G. Kegiatan Pembelajaran
a. Pertemuan Kesatu:
Langkah-Langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
2. Melakukan pengkondisian peserta didik
3. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya
dalam kehidupan sehari-hari;
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 1O
5. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan Menit
dilakukan;
6. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
7. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
8. Menjelaskan strategi pembelajaran yang digunakana
9. Melakukan Pre test.
2. Kegiatan Inti
Orientasi Peserta didik mengamati materi yang 15
Masalah disampaikan guru tentang Perarawatan menit
(stimulation) dan Perbaikan Sistem Starter dengan
melihat tayangan PPT, vidio, dan gambar
yang ditayangkan pada LCD proyektor.
A. Penutup
1. Secara bersama-sama guru dan peserta didik membuat kesimpulan
2. Guru memberikan umpan balik
3. Guru sekilas menyinggung topic pembelajaran yang akan dilakukan pertemuan
selanjutnya
4. Guru menutup pembelajaran dan salam
b. Pertemuan Kedua:
Langkah-Langkah Pembelajaran
Waktu
3. Pendahuluan
10. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
11. Melakukan pengkondisian peserta didik
12. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya
dalam kehidupan sehari-hari;
13. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 1O
14. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan Menit
dilakukan;
15. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
16. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
17. Menjelaskan strategi pembelajaran yang digunakana
18. Melakukan Pre test.
4. Kegiatan Inti
Orientasi Peserta didik mengamati materi yang 15
Masalah disampaikan guru tentang Perarawatan menit
(stimulation) dan Perbaikan Sistem Starter dengan
melihat tayangan PPT, vidio, dan gambar
yang ditayangkan pada LCD proyektor.
Pengumpulan Guru mempersilakan peserta didik untuk
data dan menuliskan hal-hal yang belum dipahami
verifikasi pada kertas
(problem Peserta didik menuliskan hal-hal yang belum
statement) dipahami 20
Guru meminta peserta didik membentuk menit
kelompok untuk mendiskusikan hal-hal yang
belum dipahami
Peserta didik mengajukan pertanyaan terkait
tayangan atau simulasi atau hal-hal yang
berhubungan dengan sistem starter yang
telah dijelaskan oleh guru.
Menjelaskan Prosedur perawatan pada
komponen sistem statermelalui penggalian
informasi dari buku manual
Penugasan individu
Pengumpulan Guru mempersilakan peserta didik untuk
data dengan membandingkan hasil diskusi tentang hal- 20
eksperimen hal belum dipahami, dengan menggunakan Menit
(data sumber lain dari internet
collection) Peserta didik mendiskusikan hasil diskusi
tentang hal-hal yang belum dipahamidengan
menggunakan sumber lain
Peserta didik membaca buku selain buku
teks untuk melengkapi informasi yang
diharapkan
Guru memfasilitasi kegiatan peserta didik
Mengorganisasian dan Guru mempersilakan peserta didik untuk
formulasi eksplanasi 15
menganalisis data yang diperoleh dari
(Verification) Menit
diskusi untuk membuat kesimpulan tentang
materi
Guru menginstruksikan ke siswa untuk
membuat kelompok belajar (Jumlah
kelompok menyesuaikan)
Peserta didik membuat kelompok belajar
sesuai instruksi guru
Guru memberikan media berupa motor 10
starter kepada siswa Menit
Peserta didik pada tiap kelompok
menganalisis masing-masing komponen
starter
Analisis proses Peserta didik mempresentasikan proses
inquiry perolehan hasil pembuatan laporan
(generalization) Peserta didik menyampaikan hasil diskusi
dalam bentuk lisan, tulisan, dan gambar.
Peserta didik per kelompok menjelaskan
hasil Menyimpulkan materi yang telah
disampaikan yang berkaitan komponen
sistem yang telah
starter,Evaluasi teori,
mereka lakukan kepada teman-temanya.
B. Penutup
5. Secara bersama-sama guru dan peserta didik membuat kesimpulan
6. Guru memberikan umpan balik
7. Guru sekilas menyinggung topic pembelajaran yang akan dilakukan pertemuan
selanjutnya
8. Guru menutup pembelajaran dan salam
Pertemuan ke 3
Langkah-Langkah Pembelajaran
Waktu
5. Pendahuluan
19. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
20. Melakukan pengkondisian peserta didik
21. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya
dalam kehidupan sehari-hari;
22. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 1O
23. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan Menit
dilakukan;
24. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
25. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
26. Menjelaskan strategi pembelajaran yang digunakana
27. Melakukan Pre test.
6. Kegiatan Inti
Orientasi Peserta didik mengamati materi yang 15
Masalah disampaikan guru tentang Perarawatan menit
(stimulation) dan Perbaikan Sistem Starter dengan
melihat tayangan PPT, vidio, dan gambar
yang ditayangkan pada LCD proyektor.
C. Penutup
9. Secara bersama-sama guru dan peserta didik membuat kesimpulan
10. Guru memberikan umpan balik
11. Guru sekilas menyinggung topic pembelajaran yang akan dilakukan pertemuan
selanjutnya
12. Guru menutup pembelajaran dan salam
yang baik!
jawaban:
1. Apa yang dimaksud dengan Sistem Pengisian
sebuah system berfungsi untuk melakukan suply energi listrik menuju baterai agar selalu
penuh agar mampu memenuhi kebutuhan akan kelistrikan body .
2. Sebutkan tugas dari sumber tegangan!
berfungsi sebagai sumber teganggan yang digunakan untuk mengisi batrai
dan mensuplai kebutuhan system kelistrikan.
3. Sebutkan tugas dari sumber tegangan!
1.Sebagai penyearah arus AC menjadi DC (Komponennya Dioda)
2. Menstabilkan Arus & Tegangan (koponennya adalah Dioda Zener) sehingga tidak perlu
kuatir soal pengisiannya.
4. Apakah kegunaan dari komponen kelistrikan berikut ini.!
a. kapasitoer Kapasitor adalah sebuah benda yang dapat menyimpan muatan listrik
dalam jangka waktu tertentu. Benda ini terdiri dari dua pelat konduktor yang
dipasang berdekatan satu sama lain tapi tidak sampai bersentuhan. Benda ini dapat
menyimpan tenaga listrik dan dapat menyalurkannya kembali
b. coil berfungsi untuk menaikkan tegangan dari 12V menjadi 10.000 volt bahkan lebih.
Tegangan tinggi ini digunakan untuk menghasilkan loncatan bunga api yang kuat
pada busi di dalam ruang bakar.
c. q-proke . sebagai penstabil arus dan tegangan dari spul sebelum dialirkan ke coil.
.untuk mengubah atau penyearah arus yang dihasilkan spul, di mana tegangan
listrik yang dihasilkan oleh spul dengan jenis AC (alternating current), diubah
menjadi DC (direct current).
d. fuse/ sekring berfungsi sebagai pengaman dalam Rangkaian Elektronika maupun
perangkat listrik.
5. (Bateray – kuncikontak – resistor – coill – distributor – busi-fuse)
Jelaskan secara urut, urutan yang benar untuk sistem pengapian pada kendaraan!
Bateray-kunci kontak – fuse – resistor – coil – distributor – busi
6. Gambarkan rangkaian sistem pengisian dan berikan penjelasanya!
7. Gambarkan schema/ diagram regulator rectifier tipe 4 terminal, dan berikan
penjelasanya!
Mengganti
komponen
rusak pada
sistem stater
sesuai dengan
SOP
Prosedur perawatan Memeriksa, Proses
sistem pengisian. membersihkan
Prosedur komponen
pemeriksaan/pengecek sistem
an pengisian. pengisian
Prosedur penggantian sesuai dengan
SOP
komponen sistem
pengisian.
Pengecekan
kondisi
komponen
sistem
pengisian
dengan alat
dan sesuai
dengan SOP
Mengganti
komponen
rusak pada
sistem
pengisian
sesuai dengan
SOP
Prosedur perawatan Memeriksa, Proses
sistem penerangan dan membersihkan
sinyal. komponen
Prosedur sistem
pemeriksaan/pengecek penerangan
an penerangan dan dan sinyal
sinyal. sesuai dengan
SOP
Prosedur penggantian
komponen sistem
Pengecekan
penerangan dan sinyal. kondisi
komponen
sistem
penerangan
dan sinyal
dengan alat
dan sesuai
dengan SOP
Mengganti
komponen
rusak pada
sistem
penerangan
dan sinyal
sesuai dengan
SOP
Tugas Praktek 1
1. Periksa komponen sistem kelistrikan stater sepeda motor!
2. Selesaiakan penggantian komponen dan troble shoting pada sistem stater (trouble
shooting sesuai simulasi)!
Tugas Praktek 2
1. Periksa komponen sistem pengisian sepeda motor!
2. Selesaiakan penggantian komponen dan troble shoting pada sistem pengisian (trouble
shooting sesuai simulasi)!
Tugas Praktek 3
1. Periksa komponen sistem penerangan dan sinyal sepeda motor!
2. Selesaiakan penggantian komponen dan troble shoting pada sistem penerangan dan sinyal
(trouble shooting sesuai simulasi)!
Rubrik Penskoran 1
Skor
No Komponen/Sub Komponen
1 2 3
I Persiapan
a. Persiapan alat dan bahan.
b. Pakaian Kerja
II Proses Kerja
a. Dapat memeriksa kondisi komponen stater dengan benar
b. Dapat melakukan penggantian komponnen rusak pada
sistem stater kendaraan
III Hasil
a. Sistem stater dapat berfungsi normal
b. Setelah trouble shoting stater dapat bekerja dengan baik
IV Sikap Kerja
a. Bekerja sesuai SOP yang di persyaratkan
b. Pekerjaan yang dilakukan tidak menyebabkan kerusakan
komponen yang lain
V Waktu
a. Waktu dapat terpenuhi
Rubrik Penskoran 2
Skor
No Komponen/Sub Komponen
1 2 3
I Persiapan
c. Persiapan alat dan bahan.
d. Pakaian Kerja
II Proses Kerja
c. Dapat memeriksa kondisi komponen pengisian dengan
benar
d. Dapat melakukan penggantian komponen rusak pada
sistem pengisian kendaraan
III Hasil
c. Sistem pengisian dapat berfungsi normal
d. Setelah trouble shoting system pengisian dapat bekerja
dengan baik
IV Sikap Kerja
c. Bekerja sesuai SOP yang di persyaratkan
d. Pekerjaan yang dilakukan tidak menyebabkan kerusakan
komponen yang lain
V Waktu
b. Waktu dapat terpenuhi
Rubrik Penskoran 3
Skor
No Komponen/Sub Komponen
1 2 3
I Persiapan
e. Persiapan alat dan bahan.
f. Pakaian Kerja
II Proses Kerja
e. Dapat memeriksa kondisi komponen penerangan dan
sinyal dengan benar
f. Dapat melakukan penggantian komponen rusak pada
sistem penerangan dan sinyal kendaraan
III Hasil
e. Sistem penerangan dan sinyal dapat berfungsi normal
f. Setelah trouble shoting penerangan dan sinyal dapat
bekerja dengan baik
IV Sikap Kerja
e. Bekerja sesuai SOP yang di persyaratkan
f. Pekerjaan yang dilakukan tidak menyebabkan kerusakan
komponen yang lain
V Waktu
c. Waktu dapat terpenuhi
Penilaian Proses
Persiapan Proses Hasil Sikap Waktu Total
Skor Perolehan
Skor Maksimal 6 6 9 6 3
Bobot 10 30 30 20 10
Total
Jurnal Sikap
No Tanggal Nama Siswa Catatan Butir Sikap
Perilaku
2. Sumber
- Modul sistem kelistrikan
- Buku Manual
- Lembar job sheet
Kunci jawaban
1. Starter adalah bagian dari sistem pada kendaraan untuk memberikan
putaran awal bagi engine agar dapat menjalankan siklus kerjanya yang
menggunakan tenaga luar untuk menghidupkan mesin
2. Fungsi Motor Starter untuk merubah energi listrik dari baterai (aki)
menjadi energi gerak (mekanik) yang akan digunakan untuk memutar fly
wheel pertama kali yang dibutuhkan mesin tersebut untuk hidup atau
melakukan siklus kerjanya
3. Jenis Motor Starter :
Starter mekanik
Adalah starter yang sumber tenaga asalnya dari tenaga manusia.
Contohnya kick starter (starter kaki), slenger (starter untuk mesin
diesel dan beberapa type mobil lama). Mesin akan mulai berputar
karena adanya tenaga mnusia.
Starter listrik ( starter elektrik)
Adalah starter yang sumber tenaganya dari arus listrik. Starter ini banyak
digunakan pada mobil dan saat ini sudah merembet pada sepeda motor
Starter pneumatik
Adalah starter yang sumber tenaganya dari udara bertekanan. Starter ini banyak
dipakai pada mesin – mesin kapal laut. Karena mesin kapal laut cukup besar, ala
menggunakan starter jenis ini
Rubrik pensekoran kognitif
No. Soal Kriteria penilaian Nilai Skor Nilai
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
1 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
2 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Jawaban benar 3 20
Jawaban benar 2 15
3 20
Jawaban benar 1 10
Jawaban salah 5
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
4 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
5 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Jumlah nilai skor sempurna 100
Jumlah nilai total 100
Kriteria SKOR
No Aspek / UraianAspek yang dinilai
1 2 B C K
I Persiapan Kerja
V Waktu
5.1. Waktu penyelesaian praktik 10 5 0
TOTAL SKOR
KriteriaPenilaian
× 100 =
80
Keterangan:
N Akhir ≥ 75 = Kompeten
N Akhir < 75 = Belum Kompeten