Judul Pekerjaan : JSA No : ITI-HSE-JSA-M-001 Baru ☒ Tgl.Analisa :16/11/2019 Pengecoran Lokasi : Kota Medan Revisi ☐ TGL. Revisi : -
Revisi JSA No : 00.
Seksi & Departemen Pimpinan Tim JSA : Anggota Tim JSA : Pimpinan Proyek & Disetujui oleh (Client) : Andre Taulany Beti Sareny Penanggungjawab Sisil Matronda Suharto Pekerjaan : Budi Doremi Agus Salim Lilis Paramita PPE, SOP & Izin Kerja yang Disyaratkan: Safety Shoes, Safety Helmet, Safety Glasses, Hand Glove, dan Earphone. Ringkasan Evaluasi JSA : Pekerjaan untuk pengecoran besi cair Langkah Langkah Kerja Kejadian Berbahaya Potensial Tindakan Pengendalian yang No. Dianjurkan 1. Penimbangan Lingkungan yang tidak bersih, yang Dilakukan pembersihan mana hal ini dapat menjadi sumber lingkungan setiap setelah penyakit dan membuat lingkungan selesai bekerja, kerja menjadi tidak aman. Menyediakan tempat pembuangan sampah, Rutin mengecek standarisasi kebersihan dan kesehatan tempat kerja. 2. Pelelehan Pekerja tidak menggunakan alat Sebelum bekerja pengaman, yang mana hal ini dapat hendaknya pekerja dipakai membahayakan pekerja. alat pengaman berupa Posisi tubuh pekerja yang salah, di saarung tangan, kacamata, mana hal ini pada jangka panjang sepatu, dan lain-lain. dapat menimbulkan resiko MSDS. Pasang Barncede Line dan Jadwal pekerja yang kurang teratur. Safety Sign (Awas ada pekerjaan pengecoran) Atur posisi yang benar dan ritme tubuh saat bekerja. Gunakan APD yang sesuai dan layak. Menerapkan standarisasi ILO Ergonomic Checkpoint pada lingkungan kerja. Perlu membuat pengaturan jadwal pekerja. 3. Pencetakan Tempatnya kurang pencahayaan / Menambah lampu agar penerangan dan minimnya ventilasi pencahayaan cukup. udara, di mana saat tahap Membuat jendela agar pengeringan hasil cetakan akan mempermudah tempat membuat suhu ruangan menjadi keluar masuknya udara saat panas. bekerja dan mengurangi suhu ruangan yang terlalu panas. 4. Pengangkatan dengan Crane Posisi Crane yang tidak simetris. Melakukan inspeksi / Alat crane yang sudah mengalami pengontrolana terhadap kerusakan, bersifat korosif. dan pekerja dan alat yang banyak peralatan lain yang tidak digunakan. tersusun rapi. Mengganti alat crane yang Tidak memakai alat pengaman, sudah mengalami diantaranya sarung tangan, alat kerukan/korosi. pelindung ditempat ketinggian saat Membersihkan alat crane bekerja. setiap selesai digunakan. Pekerja tertimpa crane Memakai sarung tangan agar terhindar dari besi yang berkarat saat menyentuh bagian dari alat yang mengalami korosi. Memakai safety belt saat berada diatas crane. Pastikan area tersebut aman dari jalur orang atau kendaraan lewat. Pastikan semua peralatan yang akan dipakai dalam kondisi bagus 5. Pengecoran Besi Cair Pekerja tidak menggunakan APD Sebaiknya para pekerja Tangki wadah lelehan yang tidak menggunakan pengaman mencukupi untuk menampung sesuai SOP. logam cair dan wadah tangki yang tidak ditutupi di mana hal ini dapat Tangki pengecoran mengakibatkan lelehan terpercik sebaiknya diberi penutup keluar tangki kemudian mengenai agar mengurangi resiko para pekerja dan membahayakan. cidera pada pekerja. Mengurangi muatan lelehan yang diberikan pada tangka, agar kepenuhan dan mengakibatkan percikan keluar tangki. Hati-hati saat melangkah. REKAYASA KESELAMATAN KERJA