Anda di halaman 1dari 7

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian


1. Ruang Lingkup Keilmuan
Penelitian ini mencakup bidang ilmu Obstetri Ginekologi.
2. Ruang lingkup Waktu
Penelitian dan pengumpulan data di lakukan selama bulan Agustus
sampai Oktober 2016.
3. Ruang Lingkup Tempat
Penelitian ini dilakukan di RSUD Kota Semarang.
B. Jenis dan Rancangan Penelitian

Penelitian ini tentang kejadian ketuban pecah dini merupakan


penelian analitik observasionl retrospektif dengan pendekatan atau desain
menggunakan case control.

C. Populasi dan Sampel Penelitian


1. Populasi
Populasi penelitian ini adalah semua Ibu bersalin di RSUD Kota
Semarang tahun 2015 yang memiliki KPD dengan control adalah ibu
bersalin normal.
2. Sampel penelitian

Sampel penelitian ini adalah ibu bersalin berusia 20-35 tahun di


RSUD Kota Semarang. Metode pengambilan sampel pada penelitian ini
dilakukan dengan menggunakan Purposive Sampling.

Rumus:
(𝑍𝛼/2 (𝑃1 √2𝑃𝑄 + 𝑍1−𝛽 √𝑃1 𝑄1 +𝑃2 𝑄2 )2
n = (𝑃1−𝑃2 )2

http: //digilib.unimus.ac.id
2
(1,96(√2×0,35×0,65)+1,28(√0,45×0,55+0,25×0,75))
= (0,45−0,25)2

(1,31+0,84)2
= 0,22

1,93
= 0,04

= 48,25

= 50( dibulatkan)

ket:
Zα/2 = Derivat baku alfa (10%=1,28)
Z1-β = Derivat baku beta (20%=0,84)
P1 =Proporsi pada kelompok yang sudah diketahui nilainya
merupakan judgement peneliti (0,25+0,2=0,45)

P2 =Proporsi pada kelompok yang sudah diketahui nilainya


(25%=0,25)

P = proporsi total P1+P2/2= 0,35

Q1 = 1-P1=1-0,45=0,55

Q2 = 1-P2=1-25=0,75

3. Teknik Sampling
Sampel kasus diambil berdasarkan diagnosis dokter dari rekam
medis di RSUD Kota Semarang sampai memenuhi syarat jumlah sampel.
Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling, yaitu
sampel di ambil berdasarkan kriteria dengan pertimbangan bahwa sampel
yang diambil merupakan sampel yang paling representatif dan memenuhi
informasi yang di perlukan sehingga relevan dengan struktur penelitian.

http: //digilib.unimus.ac.id
4. Kriteria Inklusi
1) Ibu bersalin berusia 20-35 tahun yang di rawat di RSUD Kota
Semarang.
2) CM yang memuat informasi berupa
a. Nomor registrasi
b. Ketuban pecah dini
c. Umur ibu
d. Usia kehamilan
e. Kadar hemoglobin
f. Letak janin
g. Paritas
h. Kadar Leukosit
3) Pada kelompok kasus yaitu:
a) Ibu yang melahirkan KPD
4) Pada kelompok kontrol yaitu:
a) Ibu yang melahirkan tanpa KPD
5. Kriteria Eksklusi
5) Ibu bersalin KPD dengan penyakit imunokompromais berat seperti
a. HIV
b. Lupus
D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel

1. Variabel Bebas

Variabel bebas : usia kehamilan, kadar hemoglobin, paritas, letak


janin, dan kadar leukosit.

2. Variabel Terikat

Variabel terikat : ketuban pecah dini.

http: //digilib.unimus.ac.id
3. Definisi Operasional

Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian

No. Variabel Definisi Operasional Kriteria Skala

1. Variabel bebas Usia janin dari sejak HPHT 1. Aterm (37 – 42 Nominal
sampai di lahirkan minggu)
usia kehamilan 2. Preterm (28 – 36
minggu)

2. Variabel bebas Kejadian dimana kadar Hb 1. Kadar Hb (< 11 Nominal


yang didapatkan dari CM gr%)
Kadar Hemoglobin subjek penelitian terakhir. 2. Kadar Hb
(>11gr%)

3. Variabel bebas Banyak anak oleh ibu yang 1. Primipara (1 anak ) Nominal
dilahirkan dari pertama 2. Multipara (1 – 5
Paritas sampai terakhir yang diambil anak)
dari CM

4. Variabel bebas Posisi janin di dalam 1. Malpresentasi Nominal


kandungan dinilai dengan CM / Malposisi
letak janin 2. Normoposisi

5. Variabel bebas Kadar leukosit yang 1. Kadar leukosit Nominal


mengindikasikan terjadinya (>15.000sel/mm)3
kadar leukosit infeksi 2. Kadar leukosit
(<15.000sel/mm)3

5. Variabel terikat Suatu keadaan pecahnya 1. Ada ketuban pecah Nominal


selaput ketuban ketika dini
ketuban pecah dini sebelum permualan persalinan 2. Tidak ada ketuban
pecah dini
di nilai berdasarkan diagnosis
dokter diambil dari CM

http: //digilib.unimus.ac.id
E. Bahan dan Alat

Bahan penelitian di ambil dari data sekunder berdasarkan diagnosis


dokter yang berupa rekam medik.

F. Alur Penelitian dan cara Penelitian


1. Alur Penelitian

Rancangan
Penelitian

Surat Permintaan
Data

Pengumpulan Data dan Pencatatan Rekam


Informasi Medis

Pengelolaan
Data

Presentasi
Hasil

Gambar 3.1 Alur Penelitian.

http: //digilib.unimus.ac.id
2. Cara Penelitian

Pengumpulan data sekunder dengan mencatat data rekam


medik,yang berupa :

1. Nomor registrasi
2. Ketuban pecah dini
3. Umur ibu
4. Usia kehamilan
5. Kadar hemoglobin
6. Letak janin
7. Paritas
8. Kadar Leukosit

G. Analisis data
1. Analisis Univariat

Analisi deskriptif untuk mengetahui mengetahui karakteristik


variabel yang akan dilakukan penilaian ( gambaran mean, simpangan
baku, maksimal, rata-rata, besar proporsi, atau distribusi frekuensi
menggunakan tabel atau grafik pada masing- masing faktor resiko yang
akan di lakuakan penelitian.

2. Analisis Bivariat
Analisis bivariat adalah analisis data yang dilakukan untuk melihat
hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Uji hitung yang
digunakan adalah uji statistik Chi Square. Hasil dikatakan signifikan jika
nilai p ≤ 0,05 dengan tingkat kepercayaan 95%.
3. Analisis Multivariat
Analisa multivariat dilakukan untuk melihat hubungan variabel

http: //digilib.unimus.ac.id
bebas mana yang paling erat dengan variabel terikat sebagai lanjutan dari
analisis bivariat. Uji statistik yang digunakan yaitu regresi logistik.

http: //digilib.unimus.ac.id

Anda mungkin juga menyukai