Anda di halaman 1dari 5

Cross-Excitation/ Cross-Talk Artifact

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah MRI Lanjut I

Dosen Pengampu
Dwi Rochmayanti, S.ST, M. Eng

Dibuat Oleh :

BAYU HANDIKO (P1337430219035)


MARLINA PONTI. RS (P1337430219062)
WINDA DWI WIJAYANTI (P1337430219094)

PROGRAM STUDI DIV TEKNIK RADIOLOGI


JURUSAN TEKNIK RADIODIAGNOSTIK DANRADIOTERAPI

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

2019
Cross-Excitation/ Cross-Talk Artifact

A. Kemunculan
Artefak ini disebabkan oleh penurunan SNR pada slice yang saling berdekatan.

B. Penyebab
Idealnya sebuah slice berbentuk persegi atau persegi panjang bila dilihat dari tepi.
Prakteknya, sebuah pulsa RF eksitasi tidak mampu mencapainya. Lebar pulsa harus
setengah dari nilai Amplitudo, namun normalnya dapat dirubah hingga 10%. Slice yang
berdekatan menerima energy dari pulsa RF eksitasi slice didekatnya sehingga terjadi
overlapping. Energi ini mendorong magnetic moment inti menuju bidang tranversal,
sehingga inti menjadi jenuh saat RF pulse bereksitasi. Efek ini disebut Efek Cross-Excitation
dan menyebabkan penurunan SNR.
Beberapa literature membedakan antara Cross-Excitation dan Cross-Talk, menyatakan
bahwa Cross-Talk terjadi pada multiangle imaging ketika slice saling berpotongan
(menyilang). Namun, maksudnyasama. RF pada slice yang satu diserap oleh slice yang
berdekatan. Dimana slice secara fisik berpotongan menyebabkan pita gelap karena
kehilangan sinyal sesuai dengan posisi irisan yang overlapping.

C. Solusi

Cross-Excitation dapat dikurangi dengan memastikan bahwa ada setidaknya 30% gap
antar slice. Gap ini adalah slice thickness itu sendiri dan mengurangi kemungkinan RF
bereksitasi pada slice yang berdekatan.
Beberapa system menggunakan software untuk square-off pulse RF sehingga mengurangi
kemungkinan inti atom untuk bereksitasi. Hal ini mengurangi Cross-Excitation dan
memungkinkan gap antar slice lebih kecil. Namun, mungkin ada beberapa sinyal yang
hilang atau pulse RF hilang pada saat proses squaring-off. Saat menggunakan software ini
masih mungkin untuk menggunakan gap kecil 10%. Jika sesuai, volume akuisis memberikan
keuntungan slice yang tipis dan tidak memerlukan gap. Artefak Cross-Excitation pada
multislice/multi angle dapat dihindari dengan memastikan sudut antar blok slice tidak terlalu
tajam. Jika ini tidak mungkin (sebagai contoh, karena angulasi diskus intervertebralis),
localizer dapat dibagi menjadi beberapa akuisisi, satu untuk setiap blok.
D. Tips Saat Scan (Mencegah Terjadinya Artefak Cross-Excitation)

Salah satu cara untuk menghindari artefak ini adalah dengan memilih slice gap yang lebih
besar. Misalnya, jika dipilih slice thickness 5 mm gunakan slice gap sebesar 2 mm (40% dari
5 mm) dari pada 1 mm slice gap (20% dari 5 mm). selain itu, sebagian system bereksitasi
bergantian antar slice selama akuisisi sehingga ada waktu bagi slice yang berdekatan untuk
decay sebelum kembali bereksitasi. Sebagai contoh, urutan eksitasi slice 1, 3, 5, 7, 2, 4, 6, 8.
Slice 1-7 mempunyai waktu untuk decay Cross-Excitation ketika slice 2-8 bereksitasi
(sekitar ½ TR). Proses ini disebut dengan interleaving atau concatenation yang
memperpanjang waktu eksitasi. Ketika slice interleaving, slice bereksitasi dan dibagi
menjadi 2 akuisisi. Cross Excitation menjadikan slice yang berdekatan memiliki waktu
untuk decay sebelum kembali bereksitasi. Sebagai contoh, waktu eksitasi slice 1,3,5,7 pada
akuisisi I dan slice 2,4,6,8 pada akuisisi II. Slice 1-7 mempunyai waktu untuk melakukan
semua akuisisi (beberapa menit) untuk decay ketika slice 2-8 bereksitasi. Ketika
menggunakan interleaving, tidak ada gap yang diperlukan antar slice.

Cross-talk
• Artefak yang berupa garis hitam yang memotong/ tampil ditengah gambaran
• Penyebab:
• Pengaturan irisan yang terlalu dekat, sehingga memotong satu dengan lainnya pada
bidang FOV. Sering terjadi pada pemeriksaan lumbal
• Solusi:
Mengatur jarak irisan agar tidak terjadi penumpukan, setidaknya 30% antar tiap slice
DaftarPustaka

Westbrook, Catherine, John Talbot. MRI in Practice Ed. 5th. 2019 Wiley-Blackwell: USA

Anda mungkin juga menyukai