Dosen Pengampu
Yeti Kartikasari, ST, M.Kes.
Dibuat Oleh :
MARLINA PONTI RS
NIM : P1337430219062
2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik. Laporan ini
disusun untuk memenuhi matrikulasi mata kuliah praktek kerja lapangan II dengan
Tidak lupa penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak
yang secara langsung telah membantu dalam penulisan laporan ini. Akhir kata
penulis mengharapkan agar laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis bagi pembaca
pada umumnya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL......................................................................................i
KATA PENGANTAR..................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................iii
BAB IPENDAHULUAN
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan...........................................................................16
4.2 Saran......................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA............................................................................17
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
lumbosacral terdiri dari dua jenis tulang yaitu lumbal dan sacrum.
Dimana tulang lumbal terdiri dari 5 buah dan tulang sacrum terdiri dari
ditandai dengan osteofit pada corpus vertebra tepatnya pada tepi inferior
dan superior corpus. Osteofit pada lumbal dalam waktu yang lama dapat
umumnya terjadi pada segmen L4-L5 dan L5-S1. Kondisi ini lebih
lumbal yakni : usia, obesitas, duduk dalam waktu yang lama, dan
kebiasaan postur yang jelek, herediter, tipe tubuh, dan stress akibat
1
banyak dialami oleh orang yang berusia 40 tahun ke atas. Gejala yang
penting untuk diketahui secara luas baik dari segi teknik pemeriksaan itu
1.2.Rumusan Masalah
Spondylosis Lumbal ?
2
1.3.Tujuan Penulisan
spondylosis lumbal,
Spondylosis Lumbal,
1.4.Manfaat Penulisan
lumbal
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.Anatomi Lumbosacral
dari dua jenis tulang yaitu tulang lumbal dan tulang sacrum. Dimana
tulang lumbal terdiri dari 5 buah dan tulang sacrum terdiri dari 5 buah.
besar dari milik vertebra thorakalis tapi lebih kecil dari vertebra
servikalis.
4
Bagian bawah dari medulla spinalis meluas sampai foramen
berbentuk tipis dan panjang kecuali pada vertebra lumbal lima yang
kuat dan tebal. Berukuran lebih kecil daripada yang terdapat pada
Gambar 2.1. (A) Aspek Superior Lumbal, (B) Aspek Lateral Lumbal, (C)
Aspek RPO Lumbal (Ballinger, 2013)
5
2.1.2. Sakrum
padanya.
6
Gambar 2.2. (A) Aspek AnteriorSakrum, (B) Aspek Lateral Sakrum
(Ballinger, 2013)
sebagai berikut
tulang panggul.
otot.
vertebra atau diskus invertebralis. Kondisi ini lebih banyak menyerang pada
duduk dalam jangka waktu yang lama dan kebiasaan postur yang jelek. Pada
7
faktor usia menunjukan bahwa kondisi ini banyak dialami oleh orang yang
atau spur tulang yang terbentuk karena adanya proses penuaan atau
otot, dan keterbatasan gerak kesegala arah hingga gangguan fungsi seksual.
1) Usia
3) Obesitas
8
5) Tipe tubuh
belakang, maka terjadi penipisan dan sendi ruas tulang merapat satu
9
Perubahan ini terjadi sebagai bagian dari proses degenerasi pada
pemeriksaan
Posisi objek : Pusatkan mid sagital plane tubuh pasien ke
10
Gambar 2.3. Posisi Pasien (Ballinger, 2013)
Kriteria Gambar :
11
tergantung pada sudut kanan tubuh. Untuk
keduanya
CP : Setinggi L4
Faktor Eksposi : kV= 78, mAs = 25
CR : Tegak lurus bidang film
FFD : 90-100 cm
Ukuran kaset : 30 x 40 cm
Kriteria Gambar : Tampak interspace lumbal, prosessus
12
BAB III
3.1. Hasil
Nama : Mrs.Y
Umur : 68 Tahun
No.RM : 123456
Indikasi : Spondylosis
pasien,
13
Gambar 2.6. Hasil Radiograf Lumbosacral AP dan Lateral
Os Sacrum baik
Kesan :
Scoliosis Lumbalis
Posterior (AP)
d) Tampak marker L
14
3.4.2. Proyeksi Lateral
tampak gambaran tulang lumbal sampai sacrum dengan batas atas pada
lumbalis.
corpus vertebra tepatnya pada tepi inferior dan superior corpus yang
disebabkan oleh : usia, obesitas, duduk dalam waktu yang lama, dan
kebiasaan postur yang jelek, herediter, tipe tubuh, dan stres akibat aktivitas
pekerjaan
15
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
yang lama, dan kebiasaan postur yang jelek, herediter, tipe tubuh,
4.2. Saran
16
DAFTAR PUSTAKA
Pearce, Evelyn C. 2009. Anatomi dan Fisiologi untuk Para Medis. Jakarta :
PT. Gramedia Pustaka Utama.
17