Januari 2020
OLEH :
Pembimbing :
FAKULTAS KEDOKTERAN
2019
1
BAB I
PENDAHULUAN
menyebabkan banyak kasus kamatian di dunia yakni sebanyak > 17 juta kasus di
setiap tahunnya (30% dari semua kematian), 80% dari yang terjadi pada negara-
negara dengan pendapatan rendah dan menengah, dan angka ini diperkirakan akan
meningkat menjadi 23,6 juta pada tahun 2030. Penyakit kardiovaskular terdiri dari
PJK, gagal jantung, aritmia ventrikular dan kematian jantung mendadak, penyakit
jantung rematik, aneurisma arteri abdominal, penyakit arteri perifer, dan penyakit
Istilah sindrom koroner akut (ACS) mengacu pada kelompok gejala klinis
yang kompatibel dengan iskemia miokard akut dan termasuk angina tidak stabil
tinggi dari aterosklerosis koroner ini adalah penyebab penting dari penggunaan
perawatan medis darurat dan rawat inap di Amerika Serikat. Penilaian cepat tetapi
diagnosis yang akurat dan bantuan dalam stratifikasi risiko dini, yang sangat
2
1,36 juta rawat inap diperlukan untuk ACS (terdaftar baik sebagai diagnosis
primer atau diagnosis sekunder), yang sekitar 0,81 juta untuk infark miokard (MI)
dan sisanya untuk UA. Sekitar dua pertiga pasien dengan MI mengalami
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. DEFINISI
presentasi klinis mulai dari infark miokard disertai elevasi segmen ST (ST
Myocardial Infarction / NSTEMI) atau pada angina yang tidak stabil. Dalam
aterosklerotik dan trombosis parsial atau lengkap dari arteri yang mengalami
infark.3
B. FAKTOR RESIKO
Usia
Jenis Kelamin
Merokok
Hiperlipidemia
Hipertensi
Diabetes Melitus
Obesiteas4
4
C. PATOFISIOLOGI
pembuluh koroner yang robek akibat adanya perubahan komposisi plak dan
penipisan tudung fibrosa yang menutupi plak tersebut. Kejadian ini juga
sehingga terbentuk trombus yang kaya akan trombosit. Trombus ini yang
akan menyumbat lubang pembuluh darah, baik secara parsial maupun total.
Selain itu, terjadi pelepasan zat vasoaktif yang menyebabkan pembuluh darah
D. KLASIFIKASI
UAP).
APTS adalah dimana simptom iskemia sesuai SKA, nyeri dada yang
5
menunjukkan iskemia (depresi segmen ST, inversi gelombang T dan
2. NSTEMI
jantung.
3. STEMI
Oklusi total dari arteri koroner yang menyebabkan area infark yang
6
BAB III
KESIMPULAN
7
DAFTAR PUSTAKA
http://dx.doi.org/10.1038/nrcardio.2014.26
https://emedicine.medscape.com/article/1910735
9. Amsterdam EA, Wenger NK, Brindis RG, Casey DE, Ganiats TG, Holmes
8
DR, et al. 2014 AHA/ACC Guideline for the Management of Patients With
https://www.ahajournals.org/doi/10.1161/CIR.0000000000000133
10. Alwi I. Infark Miokard Akut Dengan Elevasi ST. In: Ilmu Penyakit Dalam.