PENDELEGASIAN DIII Keperawatan Manajemen Keperawatan 20191218 091752
PENDELEGASIAN DIII Keperawatan Manajemen Keperawatan 20191218 091752
DEFINISI DELEGASI
Pendelegasian adalah bagian dari manajemen
yang memerlukan latihan manajemen profesional
dan dikembangkan untuk dapat menerima
pendelegasian tanggungjawab serta struktural
(Swanburg, 2000).
Delegation is the transfer of responsibility for the
performance of an activity from one person to
another with the former retaining accountability
for the outcome.
Konsep Delegasi (Vestal, 1994:91)
TANGGUNG AKUNTABILITAS
JAWAB
OTORITAS
KONSEP DELEGASI
1. Tanggung jawab: suatu rasa tanggung jawab
terhadap penerimaan tugas.
2. Akuntabilitas: Kemampuan seseorang dalam
melaksanakan tugas limpah.
3. Wewenang: Pemberian hak dan kekuasaan
penerima tugas limpah u/ mengambil suatu
keputusan terhadap tugas yg dilimpahkan.
5 tepat pendelegasian
Tepat Tugas
Tepat Keadaan
Tepat Orang
Tepat pengarahan / komunikasi
Tepat Pengawasan / evaluasi
Proses pendelegasian
1. Tetapkan tugas
2. Tentukan delegasi
3. Tentukan tugas
4. Mencapai kesepakatan
5. Monitor kinerja dan
6. memberikan umpan balik
KETIDAKEFEKTIFAN DELEGASI
UNDER DELEGASI pelimpahan terlalu sedikit
Manajer perawat sering berasumsi bahwa mereka dapat
melakukannya sendiri menjadi lebih baik & lebih cepat
porsi pelimpahan wewenang bagi staf terbatas.
Adanya kekhawatiran yang berlebihan dari manajer
terhadap yang didelegasikan berakibat staf bosan,
malas, tidak efektif
KETIDAKEFEKTIFAN DELEGASI
OVER DELEGASI: Pemberian delegasi berlebihan
Berdampak penggunaan waktu yang sia-sia
Akibat keterbatasan manajer untuk memantau &
menghabiskan waktu dalam tugas organisasi.
Staf merasa terbebani & seringkali menyalahgunakan
wewenang.
KETIDAKEFEKTIFAN DELEGASI
Improperly delegating ; PELIMPAHAN TIDAK TEPAT
Kesalahan dalam waktu, orang, dan alasan delegasi
karena hanya faktor senang/tidak senang
Subjektivitas manajer muncul.
PEDOMAN PELIMPAHAN WEWENANG YG EFEKTIF
1. Rencanakan ke depan
2. Identifikasi keterampilan dan level yang
diperlukan
3. Pilih orang yang paling cakap
4. Komunikasikan tujuan dengan jelas
5. Berdayakan delegasi
6. Tetapkan batas waktu dan pantau kemajuan
7. Model peran: berikan panduan
8. Mengevaluasi kinerja
9. Penghargaan prestasi
KAPAN PENDELEGASIAN?
Tugas rutin
Tugas yg tidak cukup waktu
Penyelesaian masalah menjadi tantangan staf.
Diperlukan perhatian & bimbingan khusus kepada
penerima limpah
Peningkatan kemampuan proses pembelajaran
tidak perlu didelegasikan
Disiplin dlm pemberian wewenang (mis. Deadline)
Bertanggung jawab thd pembinaan moral staf
Kontrol
Hindari kesalahan dlm penyampaian pendelegasian
KEGAGALAN DELEGASI & RESISTENSI STAF
GAGAL?
Manajer perfeksionis
Ketakutan: delegasi gagal, akan lebih baik bila
dilakukan sendiri, penumpukan kerja
Tidak senang thd pendelegasian itu
Tidak berpikir bhw stafnya siap/mengharapkan
pendelegasian
Pengalaman buruk dg pendelegasian
Tidak tahu cara pendelegasian
KEBERHASILAN DELEGASI
1. Komunikasi yg jelas & lengkap
2. Ketersediaan sumber & sarana
3. Monitoring PP menjadi konsultan & problem
solver
4. Pelaporan kemajuan tugas limpah serta melakukan
tindak lanjut/memberi masukan thd laporan itu.
Keuntungan pendelegasian
Membuat pekerjaan lebih mudah.
Meningkatkan efisiensi.
Meningkatkan efektivitas karyawan.
Mengembangkan karyawan.
Memastikan bahwa orang yang tepat melakukan
pekerjaan yang benar.