Anda di halaman 1dari 6

3.

Pahat Tangan

Pahat tangan (jenis pahat dingin) digunakan untuk memahat atau menyayat benda kerja
dalam keadaan dingin.
Menurut bentuk dan kegunaannya, pahat dingin dibagi menjadi bermacam-macam, yaitu:
a. Pahat plat/pipih, mempunyai kegunaan yang luas, misalnya untuk meratakan bidang, pengikisan
bidang cembung, memotong plat, baut dan paku keling
b. Pahat alur/silang, digunakan untuk membuat alur-alur sempit, alur minyak
c. Pahat dam, untuk memotong bahan yang tebal, umumnya diawali dengan pengeboran secara
berderet
d. Pahat setengah bulat/kuku, digunakan untuk membuat alur bulat dan juga untuk meralat permulaan
pengeboran yang salah
e. Pahat dimon, digunakan untuk membersihkan sudut-sudut dalam, membuat alur V, meralat
permukaan pemboran yang salah.

a) Pahat plat/pipih
b) Pahat alur/silang
c) Pahat dam
d) Pahat setengah bulat/kuku
e) Pahat dimon

4. Palu
Palu merupakan alat pemukul yang terbuat dari baja dengan kedua ujungnya dikeraskan.
Pada bengkel kerja bangku, palu yang sering dipakai adalah:
a. Palu konde (ball peen)
b. Palu pen searah (straight peen)
c. Palu pen melintang (cross peen)

Selain itu ada pula palu yang terbuat dari plastic, kayu, atau tembaga. Ukuran kayu
ditentukan oleh beratnya, misalnya 0,6 kg, 1 kg danlain-lain.

5. Obeng
Obeng secara umum digunakan untuk mengencangkan sesuatu sekrup terhadap suatu
pasangannya, baik yang berupa kayu, plastic atau besi sekalipun.
Menurut penggunaannya obeng digunakan menurut nomernya, dari mulai 1, 2, 3 atau lebih
tergantung dari kebutuhan.
Adapun jenis obeng yang umum kita ketahui diantaranya:
a. Obeng plat, untuk alur keras
b. Obeng kembang/philiph, untuk alur khusus.

6. Sekrap Tangan

Sekrap tangan bentuknya bermacam-macam sesuai dengan fungsi dan penggunaannya.


Pengerjaan penyekrapan adalah menghilangkan noda-noda/tanda-tanda pada permukaan benda
kerja untuk menghasilkan permukaan yang licin dan rata sehingga mencapai ukuran yang tepat.
Pelat sekrap mempunyai bentuk mata pemotong yang rata.

Pelat sekrap dengan mata potong bulat, digunakan untuk meratakan permukaan yang
sebelumnya telah diperiksa dahulu pada meja rata.

Sekrap keruk, dipergunakan untuk menyekrap bagian tengah pada permukaan yang
berukuran luas/lebar.

Sekrap setengah bundar, untuk menyekrap permukaan bagian dalam yang berbentuk
lingkaran seperti bantalan poros.

Sekrap mata pemotong segitiga dipergunakan untuk menyekrap seluas permukaan yang
berbentuk segitiga.

Sekrap mata pemotong bulat berbentuk hidung sapi, dipergunakan untuk menyekrap
permukaan yang berbentuk lingkaran.

7. Gergaji Tangan
Daun gergaji tangan merupakan alat pemotong dan pembuat alur yang sederhana, bagian
sisinya terdapat gigi-gigi pemotong yang dikeraskan. Bahan daun gergaji pada umumnya terbuat
dari baja perkakas (tool steel), baja kecepatan tinggi (HSS high speed steel) dan baja tungsten
(tungsten steel).
Sengkang/ tangkai gergaji tangan pada umumnya ada dua macam, yang tetap (untuk
panjang daun gergaji 300 mm) dan yang dapat disetel (untuk panjang daun gergaji 250 – 300 mm).

Spesifikasi daun gergaji tangan meliputi jenis, bukaan gigi, jumlah gigi tiap panjang 1 inchi
dan panjang daun gergaji ditentukan oleh jarak sumbu lubang. Contoh penulisan spesifikasi daun
gergaji secara lengkap : Single cut-straight set-18T-12".

Anda mungkin juga menyukai