TEKNIK MEMOTONG BENDA KERJA

DENGAN GERGAJI TANGAN

Oleh : Bowo Priono, A.Pi, MMA

1
 MACAM-MACAM ALAT PEMOTONG BENDA KERJA

 Ada beberapa cara dan

peralatan untuk pemotongan
benda kerja, tergantung dari
profil benda kerja : bentuk, Gergaji Tangan
ukuran dan kerasnya benda
kerja.
 Peralatan yang biasa dipakai
untuk pemotongan benda
kerja :
- Gergaji tangan Mesin potong
(Cut off machine )
- Gergaji mesin
Gergaji Mesin
- Gunting /cutter
- Mesin potong ( Cut Off )
- Las potong dll

Gunting / cutter

Las potong Mesin gerinda tangan 2

MEMOTONG BENDA KERJA DENGAN
GERGAJI TANGAN

3
 PENGERTIAN
 Pemotongan benda kerja dengan gergaji tangan adalah,
suatu pekerjaan yang bertujuan untuk pemotongan benda
kerja, pemotongan bentuk bahan-bahan berpenampang kecil
dan berkekuatan rendah menggunakan gergaji tangan.
 Menggergaji bisa merupakan pekerjaan :
- pendahuluan (Memperpendek benda kerja,)
- Penyelesaian (Memberikan bentuk kasar pd permukaan luar
benda kerja, membembuat bentuk pd kepala
baut dll )

 Keuntungan : Gergaji tangan ringan, dpt dibawa-bawa, murah

 Kerugian : Daya potong kecil.

4
 MENGENAL ALAT KERJA BANGKU GERGAJI TANGAN
Rangka/frame/sengkang

Pengait

Daun gergaji / Blade Tangkai Pemegang

Mur kupu-kupu
A. Rangka gergaji tangan yang dapat dipanjangkan B. Rangka tidakdapat dipanjangkan
1. Rangka/frame/sengkang dengan bagian-bagiannya :
 Rangka gergaji berfungsi sbg tempat dudukan /pemasangan daun gergaji.
 Ada dua macam rangka : rangka yang dapat diatur panjangnya dan tidak dapat diatur
panjangnya / Tetap.
 Yang dapat diatur panjangnya lebih menguntungkan karena dapat dipakai untuk
panjang daun gergaji yang berbeda-beda.
 Mur kupu-kupu berfungsi untuk mengatur ketegangan blade/daun gergaji
 Tangkai pegangan berfungsi untuk tempat pemegang pada saat menggergaji

2. Daun Gergaji / blade :

Daun gergaji /blade dibedakan oleh :
- banyaknya gigi, umumnya 14, 18, 24 dan 32 gigi per inchi panjang daun gergaji.
- panjang dan pendeknya daun gergaji (200 – 250 mm) atau ± 12 inci
- kasar, dan halusnya mata gergaji tergantung dari juml. gigi per inchi.
5
MACAM-MACAM DAUN GERGAJI TANGAN
Daun gergaji dibedakan atas :
Macam-macam karakter benda kerja yang akan kita potong (keras,
agak keras dan lunak ).
Agar pemotongan benda kerja dpt dilakukan maka kita harus dapat
memilih daun gergaji yang sesuai dengan karakter benda kerja tsb.

Selain itu daun gergaji dibedakan pula dengan “jumlah gigi per inci”
daun gergaji ” ( 1 Inci = 2,54 cm = 25,4 mm)

Akan Tetapi yang menentukan pemilihan daun gergaji adalah

tergantung kepada :
❖ Tebal dan jenis penampang benda kerja,
❖ Profil benda kerja padat atau berongga
❖ Panjang penyayatan 25,4 mm
❖ Kekekarasan bahan benda kerja yang akan dipotong.

6
 JENIS GERGAJI BERDASARKAN PEMBAGIAN GIGI PD SETIAP
INCI DAUN GERGAJI DAN KEGUNAANNYA.

 Daun Gergaji dengan GIGI KASAR (14 -17 )

gigi per Inci, digunakan untuk memotong
benda kerja berbahan “LUNAK” a.l :
Alumunium, Plastik, Tembaga, dan sayatan
panjang pada penampang pejal baja
konstruksi.
 Daun Gergaji dengan GIGI SEDANG (18 -22)
gigi per inci, digunakan untuk memotong
benda kerja berbahan “AGAK KERAS” a.l :
Baja konstruksi, Tembaga Kuningan.
 Daun Gergaji dengan GIGI HALUS (23 - 32)
gigi per Inci, digunakan untuk memotong
benda kerja berbahan “ KERAS” a.l :
Baja perkakas, Kawat, pelat tipis, pipa, profil
berdinding tipis.
7
 JUMLAH GIGI PER INCHI

TPI = Teeth Per Inch = Gigi per Inci

32 TPI = 32 gigi per inci

8
 TEKNIK MEMASANG DAUN GERGAJI TANGAN
PADA SENGKANG GERGAJI
Sengkang
➢ Daun gergaji dipasang dalam sengkang
/rangka/frame gergaji dengan mata
gergaji mengarah ke depan. Nut
Daun gergaji / Blade
➢ Sengkang/rangka ada 2 jenis yang
panjangnya tetap dan yang dapat diatur
➢ Masukkan masing-masing batang pengait
pada kedua ujung sangkang gergaji ke
lobang pada ujung daun gergaji.
➢ Untuk mencegah patah, daun gergaji
harus memiliki ketegangan yang cukup,
yaitu dengan cara memutar mur kupu-
kupu searah putaran jarum jam
secukupnya.

9
TEKNIK MEMOTONG BENDA KERJA
DGN GERGAJI TANGAN
1. Jepit benda kerja pada ragum .
2. Pegang sengkang gergaji kuat-kuat dengan tangan
kiri dan pegang gagang kayu sangkang gergaji
dengan kuat memakai tangan kanan.
3. Posisi badan siap memotong , tumpuan kaki harus
kuat dimana posisi badan miring kearah ragum 30o
dan kaki belakang 60o dengan posisi ragum, agar kaki
mampu menahan tekanan akibat gerakan badan dan
tangan pada waktu proses pemotongan.
4. Gerakkan kedua tangan MAJU untuk memotong dan
gerakan KEBELAKANG untuk mengeluarkan serpihan
logam . Gerakan maju perlu penekanan yang cukup,
sedangkan gerakan kebelakang tidak perlu penekan /
gerakan bebas.
Demikian gerakan terus dilakukan dengan kecepatan
tetap dan memperhatikan Kelurusan daun gergaji jangan
sampai miring
10
 MENJEPIT BENDA KERJA PADA RAGUM
a. Benda kerja segi empat .
Dijepit langsung pada ragum sejajar
/mendatar dengan permukaan mulut
penjepit.
b. Benda kerja pipa.
Pipa bentuk silinder harus
mrnggunakan ragum pipa atau
menggunakan klem tambahan spesial
untuk pipa.
c. Benda kerja pelat tipis.
Untuk benda kerja plat tipis agar tidak
bergetar sebaiknya dibantu dengan
klem penjepit yang dipasangkan dan
dijepit bersama benda kerja pd
ragum.
11
d. Benda kerja pelat tipis
dengan ukuran sama.
Benda kerja yang bentuknya
saragam dijepit dan digergaji
secara bersamaan.
e. Benda kerja profil U.
Benda kerja di jepit dan
dipotong dalam posisi
tertelungkup jangan pada
posisi miring/telentang.

12
AWAL PENGGERGAJIAN PADA BENDA KERJA BENTUK SEGI EMPAT

Untuk gerakan awal pemotongan, mata gergaji digoreskan benda kerja pd

bagian ujung/pingigir benda kerja.

Daun gergaji dimiringkan kedepan maksimum 10o untuk awal

pemotongan, selanjutnya diteruskan berulang-ulang gerakan tersebut
sampai benda kerja terpotong.

13
 PENGGERGAJIAN PELAT BAJA
1. Penggergajian pelat tipis.
agar tidak bergetar , pelat harus dibantu
dengan klem penjepit pelat yang dipasangkan
dan dijepit bersama pd ragum
2. Penggergajian Pelat baja tebal.
Hanya dilebihkan sedikit dari permukaan
ragum, sesuai dengan ukuran yang akan di
potong . Karena ketebalannya, pelat baja tebal
tidak muah bergetar ketika di gergaji.
3. Merubah posisi daun gergaji.
Diperbolehkan mengubah posisi daun gergaji
seperti pada gambar untuk memotong benda
kerja dengan irisan dalam yang melebihi
ukuran tinggi sengkang gergaji tangan.

14
 KESELAMATAN KERJA
 Perhatikan posisi badan dan kaki pada saat akan
menggergaji benda kerja dengan gergaji tangan.
 Perhatikan sudut awal penggergajian yaitu
maksimum 10o
 Pada saat memasang daun gergaji pada
sengkangnya perhatikan arah panah/ arah mata
gergajinya.
 Benda kerja ketika digergaji tidak boleh bergetar.
 Hati-hati ketika akan berakhirnya pemotongan,
tergelincirnya gergaji tangan dan terlepasnya
benda kerja hasil pemotongan mengenai
anggota badan.
15
BEBERAPA HASIL KERJA GERGAJI TANGAN

16
 TUGAS
A. Tugas tertulis : 30 mm
1. Apa saja alat pemotong benda kerja. ?
2. Apa saja keuntungan dan kelemahan pemotongan dengan
15mm 15mm
gergaji tangan ?
3. Jelaskan bagian-bagian dari gergaji tangan dan fungsi masing-
masing.
4. Jelaskan jenis-jenis kerangka gergaji tangan.
5. Jelaskan macam-macam daun gergaji dan fungsi masing –
masing
6. Jelaskan teknik pemotongan benda kerja dengan gergaji tangan
yang meliputi :
- Teknik menjepit benda kerja 15 mm
- Teknik memegang gergaji, posisi kaki dan badan.
- teknik mengawali penggergajian.
7. Jelaskan teknik keselamatan kerja pada kegiatan memotong
benda kerja dengan gergaji tangan

B. Tugas Praktek :
1. Identifikasi daun gergaji yang akan dipasang dan catat
2. Pasang daun gergaji pada Sengkang dengan baik dan benar
3. Potonglah benda kerja dengan ukuran : panjang 15 mm (2 x )
Catatan : Hasil potongan harus sejajar dan ukuran harus tepat
Harus sejajar 17
 TERIMA KASIH
SELAMAT MEMPRAKTEKAN

18