Anda di halaman 1dari 20

Nama :Roofi Kurniawan

Nim :06121281823026

Macam-Macam Alat Kerja Bangku

1.KIKIR

Kikir adalah suatu alat perkakas tangan yangmemeliki fungsi untuk


meratakan,menghaluskan,membuat siku dan bentuk bentuk lainya dengan cara
mengikiskan alat tersebut ke benda kerja

Jenis kikir berdasarkan tingkat kekasaran

Kikir kasar (bastard)


digunakan untuk pengerjaan awal. Profil gigi pada kikir ini sangat timbul karena
digunakan untuk pemakanan yang tebal.
Kikir sedang (medium)
digunakan untuk pengerjaan ringan. Bisa juga digunakan untuk proses finishing.
Kikir halus (smooth)
Kikir jenis ini digunakan untuk pengerjaan finishing. Profil giginya lebih rapat
dibanding kikir sedang. Umumnya digunakan untuk memperhalus permukaan benda
kerja atau untuk mendapatkan ukuran benda kerja yang presisi.
Jenis kikir berdasarkan bentuk gigi
Gigi pahatan tunggal (single cut files)

digunakan untuk pengikiran dengan tekanan ringan. Dapat menghasilkan permukaan


yang halus. Dan dapat juga digunakan untuk mempertajam alat potong seperti pisau,
gunting, atau gergaji.
Gigi pahatan silang (double cut files)

Digunakan untuk pengikiran dengan tekanan yang lebih besar dibanding kikir gigi
pahatan tunggal. Sehingga dapat mengikis benda kerja lebih cepat.
Gigi pahatan parut (rasp cut files)

Digunakan untuk mengerjakan benda-benda yang lunak seperti kayu, aluminium,


timah, dan lain-lain.
Gigi pahatan magicut (magicut files)
bisa melakukan pemakanan kasar dan halus secara bersamaan.
Gigi pahatan kurva tunggal (curved cut files)

digunakan pada bengkel body mobil untuk menghaluskan bagian tertentu.


Jenis kikir berdasarkan bentuk penampang
1.Kikir rata (flat/hand files)

digunakan untuk mengikir logam seperti besi dan baja


2.Kikir persegi (square files)

digunakan untuk pembuatan alur pasak atau alur.


3.Kikir segitiga lancip atau kikir pisau (knife files)

Kikir dengan bentuk penampang segitiga sama kaki. Sudut terkecil pada kikir ini
cocok digunakan untuk mengikir celah yang kecil. Contohnya digunakan untuk
mengasah gigi gergaji dengan sudut kurang dari 60°
4.Kikir segitiga sama sisi (three square files)
Bentuk segitiga sama sisi ini sangat berguna untuk pembuatan sudut dengan presisi.
5.Kikir setengah lingkaran (half round files)

digunakan untuk mengikis permukaan yang melengkung. Baik itu cekung maupun
cembung.
6.Kikir bulat atau lingkaran (round files)

digunakan untuk menghaluskan dan menambah diameter suatu lubang.

2.Ragum

Ragum adalah salah satu alat kerja bangku yang memiliki fungsi untuk menjepit
benda kerja..dengan cara benda kerja dijepit diantara rahang tetap dan rahang
geser,kemudian screw diputar sampai kencang.
Bagian utama ragum
Rahang/mulut
bagian yang bersentuhan langsung dengan benda kerja. Berfungsi untuk menahan
benda kerja agar tidak bergeser. Terdiri dari 2 rahang, yaitu rahang gerak yang
jaraknya bisa diatur dan rahang tetap.
Slide
bagian ragum yang bisa keluar atau masuk ke dalam body ragum. Bagian ini
membantu rahang gerak untuk mengatur seberapa jarak yang mampu dijangkau
ragum.
Handle
bagian yang berfungsi mengatur keluar masuknya ulir. Sehingga bisa mengatur
seberapa kuat ragum menjepit benda kerjanya.
Screw
bagian yang membantu slide untuk keluar masuk body. Ulir pada screw berperan
sebagai poros transportir. Bagian ini penting untuk menunjang kekuatan pencekaman
ragum.
Body
yaitu badan ragum. Badan ini tidak bergerak. Dan semua bagian ragum terikat pada
body.
Alas
bagian paling bawah ragum yang berfungsi sebagai tempat pengikat dengan meja
kerja.

Jenis-jenis ragum

Ragum pengerjaan logam (metalworking vices)

Ragum yang digunakan untuk menjepit benda kerja berbahan logam. Kekuatan
pencekaman pada ragum ini sangat kuat. Sehingga memudahkan operator memproses
benda kerja.
Umumnya digunakan pada proses kerja bangku seperti, pemotongan, pengeboran,
pengikiran, penguliran (dengan tap atau seney). Ragum ini juga bisa digunakan untuk
menjepit benda kerja berbahan kayu atau plastik.

Ragum pengerjaan kayu (woodworking vices)

Ragum ini digunakan untuk benda kerja yang berbahan dasar kayu, bukan logam.
Perbedaan dengan ragum pengerjaan logam (metalworking vices) adalah dalam
pemasangannya pada meja.Ragum ini selalu diikat di bagian bawah meja dan
umumnya diikat secara permanen. Permukaan rahang pada ragum ini lebih lembut
bahkan rata dibanding ragum untuk pengerjaan logam.
Sehingga tidak merusak atau membekas pada benda kerja yang dijepit. Ada beberapa
ukuran dan model untuk ragum jenis ini. Umumnya digunakan untuk proses
pemotongan, pengeboran dan pengerjaan kayu lainnya.

Ragum tangan (hand held vices)

Ragum ini mungkin tidak asing bagi anda. Ragum ini bisa dibawa kemana saja karena
tidak perlu diikat pada benda apapun dan ukurannya kecil. Cukup digenggam
menggunakan tangan saja.
Ragum ini fungsinya hampir sama dengan tang. Namun kekuatan pencekamannya
lebih kuat dibandingkan dengan tang biasa. Umumnya digunakan para pemancing
yang ingin membengkokkan mata pancingnya.
Ragum mesin (machine vices)
Ragum yang digunakan untuk menjepit benda kerja pada mesin. Mesin
yang menggunakan ragum ini yaitu mesin bor dan mesin frais. Ragum ini digunakan
untuk memudahkan operator dalam proses pengeboran, pengefraisan, dan lain-lain.
Ragum ini sangat dibutuhkan. Karena bisa saja proses pada mesin sangat berbahaya
bagi operator. Model untuk ragum ini ada tiga jenis, yaitu.
Ragum mesin biasa

Yaitu ragum biasa yang kedudukannya diikat pada meja mesin. Pemasangan ragum
ini harus diperhitungkan benar-benar agar terpasang lurus. Sehingga benda kerja yang
diproses tidak mengalami penyimpangan.
Ragum putar (swivel machine vices)
Yaitu ragum yang posisi rahangnya dapat diputar sesuai dengan kebutuhan. Ragum
ini ada tiga macam, yaitu :
Ragum putar 1 aksis

.
Ragum yang bisa diputar 3600 secara horizontal. Sehingga memungkinkan operator
menggunakan berbagai sudut.

Ragum putar 2 aksis


indiamart.com
Yaitu ragum yang bisa diputar 3600 secara horizontal dan dapat juga membuat sudut
secara vertikal sampai 900Sehingga memungkinkan operator menggunakan berbagai
sudut secara horizontal dan vertikal.

Ragum putar 3 aksis

Yaitu ragum yang bisa diputar pada 3 aksis. 3600secara horizontal, 900 secara vertikal
baik secara melintang maupun membujur. Ragum ini merupakan ragum paling
fleksibel dibanding ragum yang sebelumnya.

3.Jangka Sorong

Adalah suatu alat ukur yang digunakan untuk mengukur jarak,kedalam,dan diameter
dengan tingkat akurasai dan presisi yang sangat baik.
Bagian-bagian Jangka Sorong
Bagian-bagian jangka sorong terdiri dari skala baca yang tercetak pada badan alat ini
(sama seperti skala baca/angka-angka di penggaris) yang dapat diatur berdasarkan
letak “rahang” jangka sorong; terdapat dua pasang rahang, yakni sepasang rahang luar
(atau rahang bawah) untuk mengukur jarak (pengukur utama) dan sepasang rahang
dalam (atau rahang atas) untuk mengukur ‘diameter dalam’ (contohnya mengukur
diameter dalam pada cincin). Kedua pasang rahang tersebut dapat digerakkan untuk
pengukuran, jarak antar rahang untuk kedua pasang rahang tersebut dapat dibaca
dengan cara yang sama. Selain itu pula, terdapat tangkai ukur kedalaman yang
pergerakannya diatur dengan cara menggerakkan rahang. Karena ketiga
bagian-bagian jangka sorong tersebut saling bergerak bersamaan, maka ketiga fungsi
tersebut pengukurannya dibaca/dihitung dengan cara yang sama.

Macam-macam Gambar Jangka Sorong


Ada beberapa jenis jangka sorong yang umum digunakan untuk mengukur panjang,
diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Jangka Sorong Manual

Jangka sorong manual merupakan jangka sorong dengan tingkat ketelitian yang
mencapai 0,1mm = 0,01 cm, jangka sorong manual ini, cara membacanya ialah
dengan melihat meteran roll

2. Jangka Sorong Analog

Jangka sorong analog merupakan jangka sorong yang berbentuk analog dengan
tingkat ketelitian 0,05 mm = 0,005 cm. Jangka sorong Analog ini serupa dengan jenis
jangka sorong model manual, hanya yang membedakannya hanyalah dari cara
membaca hasilnya. Pembacaan jangka sorong analog ialah dengan melihat jarum
ukuran analog yang terdapat pada jangka.

3. Jangka Sorong Digital


Jangka sorong digital merupakan jangka sorong yang dilengkapi dengan digital
dengan ketelitian 0.01 mm = 0,001 cm, jangka sorong model analog ini cara
membacanya ialah berdasarkan dengan angka-angka yang tertera pada layar digital.
Ketika suatu benda diukur, Jangka sorong digital ini otomatis berjalan dengan secara
sendirinya, artinya ketika benda kita ukur, maka hasil pengukurannya yang berupa
angka-angka akan terlihat secara otomatis.

4.Micrometer sekrup

Micrometer sekrup adalah suatu alat ukur yang memiliki tingkat ketelitian lebih baik
dari jangka sorong.alat ukur ini digunakan untuk mengukur panjang,mengukur
tebal,serta diameter suatu benda .

5.Tang
Tang adalah alat yang digunakan untuk memegang, melonggarkan, memutar,
mencabut atau memotong benda kerja.

MACAM MACAM TANG DAN FUNGSINYA


1. Tang Kombinasi (Linesman)

o.id
Tang kombinasi adalah tang yang paling banyak kegunaannya. Fungsi tang kombinasi
adalah memotong, memegang dan membengkokan benda kerja (baut, mur dll).
Bagian ujung tang dapat digunakan untuk memotong kawat, kabel atau fiber
tipis. Sedangkan bagian tengah tang yang oval bergerigi bisa berfungsi sebagai
pemutar atau penjepit benda kerja seperti mur ataupun baut.

2. Tang Potong (Diagonal)

Tang Potong memiliki rahang yang tajam yang fungsinya adalah untuk memotong
kawat, tali ataupun kabel-kabel kecil. Tang ini hampir sama fungsinya seperti tang
kombinasi, hanya saja dalam scope yang lebih kecil.
Fungsi Tang potong bisa dikatakan sama juga seperti gunting. Hanya saja
benda-benda yang dipotong lebih keras dan spesifik.
3. Tang Lancip atau Tang Cucut (Long Nose)

monotaro.id
Tang lancip memiliki bentuk yang mirip dengan ikan cucut, moncong pipih dan
panjang. Tang ini juga dikenal sebagai tang cucut yang berfungsi untuk penjepit
kawat atau kabel.
Fungsi tang lancip lainnya adalah untuk membuka tutupan pada benda-benda kerja
yang terhalang atau sulit dijangkau.
4. Tang Buaya

Tang buaya atau Tang penjepit 聽 adalah tang yang diciptakan tahun 1924 oleh
William S. Petersen di Amerika Serkat. Hingga sekarang tang ini mempunyai
beragam bentuk model. Dan salah satu bentuk yang sering kita jumpai terlampir pada
gambar diatas.
Fungsi tang buaya adalah untuk memegang atau mencengkram komponen yang akan
dibuka dengan cara diputar-kan bagiannya. Tang ini juga bisa digunakan untuk
melonggarkan-mengencangkan baut ataupun mur. Walaupun tentu saja
cengkramannya tidak sekuat dengan menggunakan kunci pas.

5. Tang Rivet

Fungsi tang rivet adalah untuk memasang paku keling (rivet) pada 2 benda yang ingin
disatukan. sistemnya kurang lebih sama seperti baut dan mur. Hanya saja penyatuan
benda menggunakan paku keling tidak menggunakan mur sebagai pengunci dan
sifatnya permanen.

6. Tang Snap Ring / SPI

Tang Snap Ring adalah tang yang fungsinya untuk menjepit circlip atau snap ring
dalam sebuah mesin. Tang jenis ini umum digunakan dalam perbengkelan. Model dari
tang jenis ini ada 2, yakni yang bagian ujungnya bengkok dan ada juga yang lurus.
Nama dari tang ini juga beragam. Kadang tang ini disebut tang circlip, tang sirklip
atau juga tang SPI. Dipasaran tang ini dijual dengan model tang lurus buka/tutup dan
tang bengkok buka-tutup.

7. Tang Catut Kakatua

harga-jual.com

Tang ini disebut tang kakak tua karena bentuknya mirip dengan paruh burung
kakaktua. Tang kakaktua sering digunakan oleh para pekerja bangunan untuk
memotong kawat ataupun mencabut paku. Selain itu ini bisa juga digunakan untuk
memotong kabel atau benda-benda lain yang ukurannya kecil.

8. Tang Burung

Tang burung memiliki pengungkit mirip dengan paruh burung, Tang ini memiliki
daya cengkram yang kuat dan pengungkitnya lebih panjang.

Tang burung biasa disebut juga tang pipa karena fungsi utamanya lebih banyak
berhubungan pada pekerjaan yang berhubungan dengan perpipaan.

9. Tang Slip Joint

Tang Slip Joint adalah Tang standar kendaraan beroda empat dan juga motor, dan
biasanya tang ini didapatkan dari bonus pada saat membeli mobil atau motor baru.
Fungsi tang slip joint adalah sebagai penggenggam atau pemutar benda kerja seperti
mur dan baut. Fungsinya kurang lebih sama seperti tang kombinasi namun dalam
bentuk dan kegunaan yang lebih sederhana.

10. Tang Potong Kabel (Wire stripper)

Tang ini digunakan untuk memotong atau mengupas kabel. Ia mempunyai 7 bagian
bergerigi yang mirip seperti gunting dengan kedua sisi yang tajam seperti mata
gergaji.

Untuk memotong/mengupas kabel kita tinggal memasukan kabel ke salah satu lubang
yang ada. Selanjutnya tinggal kita tekan atau diputar dulu agar potongannya lebih
merata.

11. Tang Press Hidrolik

Tang Press atau Crimping Tool adalah tang yang biasa digunakan oleh mekanik
kelistrikan ataupun elektronika. Fungsinya adalah untuk menyambungkan antara
kabel dengan sepatu kabel atau skun. Jenis yang terlihat dari gambar adalah tang press
jenis hidrolik.

Pengunaan tang press hidrolik lebih mudah dan hemat tenaga karena mempunyai
tenaga pompa untuk melakukan press pada skun hingga tersambung dengan kabel.
Tang ini biasanya digunakan pada pemasangan skun kabel di aliran listrik
bertegangan tinggi atau kabel-kabel berukuran besar.

12. Tang Press Manual


Hampir sama seperti Tang Press Hidrolik. Fungsi tang ini adalah untuk
mengkoneksikan kabel dengan skun kabel atau cable lug. Hanya saja penggunaannya
manual atau menggunakan tenaga tangan, berbeda dengan tang nomer 11 yang
sistemnya seperti pompa.
Tang press manual umumnya digunakan untuk melakukan penyambungan pada
kabel-kabel kecil atau kabel bertegangan rendah sampai sedang.

14. Tang Ampere

Dalam bahasa Inggris, tang ampere disebut juga clamp meter. Ia sebetulnya bukanlah
jenis tang yang fungsionalitasnya sama seperti yang lainnya.

Tang ampere adalah alat ukur arus listrik yang lazim digunakan di dunia electrical.
Dengan menggunakan alat ini kita mampu mengetahui arus listrik yang mengalir pada
suatu kabel tanpa harus melepas atau mematikan arus listrik terlebih dahulu.

6.Mistar Baja

mistar baja yaitu alat yang digunakan untuk mengukur dimensi panjang, lebar, dan
tebal. Ketelitiannya adalah 卤 0,5 mm.

7.Palu
Palu adalah alat yang digunakan untuk memukul penitik, mal huruf atau angka, dan
pahat. Tanpa palu, ketiga benda tersebut tidak bisa digunakan.

8.Penitik

Penitik merupakan alat kerja bangku yang digunakan untuk membuat suatu titik pada
benda kerja. Umumnya dilakukan untuk menandai proses pengeboran.Titik pada
benda kerja ini digunakan sebagai sumbu utama atau pengarah bor dalam proses
pengeboran. Maka dari itu posisi titik yang dibuat harus benar.

9.Meja perata

meja perata merupakan alat kerja bangku yang digunakan untuk keperluan
menggambar garis pada benda kerja. Perlu diingat, jangan gunakan meja perata
sebagai tumpuan untuk memukul benda kerja.

10.Gergaji
Gergaji adalah suatu alat perkakas yang berupa besi tipis yng memiliki gigitajam yang
digunakan untuk memotong kayu atau benda lainnya.

Coping Saw

Jenis gergaji coping saw dapat digunakan untuk memotong bentuk-bentuk rumit pada
bagian yang sempit pada tripleks dan papan. Mata gergaji coping saw kecil, tipis dan
tajam.

Handsaw

Gergaji pemotong dan pembelah balok kayu disebut handsaw atau ripsaw. Gergaji
kayu ini dirancang untuk memotong kayu dengan jalur urat searah. Mata kayu jika
tumpul bisa di asah dengan kikir khusus

Crosscut Saw

Jenis crosscut saw digunakan untuk memotong kayu secara melintang. Gergaji ini
mempunyai gigi penyeimbang yang lebih kecil. Untuk berbagai pekerjaan, para
tukang biasanya menggunakan crosscut nomor 8.

Backsaw

Gergaji jenis backsaw yang berukuran kecil sangat tepat jika dipakai untuk membuat
potongan diagonal seperti membuat sambungan bingkai foto atau lemari.
Keyhole Saw

Keyhole saw berukuran kecil dan didesain khusus untuk memotong bagian-bagian
yang sempit.

Hacksaw

Hacksaw adalah gergaji khusus pemotong logam yang dapat dipakai memotong pastik
atau pipa keras. Mata gergaji halus dan jarak antar mata gergaji pun rapat.

Jig Saw

Jig saw adalah gergaji mesin yang digunakan untuk memeotong atau menggergaji
(kebanyakan kayu) dengan bentuk apa saja mulai dari bentuk kurva yang
melengkung-lengkung hingga yang lurus-lurus. Bentuknya kecil dan dapat dipegang
dengan satu tangan. Mata gergaji bergerak bolak balik (naik turun). Mesin gergaji ini
umumnya memiliki pisau gergaji dengan panjang antara 300 mm sampai 900 mm
dengan ketebalan 1.25 mm sampai 3 mm dengan jumlah gigi rata-rata antara 1 sampai
6 gigi per inchi dengan material HSS

Kelebihan mesin gergaji jigsaw :


Dapat bergerak ke kiri kanan atau zigzag dan melingkar

Daya listrik mesin umumnya lebih kecil dibandingkan gergaji circular

Selain untuk kayu dapat juga digunakan untuk memeotong material lain seperti : besi,
PVC, akrilik tergantung mata pisau yang digunakan.

Umumnya memiliki berat yang lebih ringan dibandingkan gergaji circular.

Kelemahan mesin gergaji jigsaw :

Bila digunakan untuk memotong secara lurus dan cukup panjang, dan berulang ulang
maka penggunanaan mesin ini memakan waktu yang lebih lama dibandingkan circular
saw.

Mata pisau lebih cepat mudah patah, sehingga frekuensi penggantian mata lebih cepat
dibandingkan dengan circular saw.

Circular Saw

Circular saw adalah gergaji mesin yang proses pemotongan dilakukan dengan kondisi
benda kerja tetap, blade atau alat potong berputar pada sumbu horizontal dengan
kecepatan tertentu untuk menghasilkan kecepatan pemotongan, kecepatan pemakanan
juga dihasilkan dari gerakan mendatar dari perkakas potong, ini dihasilkan dengan
mendorong handle pemakanan yang terikat pd rumah spindle.

Diameter piringan gergaji dapat mencapai 200 mm sampai 400 mm dengan ketebalan
0.5 mm dengan ketelitian gerigi keliling piringan memiliki ketinggian antara 0.25 mm
sampai 0.5 mm.

Berikut beberapa jenis-jenis gergaji yang saya ketahui. Sumber –sumber dari tulisan
ini yaitu kumpulan dari beberapa tulisan yang tersebar di google dan saya kumpulkan
menjadi sebuah tulisan yang utuh.

Anda mungkin juga menyukai