Anda di halaman 1dari 14

TUGAS 06

TEKNOLOGI PEMBENTUKAN DASAR


MAKALAH GERGAJI

DISUSUN OLEH:

MUHAMMAD NUR FURQAN


NIM:210203600007
KELAS:01

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF (D4)


FAKULTAS TEKNIK
MAKASSAR 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadiran Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya kepada penulis sehingga berhasil menyelesaikan makalah ini yang
alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul “GERGAJI ”

Makalah ini berisikan tentang informasi mengenai GERGAJI sebagai alat perkakas tangan
dalam pengerjaan pelat logam khususnya dalam bidang otomotif yang sesuai dengan
program studi yang sedang penulis tempuh di Pendidikan Teknik Otomotif Fakultas Teknik
UNM.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu saya harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.

Akhir kata, penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta
dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa
meridhai segala usaha kita. Amin.

MAKASSAR, 09 Oktober 2021

MUHAMMAD NUR FURQAN


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam sebuah bengkel pasti terdapat alat perkakas kerja tangan untuk memudahkan
ataupun merapikan suatu proses akhir khususnya pengerjaan pelat logam . Dalam hal ini
fungsi gergaji untuk memotong tetapi juga dapat digunakan untuk membelah kayu
Ada banyak jenis gergaji. Beberapa merupakan peralatan tangan yang bekerja dengan
kekuatan otot, tetapi ada juga gergaji mesin yang digerakkan dengan motor seperti yang
biasa digunakan menggergaji pohon.

B. Rumusan Masalah

1. Apa itu gergaji ?


2. Apa fungsi gergaji ?
3. Apa saja bagian-bagian pada gergaji ?
4. Apa saja jenis-jenis gergaji ?
5. Bagaimana cara penggunaan gergaji ?

C. Tujuan

1. Mengetahui fungsi gergaji ,


2. Mengetahui bagian-bagian gergaji .
3. Mengetahui jenis-jenis gergaji .
4. Mengetahui cara penggunaan gergaji.

D. Manfaat

1. Memberikan pengetahuan tentang fungsi gergaji dalam perlengkapan alat perkakas


tangan.
2. Memberikan pengetahuan tentang jenis-jenis gergaji dan cara penggunaannya.

BAB II
PEMBAHASAN

1.PENGERTIAN GERGAJI

Gergaji adalah perkakas berupa besi tipis bergigi tajam yang digunakan untuk
memotong atau pembelah kayu atau benda lainnya
Ada banyak jenis gergaji. Beberapa merupakan peralatan tangan yang bekerja
dengan kekuatan otot, tetapi ada juga gergaji mesin yang digerakkan dengan motor
seperti yang biasa digunakan menggergaji pohon.
Gergaji biasa menimbulkan suara ribut. Menggunakan gergaji untuk memotong
bahan berbahaya karena tepinya yang tajam dan dan jangan sampai menyenuh kulit
ketika menggunakannya. Bagian suatu benda yang dipotong gergaji bisa terbang
kabur dan berbahaya buat pernapasan, mata dan kulit.

GAMBAR 1

2.FUNGSI GERGAJI

Gergaji khusus untuk memotong logam, pipa besi maupun pvc. Bentuknya mirip
seperti Coping Saw namun mata gergaji lebih besar dan mata gergaji halus serta
jarak antar mata gergaji rapat.

3.BAGIAN-BAGIAN GERGAJI

1.      Bingkai
Terbuat dari pipa baja yang kuat dan kuku agar hasilnya lurus dan kuat bingkai
yang dapat diatur terbuat dari pipa baja yang oval. Bingkai ini dapat di pakai untuk
macam macam gergaji
2.      Tangkai
Biasanya terbuat dari bahan yang logam yang lunak
3.      Pasak daun gergaji
Pasak ini dipasang pada kedua bingkainya
4.      Mur kupu – kupu
Digunakan untuk mengencangkan daun gergaji, pada pemasangan mata gergaji
perlu diperhatikan arah matanya.

GAMBAR 2.

4.JENIS-JENIS GERGAJI

1. Gergaji Tangan (Hand Saw / Rip Saw)

Gergaji tangan adalah gergaji yang paling sering ditemukan dalam pertukangan,
dan sering dimiliki dalam perkakas rumah tangga. Mata gergaji ini besar dan jarak
antar mata renggang, sehingga cocok untuk memotong kayu tebal. Mata gergaji ini
tidak dapat diganti, sehingga biasanya jika sudah tumpul harus diasah dengan alat
khusus, atau diganti dengan gergaji yang baru.

2. Gergaji Triplek (Coping Saw)


Dari namanya kita sudah bisa mengetahui fungsi dari gergaji ini. Ya, gergaji triplek
atau coping saw adalah gergaji yang digunakan untuk memotong triplek atau papan
kayu. Ciri dari gergaji ini adalah memiliki mata gergaji yang kecil dan tajam.
Kelebihan dari gergaji ini adalah mata gergajinya yang dapat dilepas dan diganti
jika sudah tumpul. Gergaji triplek ini berbentuk huruf  “U” yang berfungsi untuk
mempermudah pemotongan pada pola lengkung. Kelebihan lain dari gergaji ini
adala hasil pemotonga yang rapi dan triplek tidak sobek saat proses penggergajian.

3. Gergaji Besi (Hack Saw)

Gergaji besi / hack saw adalah gergaji


yang digunakan untuk memotong benda berbahan logam seperti besi. Disebut
gergaji besi karena biasanya benda berbahan logam disebut besi. Selain logam,
gergaji ini juga bisa digunakan untuk memotong bahan lain seperti pvc dan juga
kayu. Gergaji ini memiliki mata gergaji yang halus dan rapat. Seperti gergaji
triplek / coping saw,  mata gergaji ini juga bisa dilepas dan diganti apadila sudah
tumpul. Bobot yang ringan juga jadi kelebihan dari gergaji ini.

4. Gergaji Jepang (Japanese Saw)

Gergaji jepang adalah gergaji yang


digunakan untuk memotong kayu dengan berbagai tekstur, seperti lunak hingga
keras. Terdapat 3 jenis gergaji jepang, yaitu Ryoba, Dozuki, dan Kataba. Dan gergaji
jepang yang umum digunakan di Indonesia adalah jenis Ryoba, yang mana gergaji
ini memiliki 2 sisi mata gergaji sama tajam, yang berfungsi untuk pembelahan, dan
sisi lainnya untuk pemotongan.

5. Gergaji Punggung / Gergaji Sudut (Back Saw)

Gergaji punggung secara


umumdigunakan untuk memotong kayu. Hasil dari pemotongan oleh gergaji ini
konsisten dan lebih halus untuk pemotongan lurus dibandingkan dengan gergaji
jenis lainnya.

6. Keyhole Saw
Keyhole saw digunakan untuk menjangkau
sudut-sudut yang kecil dan bagian-bagian yang rumit pada benda kerja.
Mempunyai ujung yang lebih kecil cenderung lancip daripada pangkal
gergaji, keyhole saw berfungsi seperti ketika misalnya kita ingin memotong bagian
tengah papan kayu. Proses awal kita bisa membuat celah atau lubang kecil di bagian
tengah papan kayu tersebut.

7. Gergaji Rantai (Chain Saw)

Gergaji rantai / chain saw adalah sebuah


gergaji yang digunakan untuk menebang pohon, baik pohon berukuran kecil
maupun besar. Gergaji ini umum digunakan pada industri kayu. Gergaji ini
dioperasikan dengan tenaga mesin yang berputar menyerupai putaran rantai pada
pada kendaraan roda dua. Karena dioperasikan dengan mesin, maka di Indonesia
gergaji ini biasa disebut dengan gergaji mesin. Gergaji ini juga mengeluarkan suara
yang khas, terlebih ketika bergesekan dengan benda kerja, atau pohon yang akan
dipotong.

8. Scroll Saw
Berbentuk berupa meja datar dengan
motor berkecepatan tinggi, scroll saw ini biasa digunakan untuk pekerjaan yang
cukup rumit. Terdapat bilah kecil yang muncul pada bagian bawah meja yang
berguna untuk mengatur kedalaman saat pemotongan.

9. Mitersaw

Gergaji mitersaw ini digunakan untuk


membantu pemotongan bahan secara sudut agar memilikin hasil presisi yang pas.
Gergaji ini juga bisa dimiringkan hingga 45 derajat.

10. Jigsaw
Gergaji jigsaw ini memiliki ciri-ciri gigi
yang halus dan bilah yang pendek. Motor gergaji ini bisa dibolak-balik dan bergerak
naik turun, serta kecepatannya dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Memiliki
bentuk yang terbilang kecil, gergaji ini dioperasikan atau dipegang dengan tangan
dan bisa bergerak leluasa ke berbagai arah seperti kanan, kiri, zig zag dan juga
melingkar. Karena eksplosifitasnya, gergaji ini dapat membentuk potongan secara
lurus, melengkung maupun kurva.

11. Circular Saw

Gergaji circular saw  ini digunakan


menggunakan mesin yang mata gergajinya berbentuk piringan dengan gerigi yang
mengelilingi piringan tersebut. Kecepatan putaran piringan ini dapat disesuaikan
dengan kebutuhan, yang dapat mempengaruhi proses pemotongan tersebut.

12. Crosscut Saw


Gergaji ini berbentuk seperti gergaji
tangan (handsaw), bedanya pemakaian gergaji crosscut saw ini adalah untuk
memotong kayu secara melintang. Dalam penerapannya, biasanya tukang
menggunakan crosscut saw dengan nomor 8.

13. Veneer Saw

Merupakan gergaji yang memiliki bilah


potong yang pendek. Mata gergaji ini terdiri dari 13 gigi dan 2 mata potong.
Umumnya gergaji ini digunakan untuk pekerjaan yang membutuhkan presisi yang
tepat.

14. Flooring Saw

Sesuai dengan namanya, flooring saw ini


memang diletakkan di atas lantai. Fungsinya untuk memotong berbagai jenis bahan
bangunan seperti keramik. Dengan gergaji ini, operator dimudahkan menggunakan
gergaji ini, karena sudah langsung terletak di lantai.

15. Gergaji Serbaguna


Gergaji yang umum digunakan untuk
berbagai keperluan, seperti namanya gergaji serbaguna berfungsi untuk memotong
berbagai benda kerja, sehingga bersifat multi fungsi atau multiguna.

5.CARA PENGGUNAAN GERGAJI

1. Pilih Mata Gergaji

Hal pertama yang perlu kamu lakukan ialah memilih mata gergaji yang tepat.
Mata gergaji ini digunakan sesuai dengan material yang hendak kamu potong.
Jenis mata gergaji besi, dibedakan berdasar TPI atau gigi per inci.
Makin kecil TPI-nya, maka mata gergaji itu dapat digunakan pada material yang
tebal.
Sebaliknya, makin besar angka TPI-nya, gergaji tersebut cocok digunakan untuk
bahan yang tipis.
Contohnya untuk logam dengan ketebalan tipis, gunakanlah mata gergaji dengan
TPI atau gigi per inci yang besar.
Di pasaran, terdapat mata gergaji berdasarkan variasi angka TPI sebagai berikut: 14,
18, 24, dan 32.
Maka dari itu, sebelum hendak memakai gergaji besi, kamu harus mengetahui
mata gergaji menyesuaikan dengan material yang akan dipotong.

2. Tandai Material yang Hendak Dipotong


Langkah kedua ketika akan memakai gergaji besi ialah menandai material yang
akan dipotong.
Tandai dengan jelas area atau lokasi material yang hendak kamu potong.
Biasanya, tanda itu berupa garis awal dan akhir.
Hal tersebut berfungsi untuk memandu kamu saat melakukan aktivitas memotong,
supaya hasil potongannya presisi dan rapi.

3. Atur Posisi dengan Baik


Mata gergaji sudah terpasang, kamu pun sudah menandai material yang akan
dipotong.
Selanjutnya, atur posisi bandan dan tangan dengan baik saat menggergaji.
Pastikan, kamu memegang pegangan gergaji dengan mantap dan jangan ragu saat
melakukan pemotongan.
Posisi tangan tidak boleh terlalu tinggi dan rendah terhadap bagian material yang
dipotong.
Sekadar saran, posisi tangan dan gergaji baiknya berada di posisi 45 derajat.
Hal itu akan memudahkan kamu dalam proses pemotongan.

4. Pemotongan
Gunakan tangan terkuat saat menggergaji.
Tangan sebelahnya, kamu gunakan untuk menahan atau mengunci benda yang
akan dipotong.
Lakukan gerakan naik turun secara konsisten.
Upayakan pemotongan dilakukan sesuai garis atau tanda yang sudah kamu buat.
Itulah beberapa langkah yang mesti kamu perhatikan jika memakai gergaji besi.

Tips Merawat Gergaji
1. Jangan simpan di dalam kotak perkakas, karena akan merusak
mata gergaji. ...
2. Mata gergaji diberi pelindung dari plastik atau bahan lain.
3. Untuk menjaga ketajaman mata gergaji saat digunakan, hindari
menggergaji besi, beton, atau batu (umumnya terjadi secara
tidak sengaja).

BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Dari isi makalah yang penulis bahas dapat disimpulkan bahwa
Gergaji adalah perkakas berupa besi tipis bergigi tajam yang digunakan untuk
memotong atau pembelah kayu atau benda lainnya

Gergaji khusus untuk memotong logam, pipa besi maupun pvc. Bentuknya
mirip seperti Coping Saw namun mata gergaji lebih besar dan mata gergaji halus
serta jarak antar mata gergaji rapat.

Anda mungkin juga menyukai