Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA
sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga
mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan
dan pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki
bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin
masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.
MAKALAH MESIN BUBUT
KOMPONEN-KOMPONEN DASAR MESIN
BUBUT
Kelompok III
SYAHIDAN (2022330008)
DAHNIAL (202233006)
KHATAMAN HAJ (2022330007)
HARIS MUNANDAR (2022330010)
FAKULTAS TEKNIK
PENDAHULUAN
Mesin bubut adalah mesin yang di buat dari logam, gunanya untuk
membentuk benda kerja dengan cara menyayat, gerakan utamanya adalah
berputar. Di bidang industri keadaan mesin bubut sangat berperan,
terutama di dalam industri permesinan.
Kepala tetap adalah bagian utama mesin bubut yang di gunakan untuk
menyangga poros utama, yaitu poros yang digunakan untuk menggerakan
spindel. Dimana di dalam spindel tersebut di pasang alat untuk menjepit benda
kerja. Spindel merupakan bagaian terpenting dari sebuah kepala tetap.
Selain itu, pada kepala tetap terdapat poros yang di gunakan sebagai
dudukan roda gigi untuk mengatur kecepatan putaran yang di inginkan.
t
Eretan adalah bagian mesin bubut yang berfungsi sebagai
penghantar pahat bubut sepanjang lintasan. Eretan terdiri dari tiga jenis,
yaitu :
2.2.4.1. Eretan bawah yang berjalan sepenjang alas mesin
2.2.4.2. Eretan lintasan yang bergerak tegak lurus terhadap alas mesin.
2.2.4.3. Eretan atas yang digunakan untuk menjepit pahat bubut.
BAB III
DATA DAN ANALISIS
3.2.3. Kedalaman potong a (depth of cut), adalah tebal bagian benda kerja
yang dibuang dari
benda kerja, atau jarak antara permukaan yang dipotong terhadap
permukaan yang belum terpotong. Ketika pahat memotong sedalam a ,
maka diameter benda kerja akan berkurung 2a, karena bagian permukaan
benda kerja yang dipotong ada di dua sisi, akibat dari benda kerja yang
berputar.
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan yaitu, pembaca dapat
memahami pengertian mesin, komponen – komponen yang terdapat pada mesin
bubut dan fungsi masing – masing komponen yang terdapat pada mesin bubut,
prinsip kerja mesin bubut dan jenis – jenis pekerjaan yang dapat di lakukan oleh
mesin bubut. Dengan demikian penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat
dan berguna bagi pembacanya.
Daftar pustaka
1. Waluyo, Joko. 2007. Buku panduan praktikum proses produksi 1.
Jurusan Teknik Mesin: FTI IST AKPRIND. Yogyakarta
2. http://www.scribd.com