Anda di halaman 1dari 14

Yan Siska Sapto Airin

BAB II
LANDASAN TEORI

a. CAE (Computer Aided Engineering)


CAE atau Computer Aided Engineering adalah pelengkap CAD dalam
dunia konstruksi. Mengkonstruksi suatu produk tidak hanya menggambar sebuah
ide. Ide tersebut harus juga dihitung ketahanannya secara mekanika-statis, dinamis
atau thermal juga karakteristik lainnya seperti akustis.
CAE atau Computer Aided Engineering

merupakan

teknologi

penghitungan karakteristik dari suatu produk atau bagian dari suatu produk
dengan bantuan computer. Dalam perencanaan atau perancangan suatu produk
tidak cukup hanya dengan drawing atau gambar saja, tentunya juga diperlukan
untuk mengetahui karakteristik dari produk yang dirancang tersebut yaitu dengan
cara menganalisa produk rancangan tersebut.
Dengan aplikasi CAE maka bisa dilihat perilaku suatu komponen ketika
mendapat gaya, pembebanan, perlakuan panas, dll. Kita diberikan kemudahan
dalam menganalisa model 3D yang telah dibuat, dengan begitu kita dapat
mengetahui structure dari material dan simulasi untuk element terhadap berbagai
bentuk gaya dari arah tertentu, sehingga kita dapat menentukan design terbaik dari
sebuah elemen.

Gambar 2.1 Komponen tiga dimensi dengan propertinya (massa, volume, pusat
gravitasi)

Yan Siska Sapto Airin

Dasar teori pada praktik CAE ini pada dasarnya sama dengan praktik
CAD. Hanya saja, part atau assembly yang kita rancang akan diuji kekuatannya
berdasarkan simulasi yang ada pada perangkat lunak.

b. Pro-Engineer
Dalam dunia CAD, softwareProEngineer sangat bermanfaat untuk para
designer yang masih pemula atau orang sudah berpengalaman karena fitur-fitur
yang disajikan cukup lengkap sehingga memudahkan para designer membuat
design yang rnereka inginkan. Pro-Engineer adalah software pemodelan 3D dan
gambar teknik 2D untuk keperluan visualisasi desain sehingga dapat digunakan
dalam analisa komputasi lanjut ataupun sebagai dasar manufaktur suatu produk,
dengan tambahan berbagai macam fasilitas seperti sheet metal untuk desain press
part, pemodelan permukaan, analisa mekanisme, animasi dan photorender
tampilan grafis dan lain-lain.Pada softwareProEngineer muncul tampilan fitur
seperti navigator, dashboard, interfacetoolbars yang harus dipahami.
Pada navigator ada yang namanya ModelTree, FolderBrowser,
Favorites. Masing-masing mempunyai arti, yaitu :
o Model Tree :

Menampilkan komponen-komponen

dan fitur
o Foder Browser

Menampilkan

model

geometri
o Favorites

Tempat penyimpanan yang disukai

termasuk pada halaman web atau hardisk.


Pada dashboard terdapat beberapa tool misalnya placement, option,
properties, dan lainnya. Pada interfacetoolbars yaitu Extrude, Revolve,
DatumPlane, Chamfer dan masih banyak lagi.
Kemudian di program Pro-Engineer ini, terdapat Orienting Design
Models. Di mana terdapat tiga bagian, yaitu :
o Spin :

Memutar obyek [tekan dan tahan scroll

tengah mouse]
7

Yan Siska Sapto Airin

o Pan :

Memindahkan obyek [Shift + tekan dan

tahan scroll mouse]


o Zoom

Memperbesar

atau

memperkecil

obyek [Ctrl + tekan dan tahan scroll mousegerakan ke


atas atau ke bawah]
o ViewMode

- Anchore

-Delayed : gerakan obyek tertahan


-Velocity
a.

: obyek bergerak dengan kecepatan tertentu

Tampilan Pro-Engineer

Web browser

Address bar

Folder Browser

Favorites

Model tree

Yan Siska Sapto Airin

Gambar 2.2 Tampilan Navigator

Gambar 2.3 Tampilan Dashboard

Gambar 2.4 Tampilan Interface Toolbars


.
b. Mekanika

Mekanika (Bahasa Latin mechanicus, dari Bahasa Yunani


mechanikos, "seseorang yang ahli di bidang mesin") adalah jenis ilmu
khusus yang mempelajari fungsi dan pelaksanaan mesin, alat atau benda
yang seperti mesin. Mekanika (Mechanics) juga berarti ilmu pengetahuan
yang mempelajari gerakan suatu benda serta efek gaya dalam gerakan itu.
Berikut adalah beberapa sifat mekanik yang penting untuk diketahui :

Yan Siska Sapto Airin

Kekuatan (strength), menyatakan kemampuan bahan untuk menerima


tegangan tanpa menyebabkan bahan menjadi patah. Contoh kekuatan
tarik, kekuatan geser, kekuatan tekan, kekuatan torsi, dan kekuatan
lengkung.

Kekerasan (hardness), dapat didefinisikan sebagai kemampuan suatu


bahan untuk tahan terhadap penggoresan, pengikisan (abrasi), identasi
atau penetrasi.

Kekenyalan (elasticity), menyatakan kemampuan bahan untuk


menerima tegangan tanpa mengakibatkan terjadinya perubahan bentuk
yang permanen setelah tegangan dihilangkan.

Kekakuan (stiffness), menyatakan kemampuan bahan untuk menerima


tegangan/beban tanpa mengakibatkan terjadinya perubahan bentuk
(deformasi) atau defleksi.

Plastisitas
mengalami

(plasticity)
sejumlah

menyatakan
deformasi

kemampuan
plastik

bahan

untuk

(permanen)

tanpa

mengakibatkan terjadinya kerusakan.

Ketangguhan (toughness), menyatakan kemampuan bahan untuk


menyerap sejumlah energi tanpa mengakibatkan terjadinya kerusakan.

Kelelahan (fatigue), merupakan kecendrungan dari logam untuk patah


bila menerima tegangan berulang ulang (cyclic stress) yang besarnya
masih jauh dibawah batas kekuatan elastiknya.

Creep, atau bahasa lainnya merambat atau merangkak, merupakan


kecenderungan suatu logam untuk mengalami deformasi plastik yang
besarnya berubah sesuai dengan fungsi waktu, pada saat bahan atau
komponen tersebut tadi menerima beban yang besarnya relatif tetap.
Beberapa sifat mekanik diatas juga dapat dibedakan menurut cara

pembebanannya, yaitu

Sifat mekanik statis, yaitu sifat mekanik bahan terhadap beban statis
yang besarnya tetap atau bebannya mengalami perubahan yang lambat.

10

Yan Siska Sapto Airin

Sifat mekanik dinamis, yaitu sifat mekanik bahan terhadap beban


dinamis yang besar berubah-ubah, atau dapat juga dikatakan mengejut.

c. Fitur-Fitur Mekanika pada Pro/Engineer Wildfire 4.0 (CAE)


1. Part Feature

Datum Planes
Fitur ini digunakan untuk membuat suatu bidang datum tambahan
sebagai referensi dalam pembuatan fitur atau part dan assembly
komponen.
Gambar icon :

atau Insert > Model Datum > Plane

Datum Axis
Fitur ini sama seperti datumplanes, datum axis berguna sebagai
referensi tambahan untuk pembuatan objek. Datum axis digunakan
untuk

membuat

datum

planes,

menempatkan

objek

yang

membutuhkan garis tengah dan untuk membuat sumbu.


Gambar icon :

atau Insert>Model Datum>Axis

Extrude Tools
Fitur ini merupakan metode pembuatan yang mengizinkan kita untuk
membuat objek solid atau permukaan dan untuk menambah atau
membuang material.

Gambar icon :

atau Insert>Extrude

Untuk memulainya, harus membuat sketsa yang akan


dijadikan material solid. Sketsa yang digambar haruslah closed
entities atau tiap-tiap ujung garis haruslah tertutup. Untuk
menggunakan fitur extrude, pilih icon

lalu masukkan ukuran

11

Yan Siska Sapto Airin

yang akan di- extrude. Pada fitur extrude, terdapat pilihan blind,
symmetric, to selected.

Gambar 2.5 Fitur Extrude


Blind digunakan apabila ingin membuat atau membuang
material solid dengan ukuran angka yang dimasukkan. Symmetric
digunakan apabila ingin membuat atau membuang material solid
dengan 2 bagian secara simetris. To selected digunakan apabila ingin
membuat atau membuang material solid sesuai dengan plane atau
acuan referensi yang diinginkan tanpa harus memasukkan ukuran.

Revolve Tool
Fitur ini berfungsi untuk membuat sumbu putar di centerline berupa
solid atau permukaan dan menambah atau membuang material.

Gambar icon :

atau Insert >Revolve

Revolve adalah fitur yang digunakan untuk membuat atau


membuang material solid namun berbeda dengan extrude, karena
revolve menggunakan center line sebagai acuan. Penggunaan fitur ini
biasanya pada gambar-gambar yang berbentuk lekukan.Buat
setengah sketsa dan center line sebagai sumbu.Lalu pilih icon
dan masukkan derajat yang diinginkan.

12

Yan Siska Sapto Airin

Gambar 2.6 Fitur Revolve

Hole Tool
Fitur ini digunakan untuk membuat lubang pada obyek solid.Hole
tool terdiri dari dua tipe yaitu Straight hole dan Standard hole. Pada
straight hole kita hanya dapat menentukan diameter lubang dan
kedalaman lubang, sedangkan pada standard hole diameter lubang
ditetapkan berdasarkan standard ISO dan UNC.

Gambar icon :

atau Insert > Hole

Shell Tool
Fitur ini digunakan untuk merubah bentuk suatu objek solid menjadi
berbentuk pelat dengan ketebalan tertentu dimana salah satu
permukaannya dapat dihilangkan.

Gambar icon :

atau Insert > Shell

Draft Tool
Fitur ini digunakan untuk membuat suatu permukaan yang rata
menjadi miring berdasarkan suatu bidang tertentu (draft hings).

13

Yan Siska Sapto Airin

Gambar icon :

atau Insert > Draft

Round Tool
Fitur ini digunakan untuk membulatkan pertemuan dua bidang
berdasarkan radius tertentu. Tipe round tool ada beberapa jenis, yaitu
sbb :

Edge

: dengan memilih sisi hasil pertemuan


2 bidang atau permukaan.

Surface-Edge

: dengan memilih permukaan dan sisi yang


terbentuk.

Surface-Surface : dengan memilih bidang-bidang yang akan


dibentuk round.

Full round

: untuk membuat round pada 2 sisi hasil


pertemuan 3 bidang.

Gambar icon :

atau Insert > Round

Chamfer Tool
Fitur ini digunakan untuk membuat sudut patah pada ujung siku hasil
pertemuan 2 bidang yang dapat ditentukan jaraknya. Tipe chamfer
tool ada beberapa jenis, yaitu:

DxD

: jarak patahan pada 2 sisi sama besar

D1 x D2

: jarak patahan pada masing-masing sisi

dapat diatur besarnya

D x angle

: jarak patahan ditentukan berdasarkan

panjang satu sisi dan sudut

D x 45

: jarak patahan ditentukan berdasarkan

panjang sisi dan sudut 45.


Gambar icon :

atau Insert >Chamfer

14

Yan Siska Sapto Airin

Pattern Tool
Fitur ini digunakan untuk menggandakan fitur. Fitur awal yang akan
digandakan dinamakan pattern leader. Tipe pattern ada beberapa
jenis, yaitu:

Dimension

: mengontrol pattern dengan menggunakan


drivingdimension

dan

perubahan

jarak

spesifik. Pattern dimensional dapat berupa


unidirectional (searah) dan bidirectional
(dua arah).

Table

: mengontrol pattern dengan menggunakan


table pattern dan nilai dimensi spesifik
untuk setiap pattern.

Reference

: mengontrol pattern dengan menggunakan


referensi pattern lainnya.

Fill

: mengontrol pattern dengan menandai


sebuah area sebagai tempat peletakkan hasil
pattern.

Gambar icon :

atau Edit > Pattern

Sweep Tool
Fitur ini digunakan untuk membuat suatu profil baik itu extrusi
(solid) maupun berbentuk suatu potongan (cut) berdasarkan suatu
alur (path) yang ditentukan.

Blend Tool
Fitur ini digunakan untuk menghubungkan paling sedikit dua bidang
yang tersambung pada sisi - sisinya dengan permukaan transisional.

Family Table
Fitur ini digunakan untuk membuat variasi dari objek yang telah
dibuat.

15

Yan Siska Sapto Airin

Relation

Fitur ini digunakan untuk membuat relasi (hubungan) suatu fitur


dengan

fitur

lain

dengan

membuat

suatu

formula

yang

menghubungkan kedua fitur tersebut.


2. Mengatur Memori Dan Directory Pro-Engineer Wildfire :

Menentukan directory pengerjaan (Set Working Directory)

Membuka files

Menyimpan files pada directory pengerjaan

Gambar 2.7 Setting Working Directory


3. Penggunaan Mouse

Mouse kiri (LMB = Left Mouse Button): untuk memilih obyek.

Mouse tengah (MMB = Middle Mouse Button):untuk menyetujui


atauOK.

Mouse kanan (RMB = Right Mouse Button): untuk query (memilih


fitur atau datum yang bertumpuk).

4. Meng - edit Desain Obyek

Edit, (hanya untuk meng - edit ukuran suatu obyek)

16

Yan Siska Sapto Airin

Edit langsung pada obyek


Edit menggunakan dashboard
Edit menggunakan drag handels

Edit definition, (dapat meng - edit tipe, ukuran, bentuk, dan lokasi)

Edit reference, (meng - edit datum-datum referensi)

5. Membuat Layer

Atur nama layer

Pilih fitur-fitur dan komponen-komponen yang akan dimasukkan


ke layer dengan cara :
Memilih pada model tree
Memilih langsung pada obyek

d. Prinsip Hubungan Parent & Child Pada Pro-Engineer


Salah satu aspek penting yang terdapat dalam Pro-Engineer adalah
hubungan induk-anak (parent atau child relationship) dimana untuk
merancang suatu fitur atau part yang dibuat terakhir akan dipengaruhi oleh
rancangan fitur atau part awal. Dengan kata lain, bila kita akan melakukan
suatu editing pada suatu part awal maka secara otomatis Pro-Engineer juga
akan melakukan editing pada fitur atau part yang terakhir dibuat. Dalam hal
ini fitur atau part awal tersebut biasa disebut induk (parent) dan fitur atau
part terakhir disebut anak (child).
e.

Mechanica
Mechanica merupakan fitur pada software Pro-Engineeryang
memiliki

fungsi

CAE.

Dalam

menganalisa

tegangan,

mechanica

membutuhkan sedikitnya 3 parameter utama untuk mensimulasikan analisa.


Parameter-parameter tersebut adalah :
1. Material dan Material Assignment
Digunakan untuk menambahkan jenis material ke bentuk yang akan
dibuat.

17

Yan Siska Sapto Airin

Gambar icon :
Material Material Assignment

2. Force/Moment Load
Fitur ini digunakan apabila ingin memberikan suata gaya/momen ke
suatuRancangan.
Gambar icon :
3. Bearing Load
Fitur ini digunakan apabila ingin memberikan suata gaya pada suatu
rancangan bearing.
Gambar icon :
4. Beam Construction
Fitur ini digunakan apabila ingin menganalisa kionstruksi berupa
sketch dengan penampang beam, baik itu hollow, square, rectangular
maupun beam yang lain.
Gambar icon :
5. Mass Load
Fitur ini digunakan apabila ingin menganalisa kionstruksi dengan
beban pada suatu konstruksi.
Gambar icon :

6. Spring Load
Fitur ini digunakan apabila ingin menganalisa kionstruksi dengan
tumpuan spring pada suatu konstruksi.

18

Yan Siska Sapto Airin

Gambar icon :
7. Displacement constraint
Fitur ini digunakan apabila ingin menambahkan constraint/tumpuan ke
suatu rancangan.
Gambar icon :

19

Anda mungkin juga menyukai