Anda di halaman 1dari 3

TUGAS TEKNIK RADIOGRAFI-4

TEKNIK KV RENDAH (LOW KV TECHNIC)


Dosen pengampu : Nur Utama, S.ST

Disusun Oleh :
1. Aji Yulianto 10. Wulan Nugrahaini
2. Ari Setyo .W 11. Indah Febianti
3. Lorenzo da costa 12. Aulia Nur .E
4. M. Alif Maulana 13. Erin Kartika
5. Gusminandar 14. Evi Milasari
6. Iqbal Aji .P 15. Silvia Rukmana
7. Ozi Maulana .N 16. Nurrohmah setiyowati
8. Melyana Fiqta 17. Yudha hupayanti
9. Nurul Azmi Azizah 18. Ayu Marliana

PROGRAM STUDI DIII TEKNIK RONTGEN


STIKES WIDYA HUSADA
SEMARANG
TEKNIK KV RENDAH
Teknik kv rendah merupakan suatu tekik pemeriksaan dengan
menggunakan kv yeng lebih rendah dari kv yang standar, yaitu sekitar 15 – 20
kv. Teknik pemeriksaan ini biasanya untuk memperlihatkan jaeingan lunak, yang
mempunyai densita rendah misalnya jaringan otot dan lemak. Penggunaan kv
rendah pada teknik ini harus dikombinasikan dengan penggunaan mAs yang
tinggi. Teknik ini menggunakan non – screen film yang mempunyai butiran2 film
yang lembut ( fine grain film ) sehingga detail yang dihasilkan lebih baik dan
menggunakan waktu yang lama.
Koreksi KVP adalah dengan menurunkan factor KVp akan menghasilkan
kontras gambar yang lebih optimal. Nilai KV akan mempengaruhi kualitas sinar X
yang dihasilkan. Semakin rendah KVp, maka daya tembus yang dihasilkan
semakin kecil sehingga sinar X yang mengenai film sedikit karena banyak yang
mengalami poerlemhan. Hal ini akanmengkibatkan kontras radiografi semakin
tinggi dan dosisi radiasi yang diterima pasien makin banyak karena sinar X yang
diteruskan sampai ke film setelah mengenai objek menjadi sedikit.

 Keuntungan penggunaan teknik KV rendah diantaranya adalah


1. mampu memperlihatkan struktur jaringan lunak
2. mampu memperlihatkan kontras yang tinggi karena mempunyai
latitute eksposure yang sempit
3. mampu memperlihatkan kalsifikasi yang kurang
4. mampu memperlihatkan detail yang lebih baik dengan penggunaan
non – screen film
 keurgian pengggunaan teknik KV rendah dantaranya adalah
1. daya tembus rendah
2. densitas kurang merata
3. radiasi yang diterima pasien banyak
4. penggunaannya harus diimbangi dengan penggunaan mA yang
tinggi, shg jumlah elektron yang dihasilkan dan menumbuk ketarget
bertambah, hal ini akan menyebabkan tabung cepat rusak
PENGGUNAANNYA
1. melihat kalsifikasi pada arteri superfisial dan tendon
2. adenoid pada faring
3. aneurisma
4. kista
5. benda asing pada daerah permukaan
6. lesi pada os. Nasal
7. identifikasi lemak pada subkutan
8. dislokasi pada articulati acromion dari sellaris
9. tomograf
10. osteocondrosis
11. cysticerosis
12. pada pemeriksaan IVU
13. chelocystografi
14. angiocardigrafi
15. cerebral angiografi
16. mammografi

khusus untuk mammografi mpy beberapa keunikan, diantaranya :


1. mengguanakn pesawat khusus dengan rotasi tertentu
2. dengan menggunakan KV 25 – 30 kV
3. FFD 35 – 50 cm
4. menggunakan pesawat dengan fokus kecil ( 0.55 mm )
5. menggunakan kompresi
6. menggunakan film dengan : single emulsi, untuk mengurangi paparan
radiasi ( < 1 Rad ) dengan image lebih baik, low speed, non screen, IS
tunggal.

Anda mungkin juga menyukai