Anda di halaman 1dari 220

PENILAIAN MANAJEMEN PUSKESMAS KABUPATEN MAGELANG

Skala
No Jenis Variabel Definisi Operasional Nilai Hasil
Nilai 0 Nilai 4 Nilai 7 Nilai 10
1 2 3 4 5 6 7 8

2.4.1 Manajemen Umum

Rencana sesuai visi, misi, tugas pokok dan


fungsi Puskesmas berdasarkan pada analisis
1. Rencana 5 (lima) tahunan kebutuhan masyarakat akan pelayanan Tidak punya Punya 10
kesehatan sebagai upaya untuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
secara optimal

RUK (Rencana Usulan Kegiatan) disusun beberapa ada analisa sebagian ada analisa seluruhnya ada
2. RUK Tahun (n+1) berdasarkan rencana 5 tahunan dan melalui Tidak menyusun 10
dan rumusan dan perumusan analisa dan rumusan
analisis situasi dan perumusan masalah

RPK (Rencana Pelaksanaan Kegiatan)/POA


3. RPK/POA bulanan/tahunan (Plan of Action) adalah dokumen rencana Tidak menyusun terinci sebagian kecil terinci sebagian terinci semuanya 10
pelaksanaan bulanan/tahunan yang dipakai besar
sebagai acuan pelaksanaan kegiatan program

Rapat Lintas Program (LP) membahas riview


kegiatan, permasalahan LP, corrective action,
beserta tindak lanjutnya secara lengkap.
Dokumen lokmin awal tahun memuat
4. Lokakarya Mini bulanan penyusunan POA, briefing penjelasan Tidak melaksanakan kurang dari 5x per 5-8x per tahun 12x pertahun 10
(lokmin bulanan) program dari Kapus dan detail pelaksanaan tahun
program (target, strategi pelakana) dan
kesepakatan pegawai Puskesmas. Notulen
memuat evaluasi bulanan pelaksanaan
kefiatan dan langkah koreksi
Skala
No Jenis Variabel Definisi Operasional Nilai Hasil
Nilai 0 Nilai 4 Nilai 7 Nilai 10
1 2 3 4 5 6 7 8

Rapat lintas program dan Lintas Sektor (LS)


membahas review kegiatan, permasalahan
5. Lokakarya Mini tribulanan LP, corrective action, beserta tindak lanjutnya Tidak melaksanakan kurang 2x per tahun 2-3 per tahun 4x per tahun 10
(lokmin tribulanan) secara lengkap tindak lanjutnya. Dokumen
memuat evaluasi kegiatan yang memerlukan
peran LS

Survei meliputi: 1. KB 2. Persalinan di


faskes 3. Bayi dengan imunisasi dasar Dilakukan survei
lengkap, bayi dengan ASI eksklusif Dilakukan survei >30%,dilakukan
6. Survei Keluarga Sehat (12 4. Balita ditimbang 5. Penderita Tidak melaksanakan survei kurang dari >30%, dilakukan intervensi awal, 7
Indikator Keluarga Sehat) TB, hipertensi dan gangguan jiwa mendapat survei 30% intervensi awal dan dilakukakan entri
pengobatan, tidak merokok, JKN, air bersih dilakukan entri data data dan dilakukan
dan jamban sehat yang dilakukan oleh analisis hasil survei
Puskesmas dan jaringannya

Identifikasi kebutuhan dan masyarakat


terhadap program, sebelum menetapkan
upaya, hasil identifikasi dianalisis untuk tidak melakukan melaksanakan, melaksanakan dan
7. Survei Mawas Diri (SMD) menyusun upaya. Dokumen yang harus - dokumen tidak terdokumentasi 10
SMD
dilengkapi adalah Kerangka Acuan Identifikasi lengkap lengkap
Kebutuhan Masyarakat, kuesioner/instrumen
SMD, SOP identifikasi

SK dan uraian tugas Tim mutu yang terdiri


dari ketua pokja UKM, UKP, manajemen,
8. SK Tim mutu admin, UKM mutu, PPI, Peningkatan Mutu dan Tidak ada Ada SK dan struktur 10
dan UKP Keselamatan Pasien (PMKP), Audit Internal. tim
Tim yang bertanggung jawab terhadap
implementasi kebijakan mutu Puskesmas
Skala
No Jenis Variabel Definisi Operasional Nilai Hasil
Nilai 0 Nilai 4 Nilai 7 Nilai 10
1 2 3 4 5 6 7 8

Rencana kegiatan perbaikan/peningkatan


9. Rencana program mutu dan mutu dan keselamatan pasien, jadwal audit Tidak ada Ada 10
keselamatan pasien internal

Pemantauan mutu layanan sepanjang tahun,


meliputi audit input, proses (PDCA) dan
10. Audit internal UKM, UKP, output pelayanan, ada jadwal selama Tidak ada Ada 10
manajemen dan mutu setahun, instrumen, hasil dan laporan audit
internal

Pertemuan yang dilakukan oleh manajemen


11. Rapat tinjauan manajemen minimal 2x/tahun untuk meninjau kinerja Tidak ada 1 kali 2 kali 7
sistem manajemen mutu, dan kinerja
pelayanan/upaya Puskesmas

Tidak ada dokumen Ada identifikasi risiko Ada identifikasi risiko


identifikasi risiko, Ada identifikasi dan membuat dan membuat
register risiko admin, risiko, register risiko register risiko admin, register risiko admin,
Melakukan identifikasi risiko dan membuat UKM dan UKP, Admin, UKM dan UKM dan UKP, UKM dan UKP,
register risiko Admin, UKM dan UKP, laporan insiden KTD, UKP, tidak ada laporan insiden KTD, laporan insiden KTD,
12.Pengelolaan risiko di membuat laporan insiden KTD, KPC, KTC,KNC KPC, KTC,KNC laporan insiden , KPC, KTC,KNC , tidak KPC, KTC,KNC , 7
Puskesmas ,melakukan analisa, melakukan tindak lanjut analisa, rencana
dan evaluasi ,membuat pelaporan ke Dinkes ,analisa, rencana tindak lanjut, tindak ada analisa, rencana analisa, rencana
Kab/Kota tindak lanjut, tindak lanjut dan evaluasi tindak lanjut tindak tindak lanjut, tindak
lanjut dan evaluasi serta pelaporan ke lanjut , evaluasi dan lanjut dan evaluasi
serta pelaporan ke Dinkes Kab/Kota pelaporan ke Dinkes serta pelaporan ke
Dinkes Kab/Kota Kab/Kota Dinkes Kab/Kota

Pengelolaan pengaduan meliputi


menyediakan media pengaduan, mencatat Ada media dan data, Ada media dan data, Ada media dan data
tidak ada media tidak ada analisa , ada analisa, rencana ada, analisa rencana
13.Pengelolaan Pengaduan pengaduan (dari Kotak saran, sms, email, wa, pengaduan, tidak rencana tindak tindak lanjut, belum tindak lanjut, tindak 7
Pelanggan telpon dll), melakukan analisa, membuat ada data lanjut , tindak lanjut ada tindak lanjut dan lanjut dan evaluasi
rencana tindak lanjut, tindak lanjut dan dan evaluasi evaluasi . ada
evaluasi
Skala
No Jenis Variabel Definisi Operasional Nilai Hasil
Nilai 0 Nilai 4 Nilai 7 Nilai 10
1 2 3 4 5 6 7 8

Jumlah Nilai Manajemen 9.076923


Umum (I)
2.4.2 Manajemen Peralatan

1 SK dan uraian tugas pengelola SK dan uraian tugas penanggung jawab Tidak ada - - Ada SK, uraian tugas 10
peralatan peralatan lengkap

SOP pengelolaan peralatan meliputi SOP


penggantian dan perbaikan alat yang rusak,
2 SOP pengelolaan peralatan petugas pemantau instrumen, pemilahan alat Tidak ada 2 SOP 4 SOP 5 SOP 7
yang bersih dan kotor, sterilisasi alat
pemeliharaan, perbaikan alat dan kalibrasi
alat

Inventarisasi peralatan medis dan non medis,


3 Pencatatan pelaporan alat data kalibrasi dan jadwal alat, KIR, jadwal Tidak ada 2 pelaporan 4 pelaporan 5 pelaporan 7
pemeliharaan dan perbaikan, laporan ASPAK

4 Inventarisasi peralatan Terdapat KIR/KIB di setiap ruangan tidak ada ada sebagian ada dan lengkap 10

5 Rencana perbaikan, kalibrasi Rencana perbaikan, kalibrasi dan Dokumen tidak ada dokumen tidak Dokumen lengkap 7
dan pemeliharaan alat pemeliharaan alat lengkap

Jumlah Nilai Manajemen 8.2


Peralatan (II)

2.4.3 Manajemen Sarana Prasarana


1. SK Penanggung jawab SK dan uraian tugas pokok dan integrasi Tidak ada - Ada SK, tidak ada Ada SK dan uraian 10
sarana prasarana penanggung jawab peralatan uraian tugas tugas
2. SOP pengelolaan sarana SOP pemeriksaan sarana prasarana, Tidak ada 1 SOP 2 SOP 3 SOP 10
prasarana pemeliharaan, perbaikan
Skala
No Jenis Variabel Definisi Operasional Nilai Hasil
Nilai 0 Nilai 4 Nilai 7 Nilai 10
1 2 3 4 5 6 7 8

Data sarana prasarana serta fasilitas


Puskesmas (data bangunan/gedung, listrik,
air, IPAL, laundry (khusus pkm rawat inap)
3. Pencatatan dan pelaporan dan kendaraan pusling/ambulans) meliputi, Tidak ada 50% data fasilitas 75% data fasilitas Dokumen lengkap 7
terkait sarana prasarana jadwal pemeliharaan, pencatatan ada ada
pemeriksaan dan pemeliharaan sarana
prasarana berkala (sesuai dengan tata
graha/5R resik, rapi, rajin, ringkas dan rawat)

Monitoring pelaksanaan tindak lanjut


pemenuhan standar, kecukupan dan upaya
4. Monitoring sarana perbaikan instalasi listrik, kualitas air, Dokumen tidak Ada jadwal
prasarana, evaluasi dan tindak ventilasi, gas (pkm rawat inap) dan sistem Tidak ada - pemantauan, 7
lengkap
lanjut lain yang digunakan dipantau secara periodik dokumen lengkap
dan evaluasi hasil tindak lanjut

Jumlah Nilai Manajemen Sarana Prasarana (II) 8.5

2.4.4 Manajemen Keuangan


1. SK dan uraian tugas Personil yang ditunjuk untuk mengelola
penanggung jawab pengelola keuangan sesuai dengan peraturan kepala Tidak ada SK dan - Ada SK, ttp belum Ada SK, uraian tugas 10
keuangan daerah uraian tugas ada uraian tugas ada

2. SOP Penatausahaan Meliputi SOP Penatausahaan keuangan Tidak ada SOP - - ada SOP 10
keuangan (penerimaan, pengeluaran, dan pelaporan)

Pencatatan pelaporan penerimaan dan


3. Pencatatan Keuangan pengeluaran yang berdasarkan bukti yang Tidak ada - lengkap 10
sah

Laporan keuangan lengkap dan benar dikirim ada laporan, tidak ada laporan lengkap,
4. Pelaporan Keuangan ke Dinkes Kab/Kota sesuai periode pelaporan Tidak ada lengkap dan tidak tapi tidak benar, atau lengkap dan benar 10
tepat waktu benar sebaliknya serta tepat waktu

Jumlah Nilai Kinerja 10


Manajemen Keuangan (III)
Skala
No Jenis Variabel Definisi Operasional Nilai Hasil
Nilai 0 Nilai 4 Nilai 7 Nilai 10
1 2 3 4 5 6 7 8

2.4.5 Manajemen Sumber Daya Manusia

1. SK, uraian tugas pokok


(tanggung jawab dan ada uraian tugas pokok (tanggung jawab dan
wewenang) serta uraian tugas wewenang) serta tugas integrasi (lintas tidak ada Ada dan tidak Ada dan lengkap 10
integrasi seluruh pegawai program) pegawai ditetapkan oleh Pimpinan lengkap
Puskesmas Puskesmas

2. SOP manajemen sumber SOP kredensial, analisa kompetensi pegawai, Tidak ada 1 SOP 2 SOP 3 SOP 10
daya manusia penilaian kinerja pegawai

3. Penyimpanan dokumen Dokumentasi STR/SIP/SIPP/SIB/SIK/SIPA dan 50% data pegawai 75% data pegawai
hasil pengembangan SDM (sertifikat, Tidak ada Lengkap 7
kepegawaian ada dokumentasi ada dokumentasi
pelatihan, seminar, workshop, dll)

Tidak ada analisa Tenaga sudah Tenaga sudah


4. Analisa pemenuhan standar Analisa pemenuhan standar jumlah dan kompetensi dan dianalisa sesuai dianalisa sesuai
jumlah dan kompetensi SDM kompetensi SDM di Puskesmas dan rencana kebutuhan dengan kompetensi, dengan kompetensi, Ada, lengkap dan 7
di Puskesmas tindak lanjutnya (matriks sdmk) peningkatan belum ada usulan dan ada usulan didokumentasikan
kompetensi peningkatan peningkatan
kompetensi kompetensi

5. Rencana Tindak Lanjut Ada perencanaan pengembangan Ada, lengkap dan


pengembangan kompetensi Tidak ada 10
kompetensi petugas didokumentasikan
petugas

Jumlah Nilai Kinerja


Manajemen Sumber Daya 8.8
Manuasi (IV)

2.4.6 Manajemen Pelayanan Kefarmasian


Skala
No Jenis Variabel Definisi Operasional Nilai Hasil
Nilai 0 Nilai 4 Nilai 7 Nilai 10
1 2 3 4 5 6 7 8

SOP pengelolaan sediaan farmasi


(perencanaan, permintaan/pengadaan,
penerimaan, penyimpanan, distribusi,
Ada SOP, lengkap,
1. SOP Pelayanan Kefarmasian pencatatan dan pelaporan, dll) dan Tidak ada SOP Ada SOP, tidak Ada SOP, lengkap ada dokumentasi 10
pelayanan farmasi klinik (penyiapan obat, lengkap
penyerahan obat, pemberian informasi obat, pelaksanaan SOP
konseling, evaluasi penggunaan obat,
pemantauan terapi obat, dll)

Sarana prasarana yang terstandar dalam


pengelolaan sediaan farmasi (adanya pallet, Ada sarana
rak obat, lemari obat, lemari narkotika Ada sarana prasarana, lengkap
2. Sarana Prasarana Pelayanan psikotropika, lemari es untuk menyimpan Tidak ada sarana prasarana, tidak Ada sarana sesuai kebutuhan,
prasarana, lengkap 10
Kefarmasian obat, APAR, pengatur suhu, prasarana lengkap sesuai penggunaan sesuai
thermohigrometer, kartu stok, dll) dan sarana kebutuhan sesuai kebutuhan SOP (kondisi terawat,
pendukung farmasi klinik ( alat peracikan bersih)
obat, perkamen, etiket, dll)

Data dan informasi terkait pengelolaan


sediaan farmasi (pencatatan kartu
stok/sistem informasi data stok obat, laporan Data tidak lengkap,
narkotika/psikotropika, LPLPO, laporan tidak ada analisa, Data lengkap, Data ada, terarsip
3. Data dan informasi ketersediaan obat). Puskesmas dengan tidak terarsip dengan terarsip dengan baik, dengan baik, analisa
Tidak ada data tidak ada analisa, lengkap dengan 7
Pelayanan Kefarmasian apoteker melakukan pelayanan farmasi klinik baik, rencana tindak
(dokumentasi PIO, Konseling, EPO, PTO, lanjut dan evaluasi tidak ada tindak rencana tindak lanjut
MESO, laporan POR, kesesuaian obat dengan belum ada lanjut dan evaluasi dan evaluasi
Fornas ) secara lengkap, rutin dan tepat
waktu

Jumlah nilai Manajemen Pelayanan Kefarmasian (V) 9


TOTAL NILAI KINERJA MANAJEMEN (I-V) 8.929487
TARGET PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS TAHUN 2018-2024

Upaya TARGET
No Kegiatan SATUAN
Kesehatan 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2.1 UKM ESSENSIAL
2.1.1 Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji 100 100 100 100 100 100 %
2. Institusi Pendidikan yang dikaji 50 52 54 56 58 60 %
2.1.1.2 Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi
Strata Utama dan Paripurna (11 sd 16 70 74 75 76 76.5 77 %
indikator PHBS)

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi strata


utama dan Purnama ( 12 sd 15 indikator PHBS 60 62 65 68 70 72 %
)
2.1.1.3 Intervensi/Penyuluhan

1. Kegiatan intervensi pada Rumah Tangga 100 100 100 100 100 100 %

2. Kegiatan intervensi pada Institusi 80 85 90 95 100 100 %


Pendidikan
2.1.1.4 Pengembangan Posyandu
1. Pembinaan Posyandu 100 100 100 100 100 100 %
2. Posyandu Mandiri 25 26 27 27.5 27.75 28 %

2.1.1.5 Penyuluhan NAPZA (Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif)


1. Penyuluhan Napza 25 25 25 25 25 25 %

2.1.1.6 Pengambangan Desa Siaga Aktif


1. Desa Siaga Aktif Pratama 80 80 80 80 80 80 %
2. Desa Siaga Aktif Mandiri 10 10 10.5 10.75 11 12 %
2.1.1.7 Pengembangan dan pembinaan UKS
Upaya TARGET
No Kegiatan SATUAN
Kesehatan 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Sekolah Dasar (SD/MI) dan SMP yang 10 12 14 16 18 20 %
memenuhi stata Optimal dan Paripurna
2.1.1.8 Program Pengembangan UKM lainnya

1. Pembinaan Kesehatan di Pondok Pesantren 30 32 34 36 38 40 %

2.1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1 Penyehatan Air
1. Pengawasan Sarana Air Bersih (SAB) 70 80 90 100 100 100 %
2. SAB yang memenuhi syarat kesehatan 85 88 90 93 95 97 %
3. Rumah Tangga yang memiliki akses 80 85 90 95 100 100 %
terhadap SAB

2.1.2.2 Penyehatan Makanan dan Minuman


1. Pembinaan Tempat Pengelolaan 60 65 70 75 80 85 %
Makananan (TPM)
2. TPM yang memenuhi syarat kesehatan 73 74 75 76 77 78 %

2.1.2.3 Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar

1. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 76 77 78 79 80 %

2.1.2.4 Pembinaan Tempat-Tempat Umum (TTU)


1. Pembinaan sarana TTU 79 82 85 88 91 94 %
2. TTU yang memenuhi syarat kesehatan 70 75 80 85 90 95 %

2.1.2.6 Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) = Pemberdayaan Masyarakat


1. Rumah Tangga memiliki akses terhadap 85 90 95 98 100 100 %
jamban sehat
2. Desa/Kelurahan yang sudah ODF 20 30 50 70 90 100 %
Upaya TARGET
No Kegiatan SATUAN
Kesehatan 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
3. Jamban Sehat 72 77 81 83 85 85 %

4. Pelaksanaan kegiatan STBM di Puskesmas 78 80 85 90 100 100 %

5. Desa STBM 20 30 50 70 90 100 %

2.1.3 Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana


2.1.3.1 Kesehatan Ibu

1. Pelayanan Kesehatan untuk ibu hamil (K4) 100 100 100 100 100 100 %

2. Pelayanan Persalinan oleh tenaga 100 100 100 100 100 100 %
kesehatan di fasilitas kesehatan

3. Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) 90 91 92 93 94 95 %

4. Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 100 100 100 100 100 100 %

2.1.3.2 Kesehatan Bayi


1. Pelayanan kesehatan neonatus 0-28 hari 100% 100% 100% 100% 100% 100% %
(KN lengkap)
2. Penanganan komplikasi neonatus 100 100 100 100 100 100 %

2.1.3.3 Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah

1. Pelayanan kesehatan balita (0-59 bulan) 100 100 100 100 100 100 %

2. Pelayanan kesehatan anak pra sekolah (60- 80 81 82 83 84 85 %


72 bulan)

2.1.3.4 Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja


1. Pelayanan kesehatan pada anak usia 100 100 100 100 100 100 %
pendidikan dasar sesuai standar
Upaya TARGET
No Kegiatan SATUAN
Kesehatan 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

2.1.3.5 Pelayanan Keluarga Berencana (KB)


1. KB aktif (Contraceptive Prevalence 70 71 72 73 74 75 %
Rate/CPR)

kurang kurang kurang kurang


kurang dari dari kurang dari dari
dari sama dari sama sama sama sama
2. Aseptor KB Drop Out dengan dengan sama dengan dengan
dengan dengan 10% 10%
10% 10% 10% 10%

3. Peserta KB mengalami komplikasi 100 100 100 100 100 100 %

4. Ibu hamil yang diperiksa HIV 100 100 100 100 100 100 %

5. Ibu hamil yang diperiksa HBSAG, sifilis 60 70 80 81 82 83 %

2.1.3.6 Pelayanan Lansia


1. Setiap WNI usia 60 tahun keatas
mendapatkan skrining kesehatan sesuai 100 100 100 100 100 100 %
standar

2.1.4 Upaya Pelayanan Gizi


2.1.4.1 Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi 95 95 95 95 95 95 %
pada bayi umur 6-11 bulan
2. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
pada balita umur 12-59 bulan 2 (dua) kali 95 95 95 95 95 95 %
setahun

3. Pemberian 90 tablet besi pada ibu hamil 90 91 92 93 94 95 %


Upaya TARGET
No Kegiatan SATUAN
Kesehatan 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
4. Ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) 19 19 18.5 18.5 18 18 %

2.1.4.2 Penanggulangan Gangguan Gizi


1. Pemberian tablet tambah darah pada 63 65 68 70 73 75 %
remaja putri
2. Pemberian PMT-P pada balita kurus 85 85 85 85 85 85 %
3. Ibu hamil KEK yang mendapatkan PMT 80 80 80 80 80 80 %
pemulihan

2.1.4.3 Pemantauan Status Gizi


1. Cakupan balita gizi buruk mendapat
perawatan sesuai standar tatalaksana gizi 100 100 100 100 100 100 %
buruk
2. Cakupan penimbangan balita D/S 75 76 77 78 79 80 %
3. Balita naik berat badannya (N/D) 60 61 62 63 64 65 %
4. Balita Bawah Garis Merah (BGM) 100 100 100 100 100 100 %
5. Rumah Tangga mengkonsumsi garam 90 90 90 90 90 90 %
beryodium

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


2.1.5.1 Diare

1. Cakupan penemuan penderita diare balita 20 20 20 20 20 20 %

2. Cakupan pelayanan penderita diare balita 100 100 100 100 100 100 %

2.1.5.2 ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Atas)


1. Cakupan penemuan penderita pneumonia 70 70 70 70 70 70 %
balita
Upaya TARGET
No Kegiatan SATUAN
Kesehatan 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2.1.5.3 Kusta

1. Cakupan pemeriksaan kontak dari kasus 100 100 100 100 100 100 %
kusta baru
2. Angka kesembuhan MB 80 80 80 80 80 80 %
3. Angka kesembuhan PB 70 70 70 70 70 70 %

2.1.5.4 Tuberculosis Bacillus (TB) Paru


1. Penemuan terduga penderita TB 70 70 70 70 70 70 %
2. Penemuan TB semua kasus 50 50 50 50 50 50
3. CNR 45 50 55 60 65 70 %
4. SR 85 85 85 85 85 85 %
5. Persentase pasien TB yang mengetahui 100 100 100 100 100 100 %
status HIV
6. Pelayanan kesehatan orang dengan terduga 100 100 100 100 100 100 %
TB

2.1.5.5 Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS


1. Pelayanan kesehatan orang dengan risiko 100 100 100 100 100 100 %
terinfeksi HIV

2.1.5.6 Demam Berdarah Dengue (DBD)

1. Cakupan pasien DBD yang ditangani 100 100 100 100 100 100 %

2.1.5.7 Malaria
1. Kasus malaria indegenous 0 0 0 0 0 0 %

2.1.5.9 Pelayanan Imunisasi


Upaya TARGET
No Kegiatan SATUAN
Kesehatan 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Persentase desa/kelurahan yang mencapai 100 100 100 100 100 100 %
80% IDL pada bayi (UCI)
2. Cakupan per antigen
HB0 95 95 95 95 95 95 %
BCG 95 95 95 95 95 95 %
POLIO1 95 95 95 95 95 95 %
DPT-HB-Hib1 95 95 95 95 95 95 %
POLIO2 95 95 95 95 95 95 %
DPT-HB-Hib2 95 95 95 95 95 95 %
POLIO 3 95 95 95 95 95 95 %
DPT-HB-Hib3 95 95 95 95 95 95 %
POLIO 4 95 95 95 95 95 95 %
MR 95 95 95 95 95 95 %

2.1.5.10 Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)

1. Desa/Kelurahan yang mengalami KLB 100 100 100 100 100 100 %
ditanggulangi dalam waktu kurang dari 24 jam

2.1.5.11 Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular


1. Setiap WNI usia 15 sd 59 tahun
mendapatkan skrining kesehatan sesuai 100 100 100 100 100 100 %
standar
2. Setiap penderita HT mendapatkan 100 100 100 100 100 100 %
pelayanan kesehatan sesuai standar
3. Setiap penderita DM mendapatkan 100 100 100 100 100 100 %
pelayanan kesehatan sesuai standar
4. Desa/Kelurahan yang melaksanakan 50 75 100 100 100 100 %
kegiatan Posbindu PTM
Upaya TARGET
No Kegiatan SATUAN
Kesehatan 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
5. Setiap orang dengan gangguan jiwa
mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai 100 100 100 100 100 100 %
standar

2.2 UKM PENGEMBANGAN

2.2.1 Pelayanan Kesehatan Jiwa


1. Pemberdayaan kelompok masyarakat 20 25 30 35 40 45 %
terkait program kesehatan jiwa

2.2.2 Pelayanan Kesehatan Tradisional dan Komplementer


1th/tahun 1. Pembinaan ke penyehat tradisional 100 100 100 100 100 100 %

2.2.3 Pelayanan Kesehatan Olahraga


1. Kelompok/Klub olahraga yang dibina 30 40 45 50 55 60 %

2. Pengukuran Kebugaran calon jamaah haji 50 60 70 80 90 95 %

2.2.4 Pelayanan Kesehatan Lansia


1. Pembinaan kelompok lansia 30 40 50 60 70 80 %

2.2.5 Pelayanan Kesehatan Kerja

1. Pekerja informal mendapatkan konseling 25 50 50 75 75 80 %

2. Promotif dan preventif yang dilakukan pada 25 50 50 75 75 80 %


kelompok kesehatan kerja
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
2.1 UKM ESSENSIAL
2.1.1 Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji Rumah Tangga (RT) yang dikaji/dilaksanakan survey Jumlah Rumah Tangga yang dikaji PHBS dibagi jumlah sasaran Rumah Tangga
PHBS minimal 18 Rumah per Rukun Tetangga di dikali 100%
wilayah kerja Puskesmas pada kurun waktu
tertentu

2. Institusi Pendidikan yang dikaji Institusi Pendidikan (SD/ MI, SLTP / MTs) yang dikaji Jumlah Institusi Pendidikan yang dikaji PHBS dibagi jumlah sasaran Institusi
/ dilaksanakan survey PHBS tatanan Instistusi Pendidikan dikali 100%
Pendidikan di wilayah kerja Puskesmas pada kurun
waktu tertentu

2.1.1.2 Tatanan Sehat


1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi Rumah Tangga yang memenuhi 10 -16 indikator Jumlah Rumah Tangga yang memenuhi 10 -16 indikator PHBS rumah tangga
Strata Utama dan Paripurna (11 sd 16 PHBS rumah tangga (persalinan ditolong oleh dibagi jumlah sasaran pengkajian dikali 100%
indikator PHBS) nakes, Bayi diberi ASI Eksklusif, Menimbang
Bayi/Balita, menggunakan air bersih, mencuci
tangan pakai air bersih dan sabun, menggunakan
jamban sehat, memberantas jentik dirumah, makan
buah dan sayur tiap hari, aktivitas fisik tiap hari,
tidak merokok di dalam rumah / di wilayah kerja
Puskesmas pada kurun waktu tertentu
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
2. Institusi Pendidikan yang memenuhi strata Institusi Pendidikan yang memenuhi 12-15 Jumlah Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8 Indikator PHBS Institusi
utama dan Purnama ( 12 sd 15 indikator PHBS indikator PHBS Institusi Pendidikan (mencuci Pendidikan dibagi jumlah sasaran pengkajian dikali 100%
) tangan dengan air yang mengalir & menggunakan
sabun, mengkonsumsi jajanan sehat di kantin
sekolah, menggunakan jamban bersih dan sehat,
melaksanakan olahraga teratur, memberantas
jentik, tidak merokok di sekolah, mengukur BB dan
TB 6 bulan sekali, membuang sampah pada
tempatnya) di wilayah kerja Puskesmas pada kurun
waktu tertentu

2.1.1.3 Intervensi/Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah Kelompok RT yang telah diintervensi baik dengan Jumlah kegiatan penyuluhan/bentuk intervensi lain pada rumah tangga (melalui
Tangga/Masyarakat penyuluhan dan atau bentuk intervensi lain Posyandu) dalam kurun waktu tertentu
(dengan metode apapun) oleh petugas Puskesmas
di wilayah kerja Puskesmas pada kurun waktu
tertentu di Posyandu dan di Rumah tangga

2. Kegiatan intervensi pada Institusi Institusi Pendidikan (SD /MI; SLTP /MTs) yang telah Jumlah kegiatan penyuluhan/bentuk intervensi lain pada institusi pendidikan
Pendidikan diintervensi baik dengan penyuluhan dan atau (yang dikaji PHBS) dalam kurun waktu tertentu
bentuk intervensi lainnya (dengan metode apapun)
oleh petugas Puskesmas di wilayah kerja
Puskesmas pada kurun waktu tertentu

2.1.1.4 Pengembangan Posyandu


1. Pembinaan Posyandu Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) yang dibina Jumlah Posyandu yang dibina petugas Puskesmas selama satu tahun dibagi
petugas Puskesmas di wilayah kerja Puskesmas jumlah posyandu yang ada dikali 100%
pada kurun waktu tertentu
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
2. Posyandu PURI (Purnama Mandiri) Posyandu yang diukur stratanya (Pratama, Madya, Jumlah Posyandu yang dilakukan pengukuran dibagi jumlah posyandu yang ada
Purnama, Mandiri) berdasarkan penilaian format dikali 100%
Tingkat Perkembangan Posyandu minimal satu
tahun sekali di wilayah kerja Puskesmas pada kurun
waktu tertentu

2.1.1.5 Penyuluhan NAPZA (Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif)


1. Penyuluhan Napza Penyuluhan NAPZA di tingkat sebelum seseorang Jumlah Penyuluhan NAPZA dibagi jumlah seluruh kegiatan penyuluhan pada
menggunakan NAPZA pada kelompok potensial kelompok potensial (generasi muda, tokoh masyarakat, kader, dll) dikali 100%
(generasi muda, tokoh masyarakat, kader, dll) yang
dilakukan oleh tenaga kesehatan di wilayah kerja
Puskesmas pada kurun waktu tertentu

2.1.1.6 Pengambangan Desa Siaga Aktif


1. Desa Siaga Aktif Pratama Desa Siaga Aktif Pratama adalah sebuah desa Jumlah Desa yang memenuhi 9 sd 13 score indikator desaga aktif dibagi jumlah
/kelurahan yang penduduknya dapat mengakses desa yang ada di wilayah kerja puskesmas
dengan mudah pelayanan kesehatan dasar yang
memberikan pelayanan setiap hari melalui PKD
atau sarana kesehatan lain yang ada di wilayah
tersebut dan telah memenuhi ketentuan dengan
score penilaian 9 sd 13

2. Desa Siaga Aktif Mandiri Desa Siaga Aktif Purnama dan Mandiri adalah Jumlah Desa yang memenuhi 36 score indikator desaga aktif dibagi jumlah
sebuah desa /kelurahan yang penduduknya dapat desa yang ada di wilayah kerja puskesmas
mengakses dengan mudah pelayanan kesehatan
dasar yang memberikan pelayanan setiap hari
melalui PKD atau sarana kesehatan lain yang ada di
wilayah tersebut dan telah memenuhi ketentuan
dengan score penilaian 36

2.1.1.7 Pengembangan dan pembinaan UKS


NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
1. Sekolah Dasar (SD/MI) dan SMP yang Sekolah Dasar ( SD/MI) dan SMP dengan Strata Jumlah Sekolah Dasar/MI dengan starata Optimal dan Starata Paripurna dibagi
memenuhi stata Optimal dan Paripurna Optimal dan Paripurna di wilayah kerja Puskesmas jumlah total SD/M di Wilayah Kerja PuskesmasI dikali 100%

2.1.1.8 Program Pengembangan UKM lainnya


1. Pembinaan Kesehatan di Pondok Pesantren Poskestren beroperasi yang berstrata Madya, Jumlah Poskesdes beroperasi yang berstrata Madya, Purnama dan Mandiri
Purnama dan Mandiri di wilayah kerja Puskesmas dibagi jumlah Poskesdes yang ada dikali 100 %
pada kurun waktu tertentu

2.1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1 Penyehatan Air
1. Pengawasan Sarana Air Bersih (SAB) Monitoring/ Inspeksi Sanitasi/IS terhadap Sarana Jumlah kumulatif SAB yang di IS dibagi jumlah SAB yang ada dikali 100%
Air Bersih (SAB),yaitu jaringan perpipaan, (PDAM ,
sambungan rumah , umum, kran umum), sumur
(sumur pompa tangan, sumur bor dengan pompa,
sumur gali terlindung, sumur gali dengan pompa),
Perlindungan Mata Air (PMA), Penampungan Air
Hujan (PAH) yang disebut sebagai sistim
penyediaan air bersih (SPAM) di wilayah kerja
Puskesmas selama kurun waktu tertentu. (PP
nomor: 16 Tahun 2005 tentang Pengembangan
Sistem Penyediaan Air Minum)

2. SAB yang memenuhi syarat kesehatan SAB dimana hasil Inspeksi Sanitasi (IS) secara teknis Jumlah SAB yang di IS dan memenuhi syarat kesehatan dibagi jumlah SAB yang
sudah memenuhi syarat kesehatan (kategori resiko di IS dikali 100%
rendah dan sedang), sehingga aman untuk dipakai
kebutuban sehari-hari (termasuk untuk kebutuhan
makan dan minum) di wilayah kerja Puskesmas
pada kurun waktu tertentu
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
3. Rumah Tangga yang memiliki akses RT yang memiliki akses terhadap SAB (mudah Jumlah kumulatif RT yang memiliki akses SAB dibagi jumlah RT yang ada dikali
terhadap SAB mendapatkan air bersih yang berasal SAB di dari 100%
SAB terdekat, tidak harus memiliki SAB sendiri, bisa
dari SAB umum, kerabat dekat, tetangga dll) di
wilayah kerja Puskesmas pada kurun waktu
tertentu

2.1.2.2 Penyehatan Makanan dan Minuman


1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Monitoring/ Inspeksi Sanitasi Tempat Jurnlab TP Jumlah kumulatif TPM yang dibina dibagi jumlah TPM yang ada dikali 100%
Makananan (TPM) jumlah TPM Pengelolaan Makanan (restoran,
rumah makan , depot air minum , Jasa Boga ,
sentra makanan jajanan, kantin sekolah, PIRT.
Pembinaan terhadap TPM) yang ada diwilayah
Puskesmas dengan berkoordinasi dengan sektor
terkait agar pembinaan bisa lebih maksimal,
sekaligus memberikan pembinaan terhadap
penanggung jawab/pengelola TPM, petugas
maupun terhadap penjamah makanan pada kurun
waktu tertentu

2. TPM yang memenuhi syarat kesehatan TPM yang dari segi fisik (sanitasi) maupun perilaku Jumlah TPM yang memenuhi syarat kesehatan dibagi jumlah TPM yang
petugas (hygiene) cukup bersih, aman dan tidak diperiksa dikali 100%
berpotensi menimbulkan kontaminasi atau dampak
negatif kesehatan lainnya, lebih valid apabila
disertai dengan bukti hasil Inspeksi sanitasi dan
sertifikat laik hygiene sanitasi selama di wilayah
kerja Puskesmas pada kurun waktu tertentu

2.1.2.3 Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar


NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
1. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan Kondisi rumah yang memenuhi : syarat kebutuhan Jumlah kumulatif rumah yang memenuhi syarat kesehatan dibagi jumlah rumah
fisiologis, psikologis, persyaratan pencegahan yang ada dikali 100%
penularan penyakit, persyaratan pencegahan
terjadinya kecelakaan. (Kepmenkes No. 829/1999
dan Permenkes No. 1077/2011) di wilayah kerja
Puskesmas pada kurun waktu tertentu Kepmenkes
No. 829/1999 dan Permenkes No. 1077/2011)

2.1.2.4 Pembinaan Tempat-Tempat Umum (TTU)


1. Pembinaan sarana TTU Monitoring /Anspeksi Sanitasi dan pembinaan yang Jumlah kumulatif TTU yang dibina dibagi jumlah TTU yang ada dikali 100%
meliputi rekomendasi teknis dll terhadap
penanggungjawab dan petugasnya terhadap TTU
prioritas, yaitu TTU yang sangat dibutuhkan oleh
banyak masyarakat serta memiliki potensi dampak
yang besar terhadap kesehatan masyarakat, seperti
: RS, Puskesmas, SD, SLTP, SLTA Negeri dan Swasta,
Hotel, Pasar, Tempat Wisata. Kegiatan bisa
diintegrasikan dengan program lain, seperti
promosi kesebatan (intervensi dan penyuluhan
PHBS) di wilayah kerja Puskesmas pada kurun
waktu tertentu

2. TTU yang memenuhi syarat kesehatan TTU prioritas yang memenuhi syarat kesehatan Jumlah TTU yang memenuhi syarat kesehatan dibagi jumlah TTU yang diperiksa
sesuai dengan pedoman yang ada, dimana secara dikali 100%
teknis cukup aman untuk dipergunakan dan tidak
memiliki resiko negatif terhadap pengguna,
petugas dan lingkungan sekitar di wilayah kerja
Puskesmas pada kurun waktu tertentu
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5

2.1.2.6 Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) = Pemberdayaan Masyarakat


1. Rumah Tangga memiliki akses terhadap RT yang memiliki akses jamban apabila KK tersebut Jumlah kumulatif RT yang memiliki akses jamban sehat dibagi jumlah RT yang
jamban sehat dengan mudah dapat menjangkau dan ada dikali 100%
memanfaatkan jamban terdekat mengakses
terhadap jamban sehat di wilayah kerja Puskesmas
pada kurun waktu tertentu

2. Desa/Kelurahan yang sudah ODF Desa/Kelurahan yang masyarakatnya sudah tidak Jumlah desa/kelurahan yang sudah ODF dibagi jumlah desa/kelurahan yang ada
ada yang berperilaku buang air besar sembarangan dikali 100%
tempat tetapi sudah buang air di tempat yang
terpusat / jamban sehat pada kurun waktu
tertentu. Setiap Puskesmas minimal bisa
menciptakan 1 Desa ODF (Open Defecation Free)
setiap tahunnya

3. Jamban Sehat Jamban yang: dapat mencegah kontaminasi ke Jumlah jamban yang memenuhi syarat kesehatan dibagi jumlah jamban yang
badan air, dapat mencegah kontak antara manusia ada dikali 100%
dan tinja, tinja di tempat yang tertutup, dapat
mengurangi resiko terjadinya penularan penyakit
akibat terjadinya kontaminasi terhadap lingkungan
sekitar, tidak berbau dan mudah dibersihkan,
lubang kloset tidak berhubungan langsung dengan
kotoran (sistem leher angsa, ada septic tank dl)
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
4. Pelaksanaan kegiatan STBM di Puskesmas Kegiatan pemberdayaan masyarakat Jumlah desa/kelurahan yang diberdayakan dibagi jumlah desa/kelurahan yang
desa/keluraban untuk merubah perilaku hygiene ada dikali 100%
dan sanitasi dengan metode pemicuan,
penyuluhan, pembinaan, pemberdayaan lainnya,
pembentukan jejaring, koordinasi dengan aparat
desa, pembentukan komite, pembentukan natural
leader, MMD, penyusunan rencana tindak lanjut dl.
5 (lima) elemen STBM yang diharapkan dapat
dilakukan oleh masyarakat, yaitu:tidak buang air
besar di sembarang tempat, mencuci tangan pakai
sabun, mengelola air minum dan makanan yang
aman, mengelola sampah dengan benar, mengelola
limbah cair rumah tangga dengan aman
(Permenkes RI No 3/ 2014 tentang STBM)

5. Desa STBM Desa yang sudah menerapkan minimal salah satu Jumlah desa STBM dibagi jumlah seluruh desa di wilayah kerja puskesmas dikali
pilar STBM. Desa melaksanakan STBM adalah desa 100%
yang sudah melakukan pemicuan, ada natural
leader dan sudah menyusun rencana kerja

2.1.3 Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana


2.1.3.1 Kesehatan Ibu
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
1. Pelayanan Kesehatan untuk ibu hamil (K4) Setiap ibu hamil mendapat pelayanan ANC sesuai Jumlah ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ANC sesuai standar dibagi
standar. Ibu hamil yang mendapat pelayanan ANC jumlah ibu hamil diwilayah tersebut dalam kurun waktu satu tahun yang sama
sesuai standar dengan distribusi pelayanan minimal dikali 100%
tribulan I: 1 (satu) kali, tribulan II: 1 (satu) kali,
tribulan III: 2 (dua) kali oleh petugas kesehatan
pada kurun waktu tertentu

2. Pelayanan Persalinan oleh tenaga Ibu bersalin yang mendapat pertolongan persalinan Jumlah ibu bersalin yang mendapatkan pelayanan sesuai standar di fasilitas
kesehatan di fasilitas kesehatan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai pelayanan kesehatan dibagi jumlah ibu bersalin diwilayah tersebut dalam kurun
kompetensi kebidanan di fasilitas pelayanan waktu satu tahun dikali 100%
kesehatan (Puskesmas, BPM, BKIA, klinik pratama,
klinik utama, RS pemerintah/swasta )pada kurun
waktu tertentu

3. Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) Pelayanan kepada ibu masa 6 (enam) jam sampai Jumlah ibu nifas yang memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai standar dibagi
dengan 42 hari pasca bersalin sesuai standar paling jumlah ibu bersalin pada kurun waktu tertentu dikali 100%
sedikit 3 (tiga)kali,1 (satu) kali pada 6 jam pasca
persalinan sd 3 (tiga) hari; 1 (satu) kali pada hari ke
4 (empat) sd hari ke 28 dan 1 (satu) kali pada hari
ke 29 sd hari ke 42 (termasuk pemberian Vit A
200.000 IU 2 (dua) kali serta persiapan dan atau
pemasangan KB) pada kurun waktu tertentu
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
4. Penanganan komplikasi kebidanan (PK) Ibu dengan komplikasi kebidanan yang ditangani Jumlah ibu hamil, bersalin dan nifas dengan komplikasi yang mendapatkan
secara definitif (sampai selesai) di fasyankes dasar pelayanan sampai selesai dibagi 20% sasaran ibu hamil dikali 100%
dan rujukan pada kurun waktu tertentu. Komplikasi
yang mengancam jiwa Ibu antara lain : abortus,
hamil dikali1 hiperemisis gravidarum, perdarahan
per vagina, hipertensi dalam kehamilan, kehamilan
lewat waktu, ketuban pecah dini, kelainan
letak/presentasi janin, partus macet/distosia,
infeksi berat, sepsis, kontraksi dini/ persalinan
prematur kehamilan ganda dan kasus non obstetri

2.1.3.2 Kesehatan Bayi


1. Pelayanan kesehatan neonatus 0-28 hari Neonatus umur 0-28 hari yang memperoleh Jumlah neonatus umur 0-28 hari yang memperoleh 3 kali pelayanan kunjungan
(KN lengkap) pelayanan kesehatan sesuai standar paling sedikit 3 neonatal sesuai standar dibagi jumlah bayi baru lahir hidup diwilayah tersebut
(tiga) kali dengan distribusi waktu 1 (satu) kali pada dalam kurun waktu tertentu dikali 100%
6-48 jam setelah lahir, I ( satu) kali pada hari ke
lahir hidup 3-7; 1 (satu) kali pada hari ke 8-28 pada
kurun waktu tertentu
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
2. Penanganan komplikasi neonatus Neonatus dengan komplikasi yang mendapat Jumlah neonatus dengan komplikasi yang mendapat penanganan sesuai standar
penanganan sesuai standar oleh tenaga kesehatan dibagi 15% sasaran lahir hidup dikali 100%
kompeten pada tingkat pelayanan dasar dan
rujukan pada kurun waktu tertentu. Neonatal
dengan komplikasi adalah neonatus dengan
penyakit dan kelainan yang dapat menyebabkan
kesakitan, kecacatan dan/kematian, dan neonatus
dengan komplikasi meliputi trauma lahir, asfiksia,
ikterus, hipotermi, Tetanus Neonatorum, sepsis,
Bayi Berat Badan Lahir (BBLR) kurang dari 2500 gr,
kelainan kongenital, sindrom gangguan pernafasan
maupun termasuk klasifikasi kuning dan merah
pada MTBNM

2.1.3.3 Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah


1. Pelayanan kesehatan balita (0-59 bulan) Setiap balita mendapatkan pelayanan kesehatan Jumlah balita 0–59 bulan yang mendapat pelayanan kesehatan balita sesuai
sesuai standar baik di fasyankes pemerintah/swasta standar dalam kurun waktu satu tahun dibagi jumlah balita 0-59 bulan
maupun UKBM. Pelayanannya meliputi diwilayah tersebut dalam kurun waktu yang sama dikali 100%
penimbangan minimal 8 kali dan pengukuran tinggi
badan minimal 2 kali dalam satu tahun, pemberian
vitamin A 2 kali dalam setahun, serta imunisasi
dasar lengkap
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
2. Pelayanan kesehatan anak pra sekolah (60- Anak pra sekolah umur 60-72 bulan yang Jumlah anak umur 60-72 bulan yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai
72 bulan) memperoleh pelayanan sesuai standar meliputi standar dibagi sasaran anak prasekolah dikali 100%
pemantauan pertumbuhan minimal 8 (delapan)
kali dalam 1 (satu) tahun, pemantauan
perkembangan minimal 2 (dua) kali dalam 1 ( satu)
tahun pada kurun waktu tertentu

2.1.3.4 Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja


1. Pelayanan kesehatan pada anak usia Setiap anak pada usia pendidikan dasar Jumlah anak usia pendidikan dasar kelas 1 dan 7 yang mendapat pelayanan
pendidikan dasar sesuai standar mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar. skrining kesehatan di satuan pendidikan dasar dibagi jumlah semua anak usia
Pelayanan kesehatan usia pendidikan dasar adalah pendidikan dasar yang ada diwilayah kerja tersebut kali 100%
penjaringan kesehatan yang diberikan kepada anak
usia pendidikan dasar, minimal 1 kali pada kelas 1
dan kelas 7 yang dilakukan oleh puskesmas.
Penjaringan meliputi penilaian status gizi, tanda
vital,kesehatan gigi mulut, ketajaman indera
pendengaran dan penglihatan

2.1.3.5 Pelayanan Keluarga Berencana (KB)


NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Peserta KB baru dan lama yang masih aktif Jumlah peserta KB aktif dibagi jumlah PUS dikali 100%
Rate/CPR) menggunakan alat dan obat kontrasepsi (alkon)
terus menerus hingga saat ini untuk menjarangkan
kehamilan atau yang mengakhiri kesuburan yang
ada di wilayah kerjanya pada kurun waktu tertentu.
Dalam konsep kohort PA bukanlah akseptor
kunjungan ulang, sehingga perhitungan seorang
akseptor sebagai PA hanya dilakukan 1 (satu) kali
dalam 1 (satu) tahun kalender

2. Aseptor KB Drop Out Peserta yang tidak melanjutkan penggunaan Jumlah kasus KB yang drop out dibagi jumlah peserta KB aktif dikali 100%
kontrasepsi (drop out ) dalam 1 (satu) tahun
diwilayah kerja puskesmas pada kurun waktu
tertentu. Kasus drop out tidak termasuk mereka
yang ganti cara

3. Peserta KB mengalami komplikasi Peserta KB baru atau lama yang mengalami Jumlah peserta KB yang mengalami komplikasi dibagi jumlah peserta KB aktif
gangguan kesehatan dan mengarah pada keadaan dikali 100%
patologis sebagai akibat dari proses
tindakan/pemberian/pemasangan alat kontrasepsi
yang digunakan seperti perdarahan, infeksi/abses,
flour albus patologis, perforasi, translokasi,
hematoma,, tekanan darah meningkat, perubahan
hemoglobin. Komplikasi yang terjadi dalam periode
1 (satu) tahun kalender dihitung 1 (satu) kali serta
dihitung per metode (IUD, implan, suntik,pil, MOP,
MOW) diwilayah kerja puskesmas pada kurun
waktu tertentu. Dengan penilaian: 0%-<3,5% :
100%; >3,5%-38%: 75%; 39%-69%: 50%; >69%: 25%
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
4. Ibu hamil yang diperiksa HIV Jumlah ibu hamil yang dilakukan pemeriksaan Jumlah ibu hamil yang dilakukan pemeriksaan tentang HIV dibagi jumlah semua
tentang Human Imuno Deficiency Virus (HIV) pada ibu hamil diwilayah tersebut dalam kurun waktu tertentu kali 100%
kurun waktu tertentu

5. Ibu hamil yang diperiksa HBSAG, sifilis Jumlah ibu hamil yang dilakukan pemeriksaan Jumlah ibu hamil yang dilakukan pemeriksaan tentang HBSAG dan sifilis dibagi
tentang HBSAG, Sifilis jumlah semua ibu hamil diwilayah tersebut dalam kurun waktu tertentu kali
100%

2.1.3.6 Pelayanan Lansia


1. Setiap WNI usia 60 tahun keatas Lansia usia 60 tahun keatas yang mendapat Jumlah lansia usia 60 tahun keatas yang mendapat pelayanan skrining
mendapatkan skrining kesehatan sesuai pelayanan skrining kesehatan sesuai standart kesehatan sesuai standart minimal 1 (satu) kali dalam kurun waktu satu tahun
standar minimal 1 (satu) kali dalam kurun waktu satu tahun dibagi jumlah seluruh penduduk usia 60 tahun keatas yang ada diwilayah
puskesmas tersebut dalam kurun waktu satu tahun

2.1.4 Upaya Pelayanan Gizi


2.1.4.1 Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi Bayi umur 6-11 bulan mendapat kapsul vit A biru Jumlah bayi umur 6-11 bulan mendapat kapsul Vitamin A biru (100.000 IU)
pada bayi umur 6-11 bulan (100.000 IU) di wilayah kerja Puskesmas pada dibagi jumlah bayi umur 6-11 bulan yang ada dikali 100%
kurun waktu tertentu

2. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi Anak balita umur 12-59 tahun mendapatkan kapsul Jumlah anak balita umur 12-59 bulan mendapat kapsul vitamin A 2 (dua) kali
pada balita umur 12-59 bulan 2 (dua) kali vit A merah (200.000 IU) 2 kali pertahun di wilayah per tahun dibagi jumlah anak balita umur 12-59 bulan yang ada di wilayah kerja
setahun kerja Puskesmas pada kurun waktu tertentu Puskesmas dikali 100%

3. Pemberian 90 tablet besi pada ibu hamil Ibu hamil yang selama kehamilannya mendapat 90 Jumlah ibu hamil dapat 90 tablet besi kumulatif dibagi jumlah sasaran bumil di
tablet besi kumulatif di wilayah kerja Puskesmas wilayah kerja puskesmas dikali 100%
pada kurun waktu tertentu

4. Ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) Ibu hamil yang hasil pengukuran LILA nya kurang Jumlah ibu hamil dengan LiLA kurang dari 23,5 cm dibagi jumlah ibu hamil
23,5 cm di wilayah kerja Puskesmas pada kurun diwilayah kerja dikali 100%
waktu tertentu
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
2.1.4.2 Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian tablet tambah darah pada Remaja putri (SMP dan SMA) yang mendapat 1 Jumlah remaja putri yang mendapat 1 (satu) tablet tambah darah per minggu
remaja putri tablet tambah darah per minggu sepanjang tahun dibagi jumlah remaja putri di suatu wilayah kerja dikali 100%
di suatu wilayah kerja Puskesmas pada kurun waktu
tertentu

2. Pemberian PMT-P pada balita kurus Balita kurus yang ditemukan dan mendapat PMT Jumlah balita kurus yang ditemukan dan mendapat PMT pemulihan dibagi
pemulihan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu jumlah balita kurus yang ditemukan di wilayah kerja Puskesmas pada kurun
tertentu. Balita kurus yaitu balita yang secara waktu tertentu dikali 100%
antropometri berdasarkan berat dibagi tinggi
badan dibawah -2 SD (menurut Z score)

3. Ibu hamil KEK yang mendapatkan PMT Bumil KEK yang ditemukan dan mendapat PMT Jumlah bumil KEK yang mendapat PMT pemulihan dibagi jumlah bumil KEK di
pemulihan pemulihan di suatu wilayah kerja puskesmas pada wilayah kerja Puskesmas pada kurun waktu tertentu dikali 100%
kurun waktu tertentu

2.1.4.3 Pemantauan Status Gizi


1. Cakupan balita gizi buruk mendapat Balita gizi buruk yang ditemukan dan mendapat Jumlah balita gizi buruk yang mendapat perawatan sesuai standar tatalaksana
perawatan sesuai standar tatalaksana gizi perawatan sesuai standar tatalaksana gizruk di gizi buruk dibagi jumlah balita gizi buruk yang ditemukan dikali 100%
buruk wilayah kerja puskesmas pada kurun waktu
tertentu. Balita gizi buruk yaitu balita yang secara
antropometri berdasarkan berat badan dibagi
tinggi badan kurang dari -3 SD (menurut Z-score)

2. Cakupan penimbangan balita D/S Balita yang ditimbang berat badannya di wilayah Jumlah balita yang ditimbang berat badannya (D) dibagi jumlah balita yang ada
kerja Puskesmas pada kurun waktu tertentu (S) dikali 100%

3. Balita naik berat badannya (N/D) Balita yang naik berat badannya sesuai standar di Jumlah balita yang naik berat badannya sesuai dengan standar (N) dibagi jumlah
wilayah kerja Puskesmas pada kurun waktu balita yang ditimbang (D) di wilayah kerja Puskesmas pada kurun waktu tertentu
tertentu dikali 100%
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
4. Balita Bawah Garis Merah (BGM) Balita yang grafik pertumbuhannya berada di Jumlah balita grafik pertumbuhannya berada di bawah garis merah pada KMS
bawah garis merah pada KMS pada kurun waktu dibagi jumlah balita yang ditimbang di wilayah kerja Puskesmas pada kurun
tertentu. Dengan penilaian: 0%-0,19% : 100%; waktu tertentu dikali 100%
>0,19%-38%: 75%; 39%-69%: 50%; >69%: 25%

5. Rumah Tangga mengkonsumsi garam RT yang mengkonsumsi garam beryodium di wil Jumlah rumah tangga yang mengkonsumsi garam beryodium dibagi jumlah
beryodium kerja Puskesmas pada kurun waktu tertentu rumah tangga yang disurvei di wilayah kerja Puskesmas pada kurun waktu
tertentu dikali 100%

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


2.1.5.1 Diare
1. Cakupan penemuan pasien diare balita Jumlah pasien diare balita yang ditemukan disuatu Jumlah balita diare yang ditemukan dibagi jumlah perkiraan diare Balita di
wilayah kerja tertentu pada kurun waktu tertentu wilayah Puskesmas dikali 100%. Jlh perkiraan = 843/1000 dikali jumlah balita

2. Cakupan pelayanan pasien diare balita Jumlah pasien diare balita yang ditemukan dan Jumlah pasien diare balita yang dilayani dibagi jumlah yang ditemukan x 100%
dilayani sesuai standart

2.1.5.2 ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Atas)


1. Cakupan penemuan pasien pneumonia Cakupan Balita dengan Pneumonia yang ditemukan Jumlah pasien pneumonia balita yang ditangani dibagi jumlah perkiraan
balita sesuai standart di suatu wilayah kerja pada kurun pnemoni Balita di wilayah Puskesmas dikali 100%. Jumlah perkiraan = 3,61% x
waktu tertentu jumlah balita

2.1.5.3 Kusta

1. Angka penemuan pasien baru kusta (Case pasien Kusta baru yang ditemukan pada periode Jumlah pasien kusta baru yang ditemukan pada periode satu tahun dibagi
Detection Rate / CDR) satu tahun per 100.000 penduduk jumlah penduduk pada tahun yang sama di kali 100.000

2. Cakupan pemeriksaan kontak dari kasus Cakupan pemeriksaan kontak pasien kusta baru Jumlah pemeriksaan kontak yang dilakukan dibagi dengan jumlah kasus baru
kusta baru yang dilakukan pada periode satu tahun yang ditemukan di kali 100 %.
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
3. Angka kesembuhan MB Jumlah pasien baru MB dari periode kohort 1 tahun Jumlah pasien baru MB yang menyelesaikan 12 dosis dalam 12-18 bulan dibagi
yang sama yang menyelesaikan pengobatan tepat jumlah seluruh pasien MB yang MDT pada periode kohort tahun yang sama
waktu (12 dosis dalam 12-18 bulan) dikali 100%

4. Angka kesembuhan PB Jumlah pasien baru PB dari periode kohort 1 tahun Jumlah pasien baru PB yang menyelesaikan 6 dosis dalam 6-9 bulan dibagi
yang sama yang menyelesaikan pengobatan tepat jumlah seluruh pasien PB yang MDT pada periode kohort tahun yang sama
waktu (6 dosis dalam 6-9 bulan) dikali 100%

2.1.5.4 Tuberculosis Bacillus (TB) Paru


1. Penemuan terduga pasien TBC Cakupan penemuan terduga pasien TBC disuatu Jumlah terduga pasien TBC yang ditemukan dibagi dengan jumlah perkiraan
wilayah pada kurun waktu tertentu terduga TBC di wilayah Puskesmas . Perkiraan : 6 x perkiraan jumlah semua
kasus TBC

2. Penemuan TBC semua kasus (CDR) Cakupan penemuan semua kasus TBC yang disuatu Jumlah semua kasus TBC yang ditemukan dibagi dengan perkiraan jumlah
wilayah dalam kurun waktu tertentu semua kasus TBC di wilayah Puskesmas. Perkiraan : prevalensi x jumlah
penduduk

3. Case Notification Rate (CNR) Cakupan penemuan semua kasus TBC per 100.000 Jumlah semua kasus TBC yang ditemukan dibagi dengan jumlah penduduk dikali
penduduk disuatu wilayah dalam kurun waktu 100.000
tertentu

4. Sukses Rate (SR) Presentase pasien TBC semua kasus yang Jumlah pasien TBC semua kasus (sembuh +pengobatan lengkap) dibagi jumlah
menyelesaikan pengobatan (sembuh atau pasien TBC semua kasus yang diobati dikali 100%
pengobatan lengkap) diantara semua kasus TBC
yang diobati

5. Pasien TBC yang mengetahui status HIV Presentase pasien TBC yang di test HIV dan Jumlah pasien TBC yang di test HIV dan megetahui hasilnya dibagi jumlah
mengetahui hasilnya disuatu wilayah pada kurun pasien TBC semua kasus dikali 100 %.
waktu tertentu

6. Pelayanan kesehatan orang dengan terduga Presentase jumlah orang terduga TBC yang Jumlah orang terduga TBC yang mendapatkan pelayanan sesuai standar di
TBC mendapatkan pelayanan sesuai standart disuatu fasyankes dalam kurun waktu satu tahun dibagi jumlah orang terduga TBC yang
wilayah kerja dalam kurun waktu satu tahun ada diwilayah kerja pada kurun waktu satu tahun yang sama dikali 100 %.
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
2.1.5.5 Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS
1. Pelayanan kesehatan orang dengan risiko Presentase orang dengan risiko terinfeksi HIV yang Jumlah orang dengan risiko terinveksi HIV yang mendapatkan pelayanan sesuai
terinfeksi HIV mendapatkan pelayanan HIV sesuai standar dalam standar di fasyankes dalam kurun waktu satu tahun dibagi jumlah estimasi
kurun waktu satu tahun orang dengan risiko terinfeksi HIV alam kurun waktu yang sama

2.1.5.6 Demam Berdarah Dengue (DBD)


1. Cakupan pasien DBD yang ditangani Pasien DBD yang penanganannya sesuai standar di Jumlah pasien DBD yang ditangani sesuai standar dibagi dengan jumlah pasien
suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu DBD dalam kurun waktu yang sama dikali 100 %

2.1.5.7 Malaria
1. Kasus malaria indigenous Jumlah kasus malaria karena penularan setempat Jumlah kasus malaria karena penularan setempat yang ditemukan di suatu
di suatu daerah dalam kurun waktu tertentu daerah dalam kurun waktu tertentu (absolut)

2.1.5.9 Pelayanan Imunisasi


1. Persentase desa/kelurahan yang mencapai Cakupan desa/kelurahan dimana ≥ 80% anak yang Jumlah desa/kelurahan dengan ≥ 80% dari seluruh bayi yang berusia < 1 tahun
80% IDL pada bayi (UCI) akan berusia 1 tahun telah mendapatkan imunisasi telah mendapatkan imunisasi dasar lengkap (IDL) di wilayah kerja Puskesmas
dasar lengkap meliputi telah mendapatkan satu kali dalam kurun waktu 1 tahun dibagi semua desa/kelurahan di wilayah kerja
imunisasi Hepatitis B, satu kali imunisasi BCG, tiga Puskesmas dalam kurun waktu 1 tahun dikali 100%.
kali imunisasi DPT-HB-Hib, empat kali imunisasi
Polio, dan satu kali imunisasi MR

2. Cakupan per antigen


HB0 Hasil pelaksanaan imunisasi dengan antigen HB0 Jumlah semua bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dengan antigen HB0 di
yang diberikan pada bayi < 24 jam untuk wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dibagi semua bayi di
menimbulkan kekebalan terhadap penyakit wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%
Hepatitis B
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
BCG Hasil pelaksanaan imunisasi dengan antigen BCG Jumlah semua bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dengan antigen BCG di
yang diberikan pada bayi umur 1 bulan untuk wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dibagi semua bayi di
menimbulkan kekebalan terhadap penyakit TB wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%

POLIO1 Hasil pelaksanaan imunisasi dengan antigen Polio 1 Jumlah semua bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dengan antigen Polio 1
yang diberikan pada bayi umur 1 bulan untuk di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dibagi semua bayi di
menimbulkan kekebalan terhadap penyakit Polio wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%

DPT-HB-Hib1 Hasil pelaksanaan imunisasi dengan antigen DPT- Jumlah semua bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dengan antigen DPT-HB-
HB-Hib1 yang diberikan pada bayi umur 2 bulan Hib1 di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dibagi semua
untuk menimbulkan kekebalan terhadap penyakit bayi di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%
Difteri, Pertusis, Tetanus, Hepatitis B dan infeksi
Haemophilus Influenza Tipe B dengan cara simultan

POLIO2 Hasil pelaksanaan imunisasi dengan antigen Polio 2 Jumlah semua bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dengan antigen Polio2
yang diberikan pada bayi umur 2 bulan untuk di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dibagi semua bayi di
menimbulkan kekebalan terhadap penyakit Polio wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%

DPT-HB-Hib2 Hasil pelaksanaan imunisasi dengan antigen DPT- Jumlah semua bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dengan antigen DPT-HB-
HB-Hib2 yang diberikan pada bayi umur 3 bulan Hib2 di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dibagi semua
untuk menimbulkan kekebalan terhadap penyakit bayi di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%
Difteri, Pertusis, Tetanus, Hepatitis B dan infeksi
Haemophilus Influenza Tipe B dengan cara simultan

POLIO 3 Hasil pelaksanaan imunisasi dengan antigen Polio 3 Jumlah semua bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dengan antigen Polio3
yang diberikan pada bayi umur 3 bulan untuk di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dibagi semua bayi di
menimbulkan kekebalan terhadap penyakit Polio wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
DPT-HB-Hib3 Hasil pelaksanaan imunisasi dengan antigen DPT- Jumlah semua bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dengan antigen DPT-HB-
HB-Hib3 yang diberikan pada bayi umur 4 bulan Hib3 di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dibagi semua
untuk menimbulkan kekebalan terhadap penyakit bayi di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%
Difteri, Pertusis, Tetanus, Hepatitis B dan infeksi
Haemophilus Influenza Tipe B dengan cara simultan

POLIO 4 Hasil pelaksanaan imunisasi dengan antigen Polio 3 Jumlah semua bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dengan antigen Polio3
yang diberikan pada bayi umur 4 bulan untuk di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dibagi semua bayi di
menimbulkan kekebalan terhadap penyakit Polio wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%

MR Hasil pelaksanaan imunisasi dengan antigen MR Jumlah semua bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dengan antigen MR di
yang diberikan pada bayi 9 bulan untuk wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dibagi semua bayi di
menimbulkan kekebalan terhadap penyakit campak wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%
dan rubella

2.1.5.10 Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)

1. Desa/Kelurahan yang mengalami KLB Desa/kelurahan yang mengalami Kejadian Luar Jumlah Desa/Kelurahan yang mengalami KLB dibagi Jumlah Desa yang
ditanggulangi dalam waktu kurang dari 24 jam Biasa (KLB) Penyakit Menular mendapatkan respon mendapatkan respons penanganan dalam waktu kurang dari 24 jam dikali
penanganan dalam waktu kurang dari 24 jam. 100%.

2.1.5.11 Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular


1. Setiap WNI usia 15 sd 59 tahun Setiap warga negara Indonesia usia 15–59 tahun warga negara usia 15–59 tahun mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
mendapatkan skrining kesehatan sesuai mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar dibagi Jumlah warga negara usia 15–59 tahun yang ada di wilayah kerja dalam
standar setahun sekali kurun waktu satu tahun yang sama x 100%

2. Setiap penderita HT mendapatkan Setiap penderita hipertensi mendapatkan Jumlah penderita hipertensi yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai
pelayanan kesehatan sesuai standar pelayanan kesehatan sesuai standar. standar dalam kurun waktu satu tahun dibagi Jumlah estimasi penderita
hipertensi berdasarkan angka prevalensi kab/kota dalam kurun waktu satu
tahun pada tahun yang sama
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
3. Setiap penderita DM mendapatkan Setiap penderita diabetes melitus mendapatkan Jumlah penyandang DM yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai
pelayanan kesehatan sesuai standar pelayanan kesehatan sesuai standar. Pemerintah standar dalam kurun waktu satu tahun dibagi J umlah penyandang DM
Kabupaten/Kota mempunyai kewajiban untuk berdasarkan angka prevalensi DM nasional di wilayah kerja dalam kurun waktu
memberikan pelayanan kesehatan sesuai standar satu tahun pada tahun yang sama
kepada seluruh penyandang diabetes melitus
sebagai upaya pencegahan sekunder di wilayah
kerjanya.

4. Desa/Kelurahan yang melaksanakan Setiap Desa/Kelurahan di wilayah kerja Puskesmas Jumlah Desa /Kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu PTM dibagi
kegiatan Posbindu PTM melaksanakan Kegiatan deteksi Dini Faktor Resiko Seluruh Jumlah Desa atau Kelurahan di wilayah kerja Puskesmas
PTM dengan Posbindu PTM

5. Setiap orang dengan gangguan jiwa Setiap orang dengan gangguan jiwa berat (ODGJ) Jumlah ODGJ berat (psikotik) di wilayah kerja kab/kota yang mendapat
mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar pelayanan kesehatan jiwa promotif preventif sesuai standar dalam kurun waktu
standar satu tahun dibagi Jumlah ODGJ berat (psikotik) yang ada di wilayah kerja
kab/kota dalam kurun waktu satu tahun yang sama

2.2 UKM PENGEMBANGAN

2.2.1 Pelayanan Kesehatan Jiwa


1. Pemberdayaan kelompok masyarakat Setiap Desa di wilayah kerja puskesmas Jumlah Desa /Kelurahan yang melaksanakan kegiatan Pemberdayaan
terkait program kesehatan jiwa melaksanakan pemberdayaan masyarakat dengan masyarakat dengan deteksi dini masalah kesehatan Jiwa dibagi Seluruh Jumlah
deteksi dini masalah kesehatan jiwa Desa atau Kelurahan di wilayah kerja Puskesmas

2.2.2 Pelayanan Kesehatan Tradisional dan Komplementer


1th/tahun 1. Pembinaan ke penyehat tradisional Pembinaan ke penyehat tradisional yang dilakukan Jumlah penyehat tradisional yang mendapat pembinaan oleh petugas/kader
oleh petugas puskesmas/kader di wilayah kerja kesehatan dibagi jumlah penyehat tradisional yang ada di wilayahkerja
Puskesmas Puskesmas dalam periode 1 tahun dikali 100%

2.2.3 Pelayanan Kesehatan Olahraga


NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
1. Kelompok/Klub olahraga yang dibina Kelompok/klub olahraga meliputi kelompok Jumlah kelompok/klub olahraga yang dibina dibagi jumlah kelompok/klub
olahraga di sekolah, klub antara lain jantung sehat, olahraga yang ada dikali 100%
senam asma, senam usila, senam ibu hamil, senam
diabetes, senam osteoporosis, kebugaran jamaah
haji dan kelompok olahraga/latihan fisik lainnya
yang dibina di wilayah kerja Puskesmas selama
pada kurun waktu tertentu

2. Pengukuran Kebugaran calon jamaah haji Calon jemaah haji yang dilakukan pengukuran Jumlah calon jemaah haji yang dilakukan pengukuran kebugaran jasmani oleh
kebugaran jasmani sesuai dengan pedoman yang Puskesmas pada tahun berjalan dibagi jumlah calon jemaah haji yang terdaftar
ada di Puskesmas pada tahun berjalan dikali 100%

2.2.4 Pelayanan Kesehatan Lansia


1. Pembinaan kelompok lansia Kelompok lansia yang dibina di wilayah kerja Jumlah kelompok lansia yang dibina dibagi jumlah kelompok lansia yang ada
Puskesmas pada kurun waktu tertentu dibagi 100%

2.2.5 Pelayanan Kesehatan Kerja


1. Pekerja informal mendapatkan konseling Pekerja informal yang mendapat konseling adalah Jumlah pekerja informal yang mendapat konseling dibagi jumlah seluruh
total pekerja dari seluruh sektor informal lainnya pekerja informal yang dibina dikali 100%
yang mendapat konseling (tatap muka, konsultasi,
promotive dan preventive secara individu) baik di
dalam maupun luar gedung oleh petugas
puskesmas. Jumlah seluruh pekerja informal adalah
total pekerja dari sektor informal (petani, nelayan,
pedagang dan lain-lain) di wilayah kerja Puskesmas
NoUpaya Kesehatan Kegiatan Definisi Operasional Cara Penghitungan

1 2 3 4 5
2. Promotif dan preventif yang dilakukan pada Salah satu atau seluruh kegiatan promosi Jumlah promotif dan preventif yang dilakukan pada kelompok kesehatan kerja
kelompok kesehatan kerja (penyuluhan, konseling, latihan olahraga dll) dan dibagi jumlah seluruh Pos UKK dikali 12 dikali 100%
preventif (imunisasi, pemeriksaan kesehatan, APD,
ergonomi, pengendalian bahaya lingkungan dll)
yang dilakukan minimal 1 (satu) kali tiap bulan
selama 12 (dua belas) bulan pada kelompok
kesehatan kerja. Jumlah seluruh Pos UKK adalah
total pos UKK di wilayah binaan kali 12 (dua belas)
bulan.
TARGET PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS TAHUN 2018-2024

Upaya TARGET
No Kegiatan SATUAN
Kesehatan 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2.3 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)
2.3.1 Pelayanan Rawat Jalan
1. Lama waktu pelayanan pendaftaran 5 100 100 100 100 100 100 %
menit (kontak petugas)
2. Kelengkapan pengisian rekam medis 100 100 100 100 100 100 %

3. Kelengkapan pengisian informed consent 100 100 100 100 100 100 %
dalam 24 jam setelah selesai pelayanan

4. Bumil yang mendapat pelayanan skrining 80 90 95 100 100 100 %


kesehatan gigi
5. Bumil mendapatkan kontak dokter umum 80 90 95 100 100 100 %
minimal 2 x
6. Rasio gigi tetap yang ditambal terhadap gigi 100 100 100 100 100 100 %
tetap yang dicabut

2.3.2 Pelayanan Gawat Darurat


1. Respon time (5 menit) 100 100 100 100 100 100 %

2.3.3 Pelayanan Kefarmasian


1. Penggunaan antibiotik pada diare non 90 100 100 100 100 100 %
spesifik <8%
2. Penggunaan antibiotik pada ISPA non 100 100 100 100 100 100 %
pneumonia <20%

2.3.4 Pelayanan Laboratorium


1. Ketepatan waktu tunggu penyerahan hasil
pelayanan laboratorium sesuai dengan jenis 100 100 100 100 100 100 %
pemeriksaan
Upaya TARGET
No Kegiatan SATUAN
Kesehatan 2019 2020 2021 2022 2023 2024
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

2.3.5 Pelayanan Rawat Inap


1. BOR 40 40 40 40 40 40 %
2. Jam Visite pasien rawat inap 100 100 100 100 100 100 %
3. Kelengkapan pengisian rekam medis dalam 100 100 100 100 100 100 %
24 jam
4. Pertolongan persalinan normal oleh nakes 100 100 100 100 100 100 %
terlatih

2.5 MUTU
2.5.1 SKM (Survei Kepuasan Masyarakat) 100 100 100 100 100 100 %

2.5.2 Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)

1. Cuci tangan 100 100 100 100 100 100 %

2. Penggunaan APD saat melaksanakan tugas 100 100 100 100 100 100 %

3. petugas melakukan Desinfeksi tingkat tinggi 100 100 100 100 100 100 %
dan sterilisasi
4. Tindakan asepsis dan aspirasi sebelum 100 100 100 100 100 100 %
injeksi
Upaya
No Kegiatan Definisi Operasional
Kesehatan
1 2 3 4
2.3 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)
2.3.1 Pelayanan Rawat Jalan
1. Lama waktu pelayanan pendaftaran 5 pelayanan pasien dipendaftaran masimal 5 menit (sample size)
menit (kontak petugas)

2. Kelengkapan pengisian rekam medis rekam medis diisi lengkap sesuai dengan format

3. Kelengkapan pengisian informed consent Informed consent telah terisi dengan lengkap

4. Bumil yang mendapat pelayanan skrining semua ibu hamil mendapat pelayanan skrining gigi 1x selama
kesehatan gigi kehamilan
5. Bumil mendapatkan kontak dokter umum semua ibu hamil mendapat pemeriksaan dokter umum minimal 2x
minimal 2 x selama kehamilan
6. Rasio gigi tetap yang ditambal terhadap gigi Pelayanan kuratif kesehatan gigi dan mulut yang dilakukan di
tetap yang dicabut Puskesmas, dinilai dengan membandingkan perlakuan tambal/cabut
gigi tetap. Dengan penilaian:
>1 = 100% 0,75 - 1 = 75 %,
0,5 - < 0,75= 50 % 0,25 - <0,5= 25 %
< 0,25 =0%

2.3.2 Pelayanan Gawat Darurat


1. Respon time (5 menit) pasien di unit gawat darurat mendapatkan pelayanan petugas dalam
waktu kurang dari 5 menit

2.3.3 Pelayanan Kefarmasian


1. Penggunaan antibiotik pada diare non prosentase penggunaan AB pada diare non spesifik. Dengan
spesifik <8% penilaian: <8%: 100%; >8%-38% : 75%; 39%-69%: 50%; >69%: 25%
Upaya
No Kegiatan Definisi Operasional
Kesehatan
1 2 3 4
2. Penggunaan antibiotik pada ISPA non prosentase penggunaan AB pada ISPA non pneumoni. Dengan
pneumonia <20% penilaian: <20%: 100%; 20%-40%: 75%; 41%-60%: 50%; >60%: 25%

2.3.4 Pelayanan Laboratorium


1. Ketepatan waktu tunggu penyerahan hasil waktu yang dibutuhkan dari pengambilan sampel sampai dengan
pelayanan laboratorium sesuai dengan jenis menerima hasil pemeriksaan
pemeriksaan

2.3.5 Pelayanan Rawat Inap


1. BOR pemakaian tempat tidur di puskesmas rawat inap pada kurun waktu

2. Jam Visite pasien rawat inap semua pasien rawat inap mendapatkan visite di jam kerja (07.00-
10.00)
3. Kelengkapan pengisian rekam medis dalam rekam medis yang telah diisi lengkap dalam 24 jam setelah selesai
24 jam pelayanan oleh staf medis dan atau paramedis (SOAP,KIE,
Askep,lembar observasi,lembar rujukan, asuhan gizi, resume, surat
pemulangan, informed consent)

4. Pertolongan persalinan normal oleh nakes pertolongan persalinan pervaginam oleh nakes terlatih APN dan
terlatih sesuai SOP

2.5 MUTU
SKM (Survei Kepuasan Masyarakat) pernyataan puas oleh pelanggan terhadap pelayanan puskesmas.
2.5.1 Dengan penilaian : 76,61-88,30: 100%; 65,00-76,60: 70%; 25,00-
64,99: 30%

Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)


2.5.2

1. Cuci tangan prosedur cuci tangan sesuai ketentuan 6 langkah dan 5 momen
Upaya
No Kegiatan Definisi Operasional
Kesehatan
1 2 3 4
2. Penggunaan APD saat melaksanakan tugas jumlah petugas patuh cuci tangan dibagi jumlah seluruh petugas yang
diamati kali 100%
3. petugas melakukan Desinfeksi tingkat tinggi petugas melakukan DTT atau steril untuk alat tindakan
atau sterilisasi
4. Tindakan asepsis dan aspirasi sebelum semua tindakan injeksi dilakukan asepsis dan aspirasi
injeksi
Cara Penghitungan

jumlah pasien dilayani di pendaftaran dengan waktu 5 menit dibagi


seluruh pasien yang dilayani di pendaftaran dikali 100%

jumlah RM terisi dengan lengkap dibagi jumlah seluruh RM dikali


100%
jumlah informed consent diisi lengkap dibagi seluruh informed
consent dikali 100%
jumlah bumil mendapatkan skrining gigi dibagi seluruh jumlah
bumil dikali 100%
jumlah bumil kontak dengan dokter umum 2 x dibagi jumlah
seluruh bumil dikali 100%
Jumlah gigi tetap yang di tambal permanen dibandingkan dengan
gigi tetap yang dicabut.

semua pasien yang terlayani di unit gawat darurat dengan waktu


kurang dari 5 menit dibagi seluruh jumlah pasien gawat darurat
dikali 100%

Jumlah pasien diare non spesifik yang mendapat AB dibanding


jumlah pasien diare non spesifik yang diobati dikali 100%
Cara Penghitungan

5
Jumlah pasien ISPA non pneumoni yang mendapat AB dibanding
junlah pasien ISPA non pneumoni yang diobati dikali 100%

jumlah pasien dengan waktu tunggu penyerahan hasil lab sesuai


standar dibagi jumlah seluruh pemeriksaan dikali 100%

jumlah hari perawatan dibagi hasil kali jumlah tempat tidur dengan
jumlah hari perawatan pada kurun waktu tertentu dikali 100%

jumlah pasien rawat inap yang mendapatkan visite di jam kerja


dibagi jumlah seluruh pasien di visite dikali 100%
jumlah RM yang lengkap dibagi jumlah seluruh RM di pelayan rawat
inap dikali 100%

jumalah pertolongan persalinan normal oleh tenaga kesehatan


terlatih dan sesuai SOP dibagi seluruh persalinan di puskesmas
dikali 100%

jumlah kumulatif hasil penilaian kepuasan pasien yang disurvei


(dalam prosen) dibagi jumalh total pasien yang disurvei (N min 150)
kali 100

jumlah petugas patuh cuci tangan dibagi jumlah seluruh petugas


yang diamati kali 100%
Cara Penghitungan

5
jumlah petugas memenuhi prosedur penggunaan APD dibagi
jumlahpetugas yang diamati kali 100%
jumlah petugas mematuhi DTT atau sterilisasi sesuai standar dibagi
jumlah petugas yang diamati dikali 100%
jumlah petugas yang melakukan asepsis dan aspirasi dibagi jumlah
seluruh petugas diamati dikali 100%
% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
2.1 UKM ESSENSIAL
2.1.1 Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat) 148% 145%
1. Rumah Tangga yang dikaji 100 RT 17232 17232 17232 100% 100%
2. Institusi Pendidikan yang dikaji 50 SKL 60 30 59 98% 197%
2.1.1.2 Tatanan Sehat 100%

1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi Strata 70 17232 12062 12295 71% 102%
Utama dan Paripurna (11 sd 16 indikator PHBS)

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi strata 60 60 36 35 58% 97%


utama dan Purnama ( 12 sd 15 indikator PHBS )

2.1.1.3 Intervensi/Penyuluhan 108%


1. Kegiatan intervensi pada Rumah Tangga 100 17232 17232 17232 100% 100%

2. Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan 80 60 48 56 93% 117%

2.1.1.4 Pengembangan Posyandu 169%


1. Pembinaan Posyandu 100 131 131 131 100% 100%
2. Posyandu Mandiri 25 131 33 78 60% 238%

2.1.1.5 Penyuluhan NAPZA (Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif) 343%


1. Penyuluhan Napza 25 14 4 12 86% 343%
% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

2.1.1.6 Pengambangan Desa Siaga Aktif 87.50%


1. Desa Siaga Aktif Pratama 80 20 16 12 60% 75.00%
2. Desa Siaga Aktif Purnama dan Mandiri 10 20 2 2 10% 100%
2.1.1.7 Pengembangan dan pembinaan UKS 0 90.91%
1. Sekolah Dasar (SD/MI) dan SMP yang 10 55 6 5 9% 90.91%
memenuhi stata Optimal dan Paripurna
2.1.1.8 Program Pengembangan UKM lainnya 111%

1. Pembinaan Kesehatan di Pondok Pesantren 30 6 1.8 2 33% 111%

2.1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1 Penyehatan Air #DIV/0! 76.02%
1. Pengawasan Sarana Air Bersih (SAB) 70 #DIV/0! #DIV/0!
2. SAB yang memenuhi syarat kesehatan 85 #DIV/0! #DIV/0!
3. Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap 80 #DIV/0! #DIV/0!
SAB

2.1.2.2 Penyehatan Makanan dan Minuman 51.44%


1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makananan 60 353 212 41 11.61% 19.36%
(TPM)
2. TPM yang memenuhi syarat kesehatan 73 41 30 25 60.98% 83.53%

2.1.2.3 Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar 108%

1. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75 8249 6187 6,686 81.05% 108%
% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

2.1.2.4 Pembinaan Tempat-Tempat Umum (TTU) 57.65%


1. Pembinaan sarana TTU 79 149 118 18 12.08% 15.29%
2. TTU yang memenuhi syarat kesehatan 70 18 18 18 100% 100%

2.1.2.6 Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) = Pemberdayaan Masyarakat 162.96%


1. Rumah Tangga memiliki akses terhadap 85 7255 6167 7,103 98% 115%
jamban sehat
2. Desa/Kelurahan yang sudah ODF 20 20 4 10 50% 250%
3. Jamban Sehat 72 7255 5242 7,103 98% 136%

4. Pelaksanaan kegiatan STBM di Puskesmas 78 20 15.6 10 50% 64%

5. Desa STBM 20 20 4 10 50% 250%

2.1.3 Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana


2.1.3.1 Kesehatan Ibu 116.21% 85.38%

1. Pelayanan Kesehatan untuk ibu hamil (K4) 100 1017 1017 934 91.84% 91.84%

2. Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan 100 945 945 937 99.15% 99.15%
di fasilitas kesehatan

3. Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) 90 945 851 941 99.58% 110.64%

4. Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 100 203.4 203 332 163.23% 163.23%

2.1.3.2 Kesehatan Bayi 89.49%


% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

1. Pelayanan kesehatan neonatus 0-28 hari (KN 100% 942 942 926 98.30% 98.30%
lengkap)
2. Penanganan komplikasi neonatus 100 141 141 114 80.68% 80.68%

2.1.3.3 Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah 79.46%


1. Pelayanan kesehatan balita (0-59 bulan) 100 3477 3477 2443 70.26% 70.26%
2. Pelayanan kesehatan anak pra sekolah (60-72 80 877 702 622 70.92% 88.65%
bulan)

2.1.3.4 Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja 100%


1. Pelayanan kesehatan pada anak usia 100 1848 1848 1848 100% 100%
pendidikan dasar sesuai standar

2.1.3.5 Pelayanan Keluarga Berencana (KB) 101.86%

1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/CPR) 70 10317 7222 7597 73.64% 105.19%

kurang dari
2. Aseptor KB Drop Out sama 100% 100%
dengan 10%

3. Peserta KB mengalami komplikasi 100 100% 100%


4. Ibu hamil yang diperiksa HIV 100 1017 1017 809 79.55% 79.55%
5. Ibu hamil yang diperiksa HBSAG, sifilis 60 1017 610 760 74.73% 124.55%

2.1.3.6 Pelayanan Lansia 25.28%


% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

1. Setiap WNI usia 60 tahun keatas 100 10673 10673 2698 25.28% 25.28%
mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar

2.1.4 Upaya Pelayanan Gizi


2.1.4.1 Pelayanan Gizi Masyarakat 142.85%
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada 95 999 999 999 100% 100%
bayi umur 6-11 bulan

2. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada 95 3427 3256 3427 100% 105%
balita umur 12-59 bulan 2 (dua) kali setahun

3. Pemberian 90 tablet besi pada ibu hamil 90 1017 915 958 94% 105%
4. Ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) 19 193 37 96 50% 261%

2.1.4.2 Penanggulangan Gangguan Gizi 105.62%


1. Pemberian tablet tambah darah pada remaja 63 4324 2724 2022 46.76% 74.23%
putri
2. Pemberian PMT-P pada balita kurus 85 80 68 80 100% 118%
3. Ibu hamil KEK yang mendapatkan PMT 80 96 77 96 100% 125%
pemulihan

2.1.4.3 Pemantauan Status Gizi 114.47%

1. Cakupan balita gizi buruk mendapat 100 5 5 5 100% 100%


perawatan sesuai standar tatalaksana gizi buruk
% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

2. Cakupan penimbangan balita D/S 75 4333 3250 3895 90% 120%


3. Balita naik berat badannya (N/D) 60 3895 2337 3477 89% 149%
4. Balita Bawah Garis Merah (BGM) 100 4333 82 21 0% 100%
5. Rumah Tangga mengkonsumsi garam 90 120 108 112 93% 104%
beryodium

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


2.1.5.1 Diare 162.69%

1. Cakupan penemuan penderita diare balita 20 175 67 109 62% 163%

2. Cakupan pelayanan penderita diare balita 100 175 67 109 62% 163%

2.1.5.2 ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Atas) 0.66%


1. Cakupan penemuan penderita pneumonia 70 433 303 2 0% 0.66%
balita

2.1.5.3 Kusta
100%

1. Angka penemuan penderita baru kusta (Case 100 2 2 2 100% 100%


Detection Rate / CDR)

2. Cakupan pemeriksaan kontak dari kasus kusta


80 0
baru
3. Angka kesembuhan MB 70 0 0
% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

4. Angka kesembuhan PB 0 0

2.1.5.4 Tuberculosis Bacillus (TB) Paru 30.29%


1. Penemuan terduga penderita TB 70 622 435 155 24.92% 35.59%
2. Penemuan TB semua kasus 50 176 88 22 12.49% 24.98%
3. CNR 45 0 #DIV/0! #DIV/0!
4. SR 85 0 #DIV/0! #DIV/0!
5. Persentase pasien TB yang mengetahui status 100 0 #DIV/0! #DIV/0!
HIV
6. Pelayanan kesehatan orang dengan terduga 100 0 #DIV/0! #DIV/0!
TB

2.1.5.5 Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS 0.75 89.32%


1. Pelayanan kesehatan orang dengan risiko 100 1039 1039 928 89% 89%
terinfeksi HIV

2.1.5.6 Demam Berdarah Dengue (DBD) 100%


1. Angka kesakitan DBD 1 0
2. Pelayanan pdrt DBD sesuai standar 100 0 100% 100%
2.1.5.7 Malaria 100%
1. Kasus malaria endegenous 0 0 0 100% 100% 100%

2.1.5.9 Pelayanan Imunisasi 92.36%


1. Persentase desa/kelurahan yang mencapai 100 20 20 20 100% 100%
80% IDL pada bayi (UCI)
% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

3. Cakupan per antigen


HB0 95 942 895 879 93.31% 98.22%
BCG 95 942 895 886 94.06% 99.01%
POLIO1 95 942 895 888 94.27% 99.23%
DPT-HB-Hib1 95 942 895 935 99.26% 104.48%
POLIO2 95 942 895 930 98.73% 103.92%
DPT-HB-Hib2 95 942 895 901 95.65% 100.68%
POLIO 3 95 942 895 894 94.90% 99.90%
DPT-HB-Hib3 95 942 895 904 95.97% 101.02%
POLIO 4 95 942 895 888 94.27% 99.23%
MR 95 942 895 918 97.45% 102.58%

2.1.5.10 Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)


100%

1. Desa/Kelurahan yang mengalami KLB 100 0 0 0


ditanggulangi dalam waktu kurang dari 24 jam

2.1.5.11 Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular 81.16%

1. Setiap WNI usia 15 sd 59 tahun mendapatkan 100 36157 36157 5411 14.97% 14.97%
skrining kesehatan sesuai standar

2. Setiap penderita HT mendapatkan pelayanan 100 756 756 458 60.60% 60.60%
kesehatan sesuai standar
% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

3. Setiap penderita DM mendapatkan 100 122 122 205 168% 167.90%


pelayanan kesehatan sesuai standar
4. Desa/Kelurahan yang melaksanakan kegiatan 100 20 20 5 25% 25.00%
Posbindu PTM

2.2 UKM PENGEMBANGAN

2.2.1 Pelayanan Kesehatan Jiwa 50.00%


1. Pemberdayaan kelompok masyarakat terkait 20 20 4 2 10% 50.00%
program kesehatan jiwa

2.2.2 Pelayanan Kesehatan Tradisional dan Komplementer 100.00%


1th/tahun 1. Pembinaan ke penyehat tradisional 100 2 2 2 100% 100.00%

2.2.3 Pelayanan Kesehatan Olahraga


1. Kelompok/Klub olahraga yang dibina 30

2. Pengukuran Kebugaran calon jamaah haji 50

2.2.4 Pelayanan Kesehatan Lansia


1. Pembinaan kelompok lansia 30 20 6 43 0% 0%

2.2.5 Pelayanan Kesehatan Kerja

1. Pekerja informal mendapatkan konseling 25 80 20 163 204% 815%


% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

2. Promotif dan preventif yang dilakukan pada 2 0 2 100% #DIV/0!


kelompok kesehatan kerja
#DIV/0!
2.2.6 Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat ( Perkesmas) #DIV/0! #DIV/0!
1. Individu dan keluarganya dari keluarga rawan
yang mendapat keperawatan kesehatan 70 #DIV/0! #DIV/0!
masyarakat ( Home care)

2.2.7 Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat


1.PAUD dan TK yang mendapat 50
penyuluhan/pemeriksaan gigi dan mulut
2.Kunjungan ke Posyandu terkait kesehatan gigi 30
dan mulut

2.2.8 Pelayanan Kesehatan Indera


2.2.8.1 Mata

1.Penemuan dan penanganan Kasus refraksi. 20

2.Penemuan kasus kelainan mata di Puskesmas 50

3.Penemuan kasus katarak pada usia diatas 45 30


tahun
4.Pelayanan rujukan mata 25
2.2.8.2 Telinga
% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

1.Penemuan kasus penyakit telinga di 40


puskesmas
2.Penemuan dan ditangani Kasus Serumen 40
Prop

2.3 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)


2.3.1 Pelayanan Rawat Jalan 88.67%
1. Lama waktu pelayanan pendaftaran 5 menit 100 100% 100%
(kontak petugas)
2. Kelengkapan pengisian rekam medis 100 66.91% 66.91%

3. Kelengkapan pengisian informed consent 100 100% 100%


dalam 24 jam setelah selesai pelayanan

4. Bumil yang mendapat pelayanan skrining 80 1017 814 714 70.21% 87.76%
kesehatan gigi
5. Bumil mendapatkan kontak dokter umum 80 1017
minimal 2 x
6. Rasio gigi tetap yang ditambal terhadap gigi 100
tetap yang dicabut

2.3.2 Pelayanan Gawat Darurat 100%


1. Respon time (5 menit) 100 100% 100%

2.3.3 Pelayanan Kefarmasian 100%


% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

1. Penggunaan antibiotik pada diare non 90 100% 100%


spesifik <8%
2. Penggunaan antibiotik pada ISPA non 100 100% 100%
pneumonia <20%

2.3.4 Pelayanan Laboratorium 99.64%


1. Ketepatan waktu tunggu penyerahan hasil
pelayanan laboratorium sesuai dengan jenis 100 99.64% 99.64%
pemeriksaan

2.3.5 Pelayanan Rawat Inap #DIV/0!


1. BOR 40 #DIV/0! #DIV/0!
2. Jam Visite pasien rawat inap 100 100% 100%
3. Kelengkapan pengisian rekam medis dalam 100
24 jam
4. Pertolongan persalinan normal oleh nakes 100 100% 100%
terlatih

2.5 MUTU 89.53%


2.5.1 SKM (Survei Kepuasan Masyarakat) 100 89.53% 89.53%

2.5.2 Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)

1. Cuci tangan 100 100% 100%

2. Penggunaan APD saat melaksanakan tugas 100 100% 100%


% Cakupan

Target Tahun Satuan Total Target Rencana


Upaya Pencapaian
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran Sasaran ∑ Sub Jumlah Analisa Tindak
Kesehatan (P)
dalam % (S) (ToS) (TS) Variabel Variabel Lanjut
Riil (terhadap dan Total
target Nilai
sasaran) Program

3. petugas melakukan Desinfeksi tingkat tinggi 100


dan sterilisasi

4. Tindakan asepsis dan aspirasi sebelum injeksi 100


belum cek data
belum ada data

belum dihitung
belum hitung

belum ada data


belum dihitung

belum dihitung
Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

1 2 3 4 5 6 7 8.1 8.2 8.3 8.4 8.5 8.6 8.7

JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL


2.1 UKM ESSENSIAL
2.1.1 Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji 100% RT 17232 1436 0
2. Institusi Pendidikan yang dikaji 50% SKL 60 5 3
2.1.1.2 Tatanan Sehat

1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi Strata 70% RT 17232 1436 0


Utama dan Paripurna (11 sd 16 indikator PHBS)

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi strata 60% Sekolah 60 5 0


utama dan Purnama ( 12 sd 15 indikator PHBS )

2.1.1.3 Intervensi/Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Rumah Tangga 100% RT 17232 1436

2. Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan 80% Sekolah 60 5 4

2.1.1.4 Pengembangan Posyandu


1. Pembinaan Posyandu 100% posyandu 131 1.31 131
2. Posyandu Mandiri 25% posyandu 131 0 78
Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

2.1.1.5 Penyuluhan NAPZA (Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif)


1. Penyuluhan Napza 25% penyuluhan 14 0 5

2.1.1.6 Pengambangan Desa Siaga Aktif


1. Desa Siaga Aktif Pratama 80% desa 20 0.16 12
2. Desa Siaga Aktif Purnama dan Mandiri 10% desa 20 0.02 2
2.1.1.7 Pengembangan dan pembinaan UKS
1. Sekolah Dasar (SD/MI) dan SMP yang 10% Sekolah 55 0 5
memenuhi stata Optimal dan Paripurna
2.1.1.8 Program Pengembangan UKM lainnya

1. Pembinaan Kesehatan di Pondok Pesantren 30% ponpes 6 0.018 2

2.1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1 Penyehatan Air
1. Pengawasan Sarana Air Bersih (SAB) 70% SAB
2. SAB yang memenuhi syarat kesehatan 85% SAB
3. Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap 80% SAB
SAB

2.1.2.2 Penyehatan Makanan dan Minuman


1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makananan 60% TPM 353 212 41
(TPM)
2. TPM yang memenuhi syarat kesehatan 73% TPM 41 30 25
Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

2.1.2.3 Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar

1. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75% rumah 8249 6187 6,686

2.1.2.4 Pembinaan Tempat-Tempat Umum (TTU)


1. Pembinaan sarana TTU 79% TTU 149 118 18
2. TTU yang memenuhi syarat kesehatan 70% TTU 18 18 18

2.1.2.6 Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) = Pemberdayaan Masyarakat


1. Rumah Tangga memiliki akses terhadap 85% RT 7255 6167 7,103
jamban sehat
2. Desa/Kelurahan yang sudah ODF 20% Desa 20 4 10
3. Jamban Sehat 72% klg 7255 5242 7,103

4. Pelaksanaan kegiatan STBM di Puskesmas 78% 20 15.6 10

5. Desa STBM 20% Desa 20 4 10

2.1.3 Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana


2.1.3.1 Kesehatan Ibu

1. Pelayanan Kesehatan untuk ibu hamil (K4) 100% bumil 1036 86 76


Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

2. Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan 100% bulin 989 10 87


di fasilitas kesehatan

3. Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) 90% bufas 989 9 81

4. Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 100% 207.2 2 45

Tambahan Jumlah dukun yang ada


Jumlah dukun yang hadir
Frekuensi pembinaan

2.1.3.2 Kesehatan Bayi


1. Pelayanan kesehatan neonatus 0-28 hari (KN 100% bayi 942 942 82
lengkap)
2. Penanganan komplikasi neonatus 100% bayi 141 1 20

2.1.3.3 Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah


1. Pelayanan kesehatan balita (0-59 bulan) 100% balita 3477 35 0
2. Pelayanan kesehatan anak pra sekolah (60-72 80% anak 877 7 0
bulan)

2.1.3.4 Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja


1. Pelayanan kesehatan pada anak usia 100% anak 1848 18 0
pendidikan dasar sesuai standar
Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

2.1.3.5 Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/CPR) 70% PUS 10317 72 7597

kurang dari
2. Aseptor KB Drop Out sama akseptor 0
dengan 10%

3. Peserta KB mengalami komplikasi 100% akseptor 0


4. Ibu hamil yang diperiksa HIV 100% bumil 1036 10 93
5. Ibu hamil yang diperiksa HBSAG, sifilis 60% bumil 1036 6 92

2.1.3.6 Pelayanan Lansia

1. Setiap WNI usia 60 tahun keatas 100% lansia 10673 107 0


mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar

2.1.4 Upaya Pelayanan Gizi


2.1.4.1 Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada 95% bayi 999 999 0
bayi umur 6-11 bulan

2. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada


95% balita 3427 33 0
balita umur 12-59 bulan 2 (dua) kali setahun

3. Pemberian 90 tablet besi pada ibu hamil 90% bumil 1036 9 89


Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

4. Ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) 19% bumil 197 0 8

2.1.4.2 Penanggulangan Gangguan Gizi


1. Pemberian tablet tambah darah pada remaja 63% ratri 4324 27 89
putri
2. Pemberian PMT-P pada balita kurus 85% balita 80 1 0
3. Ibu hamil KEK yang mendapatkan PMT 80% bumil 96 1 0
pemulihan

2.1.4.3 Pemantauan Status Gizi

1. Cakupan balita gizi buruk mendapat 100% balita 5 0 5


perawatan sesuai standar tatalaksana gizi buruk

2. Cakupan penimbangan balita D/S 75% balita 4333 32 3827


3. Balita naik berat badannya (N/D) 60% balita 3827 23 3531
4. Balita Bawah Garis Merah (BGM) 100% balita 4333 82 12
5. Rumah Tangga mengkonsumsi garam 90% RT 120 1 0
beryodium

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


2.1.5.1 Diare

1. Cakupan penemuan penderita diare balita 20% orang 175 67 25


Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

2. Cakupan pelayanan penderita diare balita 100% orang 175 67 25

2.1.5.2 ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Atas)


1. Cakupan penemuan penderita pneumonia 70% balita 433 3 0
balita

2.1.5.3 Kusta

1. Angka penemuan penderita baru kusta (Case 100% orang 0 0 0


Detection Rate / CDR)

2. Cakupan pemeriksaan kontak dari kasus kusta 80% orang 0 0


baru
3. Angka kesembuhan MB 70% orang 0 0 0
4. Angka kesembuhan PB 0 0 0

2.1.5.4 Tuberculosis Bacillus (TB) Paru


1. Penemuan terduga penderita TB 70% orang 622 4 18
2. Penemuan TB semua kasus 50% orang 176 1 5
3. CNR 45% orang 0 0
4. SR 85% orang 0 0
5. Persentase pasien TB yang mengetahui status 100% orang 0 0
HIV
Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

6. Pelayanan kesehatan orang dengan terduga 100% orang 0 0


TB

2.1.5.5 Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS 0.75


1. Pelayanan kesehatan orang dengan risiko 100% orang 1041 10 928
terinfeksi HIV

2.1.5.6 Demam Berdarah Dengue (DBD)


1. Angka kesakitan DBD 1% 0 0
2. Pelayanan pdrt DBD sesuai standar 100% 0 0
2.1.5.7 Malaria
1. Kasus malaria endegenous 0 0 0 100%

2.1.5.9 Pelayanan Imunisasi


1. Persentase desa/kelurahan yang mencapai 100% desa 20 0 20
80% IDL pada bayi (UCI)
3. Cakupan per antigen
HB0 95% bayi 942 9 879
BCG 95% bayi 942 9 886
POLIO1 95% bayi 942 9 888
DPT-HB-Hib1 95% bayi 942 9 935
POLIO2 95% bayi 942 9 930
DPT-HB-Hib2 95% bayi 942 9 901
POLIO 3 95% bayi 942 9 894
Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

DPT-HB-Hib3 95% bayi 942 9 904


POLIO 4 95% bayi 942 9 888
MR 95% bayi 942 9 918

2.1.5.10 Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)

1. Desa/Kelurahan yang mengalami KLB 100% desa 0 0 0


ditanggulangi dalam waktu kurang dari 24 jam

2.1.5.11 Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular

1. Setiap WNI usia 15 sd 59 tahun mendapatkan 100% orang 48356 48356 523
skrining kesehatan sesuai standar

2. Setiap penderita HT mendapatkan pelayanan 100% orang 629 6 109


kesehatan sesuai standar
3. Setiap penderita DM mendapatkan 100% orang 129 1 101
pelayanan kesehatan sesuai standar
4. Desa/Kelurahan yang melaksanakan kegiatan 100% desa 20 0 5
Posbindu PTM

2.2 UKM PENGEMBANGAN

2.2.1 Pelayanan Kesehatan Jiwa


Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

1. Pemberdayaan kelompok masyarakat terkait 20% kelompok 20 0 2


program kesehatan jiwa

2.2.2 Pelayanan Kesehatan Tradisional dan Komplementer


1th/tahun 1. Pembinaan ke penyehat tradisional 100% 2 2 2

2.2.3 Pelayanan Kesehatan Olahraga


1. Kelompok/Klub olahraga yang dibina 30%

2. Pengukuran Kebugaran calon jamaah haji 50%

2.2.4 Pelayanan Kesehatan Lansia


1. Pembinaan kelompok lansia 30% kelompok 20 43

2.2.5 Pelayanan Kesehatan Kerja

1. Pekerja informal mendapatkan konseling 25% 80 0 163

2. Promotif dan preventif yang dilakukan pada 2 0 2


kelompok kesehatan kerja

2.2.6 Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat ( Perkesmas)


1. Individu dan keluarganya dari keluarga rawan
yang mendapat keperawatan kesehatan 70% keluarga
masyarakat ( Home care)
Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

2.2.7 Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat


1.PAUD dan TK yang mendapat 50% sekolah
penyuluhan/pemeriksaan gigi dan mulut
2.Kunjungan ke Posyandu terkait kesehatan gigi 30% posyandu
dan mulut

2.2.8 Pelayanan Kesehatan Indera


2.2.8.1 Mata

1.Penemuan dan penanganan Kasus refraksi. 20%

2.Penemuan kasus kelainan mata di Puskesmas 50%

3.Penemuan kasus katarak pada usia diatas 45 30%


tahun
4.Pelayanan rujukan mata 25%
2.2.8.2 Telinga
1.Penemuan kasus penyakit telinga di 40%
puskesmas
2.Penemuan dan ditangani Kasus Serumen 40%
Prop

2.3 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)


2.3.1 Pelayanan Rawat Jalan
Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

1. Lama waktu pelayanan pendaftaran 5 menit 100% 0 0 0


(kontak petugas)
2. Kelengkapan pengisian rekam medis 100% 0 0 0

3. Kelengkapan pengisian informed consent 100% 0 0 0


dalam 24 jam setelah selesai pelayanan

4. Bumil yang mendapat pelayanan skrining 80% bumil 1017 814 714
kesehatan gigi
5. Bumil mendapatkan kontak dokter umum 80% bumil 1017 0 0
minimal 2 x
6. Rasio gigi tetap yang ditambal terhadap gigi 100% bumil 0 0
tetap yang dicabut

2.3.2 Pelayanan Gawat Darurat


1. Respon time (5 menit) 100 belum

2.3.3 Pelayanan Kefarmasian


1. Penggunaan antibiotik pada diare non 90% belum
spesifik <8%
2. Penggunaan antibiotik pada ISPA non 100% belum
pneumonia <20%

2.3.4 Pelayanan Laboratorium


Pencapaian (P) per bulan

Target Tahun Total Target


Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran Sasaran
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) (TS)

1. Ketepatan waktu tunggu penyerahan hasil


pelayanan laboratorium sesuai dengan jenis 100% belum
pemeriksaan

2.3.5 Pelayanan Rawat Inap


1. BOR 40% 2950 12 belum
2. Jam Visite pasien rawat inap 100% belum
3. Kelengkapan pengisian rekam medis dalam 100% belum
24 jam
4. Pertolongan persalinan normal oleh nakes 100% 19 19 19
terlatih

2.5 MUTU
2.5.1 SKM (Survei Kepuasan Masyarakat) 100% belum

2.5.2 Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)

1. Cuci tangan 100% belum

2. Penggunaan APD saat melaksanakan tugas 100% belum

3. petugas melakukan Desinfeksi tingkat tinggi 100% belum


dan sterilisasi

4. Tindakan asepsis dan aspirasi sebelum injeksi 100% belum


Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

8.8 8.9 8.10 8.11 8.12 8 9 11


<100 ≥ 100
AGUS SEP OKT NOP DES JML

30% 7527%
0 0% 0%
3 5% 60%
0%

0 0% 0%

0 0% 0%

40%
0 0% 0%

4 7% 80%

16908%
131 100% 10000%
78 60% 23817%
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

14286%
5 36% 14286%

8750.00%
12 60% 7500.00%
2 10% 10000%
9090.91%

5 9% 9090.91%

11111%

2 33% 11111%

#DIV/0! 76.02%
0 #DIV/0! #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0!

51.44%

41 12% 19.36%

25 61% 83.53%
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

108%

6686 81% 108%

57.65%
18 12% 15.29%
18 100% 100%

162.96%

7103 98% 115%

10 50% 250%
7103 98% 136%

10 50% 64%

10 50% 250%

1012.38% 723.98%

76 7.3% 88.03% 88%


Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

87 9% 879.68%

81 8% 910.01%

45 22% 2171.81%

712.07%

82 9% 8.70%

20 14% 1415.43%

0.00%
0 0% 0.00%

0 0% 0.00%

0%

0 0% 0%
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

2619.43%

7597 74% 10519.39%

0 100% 100%

0 100% 100%
93 9% 897.68%
92 9% 1480.05%

0.00%

0 0% 0.00%

773.40%

0 0% 0%

0 0% 0%

89 9% 955%
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

8 4% 2139%

108.90%

89 2% 326.71%

0 0% 0%

0 0% 0%

7450.77%

5 100% 10000%

3827 88% 11776%


3531 92% 15378%
12 0% 100%

0 0% 0%

37.31%

25 14% 37%
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

25 14% 37%

0.00%

0 0% 0.00%

#DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0!

0 #DIV/0!
0 #DIV/0!

490.50%
18 3% 413.35%
5 3% 567.65%
0 #DIV/0! #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0!
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0!

8914.51%

928 89% 8915%

100%
0 #DIV/0!
0 #DIV/0! 100%
100%
1 #DIV/0! 100%

9235.58%

20 100% 10000%

879 93% 9822.33%


886 94% 9900.55%
888 94% 9922.90%
935 99% 10448.09%
930 99% 10392.22%
901 96% 10068.16%
894 95% 9989.94%
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

904 96% 10101.69%


888 94% 9922.90%
918 97% 10258.13%

100%

0 #DIV/0!

3193.30%

523 1% 1.08%

109 17% 1733.58%

101 78% 7845.24%

5 25% 2500.00%

5000.00%
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

2 10% 5000.00%

100.00%
2 100% 100.00%

0 0% 0%

163 204% 81500%

2 100% #DIV/0!

#DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0!
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0!

0 #DIV/0!

0 #DIV/0!

0 #DIV/0!

0 #DIV/0!

0 #DIV/0!
0 #DIV/0!

0 #DIV/0!

0 #DIV/0!

88.67%
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! 100%

0 #DIV/0! 66.91%

0 #DIV/0! 100%

714 70% 87.76%

0 0%

0 #DIV/0!

100%
0 #DIV/0! 100%

100%

0 #DIV/0! 100%

0 #DIV/0! 100%

99.64%
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan Cakupan/ Target

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! 99.64%

#DIV/0!
0 0% #VALUE!
0 #DIV/0! 100%

0 #DIV/0!

19 100% 100%

89.53%
0 #DIV/0! 89.53%

0 #DIV/0!

0 #DIV/0! 100%

0 #DIV/0! 100%

0 #DIV/0!

0 #DIV/0!
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

12 13

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes/ PIS PK
Laporan bulanan promkes/ PIS PK
Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan Kesling


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Laporan bulanan KIA

v entry kia 1/ pws


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

entry kia 1/ pws

entry kia 1/ pws

entry kia 1/ pws

entry kia 1/pws

entry kia 1/pws

entry kia 2

entry kia 2

lap bulanan kia/ entry kia 2


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

entry kia 2

entry kia 2

entry kia 2
entry kia 1/ ANC terintegrasi
entry kia 1/ ANC terintegrasi

entry kia 2

Laporan bulanan Gizi

Lap Gizi/ Vit A

Lap Gizi/ Vit A

data kia Lap Gizi/ sheet Fe atau entry KIA 1 / sheet IH


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

jml data kia 8, jml data lap gizi 16, kross check ulang Lap Gizi/ sheet Bumil KEK atau entry KIA 1 / sheet IH

Lap Gizi/ Fe Ratri

wawancara langsung

wawancara langsung

Lap gizi/ Gz Bur

Lap Gizi/ sheet SKDN


Lap Gizi/ sheet SKDN
Lap Gizi/ sheet SKDN

Hasil PIS PK

Lap Diare
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Lap Diare

Lap ISPA

Lap Kusta

Lap Kusta

Lap Kusta
Lap Kusta

Lap TBC
Lap TBC
Lap TBC
Lap TBC

Lap TBC
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Lap TBC

Lap VCT

Lap DBD
Lap DBD

Lap malaria

Lap imunisasi

Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi

Lap W1 / KLB

Lap PTM

Lap PTM

Lap PTM

Lap PTM
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

belum cek data


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

belum ada data

belum dihitung
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

lap ranap dan lap poned

belum ada data

belum dihitung

belum dihitung
Koordinator

Promkes
Koordinator

Petugas Kesling
Koordinator

Koord Bidan
Koordinator

Koord Gizi
Koordinator

Koord Gizi

Koord Gizi

Koord Gizi

Koord Gizi

Koord Gizi
Koord Gizi
Koord Gizi

Koord P2 Diare
Koordinator

Koord P2 Diare

Koord P2 ISPA

Koord P2 Kusta

Koord P2 Kusta

Koord P2 Kusta
Koord P2 Kusta

Koord TBC
Koordinator

Koord VCT/ Laborat

Koord P2 DBD
Koord P2 DBD

Koord P2 Malaria

Koord P2 Imunisasi

Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koordinator

Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi

Koord PTM
Koordinator

Ketua UKP
Koordinator

Pendaftaran

Pendaftaran

UGD/ KB/ Ranap

Poli KIA

Poli KIA

Poli Gigi

UGD

Apotek

Apotek
Koordinator

Laborat

Koord Ranap
Koord Ranap

Koord Ranap

Koord PONED

Kasubag TU/ Admen

TIM PMKP/ TIM PPI

TIM PMKP/ TIM PPI

TIM PMKP/ TIM PPI

TIM PMKP/ TIM PPI

TIM PMKP/ TIM PPI


Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

1 2 3 4 5 6 7 8.1 8.2 8.3 8.4 8.5 8.6 8.7

JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL


2.1 UKM ESSENSIAL
2.1.1 Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji 100% RT 17232 2872 0
2. Institusi Pendidikan yang dikaji 50% SKL 60 5 3
2.1.1.2 Tatanan Sehat

1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi Strata 70% RT 17232 2010 0


Utama dan Paripurna (11 sd 16 indikator PHBS)

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi strata 60% Sekolah 60 6 0


utama dan Purnama ( 12 sd 15 indikator PHBS )

2.1.1.3 Intervensi/Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Rumah Tangga 100% RT 17232 2872

2. Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan 80% Sekolah 60 8 4

2.1.1.4 Pengembangan Posyandu


1. Pembinaan Posyandu 100% posyandu 131 131 131
2. Posyandu Mandiri 25% posyandu 131 5 78
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2.1.1.5 Penyuluhan NAPZA (Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif)


1. Penyuluhan Napza 25% penyuluhan 14 1 5

2.1.1.6 Pengambangan Desa Siaga Aktif


1. Desa Siaga Aktif Pratama 80% desa 20 20 12
2. Desa Siaga Aktif Purnama dan Mandiri 10% desa 20 0.3 2
2.1.1.7 Pengembangan dan pembinaan UKS
1. Sekolah Dasar (SD/MI) dan SMP yang 10% Sekolah 55 1 5
memenuhi stata Optimal dan Paripurna
2.1.1.8 Program Pengembangan UKM lainnya

1. Pembinaan Kesehatan di Pondok Pesantren 30% ponpes 6 0.3 2

2.1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1 Penyehatan Air
1. Pengawasan Sarana Air Bersih (SAB) 70% SAB 8209 958
2. SAB yang memenuhi syarat kesehatan 85% SAB 8209 1163
3. Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap 80% SAB 8209 1095
SAB

2.1.2.2 Penyehatan Makanan dan Minuman


1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makananan 60% TPM 80 8 11 1
(TPM)
2. TPM yang memenuhi syarat kesehatan 73% TPM 12 12 11 1
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2.1.2.3 Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar

1. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75% rumah 14839 1855 6,686

2.1.2.4 Pembinaan Tempat-Tempat Umum (TTU)


1. Pembinaan sarana TTU 79% TTU 149 20 6
2. TTU yang memenuhi syarat kesehatan 70% TTU 6 6 6

2.1.2.6 Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) = Pemberdayaan Masyarakat


1. Rumah Tangga memiliki akses terhadap 85% RT 14839 12613 7,103
jamban sehat
2. Desa/Kelurahan yang sudah ODF 20% Desa 20 4 10
3. Jamban Sehat 72% RT 14839 1787 7,103

4. Pelaksanaan kegiatan STBM di Puskesmas 78% Desa 20 16 10

5. Desa STBM 20% Desa 20 4 10

2.1.3 Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana


2.1.3.1 Kesehatan Ibu

1. Pelayanan Kesehatan untuk ibu hamil (K4) 100% bumil 1036 173 76 81
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2. Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan 100% bulin 989 165 87 54


di fasilitas kesehatan

3. Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) 90% bufas 989 148 81 62

4. Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 100% bumil 207 35 45 24

** Jumlah dukun yang ada


Jumlah dukun yang hadir
Frekuensi pembinaan

2.1.3.2 Kesehatan Bayi


1. Pelayanan kesehatan neonatus 0-28 hari (KN 100% bayi 942 157 82 62
lengkap)
2. Penanganan komplikasi neonatus 100% bayi 141 24 20 11

2.1.3.3 Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah


1. Pelayanan kesehatan balita (0-59 bulan) 100% balita 3477 580 0 0
2. Pelayanan kesehatan anak pra sekolah (60-72 80% anak 877 117 0 0
bulan)

2.1.3.4 Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja


1. Pelayanan kesehatan pada anak usia 100% anak 1848 308 0 0
pendidikan dasar sesuai standar
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2.1.3.5 Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/CPR) 70% PUS 10317 10317 7597

kurang dari
2. Aseptor KB Drop Out sama akseptor 10317 10317 0 0
dengan 10%

3. Peserta KB mengalami komplikasi 100% akseptor 0 0 0


4. Ibu hamil yang diperiksa HIV 100% bumil 1036 173 93 79
5. Ibu hamil yang diperiksa HBSAG, sifilis 60% bumil 1036 104 92 85

2.1.3.6 Pelayanan Lansia

1. Setiap WNI usia 60 tahun keatas 100% lansia 10673 1779 0


mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar

2.1.4 Upaya Pelayanan Gizi


2.1.4.1 Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada 95% bayi 999 158 0
bayi umur 6-11 bulan

2. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada


95% balita 3427 543 0
balita umur 12-59 bulan 2 (dua) kali setahun

3. Pemberian 90 tablet besi pada ibu hamil 90% bumil 1036 155 89
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

4. Ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) 19% bumil 197 6 8

2.1.4.2 Penanggulangan Gangguan Gizi


1. Pemberian tablet tambah darah pada remaja 63% ratri 4324 454 89
putri
2. Pemberian PMT-P pada balita kurus 85% balita 80 11 0
3. Ibu hamil KEK yang mendapatkan PMT 80% bumil 96 13 0
pemulihan

2.1.4.3 Pemantauan Status Gizi

1. Cakupan balita gizi buruk mendapat 100% balita 5 5 5


perawatan sesuai standar tatalaksana gizi buruk

2. Cakupan penimbangan balita D/S 75% balita 4333 4333 3827


3. Balita naik berat badannya (N/D) 60% balita 3827 3827 3531
4. Balita Bawah Garis Merah (BGM) 100% balita 4333 4333 12
5. Rumah Tangga mengkonsumsi garam 90% RT 120 18 0
beryodium

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


2.1.5.1 Diare

1. Cakupan penemuan penderita diare balita 20% orang 175 6 25 9


Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2. Cakupan pelayanan penderita diare balita 100% orang 34 34 25 9

2.1.5.2 ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Atas)


1. Cakupan penemuan penderita pneumonia 70% balita 433 51 0 0
balita

2.1.5.3 Kusta

1. Angka penemuan penderita baru kusta (Case 100% orang 0 0 0 0


Detection Rate / CDR)

2. Cakupan pemeriksaan kontak dari kasus kusta 80% orang 0 0 0


baru
3. Angka kesembuhan MB 70% orang 0 0 0 0
4. Angka kesembuhan PB 0 0 0 0

2.1.5.4 Tuberculosis Bacillus (TB) Paru


1. Penemuan terduga penderita TB 70% orang 622 73 18 17
2. Penemuan TB semua kasus 50% orang 176 15 7 4
3. CNR 45% orang 0 0
4. SR 85% orang 0 0
5. Persentase pasien TB yang mengetahui status 100% orang 0 0
HIV
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

6. Pelayanan kesehatan orang dengan terduga 100% orang 0 0


TB

2.1.5.5 Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS 0.75


1. Pelayanan kesehatan orang dengan risiko 100% orang 1043 174 88
terinfeksi HIV

2.1.5.6 Demam Berdarah Dengue (DBD)


1. Angka kesakitan DBD 1% 0 5 6
2. Pelayanan pdrt DBD sesuai standar 100% 11 11 5 6
2.1.5.7 Malaria
1. Kasus malaria endegenous 0 0 0 0% 0%

2.1.5.9 Pelayanan Imunisasi


1. Persentase desa/kelurahan yang mencapai 100% desa 20 20 20
80% IDL pada bayi (UCI)
3. Cakupan per antigen
HB0 95% bayi 942 149 86 73
BCG 95% bayi 942 149 86 53
POLIO1 95% bayi 942 149 86 53
DPT-HB-Hib1 95% bayi 942 149 90 69
POLIO2 95% bayi 942 149 90 69
DPT-HB-Hib2 95% bayi 942 149 83 81
POLIO 3 95% bayi 942 149 83 81
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

DPT-HB-Hib3 95% bayi 942 149 83 81


POLIO 4 95% bayi 942 149 80 81
MR 95% bayi 942 149 93 104

2.1.5.10 Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)

1. Desa/Kelurahan yang mengalami KLB 100% desa 0 0 0 0


ditanggulangi dalam waktu kurang dari 24 jam

2.1.5.11 Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular

1. Setiap WNI usia 15 sd 59 tahun mendapatkan 100% orang 48356 8059 523
skrining kesehatan sesuai standar

2. Setiap penderita HT mendapatkan pelayanan 100% orang 629 105 109


kesehatan sesuai standar
3. Setiap penderita DM mendapatkan 100% orang 129 21 101
pelayanan kesehatan sesuai standar
4. Desa/Kelurahan yang melaksanakan kegiatan 100% desa 20 3 5
Posbindu PTM

2.2 UKM PENGEMBANGAN

2.2.1 Pelayanan Kesehatan Jiwa


Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

1. Pemberdayaan kelompok masyarakat terkait 20% kelompok 20 1 2


program kesehatan jiwa

2.2.2 Pelayanan Kesehatan Tradisional dan Komplementer


1th/tahun 1. Pembinaan ke penyehat tradisional 100% 2 0 2

2.2.3 Pelayanan Kesehatan Olahraga


1. Kelompok/Klub olahraga yang dibina 30% 0

2. Pengukuran Kebugaran calon jamaah haji 50% 0

2.2.4 Pelayanan Kesehatan Lansia


1. Pembinaan kelompok lansia 30% kelompok 20 1

2.2.5 Pelayanan Kesehatan Kerja

1. Pekerja informal mendapatkan konseling 25% 80 3 163

2. Promotif dan preventif yang dilakukan pada 2 0 2


kelompok kesehatan kerja

2.2.6 Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat ( Perkesmas)


Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

1. Individu dan keluarganya dari keluarga rawan


yang mendapat keperawatan kesehatan 70% keluarga 0
masyarakat ( Home care)

0
2.2.7 Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat 0

1.PAUD dan TK yang mendapat 50% sekolah 0


penyuluhan/pemeriksaan gigi dan mulut

2.Kunjungan ke Posyandu terkait kesehatan gigi 30% posyandu 0


dan mulut

2.2.8 Pelayanan Kesehatan Indera


2.2.8.1 Mata

1.Penemuan dan penanganan Kasus refraksi. 20% 0

2.Penemuan kasus kelainan mata di Puskesmas 50% 0

3.Penemuan kasus katarak pada usia diatas 45 30% 0


tahun
4.Pelayanan rujukan mata 25% 0
2.2.8.2 Telinga 0
1.Penemuan kasus penyakit telinga di 40% 0
puskesmas
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2.Penemuan dan ditangani Kasus Serumen 40% 0


Prop

2.3 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)


2.3.1 Pelayanan Rawat Jalan
1. Lama waktu pelayanan pendaftaran 5 menit 100% 0 0 0
(kontak petugas)
2. Kelengkapan pengisian rekam medis 100% 0 0 0

3. Kelengkapan pengisian informed consent 100% 0 0 0


dalam 24 jam setelah selesai pelayanan

4. Bumil yang mendapat pelayanan skrining 80% bumil 1017 136 714
kesehatan gigi
5. Bumil mendapatkan kontak dokter umum 80% bumil 1017 136 0
minimal 2 x
6. Rasio gigi tetap yang ditambal terhadap gigi 100% bumil 0 0
tetap yang dicabut

2.3.2 Pelayanan Gawat Darurat


1. Respon time (5 menit) 100 0 belum

2.3.3 Pelayanan Kefarmasian


1. Penggunaan antibiotik pada diare non 90% 0 belum
spesifik <8%
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2. Penggunaan antibiotik pada ISPA non 100% 0 belum


pneumonia <20%

2.3.4 Pelayanan Laboratorium 0


1. Ketepatan waktu tunggu penyerahan hasil
pelayanan laboratorium sesuai dengan jenis 100% 0 belum
pemeriksaan

2.3.5 Pelayanan Rawat Inap


1. BOR 40% 2950 197 belum
2. Jam Visite pasien rawat inap 100% 0 belum
3. Kelengkapan pengisian rekam medis dalam 100% 0 belum
24 jam
4. Pertolongan persalinan normal oleh nakes 100% 19 3 19
terlatih

2.5 MUTU
2.5.1 SKM (Survei Kepuasan Masyarakat) 100% 0 belum

2.5.2 Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) 0

1. Cuci tangan 100% 0 belum

2. Penggunaan APD saat melaksanakan tugas 100% 0 belum


Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

3. petugas melakukan Desinfeksi tingkat tinggi 100% 0 belum


dan sterilisasi

4. Tindakan asepsis dan aspirasi sebelum injeksi 100% 0 belum


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

8.8 8.9 8.10 8.11 8.12 8 9 10 11 12 13


<100 ≥ 100
AGUS SEP OKT NOP DES JML Masalah

0 0% 0% 0% 0%
3 5% 60% 120% 120%

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

4 7% 50% 63% 63%

131 100% 100% 100% 100%


78 60% 1429% 5716% 5716%
Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

5 36% 857% 3429% 3429%

12 60% 60.00% 75% 75%


2 10% 600% 6000% 6000%

5 9% 545.45% 5455% 5455%

2 33% 667% 2222% 2222%

0 0% 0% 0% 0%
0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

12 15% 137.50% 229% 229%

12 100% 91.67% 126% 126%


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

6686 45% 360% 481% 481%

6 4% 30.58% 39% 39%


6 100% 100% 143% 143%

7103 48% 56% 66% 66%

10 50% 250% 1250% 1250%


7103 48% 398% 550% 550%

10 50% 64% 82% 82%

10 50% 250% 1250% 1250%

157 15% 90.93% 91% 91%


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

141 14% 85.54% 86% 86%

143 14% 96.39% 107% 107%

69 33% 199.81% 200% 200%

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

144 15% 91.72% 92% 92%

31 22% 131.63% 132% 132%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%
Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

7597 74% 73.64% 105% 105%

0 0% 0.00% #VALUE! #VALUE!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


172 17% 99.61% 100% 100%
177 17% 170.85% 285% 285%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

89 9% 57.27% 64% 64%


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

8 4% 128.34% 675% 675%

89 2% 19.60% 31% 31%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

5 100% 100.00% 100% 100%

3827 88% 88.32% 118% 118%


3531 92% 92.27% 154% 154%
12 0.28% 0.28% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

34 19% 582.85% 2914% 2914%


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

34 100% 100.00% 100% 100%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

35 6% 48.22% 69% 69%


11 6% 74.93% 150% 150%
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

88 8% 50.62% 51% 51%

11 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


11 100% 100.00% 100% 100%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

20 100% 100.00% 100% 100%

159 16.88% 106.60% 112% 112%


139 14.76% 93.19% 98.10% 98.10%
139 14.76% 93.19% 98.10% 98.10%
159 16.88% 106.60% 112.21% 112.21%
159 16.88% 106.60% 112.21% 112.21%
164 17.41% 109.96% 115.74% 115.74%
164 17.41% 109.96% 115.74% 115.74%
Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

164 17.41% 109.96% 115.74% 115.74%


161 17.09% 107.95% 113.63% 113.63%
197 20.91% 132.08% 139.03% 139.03%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

523 1% 6.49% 6% 6%

109 17% 104.01% 104% 104%

101 78% 470.71% 471% 471%

5 25% 150.00% 150% 150%


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

2 10% 300.00% 1500% 1500%

#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
2 100% 600.00% 600% 600%

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

163 204% 4890.00% 19560% 19560%

2 100% #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


0 #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

714 70% 526.55% 658% 658%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

19 100% 600.00% 600% 600%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1-8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

12 13

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes/ PIS PK
Laporan bulanan promkes/ PIS PK
Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan Kesling


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Laporan bulanan KIA

v entry kia 1/ pws


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

entry kia 1/ pws

entry kia 1/ pws

entry kia 1/ pws

entry kia 1/pws

entry kia 1/pws

entry kia 2

entry kia 2

lap bulanan kia/ entry kia 2 atau lap penjaringan uks


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

entry kia 2/ sheet entry KB

entry kia 2/ entry KB

entry kia 2/ entry KB


entry kia 1/ sheet ANC terintegrasi/kol.N
entry kia 1/ sheet ANC terintegrasi/kol.AF

entry kia 2/ sheet lansia

Laporan bulanan Gizi

Lap Gizi/ Vit A

Lap Gizi/ Vit A

data kia Lap Gizi/ sheet Fe atau entry KIA 1 / sheet IH


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

jml data kia 8, jml data lap gizi 16, kross check ulang Lap Gizi/ sheet Bumil KEK atau entry KIA 1 / sheet IH

Lap Gizi/ Fe Ratri

wawancara langsung

wawancara langsung

Lap gizi/ Gz Bur

Lap Gizi/ sheet SKDN


Lap Gizi/ sheet SKDN
Lap Gizi/ sheet SKDN

Hasil PIS PK

Lap Diare
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Lap Diare

Lap ISPA

Lap Kusta

Lap Kusta

Lap Kusta
Lap Kusta

Lap TBC
Lap TBC
Lap TBC
Lap TBC

Lap TBC
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Lap TBC

Lap VCT

Lap DBD
Lap DBD

Lap malaria

Lap imunisasi

Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi

Lap W1 / KLB

Lap PTM

Lap PTM

Lap PTM

Lap PTM
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

belum cek data


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

belum ada data

belum dihitung
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

lap ranap dan lap poned

belum ada data


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

belum dihitung

belum dihitung
Koordinator

Promkes
Koordinator

Petugas Kesling
Koordinator

Koord Bidan
Koordinator

Koord Gizi
Koordinator

Koord Gizi

Koord Gizi

Koord Gizi

Koord Gizi

Koord Gizi
Koord Gizi
Koord Gizi

Koord P2 Diare
Koordinator

Koord P2 Diare

Koord P2 ISPA

Koord P2 Kusta

Koord P2 Kusta

Koord P2 Kusta
Koord P2 Kusta

Koord TBC
Koordinator

Koord VCT/ Laborat

Koord P2 DBD
Koord P2 DBD

Koord P2 Malaria

Koord P2 Imunisasi

Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koordinator

Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi

Koord PTM
Koordinator

Ketua UKP

Pendaftaran

Pendaftaran

UGD/ KB/ Ranap

Poli KIA

Poli KIA

Poli Gigi

UGD

Apotek
Koordinator

Apotek

Laborat

Koord Ranap
Koord Ranap

Koord Ranap

Koord PONED

Kasubag TU/ Admen

TIM PMKP/ TIM PPI

TIM PMKP/ TIM PPI

TIM PMKP/ TIM PPI


Koordinator

TIM PMKP/ TIM PPI

TIM PMKP/ TIM PPI


Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

1 2 3 4 5 6 7 8.1 8.2 8.3 8.4 8.5 8.6 8.7

JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL


2.1 UKM ESSENSIAL
2.1.1 Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji 100% RT 17232 2872
2. Institusi Pendidikan yang dikaji 50% SKL 60 5
2.1.1.2 Tatanan Sehat

1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi Strata 70% RT 17232 2010


Utama dan Paripurna (11 sd 16 indikator PHBS)

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi strata 60% Sekolah 60 6


utama dan Purnama ( 12 sd 15 indikator PHBS )

2.1.1.3 Intervensi/Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Rumah Tangga 100% RT 17232 2872

2. Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan 80% Sekolah 60 8

2.1.1.4 Pengembangan Posyandu


1. Pembinaan Posyandu 100% posyandu 131 131
2. Posyandu Mandiri 25% posyandu 131 5
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2.1.1.5 Penyuluhan NAPZA (Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif)


1. Penyuluhan Napza 25% penyuluhan 14 1

2.1.1.6 Pengambangan Desa Siaga Aktif


1. Desa Siaga Aktif Pratama 80% desa 20 20
2. Desa Siaga Aktif Purnama dan Mandiri 10% desa 20 0.3
2.1.1.7 Pengembangan dan pembinaan UKS
1. Sekolah Dasar (SD/MI) dan SMP yang 10% Sekolah 55 1
memenuhi stata Optimal dan Paripurna
2.1.1.8 Program Pengembangan UKM lainnya

1. Pembinaan Kesehatan di Pondok Pesantren 30% ponpes 6 0.3

2.1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan


2.1.2.1 Penyehatan Air
1. Pengawasan Sarana Air Bersih (SAB) 70% SAB 8209 958
2. SAB yang memenuhi syarat kesehatan 85% SAB 8209 1163
3. Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap 80% SAB 8209 1095
SAB

2.1.2.2 Penyehatan Makanan dan Minuman


1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makananan 60% TPM 80 8
(TPM)
2. TPM yang memenuhi syarat kesehatan 73% TPM 0 0
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2.1.2.3 Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar

1. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 75% rumah 14839 1855

2.1.2.4 Pembinaan Tempat-Tempat Umum (TTU)


1. Pembinaan sarana TTU 79% TTU 149 20
2. TTU yang memenuhi syarat kesehatan 70% TTU 0 0

2.1.2.6 Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) = Pemberdayaan Masyarakat


1. Rumah Tangga memiliki akses terhadap 85% RT 14839 12613
jamban sehat
2. Desa/Kelurahan yang sudah ODF 20% Desa 20 4
3. Jamban Sehat 72% RT 14839 1787

4. Pelaksanaan kegiatan STBM di Puskesmas 78% Desa 20 16

5. Desa STBM 20% Desa 20 4

2.1.3 Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana


2.1.3.1 Kesehatan Ibu

1. Pelayanan Kesehatan untuk ibu hamil (K4) 100% bumil 1036 173
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2. Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan 100% bulin 989 165


di fasilitas kesehatan

3. Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) 90% bufas 989 148

4. Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 100% bumil 207 35

** Jumlah dukun yang ada


Jumlah dukun yang hadir
Frekuensi pembinaan

2.1.3.2 Kesehatan Bayi


1. Pelayanan kesehatan neonatus 0-28 hari (KN 100% bayi 942 157
lengkap)
2. Penanganan komplikasi neonatus 100% bayi 141 24

2.1.3.3 Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah


1. Pelayanan kesehatan balita (0-59 bulan) 100% balita 3477 580
2. Pelayanan kesehatan anak pra sekolah (60-72 80% anak 877 117
bulan)

2.1.3.4 Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja


1. Pelayanan kesehatan pada anak usia 100% anak 1848 308
pendidikan dasar sesuai standar
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2.1.3.5 Pelayanan Keluarga Berencana (KB)

1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/CPR) 70% PUS 10317 10317

kurang dari
2. Aseptor KB Drop Out sama akseptor 10317 10317
dengan 10%

3. Peserta KB mengalami komplikasi 100% akseptor 0


4. Ibu hamil yang diperiksa HIV 100% bumil 1036 173
5. Ibu hamil yang diperiksa HBSAG, sifilis 60% bumil 1036 104

2.1.3.6 Pelayanan Lansia

1. Setiap WNI usia 60 tahun keatas 100% lansia 10673 1779


mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar

2.1.4 Upaya Pelayanan Gizi


2.1.4.1 Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada 95% bayi 999 158
bayi umur 6-11 bulan

2. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada


95% balita 3427 543
balita umur 12-59 bulan 2 (dua) kali setahun

3. Pemberian 90 tablet besi pada ibu hamil 90% bumil 1036 155
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

4. Ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) 19% bumil 197 6

2.1.4.2 Penanggulangan Gangguan Gizi


1. Pemberian tablet tambah darah pada remaja 63% ratri 4324 454
putri
2. Pemberian PMT-P pada balita kurus 85% balita 80 11
3. Ibu hamil KEK yang mendapatkan PMT 80% bumil 96 13
pemulihan

2.1.4.3 Pemantauan Status Gizi

1. Cakupan balita gizi buruk mendapat 100% balita 5 5


perawatan sesuai standar tatalaksana gizi buruk

2. Cakupan penimbangan balita D/S 75% balita 4333 4333


3. Balita naik berat badannya (N/D) 60% balita 0 0
4. Balita Bawah Garis Merah (BGM) 100% balita 4333 4333
5. Rumah Tangga mengkonsumsi garam 90% RT 120 18
beryodium

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


2.1.5.1 Diare

1. Cakupan penemuan penderita diare balita 20% orang 175 6


Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2. Cakupan pelayanan penderita diare balita 100% orang 0 0

2.1.5.2 ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Atas)


1. Cakupan penemuan penderita pneumonia 70% balita 433 51
balita

2.1.5.3 Kusta

1. Angka penemuan penderita baru kusta (Case 100% orang 0 0


Detection Rate / CDR)

2. Cakupan pemeriksaan kontak dari kasus kusta 80% orang 0


baru
3. Angka kesembuhan MB 70% orang 0 0
4. Angka kesembuhan PB 0 0

2.1.5.4 Tuberculosis Bacillus (TB) Paru


1. Penemuan terduga penderita TB 70% orang 622 73
2. Penemuan TB semua kasus 50% orang 176 15
3. CNR 45% orang 0
4. SR 85% orang 0
5. Persentase pasien TB yang mengetahui status 100% orang 0
HIV
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

6. Pelayanan kesehatan orang dengan terduga 100% orang 0


TB

2.1.5.5 Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS 0.75


1. Pelayanan kesehatan orang dengan risiko 100% orang 1036 173
terinfeksi HIV

2.1.5.6 Demam Berdarah Dengue (DBD)


1. Angka kesakitan DBD 1% 0
2. Pelayanan pdrt DBD sesuai standar 100% 0 0
2.1.5.7 Malaria
1. Kasus malaria endegenous 0 0 0

2.1.5.9 Pelayanan Imunisasi


1. Persentase desa/kelurahan yang mencapai 100% desa 20 20
80% IDL pada bayi (UCI)
3. Cakupan per antigen
HB0 95% bayi 942 149
BCG 95% bayi 942 149
POLIO1 95% bayi 942 149
DPT-HB-Hib1 95% bayi 942 149
POLIO2 95% bayi 942 149
DPT-HB-Hib2 95% bayi 942 149
POLIO 3 95% bayi 942 149
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

DPT-HB-Hib3 95% bayi 942 149


POLIO 4 95% bayi 942 149
MR 95% bayi 942 149

2.1.5.10 Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)

1. Desa/Kelurahan yang mengalami KLB 100% desa 0 0


ditanggulangi dalam waktu kurang dari 24 jam

2.1.5.11 Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular

1. Setiap WNI usia 15 sd 59 tahun mendapatkan 100% orang 48356 8059


skrining kesehatan sesuai standar

2. Setiap penderita HT mendapatkan pelayanan 100% orang 629 105


kesehatan sesuai standar
3. Setiap penderita DM mendapatkan 100% orang 129 21
pelayanan kesehatan sesuai standar
4. Desa/Kelurahan yang melaksanakan kegiatan 100% desa 20 3
Posbindu PTM

2.2 UKM PENGEMBANGAN

2.2.1 Pelayanan Kesehatan Jiwa


Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

1. Pemberdayaan kelompok masyarakat terkait 20% kelompok 20 1


program kesehatan jiwa

2.2.2 Pelayanan Kesehatan Tradisional dan Komplementer


1th/tahun 1. Pembinaan ke penyehat tradisional 100% 2 0

2.2.3 Pelayanan Kesehatan Olahraga


1. Kelompok/Klub olahraga yang dibina 30% 0

2. Pengukuran Kebugaran calon jamaah haji 50% 0

2.2.4 Pelayanan Kesehatan Lansia


1. Pembinaan kelompok lansia 30% kelompok 20 1

2.2.5 Pelayanan Kesehatan Kerja

1. Pekerja informal mendapatkan konseling 25% 80 3

2. Promotif dan preventif yang dilakukan pada 2 0


kelompok kesehatan kerja

2.2.6 Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat ( Perkesmas)


Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

1. Individu dan keluarganya dari keluarga rawan


yang mendapat keperawatan kesehatan 70% keluarga 0
masyarakat ( Home care)

0
2.2.7 Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat 0

1.PAUD dan TK yang mendapat 50% sekolah 0


penyuluhan/pemeriksaan gigi dan mulut

2.Kunjungan ke Posyandu terkait kesehatan gigi 30% posyandu 0


dan mulut

2.2.8 Pelayanan Kesehatan Indera


2.2.8.1 Mata

1.Penemuan dan penanganan Kasus refraksi. 20% 0

2.Penemuan kasus kelainan mata di Puskesmas 50% 0

3.Penemuan kasus katarak pada usia diatas 45 30% 0


tahun
4.Pelayanan rujukan mata 25% 0
2.2.8.2 Telinga 0
1.Penemuan kasus penyakit telinga di 40% 0
puskesmas
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2.Penemuan dan ditangani Kasus Serumen 40% 0


Prop

2.3 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)


2.3.1 Pelayanan Rawat Jalan
1. Lama waktu pelayanan pendaftaran 5 menit 100% 0 0
(kontak petugas)
2. Kelengkapan pengisian rekam medis 100% 0 0

3. Kelengkapan pengisian informed consent 100% 0 0


dalam 24 jam setelah selesai pelayanan

4. Bumil yang mendapat pelayanan skrining 80% bumil 1017 136


kesehatan gigi
5. Bumil mendapatkan kontak dokter umum 80% bumil 1017 136
minimal 2 x
6. Rasio gigi tetap yang ditambal terhadap gigi 100% bumil 0
tetap yang dicabut

2.3.2 Pelayanan Gawat Darurat


1. Respon time (5 menit) 100 0

2.3.3 Pelayanan Kefarmasian


1. Penggunaan antibiotik pada diare non 90% 0
spesifik <8%
Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

2. Penggunaan antibiotik pada ISPA non 100% 0


pneumonia <20%

2.3.4 Pelayanan Laboratorium 0


1. Ketepatan waktu tunggu penyerahan hasil
pelayanan laboratorium sesuai dengan jenis 100% 0
pemeriksaan

2.3.5 Pelayanan Rawat Inap


1. BOR 40% 2950 197
2. Jam Visite pasien rawat inap 100% 0
3. Kelengkapan pengisian rekam medis dalam 100% 0
24 jam
4. Pertolongan persalinan normal oleh nakes 100% 19 3
terlatih

2.5 MUTU
2.5.1 SKM (Survei Kepuasan Masyarakat) 100% 0

2.5.2 Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) 0

1. Cuci tangan 100% 0

2. Penggunaan APD saat melaksanakan tugas 100% 0


Pencapaian (P) per bulan

Target
Target Tahun Total Sasaran
Upaya Satuan
No Kegiatan 2019 (T) Sasaran (TS)=
Kesehatan Sasaran (S)
dalam % (ToS) n/12xkol.
4 x kol.6

3. petugas melakukan Desinfeksi tingkat tinggi 100% 0


dan sterilisasi

4. Tindakan asepsis dan aspirasi sebelum injeksi 100% 0


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

8.8 8.9 8.10 8.11 8.12 8 9 10 11 12 13


<100 ≥ 100
AGUS SEP OKT NOP DES JML Masalah

0 0% 0% 0% 0%
0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%
0 0% 0% 0% 0%
Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%
0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%
0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%
0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%
Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%
Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% #VALUE! #VALUE!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


0 0% 0.00% 0% 0%
0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%
Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%
Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%
0 0% 0.00% 0% 0%
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0.00% 0.00% 0% 0%
0 0.00% 0.00% 0.00% 0.00%
0 0.00% 0.00% 0.00% 0.00%
0 0.00% 0.00% 0.00% 0.00%
0 0.00% 0.00% 0.00% 0.00%
0 0.00% 0.00% 0.00% 0.00%
0 0.00% 0.00% 0.00% 0.00%
Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 0.00% 0.00% 0.00% 0.00%


0 0.00% 0.00% 0.00% 0.00%
0 0.00% 0.00% 0.00% 0.00%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%
Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 0% 0.00% 0% 0%

#DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0!
0 0% 0.00% 0% 0%

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


0 #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%

0 0% 0.00% 0% 0%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0!
#DIV/0!
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%
0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0% 0.00% 0% 0%

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Cakupan/ Target
Pencapaian (P) per bulan % Cakupan (=Kol.10/Kol.4)

Pencapaian (P)
(∑ 8.1 sd 8.12) Jumlah
∑ Sub Variabel
Riil Variabel
(terhadap target dan Total
(Cakupan sasaran)
Riil) Nilai
(Cakupan Target) Program

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

12 13

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes/ PIS PK
Laporan bulanan promkes/ PIS PK
Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Laporan bulanan promkes


Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes
Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan promkes

Laporan bulanan Kesling


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Laporan bulanan KIA

v entry kia 1/ pws


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

entry kia 1/ pws

entry kia 1/ pws

entry kia 1/ pws

entry kia 1/pws

entry kia 1/pws

entry kia 2

entry kia 2

lap bulanan kia/ entry kia 2 atau lap penjaringan uks


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

entry kia 2/ sheet entry KB

entry kia 2/ entry KB

entry kia 2/ entry KB


entry kia 1/ sheet ANC terintegrasi/kol.N
entry kia 1/ sheet ANC terintegrasi/kol.AF

entry kia 2/ sheet lansia

Laporan bulanan Gizi

Lap Gizi/ Vit A

Lap Gizi/ Vit A

data kia Lap Gizi/ sheet Fe atau entry KIA 1 / sheet IH


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

jml data kia 8, jml data lap gizi 16, kross check ulang Lap Gizi/ sheet Bumil KEK atau entry KIA 1 / sheet IH

Lap Gizi/ Fe Ratri

wawancara langsung

wawancara langsung

Lap gizi/ Gz Bur

Lap Gizi/ sheet SKDN


Lap Gizi/ sheet SKDN
Lap Gizi/ sheet SKDN

Hasil PIS PK

Lap Diare
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Lap Diare

Lap ISPA

Lap Kusta

Lap Kusta

Lap Kusta
Lap Kusta

Lap TBC
Lap TBC
Lap TBC
Lap TBC

Lap TBC
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Lap TBC

Lap VCT

Lap DBD
Lap DBD

Lap malaria

Lap imunisasi

Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

Lap imunisasi
Lap imunisasi
Lap imunisasi

Lap W1 / KLB

Lap PTM

Lap PTM

Lap PTM

Lap PTM
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

belum cek data


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

belum ada data

belum dihitung
Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

lap ranap dan lap poned

belum ada data


Analisa Rencana Tindak Lanjut

Sumber data

belum dihitung

belum dihitung
Koordinator

Promkes
Koordinator

Petugas Kesling
Koordinator

Koord Bidan
Koordinator

Koord Gizi
Koordinator

Koord Gizi

Koord Gizi

Koord Gizi

Koord Gizi

Koord Gizi
Koord Gizi
Koord Gizi

Koord P2 Diare
Koordinator

Koord P2 Diare

Koord P2 ISPA

Koord P2 Kusta

Koord P2 Kusta

Koord P2 Kusta
Koord P2 Kusta

Koord TBC
Koordinator

Koord VCT/ Laborat

Koord P2 DBD
Koord P2 DBD

Koord P2 Malaria

Koord P2 Imunisasi

Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koordinator

Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi
Koord P2 Imunisasi

Koord PTM
Koordinator

Ketua UKP

Pendaftaran

Pendaftaran

UGD/ KB/ Ranap

Poli KIA

Poli KIA

Poli Gigi

UGD

Apotek
Koordinator

Apotek

Laborat

Koord Ranap
Koord Ranap

Koord Ranap

Koord PONED

Kasubag TU/ Admen

TIM PMKP/ TIM PPI

TIM PMKP/ TIM PPI

TIM PMKP/ TIM PPI


Koordinator

TIM PMKP/ TIM PPI

TIM PMKP/ TIM PPI


REKAPITULASI PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS TAHUN 20……

PUSKESMAS :
KABUPATEN : MAGELANG

Total Nilai Hasil Kinerja Rata-Rata Kinerja


No Upaya Kesehatan dan Program BOBOT FIXED
Program Program Program
6=total(5)/total
1 2 3 4 5=3*4
bbt*100%
I UKM Esensial 350 97.6
1. Promosi Kesehatan 86% 60 52 ###
2. Gizi 100% 70 70 ###
3. Kesehatan Lingkungan 100% 50 50 ###
4. KIA 100% 90 90 ###
5. P2 100% 80 80 ###
350 ###
II UKM Pengembangan 50 LELI
1. Pelayanan Kesehatan Jiwa
2. Pelayanan Kesehatan Tradisional dan
Komplementer
3. Pelayanan Kesehatan Olahraga
4. Pelayanan Kesehatan Lansia
5. Pelayanan Kesehatan Kerja
6. Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat
( Perkesmas)
7. Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
8. Pelayanan Kesehatan Indera

III UKP 200


1. Pelayanan Rawat Jalan 60 ###
2. Pelayanan Gawat Darurat 30 ###
3. Pelayanan Kefarmasian 40 ###
4. Pelayanan Laboratorium 40 ###
5. Pelayanan Rawat Inap 30 ###
200 ###
IV Manajemen Puskesmas 300
1. Manajemen Umum 70
3. Manajemen Peralatan 50
4. Manajemen Sarana Prasarana 50
5. Manajemen Keuangan 50
6. Manajemen Sumber Daya Manusia 35
8. Manajemen Pelayanan Kefarmasian 45
300
V Mutu 100
1. Survei Kepuasan Masyarakat 40 ###
4. Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) 60 ###
100 1000
Keterangan:
Kolom (2) Upaya Kesehatan diisi dengan UKM Esensial, UKM Pengembangan, UKP, Manajemen Mutu
Kolom (3) Total Nilai Program diisi hasil cakupan variabel penghitungan Penilaian Kinerja
Kolom (4) Bobot yaitu bobot dari upaya UKM esensial, UKM Pengembangan, UKP, Manajemen dan Mutu yang merupakan
penjumlahan dari masing-masing pelayanan
Kolom (5) Total Nilai Program adalah nilai masing-masing pelayanan program dikalikan bobot
Kolom (6) Rata-Rata Kinerja Program adalah jumlah total masing-masing nilai kinerja program dibagi jumlah program.
Contoh Mutu sebanyak 5 program, jadi rata-rata kinerja Mutu dibagi 5 dibagi total bobot kali 100%

Inteprestasi nilai Penilaian Hasil Kinerja Puskesmas

A. Rata-rata Kinerja Program UKM Esensial, UKM Pengembangan, UKP dan Mutu
1. Baik bila tingkat pencapaian hasil ≥ 91%
2. Cukup bila tingkat pencapaian hasil ≥ 81-90%
3. Rendah bila tingkat pencapaian hasil ≤ 80%

B. Manajemen
1. Baik bila nilai rat-rata ≥ 8.5
2. Cukup bila nilai rat-rata 5.5-8.4
3. Kurang bila nilai rat-rata < 5.5

Anda mungkin juga menyukai