Anda di halaman 1dari 15

PEMERINTAH KOTA KUPANG

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH S.K. LERIK


Jl. Timor Raya - No. 134 - Pasir Panjang
 Telp./Fax. (0380) 824157  e-mail : rsudsklerik.pemkotkupang@gmail.com

PROGRAM KESELAMATAN DAN KEAMANAN

RSUD S.K. LERIK KOTA KUPANG

2019
DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................................................. i


Daftar Isi .......................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1


A. Latar Belakang ............................................................................. 1
B. Pengertian .................................................................................... 1
C. Tujuan........................................................................................... 1
D. Ruang lingkup............................................................................... 1
E. Definisi Operasional..................................................................... 2

BAB II KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN......................... 3


A. Kegiatan Pokok............................................................................. 3
B. Rincian Kegiatan.......................................................................... 3

BAB III ............................................................................................................TATA


LAKSANA KEGIATAN .................................................................. 5
A. Sasaran Kegiatan ......................................................................... 5
B. Matriks Pelaksanaan Kegiatan Keselamatan ............................... 6
C. Matriks Pelaksanaan Kegiatan Keamanan .................................. 7
D. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan................................................... 11

BAB IV PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI.......................... 12

BAB V PENUTUP........................................................................................ 13

ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dengan meningkatnya kegiatan pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan
kesehatan di rumah sakit, maka rumah sakit merencanakan dan melaksanakan program
Keselamatan dan Keamanan lingkungan fisik yang meliputi fasilitas fisik, peralatan,
peralatan medis, informasi teknologi yang bertujuan menekan potensi risiko terhadap
pasien, karyawan dan pengunjung.

B. Pengertian
Keselamatan mengacu pada bangunan dan properti, teknologi medik dan teknologi
informasi, peralatan dan sistem yang tidak menimbulkan risiko fisik untuk pasien,
keluarga, staf dan pengunjung. Keamanan mengacu pada perlindungan terhadap barang-
barang rumah sakit dan pasien, keluarga, pengunjung dan staf dari gangguan berbahaya.

C. Tujuan
1. Mencegah terjadinya kecelakaan dan cedera
2. Menjaga kondisi keselamatan dan keamanan pasien, keluarga, staf dan pengunjung
3. Mengurangi dan mengontrol bahaya dan risiko, termasuk pada saat pembangunan dan
renovasi
4. Melindungi setiap orang yang ada dalam rumah sakit dari penculikan, kehilangan,
kekerasan dan kerusakan

D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup kegiatan keselamatan dan keamanan meliputi semua bangunan dan
properti, teknologi medik dan teknologi informasi, peralatan serta fasilitas lingkungan di
RSUD Prof. Dr. W. Z Johannes Kupang, dan pihak independen (pihak ke 3) yang berada
di lingkungan RS.

E. Definisi Operasional
1. Keselamatan adalah suatu keadaan/kondisi yang aman secara fisik, dan segala bentuk
kecelakaan yang disebabkan pemanfaatan sarana dan prasarana di rumah sakit, sosial,
finansial, politik, emosional, pekerjaan dan psikologi ataupun pendidikan dan
terhindar dari ancaman terhadap faktor-faktor tersebut;

1
2. Keamanan adalah keadaan bebas dari bahaya yang berhubungan dengan kejahatan,
finansial, politik, emosional, psikologi, serta terhindar dari ancaman terhadap faktor-
faktor tersebut;
3. Fasilitas adalah sesuatu yang dapat membantu memudahkan pekerjaan, tugas dan
sebagainya;
4. Teknologi medik adalah penggunaan peralatan medis atau intervensi untuk
memperpanjang usia pasien, mengurangi rasa sakit dan mengurangi risiko dari
penyakit;
5. Teknologi informasi adalah teknologi yang membantu manusia dalam membuat,
mengubah, menyimpan, mengkomunikasikan dan/menyebarkan informasi;

BAB II
KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

2
A. Kegiatan Pokok
1. Melakukan identifikasi risiko pada fasilitas fisik dan area yang dianggap tidak aman.
2. Melakukan pengkajian keselamatan dan keamanan selama masa pembangunan dan
renovasi terpenuhi untuk mengurangi risiko.
3. Melakukan monitoring dan pengamanan pada daerah-daerah yang teridentifikasi
sebagai area yang tidak aman, seperti: memberikan identitas kepada seluruh staf dan
pihak independen.
4. Monitoring dan menjaga agar area terbatas tersebut tetap aman
5. Menyusun Rencana Anggaran Biaya untuk memperbaiki dan menggantikan sistem,
bangunan dan komponen yang diperlukan untuk mendapatkan kemanan dan
keselamatan di RS.

B. Rincian Kegiatan
1. Melakukan Identifikasi risiko keselamatan pada fasilitas fisik dan area berisiko.
1) Melakukan inspeksi atau safety patrol secara berkala pada fasilitas fisik, peralatan
medis dan prasarana.
2) Pemasangan pembatas area renovasi dan pembangunan gedung serta signednya.
3) Pemasangan signed di lingkungan RS
2. Melakukan identifikasi risiko keamanan pada fasilitas fisik dan area berisiko.
1) Membuat/menyediakan peta area berisiko.
2) Bekerja sama dengan pengelola parkir dalam pengamanan dan ketertiban di area
parkir.
3) Melakukan sosialisasi tentang Tata Tertib kunjungan di RS dengan SPO, Banner
maupun Signed.
4) Melakukan pengamanan terhadap pasien, pengunjung dan penunggu di ruangan
ruang rawat inap, seperti: pemasangan finger spot atau satpam 24 jam di area
tertentu.
5) Melakukan pengamanan barang milik pasien yang dititipkan.
6) Melakukan pemeliharaan seluruh gedung dan fasilitas rumah sakit.
3. Merencanakan Anggaran Biaya (RBA) sesuai peraturan dan persyaratan untuk
renovasi dan penggantian sistem, gedung atau komponen yang diperlukan untuk
kegiatan operational keselamatan, keamanan secara efektif pada fasiltas dan mendapat
dukungan dari Pimpinan RS.

3
BAB III
TATA LAKSANA KEGIATAN

A. Sasaran Kegiatan
Kegiatan keselamatan dan keamanan di RS meliputi beberapa sasaran sesuai dengan
pokok kegiatan yaitu:
1) Fasilitas atau sarana;
2) Prasarana;

4
3) Lingkungan;
4) Petugas/karyawan;
5) Pasien dan pengunjung;
6) Pihak independen;

5
B. Matriks Pelaksanaan Kegiatan Keselamatan
Waktu
No Kegiatan Cara Pelaksanaan Kegiatan Sasaran PIC Evaluasi
Pelaksanaan
1. Melakukan inspeksi 1. Membuat jadwal kegiatan 1. Instalasi Air Ka IPS Harian  Menindak lanjuti
secara berkala pada inpeksi. 2. Instalasi dan Ka hasil inspeksi
fasilitas fisik, peralatan 2. Menyiapkan petugas yang sesuai Listrik Unit
medis dan prasarana. kompetensinya. 3. Gedung Sanitasi
3. Melaksanakan kegiatan dengan 4. Instalasi Gas
sarana cek list Medis
5. Mebelair
2. Pemasangan pembatas 1. Pemasangan signed standar K3 Semua gedung Ka IPS Setiap ada  Melakukan
area renovasi dan untuk Keselamatan dan yang dilakukan kegiatan pengawasan renovasi
pembangunan gedung Keamanan renovasi renovasi  Menindaklanjuti
serta signednya. 2. Petugas pelaksana menggunakan apabila terjadi
APD. ketidak sesuaian
3. Berkoordinasi dengan Tim PPI pemasangan
dan Tim K3 pembatas area
3. Pemasangan signed di 1. Mengidentifikasi signed Semua ruangan KaSub 1 bulan  Gedung baru belum
lingkungan RS 2. Pembuatan signed dan dan lingkungan Bag RT terpasang
pemasangan yang sesuai di RS
identifikasi.

C. Matriks Pelaksanaan Kegiatan Keamanan


No Kegiatan Cara Pelaksanaan Kegiatan Sasaran PIC Waktu Evaluasi

6
Pelaksanaan
1. Membuat/menyediakan peta area 1. Mengidentifikasi daerah 1. Ruang Bayi Ka.Sub.Bag 1 minggu  Up to date area
berisiko berisiko. 2. Ruang RT berisiko
2. Membuat peta berisiko up radioaktif.
date 3. Ruang IRIN
3. Pemasangan finger spot 4. Ruang IBS
4. Pemasangan CCTV 5. Ruang
Server
(SIM)
6. Ruang
Farmasi
7. Ruang IRM
2 Bekerja sama dengan pengelola 1. Membuat nota kerjasama Seluruh area Pengelola Tahunan  Monitoring laporan
parkir dalam pengamanan dan dengan pihak terkait. parkir di parkir kehilangan kendaraan
ketertiban di area parkir (MoU) 2. Penempatan petugas parkir lingkungan RS  Bekerjasama dengan
sesuai area tugas (jadwal) security.
3. Persyaratan fasilitas/prasana
parkir yang standar.
3 Melakukan sosialisasi tentang 1. Pemberian informasi kepada Pasien, Bag Humas Harian  Hilangnya identitas
tata tertib kunjungan di RS pengunjung di setiap pintu pengunjung dan penunggu.
(SPO, Banner, Signed) masuk pengunjung dan penunggu Pemasaran  Terjadi mis
2. Menyediakan SPO tentang pasien komunikasi antara
tata tertib pasien, penunggu petugas dengan
pasien dan pengunjung pengunjung.
pasien.  Perlu dilakukan diklat
3. Menyediakan media customer service pada
informasi di lingkungan RS petugas.
4 Melakukan pengamanan terhadap 1. Mendaftar/mencatat identitas Penunggu Ka Satpam Harian  Kartu Identitas hilang
pasien, pengunjung dan penunggu pasien yang akan pasien  Perlu ditingkat
penunggu di ruangan rawat inap. menunggu pasien di ruang komunikasi dan
rawat inap. sosialisasi pada
penunggu.
2. Meminta KTP/kartu identitas
yang masih berlaku, dan
menggantinya dengan kartu

7
tunggu
3. Memantau penunggu pasien
yang ada dalam rinap
5 Melakukan pengamanan pasien, 1. Melarang pengunjung yang Pasien Ka satpam Harian  Menindaklanjuti
pengunjung dan penunggu di membawa barang berbahaya. Pengunjung pelaporan tindakan
lingkungan RS dari tindak 2. Menapis pengunjung yang Penunggu kekerasan
kekerasan. membawa barang berlebihan
3. Melarang penunggu yang
tidak menggunakan identitas
kartu tunggu
6 Melakukan pengamanan barang 1. Mencatat barang barang yang Barang milik Ka Satpam Harian  Menindaklanjuti
milik pasien yang dititipkan. dititipkan pasien. pasien laporan kehilangan.
2. Menyimpan barang titipan
pasien dalam brankas
3. Menyerahkan kembali
barang titipan kepada yang
berhak.
7 Melakukan pengamanan seluruh 1. Mengamankan gedung dan Fasilitas Ka Sub Harian  Melaporkan
gedung dan fasilitas RS. fasilitas dari bahaya sarana dan Bag RT gangguan keamanan
kebakaran. prasarana Ka Satpam gedung
2. Melakukan pengecekan
keberadaan APAR dan
kelengkapan hidran yang
berada di dalam area gedung
dan fasilitas RS.
3. Membuat laporan ke atasan
apabila ada peralatan APAR/
hidran yang hilang.
4. Melakukan pencegahan dan
pemadaman apabila terjadi
kebakaran gedung dan
fasilitas RS
8 Melakukan pengamanan aset RS 1. Melakukan kontrol ke seluruh 1. Semua Kasubag Harian  Menindaklanjuti
area RS melalui ke titik alat gedung di RT dan Ka laporan kegiatan
monitor kontrol keamanan rumah Satpam pengamanan

8
2. Bekerjasama dengan mitra sakit
kerja lainnya untuk 2. Semua
mengamankan aset RS dari sarana
pencurian. APAR dan
3. Melakukan pengecekan kelengkapa
keberadaan APAR dan n hidran
kelengkapan hidran yang
berada di dalam area RS.
4. Membuat laporan kegiatan.
5. Menindaklanjuti laporan
kegiatan

9
D. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
Evaluasi dari pelaksanaan program kerja Keselamatan dan Keamanan di RS
dilakukan setiap hari, bulanan, tahunan dengan berdasarkan temuan temuan pada saat
kegiatan program dan monitoring. Dari evaluasi kegiatan dilakukan tindak lanjut
terhadap jenis temuan dan laporannya.

11
BAB IV
PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI

Pencatatan dan pelaporan kegiatan dilakukan dari hasil pelaksanaan program dan
dilaporkan kepada Wakil Direktur Penunjang Pelayanan untuk evaluasi serta tindak lanjut.

12
BAB V
PENUTUP

Program kerja ini dibuat untuk acuan dalam pengelolaan Keselamatan dan Keamanan di
RSUD Prof. Dr. W. Z Johannes Kupang, sehingga pengelolaan Keselamatan dan Keamanan
dapat dilakukan sesuai standar dan prosedur keamanan, dan kaidah keselamatan yang
diharapkan semuanya dapat meningkatkan mutu pelayanan di Rumah Sakit.

13

Anda mungkin juga menyukai