Anda di halaman 1dari 3

Nama -nama Pahlawan Islam Nusantara

1. KH. Hasyim Asyari

Beliau adalah sosok yang tidak asing di kalangan Nahdlatul Ulama. Pendiri Nahdlatul Ulama ini
dikenal sebagai "master plan pesantren" yang memiliki ilmu agama yang sangat tinggi. Sepulangnya
dari Mekah pada tahun 1899 beliau mendirikan pesantren Tebuireng di Jombang. Dan pada tahun
1926 b3liau mendirikan organisasi islam terbesar di Indonesia, bahkan dunia, yakni Nahdlatul Ulama.

Sebagai seorang ulama sekaligus pimpinan peantren, beliau senantiasa membimbing dan mengajar
para santri dalam berbagai bidang disiplin keilmuan khususnya di bidang agama. Disamping itu beliau
juga produktif dalam membuat karya tulis. Diantara karya-karya KH. Hasyim Asyari adalah bisa dilihat
disini ( Karya-karya KH. Hasyim Asyari ) .

Dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, salah satu moment penting yang
beliau lakukan adalah dengan mengeluarkan resolusi jihad. Melalui resolusi ini beliau mewajibkan
umat islam membela tanah air dan melawan para penjajah sebagai sebuah jihad. Hingga kemudian
umat islam berbondong-bondong melakukan perlawanan, terkhusus dari kalangan peantren di
Indonesia.

2. KH. Ahmad Dahlan

KH. Ahmad Dahlan atau Darwis lahir pada 1 Agustus 1968 di Yoyakarta. Nama beliau tidak asing di
kalangan umat islam nusantara. Sebagai Pendiri organisasi Muhammadiyah beliau banyak
melaksanakan cita-cita pembaruan islam di Indonesia. Atas jasa-jasa KH. Ahmad Dahlan dalam
membangkitkan kesadaran bangsa Indonesia melalui pembaharuan Islam dan pendidikan, maka
Pemerintah Republik Indonesia menetapkannya sebagai Pahlawan Nasional dengan surat Keputusan
Presiden no. 657 tahun 1961.

3. Bung Tomo

Bermula ketika Presiden Soekarno mengirim surat kepada KH. Hasyim Asy'ari berkenaan tentang
hukum dalam agama Islam tentang perang membela negara dari ancaman musuh. Kemudian pada
tanggal 21-22 Oktober 1945, KH. Hasyim Asy'ari mengumpulkan Kiai se Jawa dan Madura.

Dalam rapatnya tersebut, diputuskan bahwa perang membela negara adalah perang suci atau
disebut dengan jihad. Pada masa itu, disebut juga dengan resolusi jihad. Dan tepat sekali Bung Tomo
lah pemimpin dari perang suci tersebut yang juga berlatar belakang pesantren, hingga berhasil
menggerakkan semangat warga Surabaya untuk berperang melawan penjajah. Dikabarkan bahwa
perang itu adalah perang nasional terbesar.

4. KH. Wahid Hasyim

Beliau lahir di Jombang, Jawa Timur, 1 Juni 1914 dan meninggal pada 19 April 1953 di usia 38 tahun
karena mengalami kecelakaan di Cimahi, Jawa Barat. Beliau adalah pahlawan nasional Indonesia dan
merupakan menteri negara dalam kabinet pertama Indonesia. Ia adalah ayah dari presiden keempat
Indonesia, Abdurrahman Wahid dan anak dari Hasyim Asy'ari.
KH. Wahid Hasyim Dalam bidang pendidikan, beliau memiliki banyak teroboan-terobosan guna
melakukan pembaruan dalam dunia pendidikan. KH. Wahid Hasyim menganggap bahwa ilmu
pengetahuan saja tidak cukup, perlu adanya ilmu agama yang diberikan dalam kurikulum pendidikan.
Melalui gagasannya tersebut, mulailah ada kelembagaan pendidikan dan agama Islam seperti
pesantren dan kini ada Universitas Islam Negeri (UIN). Wahid Hasyim dimakamkan di Tebuireng,
Jombang.

5. KH. Wahab Hasbulloh

Beliau lahir pada 31 Maret 1888 di Jombang, Jawa Timur. Dan meninggal pada 29 Desember 1971
saat beliau berusia 83 tahun. KH. Wahab Hasbulloh adalah seorang ulama yang berpandangan
modern, dakwahnya dimulai dengan mendirikan media massa atau surat kabar, yaitu harian umum
“Soeara Nahdlatul Oelama” atau Soeara NO dan Berita Nahdlatul Ulama. Ia diangkat sebagai
Pahlawan Nasional Indonesia oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 7 November 2014.

KH. Wahab Hasbulloh , Dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, beliau memimpin laskar Hizbulloh
(mujahidin) sebagai seorang panglima. Beliau gencar melawan penjajahan di Masa pendudukan
Jepang.

6. KH. Abdurrahman Wahid

KH. Abdurrahman Wahid tidak lain akrab disapa dengan panggilan Gus Dur. Beliau merupakan
Presiden RI ke- 4 yang berasal dari kalangan peantren. Pada tahun 2015 ini, beliau diangkat menjadi
pahlawan Nasioal Indonesia.
Tugas Agama Tentang
Nama-nama Pahlawan di Nusantara

D
I
S
U
S
U
N
OLEH :

SITI AISYA

Jurusan Administrasi Perkantoran

Guru pembimbing :

SMKN 1 PAINAN TAHUN 2017/2018

Anda mungkin juga menyukai