Setelah Daftar Isi
Setelah Daftar Isi
PENDAHULUAN
1
Terdapat 13 jenis vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh untuk dapat
bertumbuh dan berkembang dengan baik. Vitamin tersebut antara lain vitamin
A, C, D, E, K, dan B (tiamin, riboflavin, niasin, asam pantotenat, biotin,
vitamin B6, vitamin B12, dan folat). Walau memiliki peranan yang sangat
penting, tubuh hanya dapat memproduksi vitamin D dan vitamin K dalam
bentuk provitamin yang tidak aktif. Oleh karena itu, tubuh memerlukan
asupan vitamin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi. Buah-
buahan dan sayuran terkenal memiliki kandungan vitamin yang tinggi dan hal
tersebut sangatlah baik untuk tubuh. Asupan vitamin lain dapat diperoleh
melalui suplemen makanan.
Vitamin memiliki peranan spesifik di dalam tubuh dan dapat pula
memberikan manfaat kesehatan. Bila kadar senyawa ini tidak mencukupi,
tubuh dapat mengalami suatu penyakit. Tubuh hanya memerlukan vitamin
dalam jumlah sedikit, tetapi jika kebutuhan ini diabaikan maka metabolisme di
dalam tubuh kita akan terganggu karena fungsinya tidak dapat digantikan oleh
senyawa lain. Gangguan kesehatan ini dikenal dengan istilah avitaminosis.
2
BAB II
PEMBAHASAN
1.1 Definisi
Vitamin B12 (cobalamin) adalah vitamin yang larut air. Sangat penting
untuk fisiologi dari nervous system dan juga pembentukan eritrosit. Dan juga
untuk metabolism, pembentukan DNA,asam lemak dan asam amino.
Vitamin ini tidak dapat disintesis oleh manusia karena tidak mempunyai
enzime untuk pembentukan. Vitamin ini,hanya dimiliki oleh bakteri dan
archaea yang memiliki enzim untuk memproduksi vitamin ini. Jadi, vitamin
ini didapatkan jika kita mengkonsumsi hewan dan tumbuhan yang
bersimbiosis dengan bakteri penghasil vitamin ini.
Seperti gambar di atas vitamin ini biasanya tersaji dalam bentuk yg bergabung
dgn senyawa cobalt agar bentuknya lebih stabil, Dimana komponen awalnya
diproduksi bakteri dalam bentuk hydroxocobalamin tetapi nanti berubah bentuk di
3
dalam tubuh setelah di komsumsi menjadi methylcobalamin dan
deoxyadenosyilcobalamin.
4
1.5 Kegunaan Medis:
Obat ini biasanya dipakai untuk mengobati defisiensi vitamin B12, keracunan
sianida, penyakit keturunan kekurangan transcobalamin II.
Untuk pria dan wanita yang berumur di atas 14 tahun di konsumsi sekitar
2,0-2,4 mikrogram/hari.
Untuk ibu hamil sekitar 2,6 mikrogram /hari.
Ibu menyusui 2,8 mikrogram/hari.
Untuk bayi 0-12 bln 0,4 mikrogram/hari.
Untuk anak anak usia 1-13 tahun 1,8 mikrogram/hari.
1.7 Sasaran :
5
1.8 Fortifikasi Pangan :
Karena vitamin ini dibutuhkan oleh manusia dalam jumlah sedikit dan
jumlah itu sudah dapat dipenuhi dengan kebutuhan sehari-hari contohnya dengan
mengkonsumsi telur saja sudah dapat mencukupi asupan vitamin B12.
Untuk ibu hamil dan ibu menyusui pun seperti itu. Bayi mendapat nutrisi
dari ibu yang mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin B12.
6
BAB III
KESIMPULAN
Vitamin B12 adalah vitamin yang sangat penting, meskipun kadar yang
diperlukan tubuh sangatlah sedikit. Tetapi, efek untuk fisiologi tubuh
sangatlah penting dan program yang harus dijalankan pemerintah adalah
setidaknya memberikan edukasi pada masyarakat agar mengkonsumsi tepung
terigu ataupun telur sebagai sumber yang baik dari vitamin ini dan juga
vitamin B kompleks serta gizi mikro lainnya.
7
DAFTAR PUSTAKA
1. http://dokumen.tips/documents/makalah-khp-vitamin-b.html
2. https://www.unicef.org/indonesia/id/reallives_12588.html
3. https://en.wikipedia.org/wiki/vitamin_B12
4. https://ratih-widiani.blogspot.co.id/2011/11/anemia-pernisiosa.html