ULKUS DECUBITUS

No. Dokumen : ……./

………./Klinis/UPT/I/17
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : 02-01-2017
Halaman : 1/3
UPTD Puskesmas dr. H. Iwan H, SH.MH.Kes
Blanakan 196612052003121002

1. Pengertian 1.1. Kriteria Diagnosis/ gejala:

1.1.1. Ulkus yang disebabkan trauma fisik kronis
1.1.2. Penyebab berada di dekatnya
1.1.3. Soliter
1.1.4. Ukuran bervariasi dari beberapa mm-cm
1.1.5. Bentuk sesuai dengan bentuk penyebab
1.1.6. Permukaan tertutup selaput putih kekuningan dan
dikelilingi tepi > tinggi dan keras perabaannya
1.1.7. Rasa sakit tidak menonjol, bahkan kadang-kadang
sembuh sendiri dalam waktu 10 hari setelah penyebab
dihilangkan

1.2. Penyebab: Trauma fisik kronis

2. Tujuan Sebagai acuan untuk praktisi kesehatan gigi dalam menegakkan

diagnosa & penatalaksanaan pasien dengan kasus Ulkus Dekubitus

3. Kebijakan Dokter Gigi

4. Referensi • Standar Pelayanan Medis Kedokteran Gigi Indonesia - Depkes RI

2002

5. Prosedur 5.1. Anamnesa :

5.1.1. Kapan timbulnya lesi?
5.1.2. Apakah terasa nyeri?
5.1.3. Apakah sampai mengganggu aktivitas pengunyahan?

5.2. Pemeriksaan Obyektif:

5.2.1. Lesi soliter
 5.2.2. Ukuran bervariasi dari beberapa mm-cm
5.2.3. Bentuk sesuai dengan bentuk penyebab
5.2.4. Permukaan tertutup selaput putih kekuningan dan
dikelilingi tepi lebih tinggi dan keras perabaannya

5.3. Persiapan alat diagnostik : standar

5.4. Inform Consent : -

5.5. Diagnosa Banding :

• Stomatitis aftosa mayor
• Stomatitis sel squamosa

5.6. Pemeriksaan Penunjang : -

5.7. Penyulit :
• Penyembuhan luka terlambat (DM, kelainan darah,
peminum,perokok berat)
• Infeksi sekunder

5.8. Lama Perawatan

10 hari

5.9. Output : sembuh total

5.10. Pelaksanaan/Terapi :
• Identifikasi & hilangkan penyebab
• Apabila ada infeksi sekunder, berikan pengobatan
setempat
• Obat kumur salin
• Klorheksidin glukonat 0,2%
• Benzokain 4% dalam boraxglicerin atau pengobatan
sistematik jika infeksi berat

6. Unit Terkait BP GIGI

7. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai

diberlakukan