Anda di halaman 1dari 5

KEPUTUSAN

DIREKTUR RUMAH SAKIT ISLAM GIGI DAN MULUT SULTAN AGUNG


Nomor : ……/E/ARK/RSIGM-SA/XII/2019

TENTANG
KEBIJAKAN SKRINING AWAL PASIEN DI LUAR MAUPUN DIDALAM
RUMAH SAKIT ISLAM GIGI DAN MULUT SULTAN AGUNG

DIREKTUR RUMAH SAKIT ISLAM GIGI DAN MULUT SULTAN AGUNG;

Menimbang : a. bahwa untuk terlaksananya akses pelayanan yang


berkelanjutan bagi pasien di RSIGM Sultan Agung , maka
diperlukan Kebijakan Skrining awal pasien di dalam
maupun diluar Rumah Sakit
b. bahwa dengan adanya Kebijakan Skrining awal pasien di
dalam maupun diluar Rumah Sakit, maka dapat dijadikan
sebagai acuan untuk melaksanakan pelayanan di RSIGM
Sultan Agung;
c. Sehubungan hal tersebut di atas perlu ditetapkan Kebijakan
Skrining awal pasien di dalam maupun diluar Rumah Sakit
di RSIGM Sultan Agung dengan keputusan direktur
RSIGM Sultan Agung.

Mengingat : 1. Undang-Undang R.I Nomor 20 Tahun 2013 Tentang


Pendidikan Kedokteran;
2. Undang-UndangR.INomor44Tahun2009
TentangRumahSakit;
3. Undang-Undang R.I Nomor 36 Tahun 2009
TentangKesehatan;
4. Undang-Undang R.I Nomor 29 Tahun 2004
TentangPraktikKedokteran.
5. Peraturan Pemerintah Nomor 93 Tahun 2015 Tentang
Rumah Sakit Pendidikan.
6. Keputusan/Peraturan Menteri Kesehatan RI :Nomor
1173/Menkes/X/2004 tentang Rumah Sakit Gigi dan Mulut;
7. Keputusan/Peraturan Menteri Kesehatan RI :Nomor
856/Menkes/Per/IX/2009 Tentang Standar Instalasi Gawat
Darurat Rumah Sakit;
8. Keputusan/Peraturan Menteri Kesehatan RI :Nomor
106/Menkes/Per/I/2004 Tentang Tim Sistem
Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) dan
Pelatihan PPGD/GELS;
9. Keputusan/ Peraturan Menteri Kesehatan RI : Nomor
269/Menkes/Per/III/2008 Tentang Rekam Medis;
10. Keputusan/ Peraturan Menteri Kesehatan RI :

Nomor 1691/Menkes/Per/VIII/2011 Tentang Keselamatan


pasien Rumah Sakit;
11. Peraturan internal rumah sakit Hospital By Laws (HBL)
RSIGM-SA SK YBWSA NO. 146/SK/YBWSA/X/2018
12. Statuta UNISSULA tahun 2011.
MEMUTUSKAN:

Menetapkan :

Kesatu : Kebijakan Skrining awal pasien di dalam maupun diluar Rumah


Sakit di RSIGM Sultan Agung
Kedua : Kebijakan Skrining awal pasien di dalam maupun diluar Rumah
Sakit di RSIGM Sultan Agung harus dijadikan acuan dalam
menyelengarakan pelayanan di lingkungan di RSIGM Sultan
Agung sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini
Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan apabila di
kemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Semarang
Pada Tanggal :27 Desember 2018

Direktur

drg. H. Benni Benyamin, M. Biotech


Lampiran : Keputusan Direktur RSIGM Sultan Agung
Nomor :271/E/ARK/RSIGM-SA/XII/2018
Tanggal : 27 Desember 2018

KEBIJAKAN SKRINING AWAL PASIEN DI DALAM MAUPUN DILUAR


RSIGM SULTAN AGUNG SEMARANG

A. KEBIJAKAN UMUM
RSIGM Sultan Agung menetapkan mengenai penerimaan pasien dirawat inap atau
pemeriksaan pasien rawat jalan sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan yang telah
diidentifikasikaN sesuai misi serta sumber daya rumah sakit yang ada

B. KEBIJAKAN KHUSUS
1. RSIGM SA melakukan proses skrining baik didalam maupun di luar rumah sakit
termasuk pemeriksaan penunjang yang diperlukan / spesIfik untuk menetapkan
apakah pasien diterima atau dirujuk.
2. Pelaksanaan proses skrining yang dilakukan diluar rumah sakit dilakukan oleh
petugas pendaftaran (FO) yang nanti diarahkan ke Instalasi rawat jalan umum,
Instalasi Klinik Integrasi, dan IGD sesuai dengan kebutuhan pasien.
3. Pelaksanaan proses skrining yang dilakukan didalam rumah sakit dilakukan di oral
diagnose dan IGD
4. Skrining di ruangan dilakukan oleh Dokter umum atau dokter gigi atau perawat.
5. Proses pemeriksaan penunjang yang diperlukan/spesifik untuk menetapkan apakah
pasien diterima atau dirujuk.
6. Pemeriksaan penunjang yang diperlukan dapat berupa pemeriksaan laboratorium
klinik, radiologi atau pemeriksaan penunjang lainnya. Hasil pemeriksaan penujang
tersebut harus disampaikan pada dokter yang menangani pasien agar dibuat
keputusan hasil skrining.
7. Berdasarkan hasil skrining maka akan ditentukan apakah kebutuhan pasien sesuai
dengan kemampuan rumah sakit
8. Pasien diterima bila rumah sakit dapat memberi pelayanan rawat jalan dan rawat
inap yang dibutuhkan pasien
9. Pasien tidak dirawat, tidak dipindahkan atau dirujuk sebelum hasil tes yang
dibutuhkan tersedia

Ditetapkan di : Semarang
Pada Tanggal : 27 Desember 2018

Direktur

drg. H. Benni Benyamin, M. Biotech


NIK. 211008002

Anda mungkin juga menyukai