Anda di halaman 1dari 52

1.

NYERI AKUT

Definisi : Pengalaman sensori serta emosi yang tidakmenyenangkan dan meningkat akibat
adanya kerusakan jaringan yang aktual atau potensial, digambarkan dalam istilah
seperti kerusakan; awitan yang tiba-tiba atau perlahan dari intensitas ringan
sampai berat dengan akhir yang dapat diantisipasi atau dapat diramalkan dan
durasinya kurang dari enam bulan.
Alternatif Diagnosis :
Nyeri Kronis

Diagnosa NOC NIC


Nyeri Akut • Level Nyaman Mayor
Faktor yang berhubungan : • Kontrol Nyeri 1. Administrasi Analgetik
Agen penyebab cedera • Nyeri : Efek 2. Manajemen Nyeri
(biologis, kimia, fisik, Mengganggu 3. Bantu Analgesia Pasien
psikologis) • Level Nyeri Disarankan
1. Acupresure
2. Administrasi analgesia : intraspinal
3. Administrasi anastesia
4. Pengurangan cemas
5. Stimulasi kulit kutan
6. Manajemen lingkungan :
kenyamanan
7. Pengurangan flatulen
8. Aplikasi panas/dingin
9. Perawatan intrapartal : risiko tinggi
penyerahan
10. Manajemen medikasi
11. Pemilihan medikasi
12. Manajemen nyeri
13. Trancutaneus Electrical Nerve
Stimulation (TENS)
Pilihan
1. Therapi bantuan binatang
2. Bathing
3. Manajemen bowel
4. Peningkatan koping

1 m’Banyumas Nurse Centre


5. Distraksi
6. Manajemen energi
7. Manajemen lingkungan
8. Peningkatan latihan
9. Peningkatan latihan : peregangan
10. Therapi latihan : ambulasi
11. Therapi latihan : keseimbangan
12. Therapi latihan : mobilitas sendi
13. Therapi latihan : kontrol otot
14. Therapi latihan
15. Tanamkan harapan
16. Humor
17. Hipnosis
18. Supresi laktasi
19. Meditasi
20. Pemeliharaan kesehatan mulut
21. Therapi oksigen
22. Therapi bermain
23. Posisioning
24. Kehadiran
25. Relaksasi otot progresif
26. Peningkatan keamanan
27. Simple guided imagery
28. Masase sederhana
29. Therapy relaksasi sederhana
30. Peningkatan tidur
31. Komunikasi therapeutic
32. Monitor vital sign

2 m’Banyumas Nurse Centre


2. KELELAHAN

Definisi : Suatu rasa lelah yang berlebihan, terus-menerus dan menurunnya kapasitas kerja
fisik serta mental pada tigkat biasanya.
Alternatif Diagnosa :
Intoleransi Aktifitas
Penurunan Curah Jantung
Defisit Perawatan Diri
Ganguan Pola Tidur

Diagnosa NOC NIC


Kelelahan • Konsentrasi Mayor
Faktor yang berhubungan : • Daya Tahan • Manajemen Energi
• Psikologis • Penghematan Energi Disarankan
Ansietas • Status Nutrisi 1. Bangun hubungan komplek
Gaya hidup yang 2. Dukungan pengambilan keputusan
membosankan 3. Dukungan emosional
Depresi 4. Manajemen suasana hati
Stress 5. Penambahan tidur
6. Peningkatan sosialisasi
• Lingkungan 7. Therapy kenangan
Kelembaban 8. Dukungan kelompok
Cahaya Pilihan
Kebisingan 1. Bantu kontrol marah
Suhu 2. Therapy bantuan-binatang
3. Therapi aktifitas
• Situasi 4. Stimulasi kognitif
Peristiwa hidup yang negative 5. Konseling
Pekerjaan 6. Intervensi krisis
7. Distraksi
• Fisiologis 8. Tingkatkan latihan
Anemia 9. Therapy latihan : ambulasi
Keadaan penyakit 10. Therapy musik
Penggunaan fisik yang 11. Seting tujuan akhir
meningkat 12. Therapy bermain
Melnutrisi 13. Bantuan perawatan diri
Kondisi fisik yang buruk 14. Support spiritual

3 m’Banyumas Nurse Centre


Kehamilan 15. Pencegahan bunuh diri
Deprivasi tidur 16. Kontrak pasien

4 m’Banyumas Nurse Centre


3. KETIDAKSEIMBANGAN NUTRISI : KURANG DARI KEBUTUHAN TUBUH

Definisi : Keadaan individu yang mengalami kekrangan asupan nutrisi untuk memenuhi
kebutuhan metabolik.
Alternative Diagnosa :
Pemberian ASI Tidak Efektif
Kerusakan Gigi
Kegagaan Tumbuh Kembang Dewasa
Penatalaksanaan Program Terapeutik Individu Tdak Efektif
Mual
Defisit Perawatan Diri : Makan
Gangguan Menelan

Diagnosa NOC NIC


Ketidakseimbangan Nutrisi • Status Nutrisi Mayor
: Kurang dari Kebutuhan • Status Nutrisi : Asupan 1. Manajemen gangguan makan
Tubuh Makanan dan Cairan 2. Manajemen Nutrisi
Faktor Yang Berhubungan : • Kontrol Berat Badan 3. Bantuan menaikan berat badan
• Ketidakmampuan Disarankan
memasukan makanan 1. Makan melalui slang enteral
• Ketidakmampuan 2. Feeding
mencerna makanan 3. Therapi nutrisi
4. Conseling nutrisi
5. Pentahapan diet
6. Manajemen cairan
7. Monitor cairan
8. Konseling laktasi
9. Monitor nutrisi
10. Monitor vital sign
11. Manajemen berat badan
12. Therapi menelan
Pilihan
1. Manajemen alergi
2. Botle feeding
3. Manajemen bowel
4. Manajemen dimensia
5. Manajemen energi

5 m’Banyumas Nurse Centre


6. Enteral tube feeding
7. Peningkatan latihan
8. Intubasi gastrointestinal
9. Manajemen hiperglikemia
10. Manajemen hipoglikemia
11. Perawatan infant
12. Insersi intravena
13. Therapi intravena
14. Manajemen medikasi
15. Perawatan bayi baru lahir
16. Phlebotomi : sampel darah vena
17. Posisioning
18. Refferal
19. Pendidikan : Individual
20. Pendidikan : menentukan diet
21. Administrasi Total Parenteral
Nutrition
22. Pemeliharaan Venous Acces Device

6 m’Banyumas Nurse Centre


4. INTOLERANSI AKTIFITAS

Definisi : Suatu keadaan seorang individu yang tidak cukup mempunyai energi fisiologis
atau psikologis untuk bertahan atau memenuhi kebutuhan atau aktifitas sehari-
hari yang diinginkan.
Alternative Diagnosa :
Kelelahan
Defisit Perawatan Diri

Diagnosa NOC NIC


Intoleransi Aktifitas • Daya tahan Mayor
Faktor yang Berhubungan : • Konservasi energi 1. Therapi Aktifitas
• Tirah baring/Immobilisasi • Toleran terhadap 2. Manajemen Energi
• Nyeri Kronis aktifitas Disarankan
• Kelemahan umum • Perawatan diri: ADL 1. Therapy seni
• Ketidakseimbangan suplai 2. Therapy asistensi-binatang
dan kebutuhan oksigen 3. Dorongan mekanik tubuh
• Gaya hidup monoton 4. Manajemen energi
5. Therapy musik
6. Therapy bermain
7. Pendidikan : Menentukan aktifitas
Pilihan
1. Perawatan jantung : rehabiltasi
2. Manajemen disritmia
3. Manajemen lingkungan
4. Manajemen lingkungan:
ketidaknyamanan
5. Tingkatkan latihan
6. Tingkatkan latihan: peregangan
7. Therapy latihan: ambulasi
8. Therapy latihan : keseimbangan
9. Therapy latihan : mobilitas sendi
10. Therapy latihan : kontrol otot
11. Hipnosis
12. Manajemen medikasi
13. Meditasi
14. Manajemen nutrisi

7 m’Banyumas Nurse Centre


15. Therapi oksigen
16. Manajemen nyeri
17. Relaksasi otot progressive
18. Menambah waktu tidur
19. Bantuan penghentian merokok
20. Support spiritual
21. Komunikasi therapeutic
22. Fasilitasi kunjungan
23. Manajemen berat badan

8 m’Banyumas Nurse Centre


5. KONSTIPASI

Definisi : Suatu penurunan frekuensi defikasi yang normal pada seseorang, disertai dengan
kesulitan keluarnya faeses yang tidak lengkap atau keluarnya faeses yang sangat
keras dan kering.
Alternatif Diagnosa :
Persepsi Konstipasi
Risiko Konstipasi

Diagnosa NOC NIC


Konstipasi • Eliminasi bowel Mayor
Faktor yang Berhubungan : • Hidrasi 1. Manajemen Konstipasi
• Perubahan lingkungan Disarankan
saat ini 1. Irigasi bowel
• Kebiasaan menunda 2. Manajemen bowel
defikasi 3. Bowel training
• Aktifitas fisik tidak adekuat 4. Pentahapan diet
• Kebiasaan bab yang tidak 5. Manajemen cairan
teratur 6. Monitor manajemen
• Toileting tidak adekuat 7. Penentuan medikasi
• Kelemahan otot abdomen 8. Manajemen nutrisi
• Depressi 9. Manajemen prolap rektal
• Stress emosional Pilihan
• Mental confusion 1. Pengurangan cemas
• Anticonvulsant 2. Peningkatan latihan
• Overdosis laksatif 3. Therapi latihan : ambulasi
• Efek farmakologi 4. Therapi latihan : mobilitas sendi
• Abses rektum atau ulcer 5. Pengurangan flatulensi
• Fissura anal rectal 6. Intubasi gastrointestinal
• Megakolon 7. Administrasi medikasi : oral
• Prolap rectal 8. Administrasi medikasi : topical
• Kelemahan neurologist 9. Manajemen medikasi
• Obstruksi pos 10. Perawatan ostomi
pembedahan 11. Manajemen nyeri
• Hemoroid 12. Bantu perawatan diri : toileting
• Ketidakseimbangan 13. Therapi relaksasi sederhana
elektrolit 14. Pengawasan kulit

9 m’Banyumas Nurse Centre


• Obesitas 15. Rawat slang : gastrointestinal
• Kehamilan
• Kebiasaan makan yang
buruk
• Penurunan motilitas
gastrointestinal
• Kebersihan mulut tidak
adekuat
• Kekurangan intake serat
• Kekurangan intake cairan
• Dehidrasi
• Tumor
• Pembesaran rectal
• Striktura anal rectal
• Rectocele

10 m’Banyumas Nurse Centre


6. DEFISIT PERAWAT DIRI : HYGIENE

Definisi : Gangguan kemampuan untuk melakukan atau memenuhi aktifitas hygiene.


Alternatif Diagnosa :
Intoleransi Aktifitas
Gangguan Mobilitas Fisik
Perubahan Persepsi Sensory
Perubahan Proses Pikir
Defisit Perawatan Diri Total

Diagnosa NOC NIC


Defisit Perawatan Diri : • Perawatan diri : ADL Mayor
Hygiene • Perawatan diri: hygiene 1. Memandikan
Faktor yang Berhubungan : • Menentukan arah 2. Bantu perawatan diri: mandi /
• Penurunan motivasi perawatan sendiri higiene
• Kelemahan dan kelelahan Disarankan
• Keparahan cemas 1. Rawat lensa kontak
• Ketidakmampuan untuk 2. Rawat telinga
merasakan bagian tubuh 3. Rawat mata
• Gangguan kognitif 4. Rawat kaki
perceptual 5. Rawat rambut
• Nyeri 6. Rawat infant
• Gangguan saraf 7. Rawat kuku
8. Pemeliharaan kesehatan mulut
9. Rawat perineum
10. Fasilitasi responsibiltas diri
11. Pendidikan : individu
Pilihan
1. Manajemen tingkah laku
2. Modifikasi tingkah laku
3. Peningkatan body image
4. Dukungan pengambilan
keputusan
5. Discharge planning
6. Dukungan emosional
7. Manajemen energi
8. Peningkatan letihan

11 m’Banyumas Nurse Centre


9. Peningkatan latihan :
peregangan
10. Terapi latihan : ambulasi
11. Terapi latihan : keseimbangan
12. Terapi latihan : mobilitas sendi
13. Terapi latihan : kontrol otot
14. Pencegahan jatuh
15. Mutual goal setting
16. Kontrak pasien
17. Posisioning
18. Bantuan perawatan diri
19. Peningkatan harga diri
20. Pengawasan : keamanan

12 m’Banyumas Nurse Centre


7. HYPERTERMI

Definisi : Keadaan suhu tubuh seseorang yang meningkat di atas rentang normal.
Alternative Diagnosa :
Risiko Ketidakseimbangan Suhu Tubuh
Termoregulasi Tidak Efektif
Diagnosa NOC NIC
Hypertermia • Termoregulasi Mayor
Faktor yang Berhubungan : • Termoregulasi : neonatus 1. Therapi demam
• Penyakit 2. Kewaspadaan hipertermi
• Trauma maligna
• Peningkatan metabolisme 3. Regulasi suhu
• Aktivitas yangberlebihan 4. Regulasi Suhu : intraoperatif
• Pengaruh medikasi / 5. Pemantauan Tanda Vital
anastesi Disarankan
• Penurunan kemampuan 1. Mandi
berkeringat 2. Manajemen lingkungan
• Terpapar di lingkungan 3. Manajemen cairan
panas 4. Terapi terpapar panas
• Dehidrasi 5. Regulasi hemodinamik
• Pakaian yang tidak tepat 6. Kontrol infeksi
7. Pencegahan infeksi
8. Manajemen medikasi
9. Meresepkan medikasi
10. Manajemen shock
11. Pengawasan kulit
Pilihan
1. Aplikasi panas/dingin
2. Manajemen nutrisi
3. Therapi oksigen
4. Rawat kateter Insersi central
perifer
5. Manajemen seizure
6. Pencegahan seizure
7. Administrasi Total Parenteral
Nutrisi

13 m’Banyumas Nurse Centre


8. BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF

Definisi : Kertidakmampuan untuk membersihkan sekresi atau obstruksi saluran pernafasan


guna mempertahankan jalan nafas yang bersih.
Alternative Diagnosa :
Risiko Aspirasi
Pola Nafas Tidak Efektif
Gangguan Pertukaran Gas
Diagnosa NOC NIC
Bersihan Jalan Nafas Tidak • Kontrol aspirasi Mayor
Efektif • Status respirasi : jalan 1. Manajemen jalan nafas
Faktor yang Berhubungan : nafas patent 2. Suctioning jalan nafas
• Merokok • Status respirasi : Disarankan
• Menghirup asap rokok pertukaran gas 1. Insersi dan stabilisasi jalan nafas
• Perokok pasif • Status respirasi : 2. Pengurangan cemas
• Infeksi ventilasi 3. Manajemen jalan nafas artificial
• Spasme jalan nafas 4. Pencegahan aspirasi
• Sekresi tertahan 5. Fisiotherapi dada
• Banyaknya mucus 6. Peningkatan batuk
• Adanya jalan nafas buatan 7. Ventilasi mekanik
• Sekresi bronkus 8. Penyapihan ventilasi mekanik
• Eksudat di alveolus 9. Therapi oksigen
• Benda asing di jalan nafas 10. Posisioning
• Disfungsi neuromuscular 11. Monitor respirasi
• Hiperplasia dinding 12. Resusitasi : neonatus
bronkus 13. Pengawasan
• Alergi jalan nafas 14. Bantuan ventilasi
• Asthma 15. Monitor tanda vital
Pilihan
1. Manajemen asam basa
2. Manajemen asam basa : acidosis
respiratori
3. Manajemen asam basa : alkalosis
respiratori
4. Manajemen alergi
5. Manajemen disritmia
6. Ekstubasi Endotrakeal

14 m’Banyumas Nurse Centre


7. Rawat emergensi
8. Dukungan emosional
9. Manajemen energi
10. Manajemen cairan
11. Monitor cairan
12. Kontrol infeksi
13. Perlindungan infeksi
14. Insersi intravena
15. Therapi intravena
16. Phlebotomi : sampel darah arteri
17. Bantu penghentian merokok
18. Triage
19. Rawat slang : dada

15 m’Banyumas Nurse Centre


9. TAKUT

Diagnosa NOC NIC


Takut • Kontrol takut Mayor
Factor yang Berhubungan : • Peningkatan koping
• Faktor alamiah Disarankan
• Respon belajar 1. Penurunan kecemasan
• Berpisah dari sistem 2. Restruktur kognitif
pendukung 3. Konseling
• Gangguan sensori 4. Intervensi krisis
• Neurotransmitter 5. Dukungan pengambilan keputusan
• Stimulasi phobia 6. Manajemen lingkungan
• Lingkungan yang tidak 7. Bantuan pemeriksaan
dikenal 8. Informasi preparat sensori
• Hambatan bahasa 9. Kehadiran
10. Peningkatan keamanan
11. Peningkatan sistem dukungan
12. Konsultasi telepon
Pilihan
1. Bantu kontrol marah
2. Therapi seni
3. Autogenic training
4. Biofeedback
5. Persiapan kelahiran anak
6. Peningkatan komunikasi : defisit
pendengaran
7. Peningkatan komunikasi : defisit
penglihatan
8. Grief work facilitation : kematian perinatal
9. Risiko tinggi perawatan kehamilan
10. Hipnosis
11. Penekanan tugas
12. Meditasi
13. Relaksasi otot progresif
14. Therapi kenangan
15. Resusitasi : fetus
16. Peningkatan harga diri
17. Simple Guided Imegery

16 m’Banyumas Nurse Centre


18. Therapi relaksasi simple
19. Dukungan kelompok
20. Pendidikan : preoperative
21. Pendidikan : prosedur / treatmen
22. Therapi kelompok
23. Komunikasi therapeutic
24. Monitor vital sign

17 m’Banyumas Nurse Centre


10. INEFEKTIF PERFUSI JARINGAN : CARDIOPULMONAL

Definisi : Suatu penurunan jumlah oksigen yang mengakibatkan kegagalan untuk


memelihara jaringan cardiopulmonal pada tingkat kapiler
Alternatif Diagnosa :
Intoleransi Aktifitas
Risiko Intoleransi Aktifitas
Pola Nafas Tidak Efektif
Penurunan Curah Jantung
Disfungsi Respon Penyapihan Ventilator
Kelelahan
Gangguan Pertukaran Gas
Gangguan Ventilasi Spontan

Diagnosa NOC NIC


Inefektif Perfusi Jaringan : • Status sirkulasi Mayor
Cardiopulmonal • Keseimbangan cairan 1. Cardiac Care akut
Faktor yang Berhubungan : • Hidrasi 2. Rawat Sirkulasi
• Hipoventilasi • Eliminasi urine 3. Monitor Respirasi
• Pompa jantung efektif 4. Manajemen Shock :
Jantung
Disarankan
1. Manajemen asam basa :
asidosis metabolic
2. Manajemen asam basa :
alkalosis metabolic
3. Manajemen asam basa :
asidosis respiratorik
4. Manajemen asam basa :
alkalosis respiratorik
5. Monitoring asam basa
6. Test laboratorium bedside
7. Perawatan jantung
8. Perawatan jantung : akut
9. Pencegahan serangan
jantung
10. Rawat sirkulasi : bantuan

18 m’Banyumas Nurse Centre


alat mekanik
11. Pencegahan sirkulasi
12. Monitor elektronik fetus :
intrapartum
13. Perawatan emergensi
14. Manajemen cairan/
elektrolit
15. Manajemen cairan
16. Monitor cairan
17. Regulasi hemodinamik
18. Manajemen hipovolemik
19. Monitor hemodinamik
invasive
20. Interpretasi data laborat
21. Therapi oksigen
22. Monitor respirasi
23. Resusitasi
24. Resusitasi : Neonatus
25. Manajemen shock
26. Manajemen shock :
jantung
27. Manajemen shock :
vasogenik
28. Monitor vital sign
29. Manajemen asam basa
Pilihan
1. Perawatan embolus :
Pulmonal
2. Pencegahan embolus
3. Monitor tekanan
intracranial
4. Insersi intravenous
5. Therapi intravenous
6. Administrasi medikasi
7. Manajemen medikasi
8. Monitor neurology
9. Manajemen nyeri
10. Phlebotomi : sampel

19 m’Banyumas Nurse Centre


darah arteri
11. Phlebotomi : sampel
darah vena
12. Manajemen serangan
13. Pencegahan serangan
14. Pengawasan
15. Regulasi themperatur
16. Administrasi Total
Prenteral Nutrition

20 m’Banyumas Nurse Centre


11. KETIDAKEFETIFAN PROTEKSI

Definisi : Penurunan kemampuan untuk menjaga diri dari ancaman luar maupun dalam,
seperti sakit atau cedera.
Alternative Diagnosa :
Koping Keluarga Tidak Efektif
Risiko Infeksi
Risiko Cedera
Perubahan Menjadi Orang Tua
Risiko Cedera Perioperatif
Risiko Disfungsi Neurovaskular Perifer
Risiko Kerusakan Integritas Kulit

Diagnosa NOC NIC


Ketidakefektifan Proteksi • Proteksi penyalahgunaan Mayor
Faktor yang Berhubungan : • Status imun 1. Kontrol Infeksi
• Leucopenia • Perilaku imunisasi 2. Perlindungan Infeksi
• Trombositopenia • Status koagulasi 3. Perawatan Pasca Anastesi
• Anemia • Status infeksi 4. Kewaspadaan Pembedahan
• Koagulasi • Status nutrisi Disarankan
• Nutrisi inadekuat • Penyembuhan luka : 1. Monitor fetal elektronik :
• Umur yang ekstrim tujuan primer intrapartum
• Therapi neoplastik • Penyembuhan luka : 2. Manajemen lingkungan :
• Therapi kortikosteroid tujuan sekunder pencegahan kekerasan
• Therapi antikoagulan 3. Pengawasan : keselamatan
• Therapi trombolitik 4. Pencegahan perdarahan
• Therapi pembedahan 5. Manajemen chemotherapy
• Therapi radiasi 6. Peningkatan koping
• Penyakit gangguan imun 7. Monitor fetal elektronik :
• Penyakit kanker antepartum
8. Rawat emergensi
9. Rawat intrapartum : Resiko
tinggi putus asa
10. Phototherapi : neonatus
11. Identifikasi resiko
12. Bantu rawat diri
13. Pengawasan

21 m’Banyumas Nurse Centre


14. Pengawasan : kehamilan
terlambat
Pilihan
1. Manajemen dimensia
2. Manajemen nutrisi
3. Therapi nutrisi
4. Konseling nutrisional
5. Manajemen tekanan
6. Pencegahan ulkus pressure
7. Rawat : jaringan
8. Pendidikan : individu

22 m’Banyumas Nurse Centre


12. KEKURANGAN VOLUME CAIRAN

Definisi : Penurunan cairan intravascular, interstisial dan atau intraseluler, mengarah


kepada dehidrasi, perubahan cairan tanpa perubahan sodium.

Diagnosa NOC NIC


Kekurangan volume cairan • Keseimbangan cairan Mayor
Faktor yang Berhubungan : • Hidrasi 1. Manajemen cairan
• kehilangan volume cairan • Status nutrisi: intake makanan 2. Manajemen hipovolemi
secara aktif dan cairan 3. Manajemen shock:
• kegagalan mekanisme volume
pengaturan Disarankan
1. Pencegahan perdarahan
2. Pengurangan perdarahan
: antepartum uterus
3. Pengurangan perdarahan
: gastrointestinal
4. Pengurangan perdarahan
: postpartum uterus
5. Pengurangan perdarahan
6. Administrasi produk
darah
7. Perawatan jantung : akut
8. Manajemen elektrolit
9. Manajemen elektrolit :
hipercalsemia
10. Manajemen elektrolit :
hiperkalemia
11. Manajemen elektrolit :
hipermagnesemia
12. Manajemen elektrolit :
hipernatremia
13. Manajemen elektrolit :
hiperphospatemia
14. Manajemen elektrolit :
hipokalsemia
15. Manajemen elektrolit :

23 m’Banyumas Nurse Centre


hipokalemia
16. Manajemen elektrolit :
hipomagnesemia
17. Manajemen elektrolit :
hiponatremia
18. Manajemen elektrolit :
hipophospatemia
19. Monitor elektrolit
20. Manajemen cairan
elektrolit
21. Monitor cairan
22. Insersi intravenous
23. Therapi intravenous
24. Resusitasi : fetus
25. Manajemen shock
26. Pencegahan shock
27. Pengawasan
28. Pemeliharaan venous
acces device
29. Monitor vital sign
Pilihan
1. Manajemen edema
serebral
2. Manajemen disritmia
3. Feeding
4. Therapi demam
5. Intubasi gastrointestinal
6. Regulasi hemodinamik
7. Monitor hemodinamik
invasive
8. Pembatasan kerja
9. Manajemen medikasi
10. Monitor neurology
11. Manajemen nutrisi
12. Perawatan insersi sentral
catheter : perifer
13. Phlebotomi : sampel
darah arteri

24 m’Banyumas Nurse Centre


14. Phlebotomi : sampel
darah vena
15. Regulasi temperature
16. Administrasi Total
Parenteral Nutrition
17. Rawat slang : Dada
18. Rawat slang :
Gastrointestinal
19. Catheterisasi urine
20. Manajemen berat badan
21. Rawat jaringan

25 m’Banyumas Nurse Centre


13. TERMOREGULASI TIDAK EFEKTIF

Definisi : Temperatur fluktuasi antara hipothermi dan hipertermi.


Diagnosa Alternatif :
Hyperthermi
Hypothermi

Diagnosa NOC NIC


Termoregulasi tidak efektif • Thermoregulasi Mayor
Faktor yang Berhubungan : • Thermoregulasi : neonatus 1. Regulasi temperatur
• Usia Disarankan
• Fluktuasi temperature 1. Memandikan
lingkungan 2. Menejemen lingkungan
• Immaturitas 3. Terapi demam
• Trauma atau sakit 4. Menejemen cairan
5. Monitir cairan
6. Regulasi hemodinamik
7. Monitor tanda vital
Pilihan
1. Pengurangan cemas
2. Administrasi produk darah
3. Administrasi medikasi
4. Rawat kateter insersi sentral
perifer
5. Plebotomi : contoh darah arteri

26 m’Banyumas Nurse Centre


14. NYERI KRONIK
Definisi : Pengalaan emosional dan sensori yang tidak menyenangkan yang muncul dari
kerusakan jaringan secara actual atau potensial atau menunjukan adanya
kerusakan : serangan mendadak atau perlahan dari intensitas ringan sampai
berat yang dapat diantisipasi atau diprediksi kesembuhannya dengan durasi nyeri
lebih dari 6 bulan.

Diagnosa NOC NIC


Nyeri kronik • Level nyaman Mayor
Faktor yang Berhubungan : • Control depresi 1. Manajemen nyeri
• Ketidakmampuan • Level depresi 2. Administrasi analgetik
psikososial / fisik secara • Kontrol nyeri Disarankan
kronis • Nyeri: efek 1. Acupressur
mengganggu 2. Administrasi analgetik : intraspinal
• Level nyeri 3. Stimulasi kulit
4. Aplikasi panas/dingin
5. Asisten Patient Control Analgesia
6. Relaksasi otot progresif
7. TENS
Pilihan
1. Mendengar aktif
2. Distraksi
3. Manajemen lingkungan :
kenyamanan
4. Peningkatan latihan: stretching
5. Therapi latihan: ambulasi
6. Therapi latihan: Mobilitas sendi
7. Therapi latihan: kontrol otot
8. Humor
9. Hypnosis
10. Meditasi
11. Therapi relaksasi simple
12. Sentuhan
13. Monitor vital sign

27 m’Banyumas Nurse Centre


15. MUAL
Definisi : Pernyataan subyektif perasaan tidak nyaman, sensasi mual di tenggorokan,
epigastrium atau abdomen yang dapat menyebabkan muntah.

Diagnosa NOC NIC


Mual • Level nyaman Mayor
Faktor yang Berhubungan : • Hidrasi 1. Distraksi
Therapi • Status nutrisi: makanan 2. Administrasi medikasi
• Iritasi gastric : farmasetik dan intake cairan 3. Relaksasi otot progresif
(paracet, NSAID, steroid, 4. Simple guide imagery
antibiotic, alcohol, besi dan 5. Touch therapeutic
darah)
• Distensi darah : pengosongan
lambuang lambat, intervensi
farmakologis (narkotik,
anastesi)
• Toksin (radiotherapy)
Biofisika
• Gangguan biokimia (uremia,
ketoasidosis diabetic,
kehamilan)
• Nyeri kardiak
• Kanker perut/tumor intra
abdomen (kanker pelvic atau
kokorektal)
• Penyakit usophagus atau
pankreatik
• Distensi gastric karena
pengosongan gastric lambat,
obstruksi intentinal pilorik,
distensi biliar biliiari dan
genitourinary, stasis usus atas,
kompresi perut eksterna,
pembesaran hati, spleen atau
organ lain yang memperlambat
fungsi perut.
• Iritasi gastric karena inflamasi
paringeal dan atau peritoneal

28 m’Banyumas Nurse Centre


• Ketegangan kapsul hati atau
splenetic
• Tumor local (neuroma, tumor
otak perimer atau sekunder,
metastase tumor di tulang)
• Penyakit meniere, labirinitis
• Faktor fisik (peningkatan
tekanan intracranial,
meningitis)
• Toksin (tumor yang
memproduksi peptide,
metabolisme abnormal karena
kanker)
Situasional
• Faktor fisiologis (nyeri, takut,
cemas, stimulai visual tidak
mengenakan)

29 m’Banyumas Nurse Centre


16. INEFEKTIF PERFUSI JARINGAN : GASTROINTESTINAL
Definisi : Penurunan kadar oksigen sebagai akibat dari kegagalan dalam memelihara
jaringan di tingkat kapiler.

Diagnosa NOC NIC


Inefektif perfusi jaringan : • Eliminasi bowel Mayor
gastrointestinal • Keseimbangan 1. Rawat sirkulasi
Faktor yang Berhubungan : cairan Disarankan
• Hipovolemi • Hydrasi 1. Manajemen asam basa
• Hipervolemi 2. Monitoring asam basa
• Aliran arteri terhambat 3. Test laboratorium bedside
• Peningkatan masalah 4. Perawatan emergensi
• Reduksi mekanis dari aliran 5. Manajemen cairan/ elektrolit
darah vena dan atau arteri 6. Manajemen cairan
• Hipoventilasi 7. Monitor cairan
• Kerusakan transportasi 8. Intubasi gastrointestinal
oksigen melewati membrane 9. Regulasi hemodinamik
kapiler atau alveolar 10. Manajemen hipovolemik
• Tidak sebanding antara 11. Monitor hemodimaik invasive
ventilasi dengan aliran darah 12. Interpretasi data laboratorium
• Penurunan konsentrasi HB 13. Administrasi medikasi : enteral
darah 14. Manajemen nutrisi
• Keracunan enzim 15. Monitor nutrisi
• Perubahan afinitas HB 16. Therapi oksigen
oksigen 17. Resusitasi
18. Manajemen shock
19. Perawatan slang: gastrointestinal
20. Monitor vital sign
Pilihan
1. Manajemen usus besar
2. Pemberian makan slang
3. Insersi intravenous
4. Therapy intravenous
5. Administrasi medikasi
6. Administrasi medikasi : intraoseus
7. Phlebotomi : sampel darah arteri
8. Phlebotomi : sampel darah vena
9. Pengawasan

30 m’Banyumas Nurse Centre


10. Regulasi themperatur
11. Administrasi Total Prenteral
Nutrition

31 m’Banyumas Nurse Centre


17. KERUSAKAN KOMUNIKASI VERBAL
Definisi : Penurunan, keterlambatan atau ketidakmampuan untuk menerima, memproses,
mentransmisikan dan menggunakan system symbol.

Diagnosa NOC NIC


Kerusakan komunikasi • Mampu berkomunikasi Mayor
verbal • Komunikasi : mampu 1. Mendengar aktif
Faktor yang Berhubungan : mengekspresikan Disarankan
• Penurunan sirkulasi ke otak • Kemampuan 1. Penurunan cemas
• Perbedaan kebudayaan menerima 2. Peningkatan komunikasi : defisit
• Hambatan psikologi penglihatan
(psikosis, kurang stimuli) 3. Manajemen lingkungan
• Hambatan fisik (intubasi, 4. Kehadiran
trakheostomi) 5. Pengawasan : keamanan
• Kelainan anatomi (palato 6. Sentuhan
scisis, perubahan system 7. Peningkatan komunikasi : defisit
saraf penglihatan, pendengaran
pendengaran, phonatory Pilihan
apparatus) 1. Therapi musik
• Tumor otak 2. Perantara kultur
• Perbedaan berhubungan 3. Dukungan pengambil keputusan
dengan perkembangan umur 4. Rawat telinga
• Efek samping obat 5. Manajemen energi
• Keterbatasan lingkungan 6. Fasilitasi pembelajaran
• Ketidakhadiran orang 7. Referral
terdekat 8. Peningkatan dukungan system
• Perubahan persepsi
• Kurang informasi
• Stress
• Perubahan konsep diri atau
harga diri
• Kondisi fisiologis
• Perubahan system syaraf
pusat
• Kelemahan system
musculoskeletal

32 m’Banyumas Nurse Centre


18. KERUSAKAN MOBILITAS FISIK
Definisi : Keterbatasan dalam pergerakan fisik pada bagian tubuh tertentu atau pada satu
atau lebih ekstremitas.

Diagnosa NOC NIC


Kerusakan mobilitas fisik • Ambulasi : jalan Mayor
Faktor yang Berhubungan : • Ambulasi : di kursi 1. Therapi latihan: ambulasi
• Pengobatan roda 2. Therapi latihan : Mobilitas sendi
• Terapi pembatasan gerak • Pergerakan sendi : 3. Posisioning
• Kurang pengetahuan mengenai aktif Disarankan
manfaat pergerakan fisik • Menunjukan 1. Bed rest
• Indek Masa Tubuh di atas 75% kemampuan 2. Tingkatkan perfusi serebral
sesuai dengan usia berpindah 3. Menejemen energi
• Kerusakan sensory persepsi 4. Menejemen lingkungan
• Nyeri, tidak nyaman 5. Tingkatkan pelatihan
• Kerusakan musculoskeletal dan 6. Tingkatkan pelatihan :
neuromuscular peregangan
• Intoleransi aktifitas 7. Terapi latihan : ambulasi
• Depresi atau cemas 8. Terapi latihan : keseimbangan
• Kerusakan kognitif 9. Terapi latihan : mobilitas sendi
• Penurunan kekuatan otot 10. Terapi latihan : kontrol otot
• Keengganan untuk memulai 11. Posisioning
gerak 12. Posisioning : intraoperatif
• Gaya hidup menetap 13. Posisioning : neurologik
• Malnutrisi 14. Posisioning : kursi roda
• Kehilangan integritas struktur 15. Kaji perawatan diri
tulang 16. Pendididkan : penentuan
• Keterlambatan perkembangan pelatihan
• Kekakuan sendi atau 17. Traksi/perawatan imobilisasi
kontraktur Pilihan
• Keterbatasan daya tahan 1. Terapi aktifitas
kardiovaskulair 2. Tingkatkan mekanik tubuh
• Berhubungan dengan 3. Rawat lengan : pemeliharaan
metabolisme selular 4. Rawat sirkulasi
• Keterbatasan dukungan 5. Cegah sirkulasi
lingkungan fisik atau social 6. Destraksi
• Kepercayaan terhadap budaya 7. Rawat kaki
berhubungan dengan aktifitas 8. Cegah kecelakaan

33 m’Banyumas Nurse Centre


yang tepat sesuai umur 9. Hipnosis
10. Pengurangan kerja
11. Menejemen medikasi
12. Meditasi
13. Monitoring neorologi
14. Menejemen nyeri
15. Menejemen sensasi perifer
16. Phototerapi : neonatus
17. Relaksasi otot progresif
18. Rawat prostese
19. Masase sederhana
20. Pengawasan : keselamatan
21. Pengawasan kulit
22. Komunikasi terapeutik
23. Menejemen berat badan
24. Spalk

34 m’Banyumas Nurse Centre


19. POLA NAFAS TIDAK EFEKTIF
Definisi : Ventilasi atau pertukaran udara inspirasi dan atau ekspirasi tidak adekuat

Diagnosa NOC NIC


Pola nafas tidak efektif • Status respirasi : jalan Mayor
Faktor yang Berhubungan : nafas paten 1. Manajemen jalan nafas
• Hiperventilasi • Status respirasi : 2. Monitor respirasi
• Hipoventilasi ventilasi Disarankan
• Deformitas tulang 1. Pengurangan cemas
• Nyeri 2. Peningkatan batuk
• Deformitas dinding dada 3. Ventilasi mekanik
• Cemas 4. Penyapihan ventilasi mekanik
• Penurunan energi / 5. Therapi oksigen
kelelahan 6. Relaksasi otot progresif
• Disfungsi neuromuscular 7. Pengawasan
• Kerusakan musculoskeletal 8. Bantuan ventilasi
• Kerusakan persepsi / 9. Monitor tanda vital
kognitif Pilihan
• Obesitas 1. Monitor asam basa
• Cedera tulang belakang 2. Insersi dan stabilisasi jalan nafas
• Posisi tubuh 3. Suction jalan nafas
• Immaturitas neurology 4. Manajemen alergi
• Kelelahan otot pernafasan 5. Administrasi analgesia
6. Manajemen jalan nafas artificial
7. Pencegahan aspirasi
8. Phisiotherapi dada
9. Ekstubasi endotrakheal
10. Rawat emergensi
11. Dukungan emosional
12. Manajemen energi
13. Tingkatkan latihan
14. Manajemen cairan
15. Monitor cairan
16. Insersi intravena
17. Therapi intravena
18. Manajemen medikasi
19. Monitor neurology
20. Manajemen nutrisi

35 m’Banyumas Nurse Centre


21. Manajemen nyeri
22. Phlebotomi : sampel darah arteri
23. Phlebotomi : sampel darah vena
24. Posisioning
25. Kehadiran
26. Resusitasi
27. Rawat slang : dada

36 m’Banyumas Nurse Centre


20. MENYUSUI TIDAK EFEKTIF
Definisi : keadaan di mana ibu dan bayi/anak mengalami ketidakpuasan atau kesukaran
dalam proses menyusui.

Diagnosa NOC NIC


Menyusui tidak efektif Menyusui sasaran : infant Mayor
Faktor yang Berhubungan : Menyusui sasaran : Maternal 1. Bantu menyusui
• Pasangan/keluarga yang Memelihara menyusui 2. Konseling laktasi
tidak mendukung Penyapihan Disarankan
• Riwayat pembedahan Pengetahuan : menyusui 1. Dukungan emosional
payudara 2. Kangoroo care
• Penerimaan bayi terhadap 3. Supresi laktasi
PASI dengan putting 4. Manajemen nutrisi
buatan 5. Ajarkan : individual
• Prematur 6. Ajarkan : perawatan
• Riwayat kegagalan infant
menyusui 7. Konsultasi telepon
• Lemah reflek menghisap 8. Manajemen berat badan
bayi Pilihan
• Payudara ibu tidak normal 1. Botle feeding
• Cemas atau ambivalensi 2. Manajemen nyeri
maternal 3. Perlindungan hak pasien
• Terhentinya proses 4. Peningkatan tidur
menyusui 5. Dukungan kelompok
• Bayi tidak normal
• Kurang pengetahuan

37 m’Banyumas Nurse Centre


21. DEFISIT PERAWATAN DIRI : HYGIENE
Definisi : Kerusakan kemampuan dalam memenuhi aktifitas mandi / kebersihan diri secara
mandiri

Diagnosa NOC NIC


Defisit perawatan diri : • Perawatan diri : ADL Mayor
hygiene • Perawatan diri: mandi 1. Bathing
Faktor yang Berhubungan : • Perawatan diri: 2. Bantu perawatan diri: mandi /
• Kurang atau penurunan hygiene hygiene
motivasi • Menentukan arah Disarankan
• Lemah atau lelah perawatan sendiri 1. Rawat lensa kontak
• Cemas berat 2. Rawat telinga
• Tidak mampu merasakan 3. Rawat mata
bagian tubuh 4. Rawat kaki
• Kerusakan kognisi atau 5. Rawat rambut
perceptual 6. Rawat infant
• Nyeri 7. Rawat kuku
• Kerusakan neurovaskulair 8. Pemeliharaan kesehatan mulut
• Kerusakan musculoskeletal 9. Rawat perineum
• Hambatan lingkungan 10. Fasilitasi responsibiltas diri
11. Pendidikan : individu
Pilihan
1. Manajemen tingkah laku
2. Modifikasi tingkah laku
3. Peningkatan body image
4. Dukungan pengambilan
keputusan
5. Discharge planning
6. Dukungan emosional
7. Manajemen energi
8. Peningkatan letihan
9. Peningkatan latihan :
peregangan
10. Terapi latihan : ambulasi
11. Terapi latihan : keseimbangan
12. Terapi latihan : mobilitas sendi
13. Terapi latihan : kontrol otot
14. Pencegahan jatuh

38 m’Banyumas Nurse Centre


15. Mutual goal setting
16. Kontrak pasien
17. Posisioning
18. Bantuan perawatan diri
19. Peningkatan harga diri
20. Pengawasan : keamanan

39 m’Banyumas Nurse Centre


22. INEFEKTIF PERFUSI JARINGAN : PERIFER
Definisi : Penurunan kadar oksigen sebagai akibat dari kegagalan dala memelihara jaringan
di tingkat kapiler

Diagnosa NOC NIC


Inefektif perfusi jaringan • Status Sirkulasi Mayor
perifer • Keseimbangan cairan 1. Rawat sirkulasi
Faktor yang Berhubungan : • Hidrasi Disarankan
• Hipovolemi • Eliminasi urine 1. Manajemen asam basa
• Hipervolemi • Perfusi jaringan : perifer 2. Monitoring asam basa
• Aliran arteri terhambat 3. Test laboratorium bedside
• Peningkatan masalah 4. Rawat sirkulasi : bantuan alat
• Produksi mekanis dari mekanik
aliran vena dan atau arteri 5. Pencegahan sirkulasi
• Hipoventilasi 6. Perawatan emergensi
• Kerusakan transportasi 7. Manajemen cairan
oksigen melewati 8. Monitor cairan
membrane kapiler dan 9. Perawatan kaki
atau alveolar 10. Regulasi hemodinamik
• Tidak sebanding antara 11. Manajemen hipovolemik
ventilasi dengan aliran 12. Monitor tekanan intracranial
darah 13. Monitor hemodimaik invasive
• Penurunan konsentrasi HB 14. Interpretasi data laboratorium
darah 15. Monitor neurology
• Keracunan enzim 16. Manajemen nutrisi
• Perubahan afinitas HB 17. Therapi oksigen
oksigen 18. Manajemen sensasi perifer
19. Pencegahan bendungan
pneumatic
20. Posisioning
21. Pencegahan ulkus pressure
22. Resusitasi
23. Resusitasi : neonatal
24. Manajemen shock
25. Manajemen shock : cardiac
26. Manajemen shock : vasogenik
27. Monitor vital sign
28. Pengawasan kulit

40 m’Banyumas Nurse Centre


Pilihan
1. Perawatan embolus : perifer
2. Pencegahan embolus
3. Tingkatkan latihan
4. Therapi latihan : ambulasi
5. Therapi latihan : keseimbangan
6. Therapi latihan : mobilitas sendi
7. Therapi latihan : kontrol otot
8. Insersi intravenous
9. Therapy intravenous
10. Administrasi medikasi
11. Administrasi medikasi : intraoseus
12. Manajemen medikasi
13. Phlebotomi : sampel darah arteri
14. Phlebotomi : sampel darah vena
15. Pengawasan
16. Regulasi themperatur
17. Administrasi Total Prenteral
Nutrition

41 m’Banyumas Nurse Centre


23. KOPING INDIVIDU TIDAK EFEKTIF
Definisi : Ketidakmampuan untuk membentuk penilaian yang benar dari stressor, pemilihan
respon tidak adekuat, dan atau ketidak mampuan dalam menggunakan sumber
sumber yang tersedia

Diagnosa NOC NIC


Koping individu tidak • Koping Mayor
efektif • Pengambilan 1. Dukungan pengambilan keputusan
Faktor yang Berhubungan : keputusan Disarankan
• Perbedaan gender dalam 1. Bantu kontrol marah
strategi koping 2. Pengurangan cemas
• Percaya diri tidak adekuat 3. Manajemen tingkah laku: merusak
dalam kemampuan koping diri
• Ketidakpastian 4. Manajemen tingkah laku : seksual
• Dukungan social tak 5. Tehnik penenangan
adekuat yang dibentuk 6. Konseling
dari akarakteristik atau 7. Intervensi krisis
hubungan 8. Manajemen delusi
• Tk control persepsi tak 9. Manajemen dimensia
adekuat 10. Distraksi
• Sumber tidak adekuat 11. Manajemen lingkungan
• Derajat pengobatan level 12. Dukungan emosional
tinggi 13. Pencegahan seting kebakaran
• Krisis situasional 14. Latihan kontrol impuls
• Gangguan dalam pola 15. Meditasi
penurunan ketegangan 16. Manajemen mood
• Kesempatan untuk 17. Fasilitasi nilai
mengatasi stressor tidak 18. Kehadiran
adekuat 19. Relaksasi otot progresif
• Tidak mampu menyimpan 20. Therapi kenangan
energi yang adaptif 21. Pencegahan penggunaan substansi
• Gangguan pola penilaian 22. Dukungan kelompok
terhadap therapi 23. Peningkatan sistem dukungan
24. Pendidikan : individu
25. Therapi kelompok
Pilihan
1. Proteksi penyalahgunaan

42 m’Banyumas Nurse Centre


2. Proteksi penyalahgunaan : remaja
3. Therapi aktifitas
4. Therapi bantuan binatang
5. Therapi seni
6. Manajemen tingkah laku
7. Restrukturisasi kognitif
8. Manajemen lingkungan
:pencegahan kekerasan
9. Therapi keluarga
10. Hipnosis
11. Fasilitasi pembelajaran
12. Peningkatan kesiapan belajar
13. Administrasi medikasi
14. Manajemen medikasi
15. Kontrak pasien
16. Peningkatan harga diri
17. Bantu modifikasi diri
18. Fasilitasi responsibilitas diri
19. Dukungan makanan
20. Pendidikan : prosedur / treatmen
21. Manajemen berat badan

43 m’Banyumas Nurse Centre


24. PENURUNAN CARDIAC OUTPUT
Definisi : Ketidakmampuan jantung dalam memompa darah secara adekuat untuk
memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh

Diagnosa NOC NIC


Penurunan cardiac output • Pompa jantung Mayor
Faktor yang Berhubungan : efektif 1. Rawat sirkulasi
• Perubahan denyut/irama • Status sirkulasi 2. Rawat jantung: akut
jantung • Perfusi jaringan: Disarankan
• Perubahan sekuncup perifer 1. Manajemen asam basa
jantung : pre load, 2. Manajemen asam basa : asidosis
afterload, penurunan metabolic
kontraktilitas miokard 3. Manajemen asam basa : asidosis
respiratorik
4. Manajemen asam basa : asidosis
respiratorik
5. Manajemen asam basa : alkalosis
respiratorik
6. Monitoring asam basa
7. Manajemen jalan nafas
8. Rawat jantung
9. Rawat jantung : rehabilitasi
10. Rawat sirkulasi : bantuan alat
mekanik
11. Manajemen elektrolit
12. Monitor elektrolit
13. Monitor fetal elektronik : intrapartum
14. Manajemen energi
15. Manajemen cairan/elektrolit
16. Manajemen cairan
17. Monitor cairan
18. Therapi hemodialisis
19. Regulasi hemodinamik
20. Administrasi medikasi
21. Manajemen medikasi
22. Monitoring neurology
23. Therapi oksigen
24. Monitor respirasi

44 m’Banyumas Nurse Centre


25. Resusitasi
26. Resusitasi : fetus
27. Resusitasi : neonatus
28. Manajemen shock
29. Manajemen shock : kardiak
30. Manajemen shock : kardiak
31. Monitor vital sign
Pilihan
1. Pengurangan cemas
2. Pencegahan perdarahan
3. Pengurangan perdarahan :
antepartum uterus
4. Pengurangan perdarahan :
gastrointestinal
5. Pengurangan perdarahan : nasal
6. Pengurangan perdarahan : post
partum uterus
7. Pengurangan perdarahan : jaringan
8. Administrasi produk darah
9. Pencegahan jantung
10. Manajemen edema cerebral
11. Perawatan meninggal
12. Manajemen disritmia
13. Rawat emergensi
14. Monitor hemodinamik invasive
15. Insersi intravenous
16. Therapi intravenous
17. Pencegahan hipertermi malignan
18. Manajemen nutrisi
19. Manajemen nyeri
20. Proteksi hak-hak pasien
21. Therapi dialisis peritoneal
22. Phlebotomi : sampel darah arteri
23. Phlebotomi : sampel darah vena
24. Posisioning
25. Peningkatan tidur
26. Pengawasan kulit
27. Pengawasan

45 m’Banyumas Nurse Centre


28. Administrasi Total Parenteral Nutrition
29. Fasilitasi visitasi
30. Manajemen berat badan

46 m’Banyumas Nurse Centre


25. DIARE
Definisi : BAB cair atau tak berbentuk

Diagnosa NOC NIC


Diare • Keseimbangan elektrolit Mayor
Faktor yang Berhubungan : dan asam basa 1. Manajemen diarhe
Psikologis • Keseimbangan cairan Disarankan
• Tingkat stress dan cemas • Hidrasi 1. Rawat inkontinensia bowel :
tinggi encopresis
Situasional 2. Manajemen bowel
• Alkoholik 3. Monitor elektrolit
• Keracunan 4. Manajemen cairan/ elektrolit
• Penyalahgunaan laksatif 5. Manajemen cairan
• Radiasi 6. Monitor cairan
• Pemberian makan melalui 7. Manajemen medikasi
slang 8. Penentuan medikasi
• Efek samping obat 9. Manajemen nutrisi
• Kontaminasi 10. Rawat perineal
• Traveling 11. Pengawasan kulit
Fisiologis 12. Manajemen berat badan
• Inflamasi Pilihan
• Malabsorbsi 1. Pengurangan cemas
• Proses infeksi 2. Memandikan
• Iritasi 3. Makan melalui slang enteral
• Parasit 4. Manajemen lingkungan
5. Insersi intravena
6. Therapi intravena
7. Rawat kateter PIC (peripheraly
inserted central)
8. Bantu perawatan diri : toileting
9. Rawat kulit : terapi topical
10. Pengawasan
11. Administrasi Total Parenteral
Nutrition (TPN)
12. Rawat slang : gastrointestinal

47 m’Banyumas Nurse Centre


26. KERUSAKAN MENELAN
Definisi : Fungsi abnormal dari mekanisme menelan berhubungan dengan kekurangan
fungsi dan struktur oral, faringeal atau oesophagus.

Diagnosa NOC NIC


Kerusakan menelan • Status menelan Mayor
Faktor yang Berhubungan : 1. Pencegahan aspirasi
Defek kongenital 2. Therapi menelan
• Anomaly jalan nafas atas Disarankan
• Gagal berkembang atau malnutrisi 1. Suction jalan nafas
energi protein 2. Relaksasi otot progresif
• Gangguan respirasi 3. Pengawasan
• Riwayat pemasangan NGT Pilihan
• Masalah perilaku makan 1. Pengurangan cemas
• Perilaku mencederai diri 2. Dukungan emosional
• Kerusakan neuromuskulair 3. Feeding
• Obstruksi mekanik 4. Manajemen medikasi
• Penyakit jantung congenital 5. Manajemen nutrisi
• Kelemahan saraf cranial 6. Posisioning
Masalah neorologis
• Anomaly jalan nafas atas
• Abnoramilas laryngeal
• Akhalasia
• Penyakit refluk gastro esophagus
• Efek anatomi didapat
• Cerebral palsy
• Trauma interna atau eksternal
• Defek tracheal, laryngeal, esophagus
• Cedera kepala trauma
• Keterlambatan perkembangan
• Abnormalitas rongga mulut atau
oropharing
• Bayi prematur

48 m’Banyumas Nurse Centre


27. KERUSAKAN MEMBRAN MUKOSA MULUT
Definisi : Kerusakan pada bibir dan membrane mukosa mulut

Diagnosa NOC NIC


Kerusakan membrane • Kesehatan oral Mayor
mukosa mulut • Integritas jaringan: kulit dan 1. Perbaiki kesehatan mulut
Faktor yang Berhubungan : membran mukosa Disarankan
• Kemotherapi 1. Manajemen nutrisi
• Iritan kimia 2. Pemeliharaan kesehatan
• Depresi mulut
• Imunosupresi 3. Peningkatan kesehatan
• Penuaan mulut
• Hambatan dalam perawatan Pilihan
• Celah bibir atau palatum 1. Stabilisasi dan insersi
• Efek samping obat jalan nafas
• Penurunan saliva 2. Section jalan nafas
• Trauma 3. Manajemen jalan nafas
• Kondisi patologi artifisial
• Pernafasan mulut 4. Pentahapan diet
• Puasa lebih dari 24 jam 5. Manajemen medikasi
• Pernafasan mulut 6. Manajemen nyeri
• Malnutrisi atau defisiensi 7. Irigasi jaringan
vitamin
• Dehidrasi
• Infeksi
• Kebersihan mulut tak efektif
• Mekanik
• Penurunan platelet
• Imunokompromise
• Terapi radiasi
• Hambatan dalam perawatan
mulut
• Berkurangnya kadar
hormone
• Stress
• Kehilangan struktur suportif

49 m’Banyumas Nurse Centre


28. HIPOTERMIA
Definisi : Temperatur tubuh di bawah normal

Diagnosa NOC NIC


Hipotermia • Thermoregulasi Mayor
Faktor yang Berhubungan : • Thermoregulasi : 1. Therapi hipotermi
• Terpapar lingkungan dingin neonatus 2. Regulasi temperature
• Medikasi penyebab vasodilatasi 3. Monitor vital sign
• Malnutrisi Disarankan
• Pakaian minim 1. Rawat sirkulasi
• Penyakit / trauma 2. Pencegahan sirkulasi
• Evaporasi kulit di lingkungan 3. Monitor elektrolit
dingin 4. Manajemen lingkungan
• Penurunan metabolic 5. Manajemen cairan/ elektrolit
• Kerusakan hipotalamus 6. Manajemen cairan
• Konsumsi alcohol 7. Monitor cairan
• Penuaan 8. Regulasi hemodinamik
• Penurunan atau tidak mampu 9. Therapi oksigen
menggigil 10. Monitor respirasi
• Tidak beraktifitas 11. Manajemen shock
12. Pencegahan shock
13. Pengawasan : keselamatan
14. Pengawasan kulit
15. Regulasi themperatur :
intraoperatif
Pilihan
1. Aplikasi panas/dingin
2. Manajemen shock : kardiak
3. Manajemen shock : vasogenik
4. Rawat kateter Insersi central
perifer
5. Administrasi Total Parenteral
Nutrisi

50 m’Banyumas Nurse Centre


29. GANGGUAN PERSEPSI/SENSORI : AUDITORI
Definisi : Perubahan dalam jumlah dan pola dari stimulus yang diterima disertai dengan
penurunan berlebih distorsi atau kerusakan respon beberapa stimulus

Diagnosa NOC NIC


Gangguan persepsi • Gambaran diri Mayor
/sensory • Orientasi kognitif 1. Peningkatan komunikasi; deficit
Faktor yang Berhubungan : • Fungsi sensori: pendengaran
• Perubahan persepsi mendengar 2. Stimulasi kognitif
sensory • Komunikasi: 3. Manajemen lingkungan
• Stimulasi lingkungan kemampuan menerima Disarankan
berlebih 1. Therapi aktifitas
• Stress psikologi 2. Tingkatkan perfusi cerebral
• Perubahan penerimaan 3. Restrukturisasi kognitif
sensory, transmisi dan 4. Stimulasi kognitif
atau integrasi 5. Peningkatan komunikasi : deficit
• Stimulus lingkungan tidak bicara
mencukupi 6. Manajemen delusi
• Ketidakseimbangan 7. Manajemen dimensia
biokimia 8. Dukungan emosional
• Ketidakseimbangan 9. Manajemen lingkungan
elektrolit 10. Therapi latihan : keseimbangan
11. Pencegahan jatuh
12. Manajemen halusinasi
13. Orientasi realitas
14. Peningkatan tidur
15. Pengawasan keamanan
Pilihan
1. Peningkatan pengembangan
2. Rawat telinga
3. Therapi latihan : ambulasi
4. Feeding
5. Manajemen cairan
6. Monitor cairan
7. Monitor tekanan intracranial
8. Manajemen medikasi
9. Monitor neurology
10. Manajemen nutrisi

51 m’Banyumas Nurse Centre


11. Posisioning
12. Peningkatan harga diri

52 m’Banyumas Nurse Centre

Anda mungkin juga menyukai