Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI

DENGAN BBLR + RDS

Unit : RSUD IDAMAN BANJARBARU


Ruang/Kamar : Cendrawasih
Tgl. Masuk RS : 31 Desember 2019
Tgl. Pengkajian : 03 Januari 2020
Waktu Pengkajian : 09.00 WITA

A. IDENTIFIKASI
1. BAYI
Nama Inisial : By. Ny. I (II)
Tempat/Jam Lahir : Banjarbaru/ 09.18 WITA
Jenis Kelamin : Laki-Laki
2. IBU
Nama Inisial : Ny. I
TTL/Umur : Landasan Ulin/ 32 tahun
Agama/Suku : Islam/Jawa
Warga Negara : ( √ ) Indonesia ( - ) Asing
Bahasa yang digunakan : ( √ ) Indonesia
( √ ) Daerah
( - ) Asing
Pendidikan : SMA
Alamat rumah : Landasan Ulin
3. AYAH
Nama Inisial : Tn. S
TTL/Umur : 40 Tahun
Agama/Suku : Islam/Jawa
Warga Negara : ( √ ) Indonesia ( - ) Asing
Bahasa yang digunakan : ( √ ) Indonesia
( √ ) Daerah
( - ) Asing
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Alamat rumah : Landasan Ulin
4. PENANGGUNG JAWAB
Nama : Tn. S
Alamat : Landasan Ulin
Hubungan dengan Klien : Ayah kandung
B. DATA MEDIK
1. Dikirim oleh : ( √ ) VK ( ) Dokter Praktek
() Lain-lain : Rujukan
2. Diagnosa medik
a. Saat masuk : BBLR + RDS
b. Saat pengkajian : BBLR + RDS

C. RIWAYAT PERSALINAN
Jenis persalinan : Spontan Gamelly
Pertolongan persalinan : Bidan
Usia kehamilan : ( ) Post term ( ) Aterm
(√ ) Preterm (31 minggu) ( ) Imaturus
Anak ke : 4 (Hidup : 4 , Meninggal : 0)
Lama persalinan : Kala I :-
Kala II :-
Kala III :-
Waktu pecah ketuban : 06:30 WITA
Warna air ketuban : Keruh
Bayi lahir 30 detik : (√ ) Menangis kuat (-) Menangis lemah
Resusitasi : (-) Dilakukan (√ ) Tidak dilakukan
Inisiasi Menyusu Dini (IMD) : ( - ) Dilakukan (√) Tidak dilakukan
Alasan : Karena bayi premature

APGAR SCORE
NO KRITERIA 1 MENIT 5 MENIT 10 MENIT

1. Appearance 2 2 2
2. Pulse 2 2 2

3. Grimace 1 1 1

4. Activity 1 2 2

5. Respiratory 1 1 1

TOTAL 7 8 9

D. RIWAYAT KEHAMILAN
Antenatal Care : ( √ ) Dokter x5
( - ) Bidan
( - ) Tidak pernah
( √ ) Lain-lain/Puskesmas 2x
Imunisasi TT : Ny. I mengatakan tidak melakukan imunisasi TT
Tablet Fe : Suami Ibu Ny. I mengatakan istrinya mengkonsumsi
tablet Fe 2x/minggu.
Keluhan
Trimester I : Mual dan muntah sekali setiap pagi
Trimester II : Mual dan muntah sudah berkurang.
Trimester III : klien mengatakan mulai susah tidur pada trimester III

Kebiasaan waktu hamil


Makan : Makanan waktu hamil terdiri dari nasi, sayuran dan lauk
pauk
Minum : Suka minum air putih dan kadang minum susu
kehamilan
Obat-obatan : Suami pasien mengatakan istrinya mengkonsumsi
vitamin kehamilam
Jamu : Suami pasien mengataan istrinya tidak pernah
mengonsumsi jamu pada saat hamil
Rokok : Pasien mengatakan tidak pernah merokok

E. RIWAYAT KESEHATAN
1. Penyakit yang diderita oleh ibu
 TBC
 Malaria
√ Hepatitis
 Penyakit Jantung
 Ginjal
 Asma
 Dm
 Hipertensi
 Gonorrhoe/ GO
 Syphilis
 HIV/AIDS
 Infeksi virus
 Jiwa
 Epilepsy
 Kista
 Lain-lain
Riwayat operasi ibu : Ibu tidak pernah di operasi sebelumnya
Jenis operasi :-
Kapan/tahun :-
Dimana :-
Yang mengoperasi/operator : -
2. Penyakit yang diderita oleh ayah :
 TBC
 Malaria
 Hepatitis
 Penyakit Jantung
 Ginjal
 Asma
 Dm
√ Hipertensi
 Gonorrhoe/ GO
 Syphilis
 HIV/AIDS
 Infeksi virus
 Jiwa
 Epilepsy
 Kista
 Lain-lain : Gastritis
3. Penyakit yang diderita oleh keluarga :
 TBC
 Malaria
 Hepatitis
 Penyakit Jantung
 Ginjal
 Asma
√ Dm
√ Hipertensi
 Gonorrhoe/ GO
 Syphilis
 HIV/AIDS
 Infeksi virus
 Jiwa
 Epilepsy
 Kista
 Lain-lain

F. RIWAYAT PSIKOSOSIAL
Penerimaan ibu terhadap kehadiran bayinya :
( √ ) Menerima ( - ) Menolak
Penerimaan suami & keluarga terhadap kehadiran bayinya :
( √ ) Menerima ( - ) Menolak
Hubungan ibu dengan suami & keluarga :
( - ) Kurang baik ( √ ) Baik ( - ) Tidak baik
Keluarga yang masih tinggal serumah :
( - ) Mertua ( - ) Kakak kandung (√ ) Orang tua sendiri
(-) Lain-lain : Tidak ada

G. RIWAYAT SOSIAL KULTURAL


Suami pasien mengatakan bahwa saat hamil istrinya memakai gelang kaki
berwarnaa hitam serta mengadakan acara tujuh bulanan dan meminum air
yang telah dilakukan bacaan-bacaan dari acara tersebut, pasien juga pernah
satu kali pergi ke dukun untuk memeriksakan kandungan nya.

H. NUTRISI
ASI, on demand : ( - ) Ya (√ ) Tidak, ibu mengatakan ASI nya
keluar banyak tetapi karena bayinya belum bisa
menghisap maka diberikan melalui selang
dengan jam dan ukuran yang telah ditentukan
Colostrums : (√ ) Ya (- ) Tidak
PASI : ( - ) Ya ( √ ) Tidak

I. ELEMINASI
Miksi : ( ) Belum ( √ ) Sudah (warna hitam)
Mekonium : ( ) Belum ( √ ) Sudah
Warna BAB : Hitam
Konsistensi BAB : Lembek

J. PEMERIKSAAN
1. Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : (-) Baik (√ ) Lemah
Bayi berada dalam inkubator.
TTV : R : 68×/menit N : 141×/menit
S : 37,6oC Spo2 : 98%
Peep : 6 Fi02 : 30%
Aktivitas bayi : ( √ ) Aktif ( - ) Merintih ( - ) Tidak menangis
( - ) Latergi
Kulit : ( - ) Normal ( - ) Sianosis (√ ) Mengelupas
( - ) Pucat (√ ) Keriput (√ ) Tipis
Lanugo : ( √ ) Ada ( - ) Tidak ada
Vernik Caseosa : ( - ) Ada ( √ ) Tidak ada
Tanda lahir :-
KEPALA
Kepala : ( √ ) Bersih ( - ) Kotor ( - ) Lain-lain
Bentuk kepala : ( √ ) Normal ( - ) Caput suksedanium
( - ) Cephal haematomi ( - ) Hydrocephal
( - ) Microcephal ( - ) Makrocephal
Sutura : ( √ ) Normal ( - ) Molage/moulding
( - ) Melebar
MATA
Sclera : ( - ) Ikterik ( √ ) Tidak ikterik
Conjungtiva : ( - ) Anemis ( √ ) Tidak anemis
Palpebra : ( - ) Edema ( √ ) Tidak edema
Bentuk : ( √ ) Normal ( - ) Menonjol ( - ) Cekung
( - ) Strabismus ( - ) Nistagmus
Perdarahan : ( - ) Ada ( √ ) Tidak ada
HIDUNG
Bentuk : ( √ ) Simetris ( - ) Tidak simetris
Nafas cuping hidung : ( − ) Ada
( √ ) Tidak ada
MULUT
Bentuk : (√) Normal dan ada reflek hisap
( - ) Labio skizis
( - ) Labio palate skizis
Kebersihan : ( √ ) Bersih ( - ) Ada monilia
Lidah : ( - ) Kotor ( √ ) Tidak kotor
Lain-lain : Pasien terpasang OGT dan pemberian ASI 2
cc/3 jam

LEHER
Glandula thyroidea : ( - ) Bengkak ( √ ) Tidak bengkak
Struma : ( - ) Ada ( √ ) Tidak ada
Torticolis : ( - ) Ada ( √ ) Tidak ada
DADA
Bentuk : ( √ ) Normal ( - ) Funnel chest ( - ) Barrel chest
Retraksi : ( √ ) Ada ( - ) Tidak ada
Clavikula : ( √ ) Normal ( - ) Abnormal
Bunyi nafas : ( √ ) Vesikuler ( - ) Bronkovesikuler
( - ) Whezing ( - ) Ronkhi
Bunyi jantung : ( √ ) Normal ( - ) Rales ( - ) Mur-mur
Lain-lain :(-)
ABDOMEN
Bentuk : (√) Normal ( - ) Skapoid ( - ) Distensi
( - ) Omfalokel
Auskultasi abdomen : ( - ) Timpany (√ ) Hypertimpany
Bising usus : ( - ) Tidak terdengan ( √ ) Ada 15 x/mnt
Perkusi abdomen : ( √ ) Sonor ( − ) Pekak
Tali pusat : ( - ) Arteri : .....1.... buah ( - ) Vena : ...2... buah
( √ ) Normal ( - ) Layu ( - )
Lain-lain : Tali pusat sudah lepas
PUNGGUNG
Bentuk : ( √ ) Normal ( - ) Lordosis ( - ) Kiposis
( - ) Skoliosis
Spina bifida : ( - ) Ada ( √ ) Tidak ada
Meningocele : ( - ) Ada ( √ ) Tidak ada
Dimple : ( - ) Ada ( √ ) Tidak ada

GENETALIA LAKI-LAKI
Penis : (√) Normal
( - ) Hipospadia ( - ) Epispadia
( - ) Hemaprodite
Scrotum : (√ ) Ada ( - ) Tidak ada ( - ) Gidrokel
Lain – lain :-
Anus : ( √ ) Ada ( - ) Atresia ani

GENETALIA PEREMPUAN
Labiya mayora : ( − ) Ada ( − ) Tidak ada
Labiya minora : ( − ) Ada ( − ) Tidak ada
Hymen : ( − ) Menonjol ( − ) Tidak menonjol
Hemaprodite : ( − ) Ada ( − ) Tidak ada
Lain-lain :-

EKSTREMITAS ATAS DAN BAWAH


Jumlah jari tangan : ( √ ) Lengkap ada 10 jari ( - ) Tidak lengkap
Jumlah jari kaki : ( √ ) Lengkap ada 10 jari ( - ) Tidak lengkap
Polidaktili : ( - ) Ada ( √ ) Tidak ada
Paralisis : ( - ) Ada ( √ ) Tidak ada
Fraktur : ( - ) Ada ( √ ) Tidak ada
Tonus Otot : lemah
Lain-lain : Terpasang infus perifer di ektrimitas kiri bawah D10% 8
tpm
2. Pemeriksaan Antropometri
Berat badan sekarang : 1429 gram
Berat badan lahir : 1400 gram
Panjang badan : 38 cm
Lingkar lengan atas : ( 10 ) cm
Lingkar dada : ( 24) cm
Lingkar perut : ( 25 ) cm
Lingkar Kepala : 27 cm

3. Pemeriksaan Reflek
Reflek rooting : ( √ ) Ada dan napas sesak ketika menghisap
terlalu lama
( - ) Tidak ada
Reflek sucking : ( √ ) Ada ( - ) Tidak ada
Reflek swallowing : ( √ ) Ada ( - ) Tidak ada
Reflek graps : ( √ ) Ada ( - ) Tidak ada
Reflek babinski : ( √ ) Ada ( - ) Tidak ada

4. Pemeriksaan Profilaksis (Saat Lahir)


Salf mata 1% : ( √ ) Diberi (Gentamicin 1 tetes kanan dan kiri)
( - ) Tidak diberi
Vitamin K 1 mg/IM : ( √ ) Diberi ( - ) Tidak diberi
Imunisasi hepatitis : ( √ ) Diberi ( - ) Tidak diberi

5. Pemeriksaan Penunjang :
Hasil laboratorium tanggal 31 Januari 2020
Parameter Result Normal Range
HB 16,5 dL 12-18 gr/dL
Leukosit 10.510/ mm3 4.000-10.000/ mm3
Trombosit 375.000/ mm3 100.000-400.000/ mm3
Hematokrit 49,9% 36-55%
Basofil 1 0-1%
Eusinofil 0 1-4%
Staf/batang 0 2-6%
Segmen 61 35-80%
Limfosit 28 15-80%
Monosit 10 2-8%
K. Terapi
03 Januari 2020
Cara
Golongan
Nama Obat Komposisi Indikasi/Kontaindikasi Dosis Pemberian
Obat
D10 Per 1000 mL Kristaloid Indikasi : 8ml/jam IV
Dextrose 100 Infus perifer untuk
gram memberikan kalori pada
Osmolaritas : kondisi yang
278 mOsm. membutuhkan
Energi : 400 penggantian cairan &
kkal. kalori.
Kontraaindikasi :
Sindrom malabsorpsi
glukosa-galaktosa pada
koma diabetikum
meropenem Meropenem 1 g Antibiotik Indikasi : 2 x 30 IV
Diindikasikan untuk mg
terapi infeksi berikut
yang disebabkan oleh 1
atau lebih bakteri yang
sensitif terhadap
meropenem
Kontraindikasi :
Hipersensitif terhadap
carbapenem
Aminophylyn Theophyllinum Bronkhodilat Indikasi: 3x3 IV
et or untuk mengobati mg
Ethylenediamin beberapa penyakit perna
um pasan,
seperti asma, bronkitis, e
mfisema, dan
penyakit paru-
paru kronis. Selain
itu, obat ini juga dapat
meredakan gejala-gejala
penyakit,
seperti sesak napas,
mengi, dan batuk-batuk.
Kontraindikasi:
Hipersensitif
terhadap meropenem
SAN-BE PLEX Per 0,6 ml Obat bebas Indikasi: 1 x 0,2 Oral
mengandung : Sumpelen nutrsi untuk ml
Vit A 5000 IU, bayi dan anak. Penambah
Vit D 400 IU, nafsu makan
Vit B1 1mg, Vit
B2 1,2 mg, Vit
B6 1mg,
Nicotinamide
10mg,
Pantothenic acid
5mg, Vit C
50mg
.
L. Analisis Data
No Data Fokus Etiologi Problem
1. DS: Imaturasi neurologis Ketidakefektifan pola
- nafas
DO: (00032)
- Keadaan umum lemah
- Bayi berada dalam inkubator
- Adanya retraksi pada dada
- Menggunakan cuping hidung
- RR 68 x/menit
- Sp O2: 98%
- Usia kehamilan prematur (31 minggu)
- BB: 1400 gr

2. DS: Prematuritas Ketidakefektifan pola


- menyusu bayi
DO: (00107)
- Refkels menghisap ada
- Residu 2 cc berwarna putih
- OGT terpasang dan pemberian ASI 2 cc/3 jam
- BB lahir 1400 gr
- Terpasang infus D10% pada ekstrimitas kiri
atas
- Bibir tampak kering
- Terdapat residu 1 – 2 cc/8 jam
- BB: 1429 gr

M. Prioritas Diagnosa Keperawatan


1. Ketidakefektifan pola nafas berhubungan dengan imaturitas neurologis
2. Ketidakefektifan pola menyusu bayi berhubungan dengan prematuritas
N. Perencanaan Keperawatan
No. No. Diagnose Diagnose Nursing Nursing Intervention Rasional
Keperawatan
Outcome

1. 00032 Ketidakefektifan Setelah dilakukan Manajemen jalan 1. untuk


pola nafas tindakan nafas:
membersihkan
berhubungan keperawatan selama 1. Pertahankan
dengan imaturitas proses keperawatan jalan nafas
kepatenan jalan
neurologis 1 x 24 jam
2. guna
diharapkan pola nafas dengan
nafas menjadi meningkatkan
melakukan
efektif.
kadar oksigen
Kriteria hasil : pengisapan lendir.
- Klien yang
2. Pantau status
menunjukkan bersirkulasi
pernafasan dan
pola nafas yang dan
oksigenasi sesuai
efektif. memperbaiki
dengan kebutuhan.
- Ekspansi dada status
3. Auskultasi jalan
simetris. kesehatan
nafas untuk
- Tidak ada bunyi 3. membantu
mengetahui adanya
nafas tambahan. mengevaluasi
penurunan
- Kecepatan dan keefektifan
ventilasi.
irama respirasi upaya batuk
4. Kolaborasi dengan
dalam batas klien
dokter untuk
normal. 4. perubahan
pemeriksaan AGD
- AGD dapat
dan pemakaian alat
mencetuskan
bantu nafas
disritmia
5. Berikan oksigenasi
sesuai kebutuhan jantung.
5. terapi
oksigen
dapat
membantu
mencegah
gelisah bila
klien
menjadi
dispneu,
dan ini juga
membantu
mencegahed
ema paru.
2. 00107 Ketidakefektifan Setelah dilakukan Breastfeeding 1. Untuk
pola menyusu tindakan assistance: mengetahui
bayi keperawatan 1x24 1. Monitor seberapa
berhubungan kemampuan bayi kemampuan
jam selama proses
dengan untuk menghisap refleknya
prematuritas keperawatan
diharapkan pola 2. Monitor menghisap
kemampuan bayi 2. Untuk
menyusu bayi
untuk menggapai mengetahui
efektif.
atau mencari puting seberapa
Kriteria Hasil : 3. Monitor kemampuan
1. Klien dapat
kemampuan bayi refleknya
menyesu dengan
untuk menelan menggapai
efektif
2. Bayi 4. Diskusikan atau mencari
menunjukkan penggunaan pompa putting
kepuasan ASI kalau bayi 3. Untuk
menyusu tidak mampu mengetahui
menyusu seberapa
kemampuan
refleknya
menelan
4. Agar asupan
nutrisi bayi
selalu terjaga
dan
terpenuhi

O. Implementasi Keperawatan
Hari /Tanggal: Jum.at , 03 Januari 2020
No. Jam Tindakan Nomor Tindakan Evaluasi Tindakan Paraf
Diagnosa
NANDA

1. 09.00 00032 Manajemen 1. jalan napas klien


jalan nafas: bersih tetapi
1. Mempertahankan sedikit ada lendir
kepatenan jalan 2. RR : 68 x/m irama
nafas dengan napas tidak teratur
melakukan 3. penurunan
pengisapan ventilasi
lendir.
2. Melakukan
pemantauan
terhadap status
pernafasan dan
oksigenasi sesuai
dengan
kebutuhan.
3. Lakukan
auskultasi jalan
nafas untuk
mengetahui
adanya
penurunan
ventilasi.
4. Berkolaborasi
dengan dokter
untuk
pemeriksaan
AGD dan
pemakaian alat
bantu nafas
5. Memberikan
oksigenasi sesuai
kebutuhan.
2. 09.30 00107 Breastfeeding 1) muncul reflex
assistance: menghisap (masih
1. Melakukan lemah)
monitor 2) sudah ada reflex
kemampuan bayi menggapai atau
untuk menghisap mencari putting
2. Melakukan 3) kemampuan
menelan sudah ada
monitor
tapi masih lemah
kemampuan bayi
4) ibu klien selalu
untuk menggapai memompa ASInya
atau mencari karena klien masih
puting tidak bisa untuk
3. Melakukan diberikan ASI
monitor langsung
kemampuan bayi
untuk menelan
4. Mendiskusikan
penggunaan
pompa ASI kalau
bayi tidak
mampu menyusu
P. Evaluasi (Catatan Perkembangan/SOAP)
Hari/Tanggal : Jum.at, 03 Januari 2020
No. Jam Nomor Diagnosa Respon
Evaluasi NANDA

1. 15.00 wita 00032 S (Subjektif) :


-
O (Objektif) :
1. Keadaan umum baik
2. Bayi masih berada dalam incubator
3. R :68×/menit N : 141×/menit S : 37,6ºC
Spo2 : 98%

A (Analisis Masalah) :
Masalah belum teratasi

P (Perencanaan Selanjutnya) :
Intervensi atau implementasi dilanjutkan.
2. 15.30 00107 S (Subjektif) :
-
Objektif (O) :
1. OGT masih terpasang dan pemberian ASI
dinaikkan menjadi 30 cc/4 jam
2. Bayi masih tidak dapat menetek ibu
3. Pasien masih terpasang infus D10% pada
ekstrimitas kiri bawah
4. Mukosa bibir lembab
5. Residu pasien berkurang menjadi 1 cc

A (Analisis Masalah) :
Masalah belum teratasi.
P (Perencanaan Selanjutnya) :
Intervensi atau implementasi dilanjutkan.

Hari/Tanggal : Sabtu, 04 Januari 2019


No. Jam Nomor Diagnosa Respon
Evaluasi NANDA

1. 10.00 wita 00032 S (Subjektif) :


-
O (Objektif) :
1. Keadaan umum baik
2. Bayi masih berada dalam incubator
3. TTV
R :63×/menit
N : 139×/menit
S : 36,8ºC
Spo2 : 99%

A (Analisis Masalah) :
Masalah teratasi sebagian

P (Perencanaan Selanjutnya) :
Intervensi atau implementasi dilanjutkan

2. 12.00 00107 S (Subjektif) :

Objektif (O) :
1. OGT masih terpasang dan pemberian ASI
dan PASI 2 cc/3 jam
1. Bayi masih tidak dapat menetek ibu
2. Pasien masih terpasang infus D10% pada
ekstrimitas kanan bawah
3. Mukosa bibir lembab

A (Analisis Masalah) :
Masalah belum teratasi.

P (Perencanaan Selanjutnya) :
Intervensi atau implementasi dilanjutkan.

Hari/Tanggal : Senin, 06 Januari 2020


No. Jam Nomor Diagnosa Respon
Evaluasi NANDA

1. 21.00 wita 00032 S (Subjektif) :


-
O (Objektif) :
4. Keadaan umum baik
5. Bayi masih berada dalam incubator
6. TTV sudah dalam batas normal
R :58×/menit
N : 139×/menit
S : 36,8ºC
Spo2 : 99%

A (Analisis Masalah) :
Masalah teratasi sebagian

P (Perencanaan Selanjutnya) :
Intervensi atau implementasi dihentikan
karena napas sudah efektif.
2. 21.30 00107 S (Subjektif) :

Objektif (O) :
1. OGT masih terpasang dan pemberian ASI
dan PASI 2 cc/3 jam
4. Bayi masih tidak dapat menetek ibu
5. Pasien masih terpasang infus D10% pada
ekstrimitas kanan bawah
6. Mukosa bibir lembab

A (Analisis Masalah) :
Masalah belum teratasi.

P (Perencanaan Selanjutnya) :
Intervensi atau implementasi dilanjutkan.
(1,2,3,4,5)
Banjarbaru, 09 Januari 2020

Ners muda,

(Rima Astuti,S.Kep)

Preceptor akademik, Preseptor klinik,

(Suci Fitri Rahayu, Ns.,M.Kep) (Noor Fithriyah, S.Kep.,Ns)


ASUHAN KEPERAWATAN TERHADAP BAYI NY. I (II)
DENGAN DIAGNOSA MEDIS BBLR DAN RDS
DI RUANG CENDRAWASIH (BAYI)
RSUD IDAMAN BANJARBARU

Oleh
RIMA ASTUTI
NPM. 1914901110064

PROGRAM PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
TAHUN AKADEMIK 2019-2020

Anda mungkin juga menyukai