Disusun oleh:
Moreno Toricelli
(16.B1.0122)
i
LEMBAR PENGESAHAN
Menyetujui,
Dosen Pengampu
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN................................................................. ii
RINGKASAN .......................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
BAB IV PEMBAHASAN
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………... 21
iii
RINGKASAN
Kota Banda Aceh mempunyai kondisi topografi yang relatif datar. Hal ini
menjadikan Kota Banda Aceh rawan terhadap banjir, baik banjir genangan maupun banjir
yang diakibatkan oleh meluapnya air sungai Krueng Doy saat terjadi hujan dan pasang.
Studi ini bertujuan untuk menghitung debit rancangan drainase, mengevaluasi
saluran eksisting, mengetahui pengaruh luapan sungai dan pasang surut terhadap kondisi
saluran drainase eksisting dan merencanakan kapasitas tampungan sementara, pompa dan
pintu untuk mengatasi masalah banjir.
Hasil yang diperoleh dari analisa data, debit rancangan kala ulang 10 tahun sebesar
20,248 m3/dtk. Setelah dievaluasi sekitar 72 % saluran drainase eksisting tidak mencukupi
untuk menampung debit rancangan drainase. Dari analisa perhitungan dengan menggunakan
aplikasi HEC-RAS 4.0 kapasitas sungai Krueng Doy tidak mencukupi. Untuk mengatasi banjir di
sungai Krueng Doy ada 3 solusi perencanaan, yaitu membuat tampungan sementara, simulasi
pompa dan pintu. Dari analisa perhitungan di dapatkan kapasitas tampungan sebesar 52482,928
m3. Dengan simulasi pompa dalam waktu 6 jam dalam kondisi tampungan terisi setengah terdapat
sisa volume sebesar 26524,392 m3. Sisa dalam tampungan dikeluarkan dengan simulasi pintu.
Simulasi pintu dapat dioptimalkan sampai volume tampungan kosong pada kondisi bukaan pintu
1,25 m dalam waktu 2 jam.
iv