Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi lingkungan di kampung biru arema,
kampung 3D, dan kampung warna jodipan yang berada di Kota Malang. Ketiga kampung ini letaknya
bersebelahan, selain digunakan untuk pemukiman penduduk, kampung-kampung inii dimanfaatkan untuk
tempat wisata. Pengunjung banyak yang berasal dari luar Malang, bule juga banyak yang berdatangan ke
kampung ini. Keunikan kampung ini karena warna cat rumahnya warna-warni sangat menarik perhatian
masyarakat. Dulunya ketiga kampung ini termasuk kampung yang kumuh, adanya program pemerintah dan
masyarakat setempat yang memperbaiki kampung tersebut dengan cara mengganti warna cat rumah dan
menata lingkungan tersebut sehingga menjadi rapi dan bersih. Setelah kampung ini menjadi tempat wisata,
masyarakat yang bermukim disitu menjadi kurang nyaman karena privasinya sedikit terganggu. Padatnya
pemukiman dan sempitnya gang menyebabkan masalah kebisingan yang berlebihan, sehingga banyak
masyarakat yang mengeluh kurang nyaman.
PENDAHULUAN
Suatu daerah pasti akan mengalami jembatan tersebut kami dapat menikmata
perubahan ataupun perkembangan. Kampung pemandangan kampung warna-warni dan
biru arema, kampung 3D, dan kampung kereta api yang melintas di seberang
warna jodipan dulunya sangatlah kumuh. kampung tersebut.
Pemerintah dan warga setempat mempunyai
program yang bertujuan untuk memperbaiki METODE
kampung tersebut dengan cara mengganti Penelitian ketiga kampung tersebut
warna cat rumah yang ada di kampung menggunakan metode penelitian deskriptif
tersebut dan membersihkan serta merapikan kualitatif, merupakan penelitian yang
kampung tersebut agar terlihat lebih indah. menafsir serta menuturkan data yang
Setelah program tersebut selesai, kampung bersangkutan dengan situasi yang sedang
biru arema, kampung 3D, dan kampung terjadi. Metode penelitian yang berlandaskan
warna jodipan menjadi tempat wisata umum. pada filsafat positivisme, digunakan untuk
Wisatawan kebanyakan berasal dari luar meneliti pada populasi atau sampel tertentu,
Kota Malang, bahkan banyak juga bule yang pengumpulan data menggunakan instrumen
dating ke kampung tersebut. penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/
Harga tiket masuk ke kampung statistik, dengan tujuan untuk menguji
tersebut sangatlah terjangkau masing-masing hipotesis yang telah ditetapkan. Metode
kampung cukup membayar Rp3000,00 saja. pendekatan kuantitatif digunakan untuk
Setelah membeli tiket, nanti akan diberi menganalisis data dalam bentuk numerik
gantungan kunci atau stiker sebagai tanda atau angka dan terukur. data-data yang
tiketnya. Disana juga sangat banyak spot digunakan misalnya mengenai jumlah
foto yang digemari para masyarakat yang penduduk berdasarkan kriteria-kriteria
kekinian. Diantara kampung 3D dan tertentu, keberadaan fasilitas dan utilitas dan
kampung warna jodipan terdapat jembatan sebagainya. Dalam penelitian tersebut
penghubung, yaitu jembatan kaca. Di atas digunakan juga metode pengumpulan data
Wardani, Observasi Lingkungan Di 3 Kampung
Saran
Untuk lebih memperbanyak tempat
sampah berdasarkan jenisnya,
memperbanyak tumbuhan hijau, serta
kepedulian masyarakat terhadap lingkungan
harus ditingkatkan demi kenyamanan
bersama.