Fernando Rezza Prataama Arief

C011191226
Kelas A
Active Learning
1. Jelaskan fungsi protein transporter dalam darah dan contoh-contoh molekul
yang ditransportasi.

- Albumin = Membawa asam lemak, kolesterol, bilirubin, tembaga, dll

- Globulin α dan β = Transporter asam lemak, gamma globulin sebagai komponen
antibody
- Ceruloplasmin = Mengangkut tembaga
- Transferrin = Mengangkut besi
- Thyroid-binding globulin (TBG) = Mengangkut thyroxine (T4), triiodothyronine (T3)
- Cortisol_Binding globulin (CGB) = Mengangkut Cortisol
- Sex hormone_binding globulin (SHBG) = Mengangkut androgens (testosterone),
estrogens (estradiol)
- Haptoglobin = Mengangkut hemoglobin dimers

2. Apakah yang merupakan prekursor sel darah? Bagaimana proses

diferensiasinya?

a. Yang merupakan Prekursor sel darah adalah Hematopoetic Stem Cells (HSC)

b. Proses diferensiasi HSC atau Hematopoies :

- Long term HSC mengalami self-renewal (pembaharuan diri) dan akan menjadi

Short term HSC

- Selanjutnya, HSC berdiferensiasi menjadi progenitor myeloid dan progenitor
lymphoid.
- Kemudian, progenitor myeloid berdiferensiasi menjadi megakariosit/progenitor eritrosit
dan granulosit / progenitor makrofag,Sedangkan, progenitor lymphoid membagi diri
menjadi limfosit B dan limfosit T.
- Lalu, megakariosit/progenitor eritroit berdiferensiasi menjadi eritrosit dan dapat pecah
sehingga menghasilkan fragmen-fragmen yang disebut platelet/trombosit.

- Sedangkan, granulosit/progenitor makrofag berdiferensiasi menjadi sel mast, eosinofil,
neutrofil, dan monosit/makrofag.

3. Apa fungsi primer eritrosit? Protein dan mineral apa yang dibutuhkan untuk
mendukung fungsi tersebut?

Fungsi primer Eritrosit adalah transportasi oksigen serta karbon dioksida dan pengeluaran ion
hydrogen. Eritrosit terdiri atas protein hemoglobin (Hb). Satu Hb mengandung 4 molekul
heme yang satu hemenya terdiri atas 4 cincin pirol dan 1 gugus besi (Fe) di tengah yang
membantu dalam pengikatan molekul-molekul oksigen (1 heme mengikat 1 molekul
oksigen). Terdapat 250-300 juta Hb/RBC

4. Mengapa mekanisme anti-koagulasi penting?

Karena berperan untuk mengurangi risiko Aglutinasi (penggumpalan darah) berpindah yang
dapat menyebabkan kematian. Mekanisme anti-koagulasi adalah salah satu proses
homeostasis yang dilakukan untuk menghancurkan gumpalan darah yang terbentuk saat
pembentukan benang-benang fibrin sehingga tidak terjadi penyakit akibat penggumpalan
darah di jaringan tubuh seperti stroke.

5. Jelaskan bagaimana proses degradasi eritrosit dan bagaimana ekskresinya?

Degradasi Eritrosit

- Molekul-molekul heme yang ada di hemoglobin eritrosit akan melepaskan molekul besi
yang dimiliki.

- Seiring dengan pelepasan molekul besinya, heme memutus ikatan cincin pirolnya dengan
bantuan enzim heme oksigenase menjadi biliverdin.


- Kemudian, biliverdin mengalami proses reduksi menjadi bilirubin dengan bantuan enzim
biliverdin reduktase.

- Proses ekskresi :

a. Bilirubin ditransportasikan ke hati.

b. Di hati, bilirubin dibagi menjadi 2 jenis yaitu stercobilin dan urobilin.

c. Urobilin akan diekskresikan dalam urine sekaligus sebagai pemberi warna pada urine.

d. Sedangkan, stercobilin akan diekskresikan bersama feses sebagai pemberi warna pada
feses itu sendiri.

e. Sedangkan, molekul globin dari hemoglobin diekskresi melalui siklus urea.

6. Apa penyebab penyakit hemofilia dan mengapa perdarahan berlebihan

terjadi pada penyakit ini?

- Hemofilia disebabkan oleh defisiensi faktor VIII (hemofilia A) dan faktor IX (hemofilia
B), dimana factor VIII DAN factor IX yang berperan dalam pembentukan benang-
benang fibrin sehingga perdarahan dapat terjadi tanpa penyebab trauma yang jelas
atau berupa perdarahan spontan.

7. Mengenai pembekuan darah:

a. Mineral apa yang penting dalam proses ini?

= kalsium.
b. Organ apa yang memproduksi mayoritas faktor pembekuan?
= hati.
c. Vitamin apa yang berperan dalam sintesis protrombin?
= Vitamin K
d. Faktor apa saja yang dihasilkan vitamin tersebut selain protrombin?
= Faktor VII, IX, dan X serta protein S dan C.


8. Apa yang akan terjadi bila seorang individu dengan golongan darah O
menerima transfuse dari golongan A?

Yang akan terjadi adalah Aglutinasi darah / Penggumpalan darah pada individu tersebut
karena darah bergolongan O memiliki antibodi terhadap antigen A dan juga B sehingga
hanya bisa menerima dari golongan O lain.