Anda di halaman 1dari 3

IDENTIFIKASI PASIEN SEBELUM PEMERIKSAAN ATAU

PEMBERIAN TINDAKAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


/Int-10000/BAM2/SPO/VI/2019 0 1–2

Ditetapkan oleh
Tanggal Terbit: Direktur RS BAM
SPO
30 Juli 2019
dr. Bandriyo Sudarsono, M.K.K.K

PENGERTIAN Identifikasi pasien adalah suatu proses pemberian tanda atau


pembeda yang mencakup identitas pasien dengan tujuan agar
dapat membedakan antara pasien satu dengan pasien yang
lainnya guna ketepatan pemberian pelayanan, pengobatan dan
tindakan atau prosedur kepada pasien.

TUJUAN Sebagai acuan dalam mengidentifikasi pasien sebagai individu


yang akan menerima pelayanan atau pengobatan.

KEBIJAKAN 1. SK Direktur tentang Kebijakan Pelayanan Umum Rumah Sakit


Bukit Asam Medika Tanjung Enim.
2. SK Direktur tentang Penetapan Sasaran Keselamatan Pasien
di Rumah Sakit Bukit Asam Medika
3. SK Direktur tentang Penetapan Pedoman Peningkatan Mutu
dan Keselamatan Pasien di Rumah Sakit Bukit Asam Medika.
4. SK Direktur tentang Penetapan Panduan Identifikasi Pasien di
Rumah Sakit Bukit Asam Medika

PROSEDUR Prosedur identifikasi pasien pendaftaran


a. Petugas pendaftaran memberi salam dan menyapa pasien
ataupun keluarga pasien dan memperkenalkan diri
b. Meminta Kartu Tanda Pengenal (e-KTP) pasien.
c. Menanyakan data identitas pasien berupa : nama, tanggal
lahir, alamat dan cocokan dengan e-KTP Pasien.
IDENTIFIKASI PASIEN SEBELUM PEMERIKSAAN ATAU
PEMBERIAN TINDAKAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


/Int-10000/BAM2/SPO/VI/2019 0 2–2

d. Tanyakan apakah pasien sebelumnya pernah berobat ke RS


Bukit Asam Medika
e. Untuk pasien baru: Input data pasien sesuai e-KTP ke
komputer.
Untuk pasien lama: ketik nama pasien atau nomor rekam
medis di menu “cari”. Tanyakan ulang identitas pasien (nama
dan tanggal lahir) dan cocokan dengan data di komputer
f. Tanyakan kepada pasien atau keluarga pasien ingin berobat
ke bagian apa
g. Cetak nomor antrian dan berikan kepada pasien.
h. Bila pasien ternyata dianjurkan rawat inap:
1) Melalui IGD :
a) Petugas pendaftaran melengkapi dokumen rawat inap
pasien dan menyiapkan gelang pasien berisikan
nama, tanggal lahir, jenis kelamin, No RM, NIK, DPJP.
b) Petugas IGD memasangkan gelang ke tangan pasien
dengan sebelumnya menanyakan nama (min 2 kata)
dan tanggal lahir terlebih dahulu kepada pasien, bila
pasien tidak sadar boleh menanyakan pada keluarga
atau pengantar. Jelaskan pula maksud dan tujuan dari
pemasangan gelang tersebut.
2) Melalui Poliklinik atau kamar bersalin :
a. Petugas pendaftaran melengkapi dokumen rawat inap
pasien dan menyiapkan gelang pasien berisikan
nama, tanggal lahir, jenis kelamin, No RM, NIK, DPJP.
b. Selanjutnya perawat poliklinik/ bidan memasangkan
gelang pasien ke tangan pasien dengan sebelumnya
IDENTIFIKASI PASIEN SEBELUM PEMERIKSAAN ATAU
PEMBERIAN TINDAKAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


/Int-10000/BAM2/SPO/VI/2019 0 3–2

menanyakan nama (min 2 kata) dan tanggal lahir


terlebih dahulu kepada pasien. Jangan lupa jelaskan
pula maksud dan tujuan dari pemasangan gelang
tersebut.
c. Pada bayi baru lahir, siapkan gelang identitas bayi
(dengan menuliskan “Bayi Ny...”; tanggal lahir, no
RM). Bidan penerima bayi yang memasangkan gelang
identitas ke bayi tersebut. Bidan melaporkan ke
bagian pendaftaran untuk mendaftarkan bayi.

UNIT TERKAIT 1. Rekam Medis RSBAM


2. Instalasi Gawat Darurat RSBAM
3. Instalasi Rawat Jalan RSBAM
4. Instalasi Kebidanana RSBAM
5. Instalasi Rawat Inap RSBAM

Anda mungkin juga menyukai