Anda di halaman 1dari 19

1

Nama : Ulfah Nurul Laili

NIM : 19340049 p

Tugas mencari artikel yang berkaitan dengan penelitian Eksperimen Kuasi:Desain sebelum dan sesudah 1 kelompok/one group pre
and post test design (3 artikel)

1. Titih Huriah Pengaruh Home Visit terhadap Penurunan Episode Penyakit Infeksi dan Peningkatan Angka Kecukupan Gizi pada
Balita Malnutrisi Akut Berat

O1
Pengamatan Pertama TX O2
Intervensi
Pengamatan Kedua
-episode penyakit infeksi -episode penyakit infeksi
-angka kecukupan gizi Home visit
-angka kecukupan gizi

X Y

E=(C)
Pengaruh perlakuan=Y-X
Kelompok perlakuan=kelompok kontrol
2

Jenis Judul Tujuan Metodologi Sampel Hasil


Penelitian
1.One group Pengaruh Home Visit untuk Desain penelitian 56 balita dengan Hasil penelitian
mengetahui pengaruh menggunakan kuasi diagnosis malnutrisi menunjukkan nilai
pre and post terhadap Penurunan home visit dalam eksperimen akut berat diseleksi rerata episode penyakit
test design Episode Penyakit menurunkan episode dengan rancangan menggunakan infeksi sebelum diberikan
Infeksi dan penyakit infeksi dan pretest-posttest control purposive sampling home visit adalah 2,64
meningkatkan asupan group design. hari dan setelah
Peningkatan Angka nutrisi pemberian home visit
Kecukupan Gizi pada pada balita dengan menjadi 0,21 hari.
Balita Malnutrisi malnutrisi akut berat usia Keadekuatan asupan
6-60 bulan nutrisi sebelum diberikan
Akut Berat intervensi hanya
mencapai 83,65% dan
setelah
intervensi mencapai
106,23%. Setelah
pemberian intervensi
home visit selama 3
bulan, terdapat
penurunan episode
penyakit infeksi
dan peningkatan asupan
nutrisi yang signifikan
dengan nilai p-value
0,0003 dan 0,003.
3

2. . Ani Kuncoro  Kemandirian Ibu Post Partum Dalam Perawatan Bayi Preterm Dengan Pendekatan Theory Of Goalattainment

O1 O2
Pengamatan Pertama TX
Pengamatan Kedua
Intervensi kadar Hb diukur pada hari ke 4
sebagian ibu yang mempunyai bayi Pendekatan Theory Of Goal menstruasi
preterm di pavilion Anggrek RSUD attainment
Jombang sebanyak 13 orang.

X Y

E=(C)
Pengaruh perlakuan=Y-X
Kelompok perlakuan=kelompok kontrol
4

Jenis Judul Tujuan Metodologi Sampel Hasil


Penelitian
2..One Kemandirian Ibu Post Tujuan penelitian adalah untuk Penelitian menggunakan sampel 13 responden, Hasil penelitian (23,1%)
group pre Partum Dalam menganalisis desain quasy experiment sebelum diberikan
adanya pengaruh pendidikan one group pendidikan kesehatan, hanya
and post test Perawatan Bayi kesehatan tentang perawatan pre test-post test design. sebagian kecil responden
design Preterm Dengan bayi preterm terhadap mandiri dalam merawat bayi,
Pendekatan Theory kemandirian ibu di nilai sesudah
Of Goalattainment paviliun Anggrek RSUD intervensi hampir seluruh
Jombang. responden (84,6%) mandiri.
Uji wilcoxon signed test nilai
ρ = (0,005) < α =
0,05 artinya ada pengaruh
pendidikan kesehatan
tentang perawatan bayi
preterm terhadap
kemandirian
ibu dalam perawatan bayi
preterm
5

The Effectiveness Of Health Education To The Women’s Attitude In Facing Pre-


3. Laily Prima Monica
Menopause (efektivitas pendidikan kesehatan dengan sikap wanita menghadapi masa menopouse)
O1 O2

Pengamatan Pertama TX Pengamatan Kedua


Intervensi
Pendidikan kesehatan melalui Sikap menghadapi menopouse
31 wanita usia 40-50 tahun di ceramah
Polindes Pasirharjo talun Blitar

X Y

E=(C)
Pengaruh perlakuan=Y-X
Kelompok perlakuan=kelompok kontrol
6

Jenis Judul Tujuan Metodologi Sampel Hasil


Penelitian
3.One group efektivitas Pengaruh pendidikan pre- experiments with 31 ibu usia 40-50 Nilai mean hasil
pre and post design pre-test and post- tahun di Polindes menunjungan rata-rasa
pendidikan kesehatan dengan test one
test design group design
desa pashirharjo nilai sikap sebelum
kesehatan dengan sikap wanita dengan total 22,8 dan sesudah 24,1.
sikap wanita menghadapi masa sampling Ada pengaruh
menghadapi menopouse pendidikan kesehatan
dengan perilaku wanita
masa menopouse
menghadapi menopouse
(p value 0,000)
7

Desain sesudah dengan kontrol/after only with control design (3 artikel)

4. Endang Suwanti, Kuswati Kecepatan Involusio Uteri Pada Ibu Nifas Dengan Konsumsi Daun Ubi Jalar

E1 O1
Kelompok Perlakuan
TX Pengamatan pertama
Intervensi
Konsumsi Ubi jalar Kecepatan involusi Uteri
Ibu Nifas

O1
Pengamatan pertama
Kecepatan involusi Uteri
C Pengaruh perlakuan=Y-X
Kelompok kontrol
Ibu Nifas
.

Z
8

Jenis Judul Tujuan Metodologi Sampel Hasil


Penelitian
4. after only Kecepatan Involusio mengukur pengaruh metode yang Populasi dalam penelitian ini Dari hasil penelitian
with control Uteri Pada Ibu Nifas perlakuan (intervensi) digunakan adalah semua Ibu nifas di adalah 26,7 % responden
design Dengan Konsumsi pada kelompok adalah metode BPM Indarwati, Mranggen, kelompok intervensi
Daun Ubi Jalar eksperimen dengan cara Jatinom, Klaten dan BPM mengalami proses
posttest dengan
membandingkan Siti Sujalmi, Socokangsi, penurunan TFU sangat
kelompok tersebut dengan Kelompok Jatinom, Klaten pada bulan baik dan sebagian besar
kelompok kontrol. Kontrol Juni-juli 2013. Dengan 70% penurunan TFU
(Posttes Only metode samping purposiv secara normal dan hanya
Control Group sampling dan kriteria sebagian kecil yang
Design). kelahiran dan nifas normal. (3,3%) yang tidak
normal. Pengeluaran
lochea pada kelompok
intervensi hasilnya
23,3% lochea sangat baik
,70% lochea normal dan
6,7% tidak baik.
Sedangkan pada
kelompok kontrol hasil
penurunan TFU normal
76,6%, dan 16,6% sangat
baik, dan 6,6%
penurunan TFU tidak
baik. Pengeluaran lochea
pada kelompok kontrol
yang sangat baik tidak
ada, yang locheannya
normal 63,3%,
responden lochea tidak
baik 36,6%. Ibu nifas
yang dengan konsumsi
9

daun ubi jalar sebagian


besar mengalami
involusio lebih cepat
dibandingkan pada teori
involusi maupun
involusio pada ibu nifas
kelompok kontrol.
10

5. Maria Ulfah, Yeni Rustina, Dessie Wanda Zink Efektif mengatasi diare akut pada balita

O1

E1 Pengamatan pertama

TX
Kelompok Perlakuan Intervensi
frekuensi defekasi

20 balita mengalami diare akut Pemberian Zink durasi diare

Y
O1
C
Kelompok kontrol Pengamatan pertama

29 balita mengalami diare akut frekuensi defekasi


Pengaruh perlakuan=Y-X
durasi diare

Z
11

Jenis Judul Tujuan Metodologi Sampel Hasil


Penelitian
5.after Maria ulfa et Mengidentifikasi After only 20 orang balita yang diberi perlakuan dan 20 orang Ada
only with al Zink efektifitas design balita yang tidak diberi perlakuan perbedaan
control efektif pemberian zink signifikan pada
design mengatasi dalam mengatasi
frekuensi
diare akut adiare akut pada
pada balita balita di puskesmas defekasi dan
durasi diare
pada kedua
kelompok (p
value 0,00 )
12

6. Annif Munjidah PERBEDAAN HASIL BELAJAR MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) MELALUI MEDIA
PEMBELAJARAN VISUAL DAN AUDIOVISUAL

O1
E1
TX
Pengamatan pertama
Kelompok Perlakuan Intervensi
30 responden mahasiswa Prodi hasil belajar manajemen terpadu
DIII Kebidanan Fakultas media pembelajaran visual dan balita sakit (MTBS)
Keperawatan Kebidanan audiovisual
Universitas Nahdlatul Ulama

Y
C O1
Kelompok kontrol Pengamatan pertama
30 responden mahasiswa Prodi
DIII Kebidanan Fakultas hasil belajar manajemen terpadu
Keperawatan Kebidanan balita sakit (MTBS)
Universitas Nahdlatul Ulama Pengaruh perlakuan=Y-X

Z
13

Jenis Judul Tujuan Metodologi Sampel Hasil


Penelitian
6. after only Annif munjidah Tujuan dari penelitian ini Penelitian ini Populasinya adalah Terdapat perbedaan
with control Perbedaan Hasil adalah menganalisis menggunakan desain seluruh mahasiswa hasil belajar secara
design Belajar Manajemen perbedaan hasil belajar Analitik eksperimental Prodi DIII statistik signifikan
Terpadu Balita Sakit manajemen terpadu balita dengan desain Kebidanan antara
(MTBS) Melalui sakit (MTBS) melalui eksperimental quasi Fakultas mahasiswa yang
Media Pembelajaran media pembelajaran “after only with Keperawatan mendapat materi
Visual Dan visual dan audiovisual control quasi Kebidanan melalui media
Audiovisual pada mahasiswa Prodi experimental design”. Universitas pembelajaran visual
DIII Kebidanan FKK Nahdlatul Ulama dengan audiovisual.
UNUSA Surabaya sebesar Mahasiswa yang
177 orang. mendapat materi
Tehnik pengambilan melalui media
sample audiovisual rata-rata
menggunakan tehnik memiliki hasil
simple random belajar yang lebih tinggi
sampling. Jumlah dibanding dengan
sampel media visual
sebesar 60
responden yang
terbagi dengan 30
responden pada
kelompok perlakuan
dan 30
responden
pada kelompok
kontrol
14

Desain sebelum dan sesudah dengan kontrol (before after with control design/non equivalent group design (3 artikel)

7. Herni Johan1), Ryzky Diah Anggraini2), dan Siti Noorbaya3 Potensi Minuman Daun Kelor Terhadap Peningkatan Produksi
Air Susu Ibu (Asi) Pada Ibu Postpartum

TX
E1 Intervensi O2
O1
Kelompok Perlakuan
Pengamatan pertama
(pre test) Pengamatan kedua

11 ibu post partum Produksi ASI air rebusan daun (post test)

kelor Selama 7 Produksi ASI


hari

X Y

O2
C Pengamatan kedua
Kelompok kontrol
O1 (post test)

Produksi ASI
Produksi ASI
11 ibu post partum

Pengaruh perlakuan=(Y-X)-(Z-A)

Z
15

Jenis Judul Tujuan Metodologi Sampel Hasil


Penelitian
7. before Herni Johan1), Ryzky Tujuan penelitian ini Metode yang 22 ibu postpartum Hasil dari uji Friedman
after with Diah Anggraini2), menganalisis potensi digunakan Quasi dan dibagi menjadi 2 dan Mann Whitney
control dan Siti Noorbaya3 daun kelor terhadap Experiment dengan kelompok dengan menunjukkan bahwa
design/non Potensi Minuman rancangan memberikan air nilai P < 0,05 hal ini
peningkatan produksi
equivalent Daun Kelor Terhadap Nonequivalent rebusan daun kelor berarti terdapat
group Peningkatan Produksi ASI Pada Ibu Control Group Desain pada kelompok perbedaan peningkatan
design Air Susu Ibu (Asi) Postpartum. yang intervensi. Penelitian produksi ASI antara 2
Pada Ibu Postpartum dilakukan selama 7 kelompok
hari.
16

8. Lia Fitria Pengaruh Pemberian Minuman Sirup Jahe Emprit Terhadap Penurunan Keluhan Emesis Gravidarum

TX
O2
O1 Intervensi
E1
Pengamatan pertama Pengamatan Kedua

Kelompok Perlakuan (Pre test) (post test)

10 wanita hamil usia 0-12 minggu Sirup jahe emprit


Keluhan emesis
yang mengalami emesis gravidarum Keluhan emesis gravidarum
gravidarum 4 hari sebanyak 2x
sehari.

X Y

O2
O1
Pengamatan kedua
C Pengamatan pertama
Kelompok kontrol (Pre tes) (Post test)

10 wanita hamil usia 0-12 minggu yang Keluhan emesis Keluhan emesis gravidarum
mengalami emesis gravidarum gravidarum

Z
17

Jenis Judul Tujuan Metodologi Sampel Hasil


Penelitian
8. before Lia Fitria Mengetahui Pengaruh Desain penelitian ini 20 wanita hamil usia 0- hasil penelitian uji statistik
after with Pengaruh menggunakan eksperimen 12 minggu yang menggunakan Mann
Pemberian Minuman semu dengan mengalami emesis Whitney antara pemberian
control Pemberian Sirup Jahe Emprit rancangan penelitian yaitu gravidarum yaitu 10 sirup
design/non Minuman Sirup Non-Equivalent control untuk kelompok jahe dan air gula secara
equivalent Terhadap Penurunan Group intervensi (sirup jahe) statistik bermakna dengan
group
Jahe Emprit Keluhan Emesis dan 10 kelompok kontrol nilai p=0,0005(p<0,05) yang
design Terhadap gravidarum (air gula). Sirup jahe artinya pemberian
Penurunan diberikan selama 4 minuman sirup jahe
hari sebanyak 2x sehari. lebih baik daripada
Keluhan Emesis pemberian air gula.
Gravidarum
18

9. Debbiyatus Sofia1, Supratiknyo Peningkatan Perilaku Penatalaksanaan Anemia Remaja Putri Melalui Peer Group
Sharing

TX

Intervensi
O1
Pengamatan pertama Peer group
O2
E1 (pre test) sharing (diskusi
kelompok yang Pengamatan kedua
Kelompok Perlakuan beranggotakan
Penatalaksanaan anemia sekelompok (post test)

31 remaja putri remaja putri individu Penatalaksanaan anemia


dengan umur remaja putri
sebaya)

X Y

O2
Pengamatan kedua
C O1 (post test)
Kelompok kontrol
Penatalaksanaan anemia
Penatalaksanaan anemia remaja putri
30 remaja putri
remaja putri

Z
19

Jenis Judul Tujuan Metodologi Sampel Hasil


Penelitian
9. before Peningkatan mengetahui peningkatan Penelitian menggunakan Sampel penelitian Data dianalisa
after with perilaku penatalaksanaan metode quasi experiment berjumlah 61 orang menggunakan Uji T dan p
Perilaku anemia remaja putri melalui design non value = 0,000 serta
control
Penatalaksanaan peer group sharing. equivalent pretest-postest peningkatan rata-rata nilai
design/non with control group perilaku sebesar 4,17
equivalent Anemia Remaja sehingga
group Putri Melalui Peer peer group sharing mampu
design Group Sharing meningkatkan perilaku
penatalaksanaan anemia
remaja.

Anda mungkin juga menyukai