Anda di halaman 1dari 5

UPAYA KESEHATAN IBU ANAK

DAN KELUARGA BERENCANA


(KIA-KB)
No.
: KAK/TR/V/08/2016
Dokumen
No. Revisi :0
KAK
Tanggal
: 04 Januari 2016
Terbit
Halaman : 1 dari 5
PUSKESMAS
dr. Prie Aka Mahdayanti
TEGALREJO KOTA
NIP.197306222006042012
YOGYAKARTA

I. Pendahuluan
Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan berdasarkan perikemanusiaan,
pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat dengan
perhatian khusus pada penduduk rentan antara lain ibu, bayi, anak, manusia usia lanjut (manula)
dan keluarga miskin. Perhatian khusus harus diberikan terhadap peningkatan kesehatan ibu
termasuk bayi baru lahir, bayi dan balita dengan menyelenggarakan berbagai upaya terobosan
yang didukung oleh kemampuan menejemen tenaga pengelola dan pelaksana program Kesehatan
Ibu dan Anak (KIA).

II. Latar Belakang


Di Indonesia angka kematian ibu, bayi dan balita masih cukup tinggi, penyebab terbesar
kematian ibu adalah perdarahan 30-35%, infeksi 20-25% dan karena penyebab yang lainnya.
Demikian halnya dengan kematian bayi, balita masih sbesar 56 per 10.000 kelahiran hidup.
Penyebab terbanyak dari kematian bayi adalah asfiksia neonatorum 50-60%, infeksi 20-25% dan
trauma persalinan 5-10%.
Berbagai upaya dalam pelayanan di Kesehatan Ibu dan Anak - Keluarga Berencana (KIA –
KB) telah dilakukan baik secara langsung maupun tidak untuk menekan angka kematian dan
kesakitan ibu, angka kematian dan kesakitan bayi dan balita. Untuk itu berdasarkan hal di atas
masalah yang di hadapi tentang tingginya angka kematian ibu dan angka kematian bayi dan balita,
diperlukan upaya - upaya peningkatan pelayanan khususnya dalam pelayanan kesehatan ibu dan
anak. Peningkatan sumber daya petugas kesehatan dan juga peningkatan pengetahuan masyarakat
di bidang kesehatan.

III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


1. Tujuan Umum :
Untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi dan Balita serta
menekan jumlah pertumbuhan penduduk.
2. Tujuan Khusus :
a. Meningkatkan kualitas pelayanan Keluarga Berencana (KB) dalam rangka mendukung
upaya peningkatan pelayanan kesehatan.
b. Meningkatkan pengetahuan kader tentang cara mendampingi ibu hamil, SDIDTK, PUS,
WUS, dll.
c. Meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang kehamilan, persalinan, nifas dan
perawatan bayi serta pemanfaatan buku KIA.
d. Memantau tumbuh kembang pada anak pra sekolah.
e. Meningkatkan tumbuh kembang pada anak pra sekolah.
f. Meningkatkan cakupan K1, K4, Pn, Kn, KF
g. Mengetahui status imunisasi bayi yang terlewat
h. Menyamakan presepsi dan koordinasi pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah
(BIAS), Stimulasi, Deteksi, Intervensi, Tumbuh Kembang (SDIDTK), dan lain-lain.

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

No Kegiatan Rincian Kegiatan


1 Implementasi Kelas Ibu Pelaksanaan teori tentang kehamilan, persalinan, nifas
dan senam hamil
2 Desinfo BIAS Tahap II Pertemuan lintas program dan lintas sektor

3 Evaluasi BIAS Pertemuan lintas program dan lintas sektor yang


membahas hasil kegiatan Bulan Imunisasi Anak
Sekolah (BIAS)
4 Pendataan PUS / WUS Kader Keluarga Berencana (KB) melakukan pendataan
jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) yang ada di wilayah
5 Evaluasi Pendataan PUS / Pertemuan kader Keluarga Berencana (KB) yang
WUS melakukan evaluasi pendataan Pasangan Usia Subur
(PUS) / Wanita Usia Subur (WUS)
6 Monitoring dan Evaluasi Melakukan monitoring dan evaluasi :
Gerakan Sayang Ibu · Pendataan dan pembuatan peta ibu hamil
· Pengorganisasian Tabulin
· Pengorganisasian Ambulan Desa
· Pengorganisasian Donor Darah
· Pengorganisasian Suami Siaga
· Pembentukan pondok Sayang Ibu
· Penyebarluasan informasi ke tokoh masyarakat,
tokoh agama, keluarga ibu hamil, ibu bersalin, ibu
nifas dalam mengurangi Angka Kematian Ibu
(AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB)
· Melakukan pencatatan dan pelaporan

2 dari 5
7 Sosialisasi Kader Pendamping Melakukan pertemuan dengan kader pendamping ibu
dan Pemantauan Ibu Hamil hamil
8 Kelas Calon Pengantin Pertemuan dengan calon pengantin dengan lintas sektor
dan lintas program
9 Implementasi Kelas Ibu Tingkat Pelaksanaan teori tentang kehamilan, persalinan, nifas
Kecamatan dan senam hamil
10 Kunjungan PUS tak ber-KB Melakukan pendataan PUS yang belum berKB

11 Kunjungan Rumah Ibu Hamil Melakukan kunjungan rumah ibu hamil Trimester III
TM III atau RISTI yang tak atau RISTI yang tak berkunjung
Berkunjung
12 Kunjungan Rumah Ibu Hamil Melakukan kunjungan rumah ibu hamil

13 Sosialisasi P4K Pertemuan tenaga kesehatan (Bidan dan Dokter), kader,


lintas program dan lintas sektor
14 Pelaksanaan BIAS tahap I Melakukan imunisasi ke SD yang ada di wilayah
Tegalrejo
15 Pemantauan Wilayah Setempat · Melakukan pengumpulan, pencatatan dan
KIA (PWS-KIA) pengolahan data KIA
· Melakukan analisa, penulusuran data kohort dan
rencana tindak lanjut
· Pelaksanaan dan pelaporan PWS - KIA
16 Pemeriksaan SDIDTK Apras / Melakukan deteksi dini untuk pertumbuhan dan
TK perkembangan pada masa pra sekolah
17 Pemeriksaan SDIDTK Balita Melakukan deteksi dini untuk pertumbuhan dan
perkembangan anak balita
18 Pelatihan SDIDTK untuk kader Melakukan pelatihan SDIDTK kepada kader posyandu

19 Sosialisai dan FGD HIV dan TB Melakukan pertemuan dengan ibu hamil yang berisi
Ibu Hamil tentang HIV dan TB
20 Pelaksanaan Suami Siaga Melakukan pertemuan dengan suami untuk
mempersipkan proses persalinan, nifas dan perawatan
bayi
21 Sweeping BIAS Melakukan pendataan ulang siswa SD yang belum di
imunisasi

3 dari 5
V. Cara Melaksanakan Kegiatan
Cara Melaksanakan Kegiatan :
1. Melakukan penyuluhan / desinfo
2. Membentuk tim/ kader
3. Observasi dan evaluasi ke wilayah

VI. Sasaran
1. Kader dan tokoh masyarakat
2. Lintas sektor
3. Dokter, bidan, perawat, psikolog, analisis, petugas gizi
4. Ibu hamil dan suami
5. Guru UKS
6. Guru TK
7. Siswa SD

VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


BULAN
No KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Implementasi Kelas Ibu √ √ √ √
2 Desinfo BIAS Tahap II √
3 Evaluasi BIAS √
4 Pendataan PUS / WUS √
5 Evaluasi Pendataan PUS - WUS √
6 Monitoring dan Evaluasi Gerakan
√ √
Sayang Ibu
7 Sosialisasi Kader Pendamping dan
√ √ √ √ √ √
Pemantauan Ibu Hamil

8 Kelas Calon Pengantin √ √


9 Implementasi Kelas Ibu Tingkat
√ √
Kecamatan
10 Kunjungan PUS tak ber-KB √ √ √ √
11 Kunjungan Rumah Ibu Hamil TM III
√ √ √ √ √ √ √
atau RISTI yang tak Berkunjung
12 Kunjungan Rumah Ibu Hamil √ √ √ √ √ √ √ √
13 Sosialisasi P4K √ √
14 Pelaksanaan BIAS tahap I √
15 Pemantauan Wilayah Setempat KIA
√ √
(PWS-KIA)

4 dari 5
16 Pemeriksaan SDIDTK Apras / TK √ √
17 Pemeriksaan SDIDTK Balita √ √
18 Pelatihan SDIDTK untuk kader √ √
19 Sosialisai dan FGD HIV Ibu Hamil √
20 Pelaksanaan Suami Siaga √ √
21 Sweeping BIAS √

VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap bulan sesuai dengan jadwal kegiatan,
dengan pelaporan hasil – hasil yang dicapai pada bulan tersebut.

IX. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan harus dilakukan pada setiap pelaksanaan kegiatan dan dikelola dengan baik.
Pelaporan dilakukan setiap pelaksanaan kegiatan, ditujukan kepada Kepala Puskesmas dan
Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta. Evaluasi kegiatan dilakukan setiap pelaksanaan kegiatan
melalui rapat monitoring evaluasi program Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) setiap bulan
dan rapat evaluasi akhir tahun.

Yogyakarta, 04 Januari 2016

Mengetahui, Yang membuat,


Kepala Puskesmas Tegalrejo 1. Koordinator Upaya KIA - KB

dr. Prie Aka Mahdayanti Eni Siti Nurhaeni, A.Md.Keb.


NIP. 19730622 200604 2 012 NIP. 196106161994032 002

2. Penanggung jawab UKM

Eni Siti Nurhaeni, A.Md.Keb.


NIP. 196106161994032 002

5 dari 5

Anda mungkin juga menyukai