1
11/6/2018
Permukaan
• Manifestasi panasbumi
mencerminkan kondisi
reservoir dan proses
yang terjadi pada fluida
panasbumi
• Pengambilan sampel
• Kondisi reservoir dihitung
berdasarkan hasil
interaksi antara air-
batuan/mineral, mis.
geotermometer.
2
11/6/2018
3
11/6/2018
The chemical composition of thermal and mineralised waters from New Zealand (WK, MO, WI), Guatemala (ZU),
Costa Rica (MV), Colombia (RA, RB), Mexico (AR), India (MA), Solomon Island (PR) in mg/kg.
Fluida Panasbumi
4
11/6/2018
5
11/6/2018
6
11/6/2018
Gas-
Gas-gas Panasbumi
• Gas terbanyak adalah uap air (H2O)
• NCG = non condensible gas (mis. CO2, H2S, NH3, CH4)
• NCG terbanyak adalah CO2 dan H2S
– Terbentuk dari : magmatik, alterasi termal batuan/mineral
– Mengontrol pembentukkan alterasi batuan dan pengendapan
mineral sekunder
– CO2 juga mengontrol kimia, densitas, pH fluida reservoir, BPD
– H2S merupakan gas yang 2-3x lebih mudah terlarut dibanding
CO2 rasio CO2/H2S dapat menunjukkan proses boiling dan arah
aliran fluida
Geotermometer
7
11/6/2018
8
11/6/2018
Geotermometer Kuarsa
• Adiabatik (max steam loss): baik untuk data sumur dan
mataair dengan kondisi boiling (80-100oC) dan kecepatan
aliran tinggi (> 2 kg/sec), disertai endapan sinter silika
• Konduktif (no steam
loss): baik untuk data
mataair dengan kondisi
sub-boiling (<80oC)
300 mg/kg SiO2
190o - 210oC
Geotermometer Na
Na-
-K
• e.g. Giggenbach (1988)
• Rasio Na/K berkurang dengan meningkatnya temperatur fluida
• Tidak sesuai untuk air yang mengandung Ca tinggi (nilai log
(Ca1/2/Na) + 2.06 positif)
• Untuk sampel yang tidak baik (mixing, Mg tinggi) digunakan
geotermometer K-Mg (Giggenbach, 1988) Geotermometer
Na-K-Mg
9
11/6/2018
Geotermometer Na
Na--K-Mg
tNa-K
tK-Mg
Geotermometer Na
Na--K-Ca
• Fournier dan Truesdell (1973)
• Sesuai digunakan pada air dengan kandungan Ca yang
tinggi, terutama dengan endapan travertin
• Aplikasi :
– Jika log (Ca1/2/Na) + 2.06 positif, pergunakan b=4/3
– Jika log (Ca1/2/Na) + 2.06 negatif, pergunakan b=1/3
10
11/6/2018
11
11/6/2018
Survei Tanah
12
11/6/2018
Penyajian Data
13
11/6/2018
1. Tentukan tipe air yang muncul di manifestasi panas bumi permukaan Sarulla,
Gunung Talang dan Sibayak? Plot pada diagram segitiga Cl-SO4-HCO3 dan Na-K-
Mg? Lakukan dengan program plotting diagram segitiga atau Powell (2010)?
2. Bedakan peta manifestasi berdasarkan tipe airnya?
3. Tentukan temperatur reservoir sistem geotermal ini? Gunakan geotermometer
kuarsa (pilih antara adiabatik dan konduktif) dan geotermometer kation (pilih
antara Na-K, K-Mg dan Na-K-Ca)? Pilih satu kisaran temperatur (+10oC)?
4. Tentukan pola aliran fluida hidrotermal di lapangan ini? Perhatikan karakteristik
manifestasi, termasuk tipe air (dan sistem geotermal)?
5. Buatlah model konseptual sistem geotermal Sarulla, G. Talang dan Sibayak?
6. Hitunglah sumber daya spekulatif dan hipotetik? Area didapatkan dengan
mengkompilasi data kimia air dan gas, dan tanah/udara tanah, terutama zona
upflow?
14
11/6/2018
15
11/6/2018
16
11/6/2018
17
11/6/2018
18