Anda di halaman 1dari 15

11/1/2018

Pemetaan Geologi
di Daerah Panas Bumi

Niniek Rina Herdianita

1
11/1/2018

Vulkanostratigrafi
 Penyusunan sandi stratigrafi batuan/endapan gunung api dimaksudkan
untuk menata batuan/endapan gunungapi berdasarkan urutan kejadian
agar evolusi pembentukan gunungapi mudah dipelajari dan dimengerti.
 Pembagian batuan/endapan gunungapi dimaksudkan untuk
menggolongkan batuan/endapan secara bersistem berdasarkan sumber,
deskripsi dan genesa.
– Sumber : tempat terjadinya erupsi yang dapat berupa kepundan, kawah atau
kaldera.
– Deskripsi : nama litologi.
– Genesa : proses pembentukan, mis. kubah lava, aliran lava, dll.

Vulkanostratigrafi
 Tingkat satuan stratigrafi gunungapi (dari kecil ke besar): Gumuk – Khuluk
– Bregada – Manggala – Busur
– Khuluk gunungapi : kumpulan batuan/endapan yang dihasilkan oleh satu atau
lebih titik erupsi yang membentuk satu tubuh gunungapi.
– Gumuk : bagian dari Khuluk yang terbentuk sebagai hasil suatu erupsi pada
tubuh gunungapi tsb, baik sebagai hasi erupsi pusat maupun erupsi samping.
 Khuluk gunungapi adalah satuan dasar dalam pengelompokan satuan
stratigrafi gunungapi.
 Peran pada studi geotermal (volkanik):
– Mengetahui (kemungkinan) sumber panas, meliputi jenis dan umur.
– Mengetahui (kemungkinan) batuan reservoir

2
11/1/2018

Nama batuan
 Produk primer: semua material (padat) yang dihasilkan langsung oleh
aktivitas erupsi gunungapi dan diendapkan langsung tanpa mekanisme
pengendapan batuan sedimen klastik.
1. Kelompok batuan masif atau batuan beku ekstrusif
2. Kelompok batuan piroklastik
 Produk sekunder: semua batuan hasil pengendapan kembali kelompok
batuan volkanik primer melalui mekanisme pengendapan batuan sedimen
klastik (endapan sedimen volkanogenik = volcanogenic sedimentary
deposits).
 Kelompok ketiga: secara genetik dimasukkan dalam produk sekunder,
tetapi karena kedekatannya secara geografis dan deskriptif dianggap
sebagai produk primer. Mis. endapan lahar, endapan rombakan.

A classification of plutonic and volcanic rocks after IUGS (1973).

3
11/1/2018

Genetic classification (McPhie et al., 1993)

Nama batuan
 Piroklast: fragmen batuan yang terlontarkan (ejected) saat erupsi
gunungapi
 Piroklastik: batuan yang terbentuk dari piroklast-piroklast
 Tefra: endapan piroklas (semua piroklast yang jatuh ke permukaan).
Ukuran tefra :
– bomb : d > 256 mm
– lapili : d = 2 - 64 mm
– abu : d < 2

4
11/1/2018

Classification of the pyroclastic rocks.


(a) Based on type of material (after Pettijohn (1975) and Schmid (1981).
(b) Based on the size of the material (after Fisher (1966)

Jenis Batuan yang Perlu Dikenali


 Batuan vulkanik:
- Lava dan kubah lava
- Piroklastik (bahan atau material yang dikeluarkan oleh erupsi gunung
api dan terdiri dari juvenil material, abu, pasir, fragmen batuan, litik
dengan ukuran bervariasi):
- Aliran piroklastik
- Jatuhan piroklastik
- Lahar (material rombakan dari gunung api yang gerakannya oleh air.
Materialnya terdiri dari bahan piroklastika, bongkah lava dan material
organik (kayu, dll))
 Batuan ubahan hidrotermal

5
11/1/2018

Produk volkanik
 Aliran Lava
 Breksi piroklastik jatuhan
Breksi piroklastik
 Breksi piroklastik aliran
 Agglomerat
 Tuf berbutir sedang sampai halus
 Tuf lapili jatuhan
Tuf atau batu lapili
 Tuf lapili aliran
 Tuf terlaskan (welded tuff)
 Breksi lahar

Morfologi pusat (titik) erupsi


 Kubah lava
 Kerucut debu (cinder cone)
 Kepundan (crater)
 Kaldera
 Maar
 Leher gunungapi (volcanic neck)

6
11/1/2018

Prosedur teknik pemetaan


 Interpretasi peta topografi dan citra udara
– Pola kontur
– Pusat erupsi
– Distribusi satuan batuan
 Observasi lapangan
 Peta dan penampang geologi
 Pengambilan sampel dan analisis data pendukung

Do not forget!
 Pemetaan struktur:
 Struktur primer dan sekunder
 Struktur tektonik dan volkanik
 Pemetaan manifestasi aktif dan fosil
 Erupsi freatik, freatomagmatik dan hidrotermal

7
11/1/2018

Contoh Survei Geologi

DAERAH SURVEY MATALOKO-NAGE-BOBO, KAB NGADA

8
11/1/2018

GEOTHERMAL GEOLOGICAL MAP OF MATALOKO, WOLO BOBO AND NAGE AREA


8°41.5’ S
Qa Qvma
Bajawa D Qvc
U
Qba - b Qvwb
Qvc D
Qvc
U VI
MatalokoWolobeluU
Qvwb D

Langagede U
W. Bobo D
Wolopaga Tvw
D Qvc
W. Inerie U Tvmb
Keli
Qvir Nage

Qvwb
LEGEND :
Soka U
N A D
Fault (U = Up, D = Down)
SE
Volcanic lineament Fumarole
WU Analysis of major gas element
S AW Wae Bela SA
120°55’ E

Caldera
US Alteration zone
EA
0 2.8 5.6 km Volcanic cones

ALTERATION ZONE OF
MATALOKO AREA
K.1070
A.1070
U

R.1045 O.1045
0 100 200 m
P.1040 C.1040
Q.1035 C.1035
R.1025 LEGEND :
A.1030
Alunite Zone
Kaolinite Zone
P.1005
Monmorilonite Zone
K.995
Hot springs
E.965
E.960 Mud Pool
P.975 C.975
L.975
Fumarole
C.960 Sampling point

9
11/1/2018

THE TENTATIVE GEOTHERMAL MODEL OF MATALOKO AREA


W. Sasa
1500 m 1500 m
W. Belu Wae Beli
Qanbsvc
1100 m Qldb 1100 m
Qanvr
Qanvr CAP ROCK / CLAY CAP

700 m 700 m
T - Qanva T - Qanva

300 m
RESERVOIR Ts ?
300 m

HEAT
TRANSFER

HEAT
LEGEND : SOURCE
Qldb Quaternary lava dome belu Hot Spring
Qan-bsvc The Andesite - Basalt of Youngest volcanic cones Meteoric water
Qanvr The Andesite of Volcanic Ratugesa Heat transfer
T-Qanva The Andesite of of the oldest volcanic Aimere
Ts The Tertiary rocks ?

Tugas

10
11/1/2018

Mataair 1 2 3 4 5 6 7 8

toC 72 68 101 92 80 96 97 75

pH 7.50 7.91 7.98 9.31 7.79 7.80 3.09 8.05

Debit (L/s) 4 2 5 5 5 5 5 4

Fumarola keluar 5 titik di utara dan 4 titik di selatan, semuanya: temperatur 120°C
(superheated), mendesis.

Utara

Selatan

11
11/1/2018

Location

Manifestasi No

1
Jenis

Mata air
t (oC)

95,0
pH

2,2
Debit (L/s)

4
2 Mata air 47,8 8,3 2
• Terdapat 2 fumarola dan 3 Mata air 56,8 8,2 3
19 mata air panas. 4 Mata air 43,1 8,2 2
5 Mata air 55,5 8,6 4
6 Mata air 39,6 8,5 1
7 Mata air 53,7 8,6 2
8 Mata air 50,0 8,6 3
9 Mata air 43,0 7,1 2
10 Mata air 36,7 7,0 1
11 Mata air 54,6 7,1 3
12 Mata air 41,6 7,2 2
13 Mata air 38,6 6,8 1
14 Mata air 41,1 7,1 2
15 Mata air 71,6 6,8 3
16 Mata air 58,5 7,1 2
17 Mata air 35,2 6,4 2
18 Mata air 35,8 6,4 1
19 Mata air 34,9 6,4 1
20 Fumarola 102,0 - Mendesis
21 Fumarola 98,0 - Mendesis

12
11/1/2018

5 km

C
A B E
D

13
11/1/2018

Manifestasi
Lokasi Tipe Luas (m2) t (°C) pH Flow Rate (L/s)

A Mataair 50 6.2 1
B Mataair 50 5.1 2
C Mataair 70 2.7 2.5
D Mataair 50 4.1 1.5
E Kolam air 5 60 5.4 1
F Fumarola 0,2 120 - Mendesis

Breksi piroklastik
andesitik

Andesit/dasit,
piroklastik

Andesit/dasit,
mikrodiorit, tuf

14
11/1/2018

Tugas
1. Carilah peta geologi regional dan perhatikan sebaran manifestasi panas bumi di
permukaan :
A. Sarulla, Sumatra Utara
B. Gunung Talang, Sumatra Barat
C. Sibayak, Sumatra Utara
2. Di setiap lapangan, buatlah penjelasan singkat tentang:
– Sistem geotermal dan model konseptual, berikan gambar/penampang (ingat
data anda hanya peta geologi regional dan sebaran manifestasi!)
– Pembahasan kondisi geologi, terutama perkirakan sumber panas, batuan
reservoir dan aliran fluida
– Perhitungan potensi panas bumi (tentukan sebaran luas area prospek)
– Rekomendasi (mis. eksplorasi/survei lanjut dan hal-hal apa yang harus
diperhatikan saat pengembangan lapangan-lapangan ini)
Lakukan per kelompok dengan 3-4 orang
orang...
...

15

Anda mungkin juga menyukai