1. Jelaskan pengertian rancangan atau desain penelitan!
Jawab : Desain penelitian memiliki 4 definisi, yaitu : a. Desain penelitian adalah suatu rancangan penelitian yang disusun sedemikian rupa, sehingga dapat menuntun peneliti untuk dapat memperoleh jawaban terhadap masalah penelitian b. Desain penelitian dalam arti luas mencakup berbagai hal yang akan dilakukan peneliti, mulai identifikasi masalah, rumusan hipotesis, operasionalisasi hipotesis, pengumpulan data sampai dengan analisis data serta menarik kesimpulan c. Desain penellitian dalam arti sempit adalah jenis penelitian yang akan digunakan untuk mencapai tujuan penelitian. d. Desain penelitian adalah rancangan penelitian, ialah suatu rencana kegiatan untuk menyelesaikan suatu masalah penelitian. Sehingga dapat kita simpulkan jika desain penelitian berarti adalah sebuah rancangan penelitian dimulai dari identifikasi masalah hingga menarik kesimpulan untuk mencapai tujuan. 2. Jelaskan manfaat desain penelitian! Jawab: Manfaat dari desain penelitian adalah : a. Sebagai sarana untuk memperoleh jawaban terhadap masalah penelitian. b. Sebagai alat untuk mengendalikan atau mengontrol berbagai variable yang berpengaruh pada suatu penelitian c. Memudahkan peneliti dalam menyusun insturumen penelitian. d. Dapat memberikan gambaran mengenai kesulitan penelitan yang akan dihadapi e. Menjadi pegangan untuk peneliti 3. Sebutkan 4 macam desain penelitian observasional deskriptif ! Jawab : 4 macam desain pelenilitian observasional deksriptif adalah : a) Survey : kegiatan penelitian yang mana pengumpulan data dilakukan pada suatu populasi (whole sample) di wilayah tertentu pada waktu tertentu. (contoh: survei rumah tangga. Survei pendapat umum dll.) b) Studi / laporan kasus (case study) : Merupakan suatu bentuk dokumentasi yang berharga dari suatu penelitian terhadap fenomeda baru yang bersifat tunggal. (contoh : studi kasus keracunan makanan, studi kasus efek samping obat, dll) c) Studi Perbandingan (comparative study) : Merupakan penelitaian yang membandungkan persamaan dan perbedaan fenomena-fenomena yang ada, untuk kemudian mencari faktor-faktor dan kondisi apa saja yang menyebabkan fenomena tersebut terjadi. (contoh : studi perbandingan beberapa kasus anemia) d) Studi prediksi (prediction study) : Merupakan suatu penelitian yang digunakn untuk memperikan (memprediksi/meramalkan) kemungkinan munculnya suatu fenomena berdasarkan fenomena lain yang sudah ada. (contoh : Perkiraan kemungkinan terjadinya wabah demam berdarah berdasarkan hasil pemeriksaan sarang nyamuk. 4. Sebutkan 3 macam desain penelitian observasional analitik ! Jawab : 3 macam desain penelitian observasional analitik adalah a) Kasus Kontrol (Case Control) : Rancangan studi epidemiologi yang mempelajari hubungan antara faktor penelitian dan penyakit, dengan cara membandingkan kelompok kasus dan kelompok control berdasarkan status faktor penelitian. (contoh: Hubungan antara penyakit DM pada remaja dnegan perilaku pemberian makanan) b) Kohort : Rancangan studi yang mempelajari hubungan antara paparan dan penyakit, dengan cara membandigkan kelompok terpapar dan kelompok tidak terpapar berdasarkan status penyakit. (contoh : Penelitian yang ingin membuktikan adanya hubungan antara Ca paru (efek) dengan merokok (resiko) dengan menggunakan pendekatan / rancangan prospektif) c) Potong lintang (Cross Sectional ) : Rancangan studi epidemiologi yang mempelajari hubungna penyakit dan paparan dengan mengamati status paparan dan penyakit serentak pada individu dari populasi tunggal, pada satu periode. (contoh : Mengetahui hubungan antara anemia besi pada ibu hamil dengan BBL menggukanan rancangan atau pendekatan cross sectional. 5. Jelaskan dan beri contoh desain peneklitian seri kasus! Jawab : Penelitian seri kasus : Merupakan kumpulan kasus kasus individual suatu penyakit dengan diagnosis yang sama, hampir sama dengan laporan studi kasus, namun dengan kasus yang lebih banyak. Contoh : Kasus SARS (2003), 3 Kasus Angiosarcoma hepar di kalangan pekerja vinyl chloride (1974), 5 Kasus PCP (1980). 6. Jelaskan dan beri contoh desain penelitian studi kasus! Jawan : Pengertian dari studi kasus berasal dari bahas inggris “Case Study” yang berarti suatu rangkaian kegiatan ilmiah yang dilakukan secara intensif, terinci dan mendalam tentang suatu program, peristiwa, dan aktivitas, baik pada tingkat perorangan, kelompok, lembaga / organisasi untuk memperoleh pengetahuan mendalam tentang peritiwa tersebut. Studi kasus sangat diperlukan untuk mengidekntifikasi serta menginvestigasi yang lebih dalam. Contoh : Pemanfaatan biji karen untuk pengawet makanan 7. Jelaskan dan beri contoh desain penelitian korelasi/ekologi! Jawab : Pengertian korelasi adalah suatu penelitian yang melibatkan tindakan pengumpulan data guna menentukan, ada atau tidaknya hubungan dan tingkat hubungan antara 2 variabel atau lebih. Adanya hubungan dan tingkat variable ini penting, karena dnegan mengetahui tingkay hubungan dan tingkat yang ada, penliti akan dapat mengembangkannya sesuai dengan tujuan penelitian. Contoh : 1. Hubungan antara HB ibu hamil dengan berat badan bayi 2. Hubungan antara tinggi badan dengan berat badam
8. Jelaskan dan beri contoh desain penelitian kros seksional!
Jawab :
Rancangan studi epidemiologi yang mempelajari hubungna penyakit dan
paparan dengan mengamati status paparan dan penyakit serentak pada individu dari populasi tunggal, pada satu periode. Contoh : Mengetahui hubungan antara anemia besi pada ibu hamil dengan BBL menggukanan rancangan atau pendekatan cross sectional. 9. Jelaskan dan beri contoh desain penelitian kasus kontrol! Jawab : Rancangan studi epidemiologi yang mempelajari hubungan antara faktor penelitian dan penyakit, dengan cara membandingkan kelompok kasus dan kelompok control berdasarkan status faktor penelitian. Contoh: Hubungan antara penyakit DM pada remaja dnegan perilaku pemberian makanan 10. Jelaskan dan beri contoh desain penelitian kohort! Jawab : Pengertian Kohort : Rancangan studi yang mempelajari hubungan antara paparan dan penyakit, dengan cara membandigkan kelompok terpapar dan kelompok tidak terpapar berdasarkan status penyakit. Contoh : Penelitian yang ingin membuktikan adanya hubungan antara Ca paru (efek) dengan merokok (resiko) dengan menggunakan pendekatan / rancangan prospektif 11. Jelaskan dan beri contoh desain penelitian ekperimen! Jawan ; Penelitian eksperimen adalah penelitian yang melibatkan manipulasi terhadap kondisi subjek yang diteliti, dosertai upaya control yang ketat terhadap faktor-faktor luar serta melibatkan subjek pembanding atau metode ilmiah yang sistematis yang dilakukan untuk membangung hubungna yang melibatkan fenomena sebab akibat. (Arifin, 2009 :127) Metode penelitian eksperimental merupakan metode penelitian yang dapat menguji secara benar hipotesis menyangkut hubungan kausal (sebab akibat). Dalam studi eksperimtal peneliti memanipulasi paling sedikit satu variable, mengontrol variable lain yang relevan, dan mengobservasi efek/pengaruhnya terhadap satu atau lebih variable terikat. Contoh : Pengaruh penggunaan Komputer dan LCD (X) terhadap hasil belajar siswa (O).