Anda di halaman 1dari 21

UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

PROPOSAL
PRODUK EKONOMI KREATIF

SHELL CREATIVITY

Diusulkan Oleh:
1. Viskia Makrist / 1816150023
2. Isyanti / 1816150018
3. Zebedius Obet / 1816150011
4. Mona Kristina / 1816150022

JAKARTA
2019
DAFTAR ISI
BAB I ......................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang Bisnis Shell Creativity ......................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah ........................................................................................................ 1
1.3. Tujuan Program ........................................................................................................... 2
1.4. Luaran dan Manfaat Bisnis........................................................................................... 2
BAB II ....................................................................................................................................... 3
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ......................................................................... 3
2.1. Deskripsi Produk.......................................................................................................... 3
2.2. Produk dan Proses Produksi ......................................................................................... 3
2.3. Analisis Peluang Bisnis ................................................................................................ 5
2.4. Pelayanan Pelanggan.................................................................................................... 6
2.5. Pemasaran .................................................................................................................... 6
BAB III...................................................................................................................................... 7
METODE PELAKSANAAN .................................................................................................. 7
2.5.1. Strategi Pemasaran .................................................................................................... 7
2.5.2. Marketing Mix .......................................................................................................... 7
2.5.3. Marketing Value ............................................................................................................ 7
2.6. Keuangan ..................................................................................................................... 8
2.6.1. Kondisi Pertumbuhan Pendapatan ............................................................................ 8
2.6.2. Efektifitas dan Efisiensi Biaya Operasional ............................................................. 9
2.6.3. Pertumbahan Kemampuan Menghasilkan Laba Bisnis dan Kelayakan Usaha ........ 9
2.7. Manajemen Bisnis........................................................................................................ 9
2.7.1. Struktur Organisasi dan Job Description .................................................................. 9
2.6.2. Rencana Pengembangan Bisnis ................................................................................... 10
BAB IV .................................................................................................................................... 11
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .................................................................................. 11
3.1. Laporan Laba/Rugi dan Cash Flow .............................................................................11
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 13
LAMPIRAN-LAMPIRAN .................................................................................................... 13

I
BAB I
PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang Bisnis Shell Creativity

Saat ini sampah sudah menjadi suatu permasalahan umum dalam kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan riset pada tahun 2018, 24% sampah di Indonesia masih tidak terkelola bahkan untuk
wilayah DKI menghasilkan 4000 ton sampah makanan perhari. Sebagian dari sampah yang
dihasilkan ada yang dapat terurai secara alami dan tidak contohnya, plastik, logam, dan bahan hasil
pabrik lainnya. Bahan-bahan tersebut tidak hanya menimbulkan masalah yang berdampak pada
keindahan, kenyamanan, dan kesehatan masyarakat tetapi juga pada lingkungan sekitar termasuk
hewan.

Kegiatan usaha ini berkaitan dengan upaya memanfaatkan sampah sebagai respon
kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan dimana kegiatan ini juga menghasilkan suatu karya
yang memiliki nilai jual. Serta, meningkatkan daya kreatifitas mahasiswa terhadap lingkungan
sekitarnya dimana dapat menemukan beberapa peluang yang dapat mendatangkan suatu
pendapatan. Kegiatan ini mengunakan bahan dasar kulit kerang (kerang hijau dan kerang darah)
setelah dilakukan proses pembersihan dari lumut kerang dengan cara merendam didalam bahan
pemutih seperti Bayclin selama satu hari kemudian disikat dengan menggunakan sikat gigi bekas.
Demikian juga untuk proses pewarnaan menggunakan pilox clean untuk mengkilatkan kulit kerang
tanpa menghilangkan warna aslinya.

Hasil usaha sampah yang diolah menjadi suatu karya yang menarik dan dibentuk sesuai
dengan kreatifitas mahasiswa berupa hiasan cermin, gantungan kunci, dan hiasan lampu. Usaha
ini tidak membutuhkan pengeluaran atau modal yang besar karena hampir semua bahan dasar yang
diperlukan berasal dari lingkungan sekitar yaitu sampah. Diharapkan dalam usaha ini dapat
semakin berkembang dan menjadi peluang kerja bagi mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Dan
Pendidikan UKI terkhususnya prodi Pendidikan Kimia, dan masyarakat dalam memanfaatkan
sampah menjadi sesuatu yang memiliki nilai jual.

1.2.Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara mengolah kulit shell creativity menjadi hiasan

2. Bagaimana cara membuat peluang bisnis shell creativity

3. Bagaimana cara meningkatkan pertumbuhan kemampuan menghasilkan laba bisnis


dan kelayakan usaha

1
1.3.Tujuan Program

1. Membuat kulit sheel creativity menjadi hiasan

2. Meningkatkan nilai peluang bisnis

3. Meningkatkan kemampuan penjualan untuk menghasilkan laba bisnis dan


kelayakan usaha

1.4.Luaran dan Manfaat Bisnis


Luaran yang dihasilkan dari bisnis ini berupa hiasan cermin, gantungan kunci, dan hiasan
lampu. Bisnis ini memberikan manfaat yang baik bagi mahasiswa program studi pendidikan
kimia UKI. dilatih untuk kreatif dan peka terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar.
Mahasiswa juga dilatih dalam mencari peluang dari masalah yang ada dan sebagai media
penyalur ide kreatifitas dengan cara memanfaatkan bahan-bahan bekas alami sehingga dapat
menjadi sebuah karya seni yang memiliki nilai jual.

2
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1.Deskripsi Produk
Produk yang dihasilkan oleh Shell Creativity adalah merupakan merek dari hasil
kerajinan tangan yang berupa hiasan cermin, hiasan lampu dan gantungan kunci yang
terbuat dari kulit kerang hijau dan kulit kerang darah yang diolah menjadi suatu karya yang
indah. Produk ini merupakan hasil dari kreativitas yang juga memperlihatkan
keanekaragaman budaya di Indonesia. Produk ini dibuat dari bahan hingga proses
pembuatannya yang alami dan ramah lingkungan. Produk ini mendukung upaya
meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap seni dan kekayaan Indonesia yang tidak lupa
juga memperhatikan lingkungan.

2.2.Produk dan Proses Produksi


Shell Creativity menciptakan sebuah karya yang menggunakan bahan dasar kulit
kerang tanpa menghilangkan warda alami dari kerang itu kemudian didesain menjadi
sebuah produk seperti hiasan cermin, hiasan lampu dan gantungan kunci. Shell Creativity
memakai beberapa kulit kerang seperti kulit kerang hijau dan kulit kerang darah yang
paling mudah didapatkan.
Berikut cara membersihkan kulit kerang untuk menjadi sebuah karya yang indah dan
menarik adalah sebagai berikut:
 Kumpulkan cangkang kerang dan pilihlah yang masih kuat dan tidak pecah atau rusak.
 Masukkan ke dalam sebuah baskom.
 Tambahkan air sehingga seluruh bagian kumpulan cangkang kerang terendam dalam
air.
 Tuangkan beberapa tutup botol pemutih pakaian. Coba saja mengikuti takaran yang
tertera pada label pemutih. Terlalu banyak menambahkan pemutih dalam air rendaman
akan menyebabkan cangkang nantinya mudah patah atau pecah, sedangkan jika terlalu
sedikit, cangkang menjadi kurang bersih.
 Biarkan kulit kerang dalam air rendaman tersebut selama sehari semalam. Perendaman
akan membuat kotoran-kotoran yang menempel, juga lumut yang menempel pada kulit
kerang akan mati dan terkelupas.
 Buang air rendaman, lalu bilas dengan air bersih sambil di goyang-goyangkan (diaduk-
aduk) agar semua residu larutan pemutih dan kotoran bersih. Walaupun demikian,
biasanya masih ada sisa-sisa kotoran yang menempel terutama pada bagian cangkang
yang bergerigi dan lekukan-lekukan.

3
 Tambahkan deterjen pencuci piring atau deterjen lainnya dan beri sedikit air sehingga
semua cangkang kerang terbasahi dengan deterjen.
 Gunakan sikat gigi bekas untuk membersihkan sisa kotoran yang menempel pada
celah-celah dan gerigi cangkang kerang hingga bersih.
 Bilas semua cangkang yang telah disikat dengan air bersih.
 Jemur cangkang di bawah terik matahari. Selanjutnya, bila telah benar-benar kering,
cangkang kerang yang telah bersih itu dapat digunakan untuk membuat kerajinan
sederhana.

Di bawah ini adalah langkah-langkah untuk membuat hiasan lampu dari kulit kerang antara
lain:
 Buat rancangan bentuk kerajinan tangan (toples bulat) yang akan dibuat dengan kulit
kerang kerang yang telah dibersihkan sebelumnya.
 Siapkan alat dan bahan lainnya seperti lem tembak, kawat kecil (mungkin diperlukan
untuk menyambung beberapa bagian kulit kerang untuk membentuk suatu bangun /
konstruksi tertentu), tang, cat, vernis, amplas, pisau, bor kecil dan kuas.
 Bolongin di bagian tutup tolpes sebagai tempat lampunya.
 Balutilah toples bulat tersebut dengan benang wol (warna apa saja/sesuai selera)
 Pilih cangkang kerang dengan bentuk dan ukuran yang sesuai dengan rancang bangun
yang telah direncanakan.
 Rangkai cangkang-cangkang kerang satu persatu dengan lem tembak. Gunakan kawat
untuk memperkuat dan menyatukan konstruksi yang besar dan berat.
 Jika diperlukan, beri pilox clean sehingga hasil barang kerajinan tangan yang dibuat
tampak mengkilap dan indah tanpa menghilangkan warna dasar kerang.
 Jemur dan keringkan.
 Masukin lampu dibagian tutup toples yang sudah dibolongin.

4
Tabel 2.1
Proses Pembuatan Produk dari Bahan Dasar Shell
Nama Input Process Output
Produk

Hiasan - Toples 1. Siapkan toples bekas dan kulit kerang


Lampu Bekas darang yang sudah dibersihkan.
- Kulit 2. Tentukan desain yang akan
kerang digunakan kemudian hias toples yang
darah didalamnya nantinya dikasi lampu.
- Lem 3. Untuk sentuhan akhir, tambahkan
tembak pilox clean pada kulit kerang agar
- Kertas lebih mengkilap.
minyak
- Bola
lampu

2.3.Analisis Peluang Bisnis


Analisa SWOT untuk mengetahui peluang bisnis dari hiasan cermin dan hiasan lampu.
Untuk melihat kelayakan bisnis Shell Creativity dapat di analisis dengan menggunakan
analisis SWOT. Adapun analisis SWOT yang dijelaskan sebagai berikut :
1. Strenght (kekuatan yang mendukung usaha)
a. Produk terbuat dari bahan alami dan berupa sampah yang awalnya tidak memiliki nilai
jual yaitu kulit kerang yang diolah menjadi sesuatu yang menarik dengan tidak
menghilangkan warna alami dari kulit kerang tersebut.
b. Modal usaha tidak terlalu besar tetapi keuntungan yang didapatkan besar.
c. Desain produk hiasan cermin dan hiasan lampu ini dapat menyesuaikan dengan
keinginan pembeli.
d. Pemasaran dapat dilakukan di mana saja dan melalui media sosial ( Instagram,
whatsapp, line ).

2. Weakness (kelemahan yang menghambat usaha)


a. Kurangnya tenaga kreatif dalam membuat hiasan cermin dan hiasan lampu.
b. Waktu pengolahan membutuhankan waktu yang cukup lama

3. Opportunity (Peluang dapat ditemukan)


a. Bisnis pengelolahan kulit kerang ini masih langka karena cara pengolahannya yang
lumayan lama.

5
b. Masyarakat milenial kembali memilih produk yang ramah lingkungan (eco-friendly).
4. Threat ( Ancaman usaha )
a. Banyaknya pesaing yang menjual produk hiasan, sovenir dengan yang harga lebih
murah karena terbuat dari bahan kimia.

2.4.Pelayanan Pelanggan
Produk Shell berupa hiasan cermin, hiasan lampu dan gantungan kunci memiliki
sasaran pelanggan utama yaitu dewasa yang menyukai barang seni yang berupa hiasan
yang akan digunakan sebagai hadiah dan pelengkap dekorasi interior ruangan. Target
utama seperti ibu-ibu, Arsitek Desain Interior, Pengusaha, dan orang orang pecinta seni.
Dalam pelayanan ini Shell Creativity lebih mengutamakan kepuasan pembeli,
ketepatan waktu dalam proses pembuatan serta menerima permintaan pelanggan dimana
pelanggan dapat merequest desain yang diinginkannya. Shell Creativity sangat menerima
saran dari pelanggan untuk menunjang perkembangan usaha.
Shell Creativity juga menerima servis perbaikan untuk karya yang rusak dan
memberikan langkah - langkah khusus untuk pemeliharaan karya ini. Jika terjadi kecacatan
atau kerusakan dalam karya tersebut Shell menerima complain dari pelanggan dan juga
pergantian dengan barang yang baru.
Dalam hal pemesanan, pelanggan akan disuguhkan kemudahan dalam mengakses cara
memesan karya. Shell juga memastikan pelanggan akan di respons dengan baik dan tepat
waktu.

2.5.Pemasaran
Seni merupakan sesuatu yang sering kita jumpai di kehidupan sehari-hari, di
Indonesia seni sangat memiliki keanekaragaman tetapi pada perkembangan zaman saat ini
seni di Indonesia mulai terlupakan oleh masuknya budaya asing yang hampir
mendominasi. Melalui produk ini, Shell memberikan kesadaran kepada masyarakat
Indonesia untuk mengolah limbah menjadi sesuatu karya yang menarik dan memiliki nilai
jual. Tetapi tidak lupa juga memperhatikan kelestarian alam sekitar, dengan memanfaatkan
kulit kerang dan sampah yang dijadikan suatu karya seni dan memiliki nilai tambah
tersendiri baik bagi masyarakat dan juga lingkungan sekitar.
Produk ini menawarkan hasil karya yang beranekaragam baik dari segi bentuk,
motif, warna yang menarik dan juga dapat menyesuaikan dengan keinginan dari
pelanggan, sehingga menjadikan produk ini unik dan menarik.

6
BAB III

METODE PELAKSANAAN

2.5.1. Strategi Pemasaran


Strategi pemasaran Shell Creativity, yaitu :
a) Segmentasi Pasar
Target pelanggan adalah Pria dan wanita berumur 25-50 tahun, dengan profesi
sebagai pengusaha, desain interior, sosialita, kalangan pencinta seni.
b) Targeting
Pemasaran difokuskan kepada kalangan mahasiswa, desain interior, kalangan
pecinta seni dan ibu-ibu sosialita.
c) Positioning
Shell Creativity menghasilkan produk karya seni yang merupakan hasil by design
kreatifitas yang menyesuaikan dengan keinginan pelangan. Produk yang
dihasilkan Shell Creativity memanfaatkan kulit kerang dan bahan daur ulang
dimana dalam pengelolahannya tidak menghilangkan warna alami dari kulit
kerang sehingga ramah lingkungan dan juga memiliki harga yang ekonimis.

2.5.2. Marketing Mix


Shell Creativity mengunakan Pendidikan Kimia marketing mix, yaitu :
1. Produk
Shell Creativity memiliki produk hiasan lampu dengan harga Rp.250.000,-, Hiasan
cermin dengan harga Rp.250.000,-.
2. Tempat
Tempat penjualan produk dapat dititipan digaleri seni, pameran maupun outlate dan
SMESCO.
3. Promosi
Shell and Pearl Creativity memasarkan produk melalui media sosial seperti
instagram, WA, dan Line.

2.5.3. Marketing Value


a. Ketepatan waktu
Pelayanan yang ditawarkan Shell Creativity bagi pelanggan seperti produksi dan
pengiriman produk yang sesuai dengan waktu yang telah disepakti bersama.
b. Sesuai dengan keinginan pelanggan
Produk yang diberikan kepada pelanggan adalah by design yang merupakan hasil
kreatifitas dimana sesuai dengan permintaan pelanggan

7
c. Pengemasan produk
Dalam pengiriman produk, pesanan pelanggan akan dikemas dengan rapi
menggunakan buble wrap dan dikirim seaman mungkin hingga sampai ketangan
pelanggan
d. After sale service
Apabila dalam produksi dan pengiriman terdapat kesalahan, maka Shell Creativity
akan mengganti pesanan dengan produk yang baru sesuai dengan pesanan awal
pelanggan. Shell Creativity juga memberikan langkah-langkah dalam perawatan
produk. Dalam merawat produk sesekali dibersihkan dengan kuas halus, dengan
hati-hati. Bisa dilapis lagi dengan pilox clean (vernis transparan).

2.6. Keuangan
2.6.1. Kondisi Pertumbuhan Pendapatan
Kondisi pertumbuhan Shell Creativity dapat dilihat dalam laporan rencana revenue
(penjualan) periode Oktober 2019 sampai Maret 2020.

Tabel 2.2
Laporan Rencana Keuangan Shell Creativity
Oktober 2019-Maret 2020
Oktober November Desember Januari Februari Maret
2019 2019 2019 2020 2020 2020
Pendapatan Hasil
Penjualan
1. Hiasan Cermin 1,250,000 2,000,000 3,750,000 3,750,000 5,000,000 6,250,000
2. Hiasan Lampu 2,500,000 3,750,000 6,250,000 6,250,000 7,500,000 8,750,000
Total Pendapatan 3,750,000 5,750,000 10,000,000 10,000,000 12,500,000 15,000,000
Biaya Operasional
Harga Pokok Penjualan
1. Hiasan Cermin 615,000 984,000 1,845,000 1,845,000 2,460,000 3,075,000
2. Hiasan Lampu 870,000 1,305,000 2,175,000 2,175,000 2,610,000 3,045,000
Total Biaya Operasional 1,485,000 2,289,000 4,020,000 4,020,000 5,070,000 6,120,000
Laba Kotor 2,265,000 3,461,000 5,980,000 5,980,000 7,430,000 8,880,000
Biaya Kreativitas 100,000 100,000 100,000 100,000 100,000 100,000
Laba Bersih (Earning After
Tax) 2,165,000 3,361,000 5,880,000 5,880,000 7,330,000 8,780,000

Berdasarkan tabel 2.2 rencana pertumbuhan pendapatan Shell Creativity dari bulan
Oktober 2019-Maret 2020 mengalami peningkatan rata-rata 19,97 %

8
2.6.2. Efektifitas dan Efisiensi Biaya Operasional
Berdasarkan tabel 2.2 terjadi kenaikan biaya oprasional karena adanya kenaikan jumlah
unit penjualan produk Shell Creativity.

2.6.3. Pertumbahan Kemampuan Menghasilkan Laba Bisnis dan Kelayakan Usaha


Berdasarkan tabel 2.2, terjadi kenaikan pertambahan laba bersih Shell Creativity dari
bulan Okrober 2019 – Maret 2020 mengalami peningkatan rata-rata 18,18 %.

2.7. Manajemen Bisnis


Manajemen bisnis sangat diperlukan dalam mewujudkan tujuan bisnis yang diharapkan proses
pengaturan dilakukan agar bisnis dapat berjalan sebagaimana mestinya. Maka diterapkan
pembagian tugas sesuai agar usaha bisnis dapat berjalan dengan baik.

2.7.1. Struktur Organisasi dan Job Description

Gambar 2.1 Struktur Organisasi


Shell Creativity

Manager

Manager Manager Manager


Produksi Marketing Keuangan

1. Manager : Merencanakan, mengelola, dan menganalisis segala aktivitas


fungsional bisnis seperti operasional, sumber daya manusia, keuangan, dan
pemasaran serta mengelola, dan mengeksekusi perencanaan strategi bisnis

2. Manager Produksi : Mengawasi dan merencanakan produksi produk Shell


Creativity agar sesuai dengan spesifikasi dan standar mutu yang telah ditentukan.
Mengawasi dan mengevaluasi kegiatan produksi untuk mendeteksi kekurangan dan
penyimpanan bahan baku (kulit kerang) sehingga dapat dilakukan perbaikan.

3. Manager Marketing : Merencanakan strategi pemasaran yang baik yaitu mencakup


jenis produk, harga, distribusi, dan promosi. Melakukan analisis penjualan dan
membuat laporan penjualan yang akan dilaporkan kepada Manager. Melakukan
analisa terhadap potensi pasar yang ada dan mencari feedback dari konsumen
terhadap produk Shell Creativity.

9
4. Manager Keuangan : Merencanakan strategi keuangan Shell Creativity secara tepat.
Mengatur dan mengarahkan pencatatan rugi laba. Mengelola dana dalam bisnis.
Mengevaluasi serta menganalisa implementasi sistem keuangan untuk memberi
masukan pada strategi bisnis Shell Creativity.

Semua anggota Shell Creativity bekerjasama dalam menjalankan tugasnya untuk


mencapai target penjualan dan juga menjaga nama baik dari Shell Creativity.
Kepuasan anggota Shell Creativity terjadi jika penjualan tercapai.

2.6.2. Rencana Pengembangan Bisnis

Tabel 2.4
Rencana Pengembangan Bisnis Shell Creativity Oktober 2019 – Maret 2020
2019
Jenis Produk
Bulan Total
Hiasan Hiasan
Cermin Lampu
Oktober 2019 5 10 15
November 2019 8 15 23
Desember 2019 15 25 40
Januari 2020 15 25 40
Februari 2020 20 30 50
Maret 2020 25 35 60
Total 88 140 228

Berdasarkan tabel 2.4, terlihat bahwa jumlah kenaikan rencana penjualan meningkat setiap
bulannya dari bulan Oktober 2019 – Maret 2020, terjadi kenaikan unit penjualan rata-rata sebesar
27.2%.

10
BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

3.1.Laporan Laba/Rugi dan Cash Flow


Laporan keuangan Laba/rugi dan Shell Creativity yang sudah berjalan

Tabel 3.1
Laporan Laba/Rugi
Oktober 2019 – Maret 2020
Oktober November Desember Januari Februari Maret
2019 2019 2019 2020 2020 2020
Pendapatan Hasil Penjualan
1. Hiasan Cermin 1,250,000 2,000,000 3,750,000 3,750,000 5,000,000 6,250,000
2. Hiasan Lampu 2,500,000 3,750,000 6,250,000 6,250,000 7,500,000 8,750,000
Total Pendapatan 3,750,000 5,750,000 10,000,000 10,000,000 12,500,000 15,000,000
Biaya Operasional
Harga Pokok Penjualan
1. Hiasan Cermin 615,000 984,000 1,845,000 1,845,000 2,460,000 3,075,000
2. Hiasan Lampu 870,000 1,305,000 2,175,000 2,175,000 2,610,000 3,045,000
Total Biaya Operasional 1,485,000 2,289,000 4,020,000 4,020,000 5,070,000 6,120,000
Laba Kotor 2,265,000 3,461,000 5,980,000 5,980,000 7,430,000 8,880,000
Biaya Kreativitas 100,000 100,000 100,000 100,000 100,000 100,000
Laba Bersih (Earning After
Tax) 2,165,000 3,361,000 5,880,000 5,880,000 7,330,000 8,780,000

Berdasarkan table 3.1. Terjadi kenaikan laba bersih ( Earning After Tax ) Rata-rata sebesar
20,96%.

11
Tabel 3.2
Laporan Cash Flow
Oktober 2019 – Maret 2020
Oktober November Desember Januari Februari Maret
2019 2019 2019 2020 2020 2020
Pendapatan Hasil Penjualan
1. Hiasan Cermin 1,250,000 2,000,000 3,750,000 3,750,000 5,000,000 6,250,000
2. Hiasan Lampu 2,500,000 3,750,000 6,250,000 6,250,000 7,500,000 8,750,000
Total Pendapatan 3,750,000 5,750,000 10,000,000 10,000,000 12,500,000 15,000,000
Biaya Operasional
Harga Pokok Penjualan
1. Hiasan Cermin 615,000 984,000 1,845,000 1,845,000 2,460,000 3,075,000
2. Hiasan Lampu 870,000 1,305,000 2,175,000 2,175,000 2,610,000 3,045,000
Total Biaya Operasional 1,485,000 2,289,000 4,020,000 4,020,000 5,070,000 6,120,000
Laba Kotor 2,265,000 3,461,000 5,980,000 5,980,000 7,430,000 8,880,000
Biaya Kreativitas 100,000 100,000 100,000 100,000 100,000 100,000
Laba Bersih (Earning After
Tax) 2,165,000 3,361,000 5,880,000 5,880,000 7,330,000 8,780,000
Depresiasi 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000
Cash Flow 2,115,000 3,311,000 5,830,000 5,830,000 7,280,000 8,730,000

12
DAFTAR PUSTAKA

Pristiwati, E. (2009). PENGOLAHAN KULIT KERANG UNTUK BAHAN BAKU


KERAJINAN. Kementerian Perindustrian.

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Lampiran Biodata

1. Biodata Ketua dan Anggota

a. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Viskia Makrist

2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Program Studi Pendidikan Kimia

4. NIM 1816150023

5. Tempat dan Tanggal Lahir Bengkayang, 30 September 2000.

6. Email viskiamakrist12@gmail.com

7. Nomor Telp/HP 085752158216

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Dengan demikian
biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-K.

Jakarta, 15 Desember 2019


Ketua/Anggota Tim

Viskia Makrist

13
b. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Isyanti


.
2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Program Studi Pendidikan kimia

4. NIM 1816150018

5. Tempat dan Tanggal Lahir Malo jelayan 21 juli 1999

6. Email isyantiya@gmail.com

7. Nomor Telp/HP 0812-5799-5601

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Dengan demikian
biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-K.

Jakarta, 15 Desember 2019


Ketua/Anggota Tim

Isyanti

14
c. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Zebedius Obet

2. Jenis Kelamin Laki

3. Program Studi Pendidikan Kimia

4. NIM 1816150011

5. Tempat dan Tanggal Lahir Kerasik, 17 Mei 1999

6. Email Obetsaputra42@gmail.com

7. Nomor Telp/HP 081413034349

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Dengan demikian
biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-K.

Jakarta,15 Desember 2019


Ketua/Anggota Tim

Zebedius Obet

15
d. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Mona Kristina

2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Program Studi Pendidikan Kimia

4. NIM 1816150022

5. Tempat dan Tanggal Lahir Rasau, 29 Mei 2000

6. Email kristinamona@gmail.com

7. Nomor Telp/HP 085787191925

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Dengan demikian
biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-K.

Jakarta,15 Desember 2019


Ketua/Anggota Tim

Mona Kristina

16
2. Biodata Dosen Pemabimbing
a. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) St Fatimah Azzahra, M.Pd
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Kimia
4 NIP/NIDN 151216/0303118702
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bima, 03 November 1987
6 Alamat E-mail
7 Nomor Telepon/HP 081312229131

b. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Institusi Universitas Islam Universitas Pendidikan
Negeri Jakarta Indonesia
Jurusan/Prodi Pendidikan Kimia Pendidikan Kimia
Tahun Masuk-Lulus 2010 2014

c. Rekam Jejak Tri Dharma PT


Pendidikan/Pengajaran
No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1 Biokimia 1 Wajib 2
2 Analisa Instrumen Wajib 2
3 Profesi Kependidikan Wajib 3

Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang Tahun
Dana
1 Perbedaan Peningkatan Keterampilan Dana Sendiri 2017
Berfikir Kritis Siswa Pada Materi
Termokimia Melalui Pembelajaran Group
dan Individual Problem Solving
2 Peningkatkan kemampuan Berfikir Kritis Dana Sendiri 2019
Siswa SMA Kelas X pada Materi Reaksi
Oksidasi dan Reduksi Melalui Penerapan
Metode Talking Stick
3 Penerapan Model Pembelajaran Dana Sendiri 2019
Kooperatif Tipe Number Heads Together
(NHT) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar
Kimia Siswa Kelas X SMA Darussalam
Kota Tanggerang Selatan Pada Materi.

17
Pengabdian Kepada Masyarakat
No Judul Pengabdian kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun
1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Dengan demikian
biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan PKM-K.

Jakarta, 15 Desember 2019


Dosen Pembimbing

St Fatimah Azzahra, M.Pd

18
2. Lampiran Justifikasi Anggaran Shell Creativity

Biaya Operasional

Kuantitas Harga Satuan Jumlah


Komponen
(Unit) (Rp) (Rp)
Hiasan Cermin
Cermin 1 55.000 55.000
Kulit Kerang Hijau 4 5.000 20.000
Mutiara 15 200 3.000
Lem Tembak 5 2.000 10.000
Triplek (60 Cm X 40
1 15.000 15.000
cm)
Pilox Clean 1 20.000 20.000
Total 123.000
Hiasan Lampu
Kulit Kerang Darah 4 10.000 40.000
Stoples 1 15.000 15.000
Kertas Minyak 1 2.000 2.000
Lem Tembak 5 2.000 10.000
Pilox Clean 1 20.000 20.000
Total 87.000
Sub Total 210.000

19

Anda mungkin juga menyukai