1

MAKALAH
“LAPORAN WAWANCARA
DENGAN POLISI”

Di Susun Oleh :
IVONE LUTHFIYAH

Kelas :
XII MIPA 2

Guru pembimbing :

Restu Sanubari, S.pd.

Sman 7 depok -The address- lewuinanggung

 2

DAFTAR ISI
cover................................................................................................1
Daftar isi .........................................................................................2
Kata Pengantar.................................................................................3
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar belakang.........................................................4
1.2Tujuan wawancara....................................................4
1.3Topik wawancara…..................................................4

Bab II KAJIAN TEORI

2.1 Pengertian HAM & pelanggaran ham..................5
2.2 faktor-faktor pelanggaran ham.............................5-6
2.3 Upaya penanganan kasus ham…………………..7

Bab III PEMBAHASAN HASIL WAWANCARA

3.1 waktu & tempat wawancara…………………………8
3.2 Narasumber…..….......................................................8
3.3 Pewawancara ………...................................................8
3.4 Transkrip Wawancara………………………………..8-9

Bab IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan.................................................................10
4.2 Saran...........................................................................10
4.3 Daftar pusaka..............................................................10
 3

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah swt, yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan Laporan tentang
wawancara dengan polisi ini tepat pada waktu.
Ada pun tujuan dari penulisan Laporan ini adalah untuk memenuhi
tugas dari bapak Restu Sanubari, S.pd pada mapel ppkn. Yang
demikian telah dibuat Laporan yang mungkin dapat memberi
wawasan pada pembaca nya.
Saya juga mengucapkan Terima kasih kepada semua pihak yang
membagikan sebagian pengetahuannya , saya menyadari Laporan
yang saya tulis masih Jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik
dan saran akan saya tampung demi kesempurnaan Laporan ini.

Sukatani,16 februari 2020

Penulis
 4

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring berkembangnya zaman, makin rentan pula keretakan HAM yang mana
merupakan hak yang dimiliki oleh setiap individu, beberapa diantara nya
bahkan terjadi pelanggaran yang menghasilkan sebuah kasus, tak pernah kita
bisa hindari bahwa setiap manusia mempunyai peranan nya masing-masing
dalam hidup ini, terutama dalam berbangsa dan bernegara.

1.2 Tujuan

Di buat nya laporan ini untuk kita kaji dan ketahui bersama bagaimana
tindakan tindakan yang termasuk pelanggaran ham ataupun bagaimana
cara menangani dari kasus-kasus yang pernah terjadi sebelumnya.

1.3 Topik wawancara

-Kasus Pelanggaran Hak & Pengingkaran kewajiban warga negara

-kasus yang pernah ditangani
 5

BAB II
KAJIAN TEORI

2.1 Pengertian Ham & Pelanggaran Ham

Ham adalah :
hak yang melekat pada diri setiap pribadi manusia sebagai anugrah
Tuhan YME.
Pelanggaran Ham :
Pasal 1 angka 6 no 39 tahun 1999 : setiap perbuatan seseorang atau
kelompok orang termasuk apparat negara , baik disengaja maupun
tidak disengaja ataupun kelalaian yang secara hukum melawan
,mengurangi, menghalangi, membatasi dan mencabut HAM
seseorang atau kelompok orang yang dijamin undang-undang ini
dan tidakbisamendapat atau dikhawatirkan tidak
akanbisamemperoleh penyelesaian hukum secaraadil dan benar
berdasarkan mekanisme hukum yang berlaku .

2.2 faktor-faktor pelanggaran ham

Faktor Internal :

1. Keadaan Pelaku dalam keadaan kurang waras,gila,tertekan saat melakukan

psikologis para pelanggaran HAM
pelaku
2. Sifat egois Pelaku hanya memikirkan perasaannya sendiri, tanpa memikirkan
perasaan orang lain terutama orang yang ia langgar hak asasinya
3. Tidak toleransi Pelaku tidak memberikan toleransi atau keringanan terhadap suatu
pada orang lain masalah, maupun itu masalah besar atau kecil. Atau bersifat berlebihan
4. Tingkat Pelaku tidak tau dan tidak mengerti tentang adanya HAM
kesadaran pelaku
pelanggaran HAM
5. Tidak memiliki Pelaku seenaknya melakukan pelanggaran HAM, tanpa memikirkan
rasa empati dan rasa rasa kemanusiaan
kemanusiaan
6. Adanya Pelaku merasa bebas karna dia tau dia punya hak sebagai manusia,
pandangan HAM sehingga ia mementingkan dirinya sendiri tanpa memikirkan orang lain
bersifat dan kepentingan umum
individualistik
7. Sifat individualis Pelaku tidak ingin bersosalisasi dengan masyarakat
8. Adanya dendam Pelaku memiliki dendam terhadap orang lain yang menyebabkan si
pelaku melakukan pelanggaran HAM
9. Adanya Pelaku sering mendapat perlakuan diskriminasi dari orang terdekatnya seperti,

diskriminasi dari orang tua, kakak dan teman sekolah
orang yang ada
dalam
Factor eksternal
Faktor
1. Perangkat hukum yang tidak tegas
dan tidak jelas sehingga
menimbulkan ketidakpastian hukum
2.Struktur sosial dan politik yang
memungkinkan terjadinya
pelanggaran hukum dan HAM
3. Kesenjangan ekonomi
4. Teknologi yang digunakan secara
salah
5. Belum meratanya pemahaman
tentang HAM
6. Adanya pihak yang membantu dan
mempermudah pelanggaran HAM
7. Kurang berfungsinya lembaga-
lembaga penegak hukum
6
Penjelasan
Perangkat hukum seperti polisi, yang
tidak tegas sehingga mudah
terjadinya pelanggaran HAM
Kesenjangan sosial memberikan
dampak negatif, terlebih memberikan
dorongan untuk melakukan
pelanggaran HAM
Adanya penyalahgunaaan teknologi,
umumnya teknologi informasi
Tidak adanya penjelasan atas
pelanggaran HAM kepada setiap
lapisan masyarakat, dan dari setiap
umur
Adanya orang atau pihak yang
membuat pelanggaran HAM itu
menjadi mudah dilakukan
Ketidak tegasan penegak hukum
seperti polisi, hakim, jaksa dalam
menangani pelanggaran HAM.
Umumnya ini dilakukan dengan cara
menyuap
 7

2.3 Upaya penanganan Kasus Ham

1.Supremasi hukum dan demokrasi harus ditegakan

2. meningkatkan kualitas pelayanan public
3. meningkatkan penyebar luasan prinsip prinsip HAM kepada
masyarakat
 8

BAB III
PEMBAHASAN HASIL WAWANCARA

3.1 Waktu & tempat wawancara

Waktu : 1 agustus 2019
tempat : pos polisi perempatan jln djuanda depok

3.2 Narasumber
Bapak Andi, polisi lalu lintas di perempatan jalan Djuanda
3.3 Pewawancara
Khairul Bintang Renaldi siswa sman 7 depok , sekaligus perwakilan
kelompok yang berbincang bersama bapak Andi.
3.4 Transkip Wawancara
Bintang : “Assalamullaikum, selamat sore pak, maaf kami
mengganggu waktu bertugasnya, perkenalkan kami siswa
dari sman 7 depok.”
Bpk Andi : “wallaikumsallam, sore juga.. silahkan ada yang bisa saya
bantu..?”
 9

Bintang : “kami punya beberapa pertanyaan , untuk pertanyaan

pertama yakni , selama bapak bertugas adakah kendala
yang sangat berat dalam menangani lalu lintas?”
Bpk Andi : “tentu saja ada yang paling parah itu ada seseorang
Menendang aparat kepolisian, dan ini bukan hal baik.”
Bintang : “selain itu pak , apa ada lagi kasus yang sekiranya dapat
diceritakan pada kami?”
Bpk Andi : “ya seperti biasanya, seperti tidak menggunakan helm,
melanggar lampu mrah yang dapat mengakibatkan kecelakaan, saya
rasa itu pengalaman yang saya dapat selama bertugas.”
Bintang : “menurut bapak , bagaimana cara mengatasi kasus-kasus
tersebut?”
Bpk Andi : “Tentunya dengan mengambil tindakan tegas contohnya
menilang, menyelenggarakan sidang, dan pastinya memberikan
pengetahuan sosialisasi kepada masyarakat tentang adanya peraturam-
peraturan yang harus ditaati demi kepentingan bersama.”
Bintang : “baik pak, kami sudah mendapatkan informasi yang kami
perlukan, terima kasih banyak untuk waktunya.”
Bpk Andi : “sama-sama, hati-hati di jalan ya.”
 10

BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan :

Narasumber yakni bapak andi telah banyak menangani kasus-

kasus yang terjadi di jalan raya, dan tentunya pelanggaran
dilakukan oleh masyarakat kita masih banyak, maka kita
sebagai pelajar sudah sepatutnya menerima aturan yang telah
dibuat dan selalu melihat sisi positif dari apa yang demikian
itu.

4.2 Saran :

Seharusnya kita sebagai warga Negara yang baik harus

menaati peraturan yang telah ditetapkan untuk kepentingan
bersama, dan untuk kepentingan kita juga, lebih waspada dan
peduli pada manusia lainnya.

4.3Daftar pustaka :
https://coretan-berkelas.blogspot.com/2014/10/upaya-penanganan-kasus-pelanggaran-hak.html
https://id.search.yahoo.com/yhs/search?hspart=iba&hsimp=yhs-
1&type=76ds_7205_CHW_ID_tid1yic1inf2&p=contoh%20laporan%20wawancara&param1=&para
m2=eyJ1YSI6Ik1vemlsbGFcLzUuMCAoV2luZG93cyBOVCA2LjEpIEFwcGxlV2ViS2l0XC81Mzcu
MzYgKEtIVE1MLCBsaWtlIEdlY2tvKSBDaHJvbWVcLzc5LjAuMzk0NS4xMzAgU2FmYXJpXC8
1MzcuMzYiLCJpcCI6IjExNi4yMDYuOC41NyIsImdlbyI6ImlkIn0%3D&param3=eyJ2ZXJ0aWNhb
CI6InNlYXJjaCIsInlpZCI6Ijc2ZHMiLCJjdGFnIjoiNzIwNV8wMTQ1MjgwNjhfdGlkMXlpYzFpbm
YyX2xwMzRfd2l0MTUyNDk4MzYyMCIsImRvbWFpbiI6InNlYXJjaC5teXRvcGFwcHouY29tIiwic
XVlcnkiOiJjb250b2ggbGFwb3JhbiB3YXdhbmNhcmEifQ%3D%3D&param4=eyJjIjoxMiwicSI6Zm
Fsc2V9