KEMOTERAPI
14 November 2019
Oleh :
Mengetahui,
Disusun Oleh :
PENYULUHAN : KELOMPOK 5
A. TUJUAN
1. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU)
Setelah dilakukan penyuluhan ini, diharapkan agar keluarga dan penderita
memahami tindakan kemoterapi yang dijalani sehingga lebih kooperatif dalam
pengobatan.
2. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)
Setelah dilakukan penyuluhan ini, peserta penyuluhan dapat :
a. Menjelaskan pengertian kemoterapi.
b. Menyebutkan jenis kemoterapi.
c. Menyebutkan bentuk-bentuk sediaan kemoterapi.
d. Menyebutkan manfaat kemoterapi.
e. Menyebutkan syarat-syarat agar seseorang bisa mendapatkan kemoterapi.
f. Menyebutkan efek samig dari tindakan kemoterapi.
g. Menjelaskan perawatan dampak dari tindakan kemoterapi.
B. POKOK BAHASAN
PERAWATAN PADA PASIEN KEMOTERAPI
Kemoterapi adalah pengobatan kanker dengan menggunakan obat anti kanker
sebagai upaya untuk membunuh sel-sel kanker dengan menganggu fungsi dan
pertumbuhan sel tersebut. Tujuan pemberian Kemoterapi adalah untuk pengobatan,
mengurangi massa kanker selain dengan pembedahan atau radiasi. Meningkatkan
kelangsungan hidup dan memperbaiki kualitas hidup dan mengurangi komplikasi akibat
penyebaran sel kanker. Cara kerja kemoterapi adalah untuk menghambat pertumbuhan
dan penyebaran sel kanker. Kemoterapi dapat menimbulkan gejala efek samping berbeda
meskipun dengan dosis dan obat yang sama, efek samping di pengaruhi oleh
karakteristik obat, pemberian/kumulatif, dan berbeda pada setiap pasien, kemudian efek
samping mancakup fisik dan psikologis.
Efek samping obat kemoterapi diantaranya nafsu makan menurun. Sementara
kebutuhan akan zat gizi meningkat , seperti kebutuhan Energi, Protein, vitamin dan
mineral. Pada pasien kemoterapi terjadi perubahan pada indera pengecap. Hindari
makanan yang pahit dan makan makanan berprotein (susu, ikan dan ayam dll).
Efek samping obat kemoterapi yang lain adalah Stomatitis dan Esofagitis
perawatannya adalah melakukan pemeriksaan gigi 14 hari sebelum kemoterapi pertama,
gosok gigi 30 menit setelah makan dan sebelum tidur. Gunakan sikat gigi yang lembut,
gunakan air hangat untuk kumuran pertama kemudian bilas dengan air dingin. Pakailah
pasta gigi berfluoride atau yang mengandung baking soda, jaga bibir tidak kering dan
minum air 3 liter per hari, kecuali ada kontra indikasi. Hindari rokok dan alkohol,
makanan yang terlalu panas atau terlalu dingin, terlalu banyak mengandung zat kimia
dan kontrol gigi setelah selesai semua sesi kemoterapi.
Efek samping obat kemoterapi Sulit Buang Air Besar (Konstipasi), Sediakan
waktu untuk Buang Air Besar secara teratur, Minum jus buah atau makan buah secara
teratur dan minum air hangat, Minum air 3 liter perhari kecuali merupakan kontra-
indikasi, usahakan agar makanan yang di konsumsi mengandung serat dan tingkatkan
aktifitas fisik.
Untuk efek samping Obat kemoterapi bila terjadi Diare, Hindari makanan yang
mengiritasi lambung dan makanan yang mengandung tinggi serat karena dapat
memperberat diare seperti : biji- bijian coklat, buah segar atau yang di keringkan, jus
buah, sayur mentah, makanan ysng mengandung gas, makanan dan minuman yang
mengandung kafein. Makanan dalam bentuk dengan porsi kecil tapi sering, hindari
makanan yang terlalu panas atau dingin, hindari susu atau produk susu selama diare.
Gunakan Shampoo bubuk atau yang lembut, diikuti dengan penggunaan minyak
rambut atau kondisioner setiap 3-5 hari, minimalkan penggunaan hair dryer jika memang
di perlukan gunakan dengan panas rendah, Hentikan penggunaan mesin dengan listrik
seperti alat pelurus rambut selain itu hentikan pula penggunaan roll rambut bandana yang
menekan rambut, Hair spray, semir rambut karena akan menyebabkan kerapuhan rambut,
Hindari menggosok rambut dan menyisir rambut terlalu keras, Hindari memanipulasi
rambut yang berlebihaan seperti mengikat ekor kuda, gunakan bantal yang lembut,
gunakan penutup kepala (jilbab, topi, wig jika perlu).
Bila terjadi Mual dan muntah, untuk mencegah atau meminimalkan mual dan
muntah. Makan dengan porsi sedikit tapi sering, minum segelas jus apel atau teh untuk
menekan mual, hindari makan yang terlalu manis berlemak atau pedas, hindari makan
dan minum 1-2 jam sebelum dan setelah kemoterapi, gunakan teknik distraksi
(mendengarkan musik, Radio, menonton televisi, gunakan untuk tidur saat terasa mual
dan bila terjadi Efek psikologi seperti stress, harga diri rendah, marah, depresi, malu,
support keluarga dan lingkungan, berpikir positive, temui psikologi jika gejala psikologi
memburuk.
Makanlah makanan yang tinggi kalori tinggi protein, banyak minum air putih.
Hindari buang air besar yang keras, gunakan sikat gigi yang lunak, hindari terjadinya
luka, istirahat cukup minimal 3 hari setelah di rawat. Bila muntah berlebihan dan tidak
bisa makan bawa ke Ruma Sakit terdekat (IGD), bila demam segera hubungi dokter, bila
mendapat obat kemoterapi tablet harus di makan secara teratur tidak boleh terputus-
putus. Jika menggunakan obat alternative hubungi/beritahu dokter, patuhi program
(jadwal) kemoterapi. Pasien kanker yang menjalani kemoterapi dan orang yang tinggal
bersamanya perlu berhati-hati 48 jam pertama setelah kemoterapi, karena cairan tubuh
orang yang mendapat kemoterapi masih mengandung obat kemoterapi. Obat kemoterapi
punya efek menimbulkan kanker bagi penderitannya, juga orang di sekitarnya yang
kontak dengan muntah, urine, keringer dan fases. Bila BAQB dan BAK harus di kloset
dan langsung disiram dengan air yang banyak. Bila muntah masukkan ke dalam kantong
plastik, diikat rapat lalu dibuang.
C. SUB POKOK BAHASAN
1. Mampu menjelaskan pengertian dari Kemoterapi
2. Menjelaskan jenis kemoterapi
3. Menjelaskan bentuk-bentuk kemoterapi
4. Menjelaskan syarat-syarat agar seseorang biasa mendapatkan kemoterapi
5. Menjelaskan efek samping dari tindakan kemoterapi
6. Menjelaskan perawatan dampak dari tindakan kemoterapi
D. KEGIATAN PENYULUHAN
E. PENGATURAN TEMPAT
PPT
Penyaji Moderator
Fasilitator
Peserta
b) Jenis Kemoterapi
Kemoterapi radiasi
Kemoterapi adjuvant adalah kemoterapi yang biasanya diberikan sesudah
pengobatan yang lain seperti pembedahan atau radiasi.
Kemoterapi neoadjuvant adalah kemoterapi yang biasanya diberikan sebelum
pembedahan atau terapi radiasi yang disebut kemoterapi awal.
Kemoterapi paliatif adalah merupakan jenis kemoterapi yang diberikan pada
pasien yang mengalami kanker dengan stadium lanjut. Tujuan dari kemoterapi
paliatif adalah meringankan gejala yang ditimbulkan sel kanker, menghambat
perkembangan sel kanker dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
c) Bentuk Sediaan
Dalam bentuk tablet atau kapsul yang harus diminum beberapa kali sehari.
Keuntungan kemoterapi oral semacam ini adalah: bisa dilakukan di rumah.
Dalam bentuk suntikan atau injeksi. Bisa dilakukan di ruang praktek dokter,
rumah sakit, klinik, bahkan di rumah.
Dalam bentuk infus. Dilakukan di rumah sakit, klinik, atau di rumah (oleh
paramedis yang terlatih).
d) Manfaat Kemoterapi
1. Pengobatan
2. Evaluasi terapi
Brunner & Suddarth, 2002, Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah, edisi 8 volume 2,
EGC, Jakarta.
Tramer MR, Carroll D, Campbell FA, Reynolds DJ, Moore RA, McQuay HJ.
Cannabinoids for control of chemotherapy induced nausea and vomiting:
quantitative systematic review. BMJ 2001;323:16-21.