Apa itu Halusinasi

Halusinasi adalah satu gejala gangguan jiwa dimana seseorang mengalami perubahan dalam
merasakan Rangsangan Palsu. Seseorang akan merasakan sesuatu objek benda nyata

Apa penyebabnya

1. Terjadi masalah saat perkembangan seseorang

2. Terkucilkan oleh masyarakat
3. Stress yang berlebihan
4. Hubungan dengan orang lain yang tidak harmonis
5. Keturunan atau genetic terlalu lama tidak berbicara dengan orang lain
6. Mengurung diri atau tiak mau bertemu dengan orang lain

Tanda & Gejala

1. Berbicara sendiri
2. Pembicaraan kacau, kadang tidak masuk akal
3. Tertawa sendiri tanpa sebab
4. Ketakutan
5. Ekspresi wajah tenang
6. Tidak mau mengurus diri
7. Sikap curiga dan bermusuhan
8. Menarik diri dan menghindari orang lain

Apa sih jenis-jenis Halusinasi

1. Halusinasi Pendengaran
- Mendengar suara-suara bisikan
- Mendengar suara yang bercakap-cakap
- Mendengar suara menyuruh melakukan sesuatu yang berbahaya
2. Halusinasi Penglihatan
- Melihat bayangan- bayangan putih/hitam seperti Hantu
3. Halusinasi Penciuman
- Kadang-kadang bau itu menyenangkan
4. Halusinasi Pengecapan
- Merasakan rasa seperti darah, urin atau feses
5. Halusinasi Perabaan
- Mengatakan ada serangan dipermukaan kulit, merasakan seperti tersengat listrik
 Bagaimana Cara Menghentikan Halusinasi

a. Ajarkan pada klien untuk tidak mengikuti perintah halusinasi

Contoh : “saya tidak mau mendengar kamu”
b. Ajarkan klien untuk meminta tolong pada orang lain untuk menghentikan
halusinasi
Contoh : “apakah kamu (orang lain) mendengar apa yang saya dengar?”
c. Meminta orang lain untuk menyapa klien berbicara sendiri

Apa yang harus dilakukan keluarga ???

a. Jangan membiarkan pasien sendiri

b. Anjurkan klien untuk terlibat dalam kegiatan rumah (buat jadwal)
c. Bantu klien untuk berlatih cara menghentikan halusinasi
d. Motivasi keluarga untuk mengawasiklien agar mau minum obat
e. Jika pasien terlihat berbicara atau tertawa sendiri maka segera di sapa atau di
ajak bicara
f. Motivasi keluarga untuk mengontrol halusinasinya
g. Beri pujian positif pada klien jika mampu melakukan apa yang di anjurkan

Manfaat keluarga dalam mengontrol halusinasinya

1. Hubungan dengan pasien dan orang lain harmonis

2. Menambah rasa penerimaan keluarga terhadap pasien
3. Mempercepat penyembuhan pasien