Anda di halaman 1dari 74

SILABUS MATA PELAJARAN

SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH


(SD/MI)

MATA PELAJARAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI

Nama Guru : IZAL MUSLIM, S.PdI


NUPTK : 9433756659200032

Tempat Tugas : SD Negeri 009 Bengkong

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


JAKARTA, 2016

1
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI i

I. PENDAHULUAN 1
A. Rasional 1
B. Kompetensi Setelah Mempelajari Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti di Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah 3
C. Kompetensi Setelah Mempelajari Pendidikan Agama Islam
dan Budi Pekerti di Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah 3
D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah 4
E. Pembelajaran dan Penilaian 7
F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi
Lingkungan dan Peserta Didik 9

II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN


10
PEMBELAJARAN
A. Kelas I 10
B. Kelas II 20
C. Kelas III 28
D. Kelas IV 35
E. Kelas V 45
F. Kelas VI 53

i
I. PENDAHULUAN

A. Rasional

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti merupakan pendidikan yang


secara mendasar menumbuhkembangkan akhlakpeserta didik melalui
pembiasaan dan pengamalan ajaran Islam secara menyeluruh
(kaffah).Oleh karena itu, Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
sebagai suatu mata pelajaran diberikan pada jenjang SD/MI,
SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK, baik yang bersifat kokurikuler
maupun ekstrakurikuler.

Kompetensi, materi, dan pembelajaran Pendidikan Agama dan Budi


Pekerti dikembangkan melalui pertimbangan kepentingan hidup
bersama secara damai dan harmonis (to live together in peace and
harmony). Pembelajaran dilaksanakan berbasis aktivitas pada kegiatan
intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler. Penumbuhan dan
pengembangan sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran,
pembiasaan, keteladanan, dan pembudayaan untuk mengembangkan
karakter peserta didik lebih lanjut. Sekolah sebagai taman yang
menyenangkan untuk tumbuh berkembangnya pengetahuan,
keterampilan, dan sikap siswa yang menempatkan pengetahuan
sebagai perilaku (behavior), tidak hanya berupa hafalan atau verbal.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti berlandaskan pada aqidah


Islam yang berisi tentang keesaan Allah Swt. sebagai sumber utama
nilai-nilai kehidupan bagi manusia dan alam semesta. Sumber lainnya
adalah akhlak yang merupakan manifestasi dari aqidah, yang sekaligus
merupakan landasan pengembangan nilai-nilai karakter bangsa
Indonesia. Dengan demikian, Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
merupakan pendidikan yang ditujukan untuk dapat menserasikan,
menselaraskan dan menyeimbangkan antara iman, Islam, dan ihsan
yang diwujudkan dalam:
1. Membentuk manusia Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada
Allah Swt. serta berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur
(Hubungan manusia dengan Allah Swt.)
2. Menghargai, menghormati dan mengembangkan potensi diri yang
berlandaskan pada nilai-nilai keimanan dan ketakwaan (Hubungan
manusia dengan diri sendiri).
3. Menjaga kedamaian dan kerukunan hubungan inter dan antar umat
beragama serta menumbuhkembangkan akhlak mulia dan budi
pekerti luhur (Hubungan manusia dengan sesama).
4. Penyesuaian mental keislaman terhadap lingkungan fisik dan social
(Hubungan manusia dengan lingkungan alam).

Berdasarkan pada prinsip di atas, Pendidikan Agama Islam dan Budi


Pekerti dikembangkan dengan memperhatikan nilai-nilai Islam
rahmatan lilalamin yang mengedepankan prinsip-prinsip Islam yang
humanis, toleran, demokratis, dan multikultural.

1
Humanisme

PAI
& Toleransi
Multikultural
BP

Demokrasi

Islam yang humanis berarti memandang kesatuan manusia sebagai


mahluk ciptaan Allah, memiliki asal-usul yang sama, menghidupkan
rasa perikemanusiaan, dan mencita-citakan pergaulan hidup yang
lebih baik. Nilai-nilai Islam humanis yang dapat diimplementasikan
dalam kehidupan sehari-hari bagi peserta didik SD/MI diantaranya
adalah: kasih sayang, peduli sesama, kerja sama, hormat dan patuh
kepada orangtua dan guru, berkata baik, sopan dan santun, ikhlas,
hidup tertib, dan hidup sederhana.

Islam yang toleran mengandung arti bersikap menghargai pendapat,


pandangan, kepercayaan, atau kebiasaan yang berbeda dengan
pendirian seseorang, juga tidak memaksa, tetap berlaku baik, lemah
lembut, dan saling memaafkan.Nilai-nilai Islam toleran yang dapat
diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari bagi peserta didik
SD/MI di antaranya adalah: sifat pemaaf, saling menghargai, saling
mengingatkan, dan berbaik sangka.

Demokratis berarti yang mengutamakan persamaan hak dan kewajiban


serta perlakuan yang sama bagi sesama dengan mengutamakan
kebebasan berekspresi, berkumpul,dan mengemukakan pendapat
sesuai dengan norma dan hukum yang berlaku.Nilai-nilai Islam
demokratis yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-
hari bagi peserta didik SD/MI di antaranya adalah: teguh pendirian,
disiplin, tanggung jawab, dan berbaik sangka.

Multikultural berarti bersikap mengakui, akomodatif, dan menghormati


perbedaan dan keragamaan budaya, untuk mencari dan memudahkan
hubungan sosial, serta gotong royong demi mencapai kebaikan
bersama. Nilai-nilai multikultural dalam Islam yang dapat

2
diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari bagi peserta didik
SD/MI di antaranya adalah: kerja sama, tolong-menolong,
mengendalikan diri, waspada, berbaik sangka, dan hidup rukun

Silabus ini disusun dengan format dan penyajian/penulisan yang


sederhana sehingga mudah dipahami dan dilaksanakan oleh guru.
Penyederhanaan format dimaksudkan agar penyajiannya lebih efisien,
tidak terlalu banyak halaman namun lingkup dan substansinya tidak
berkurang, serta tetap mempertimbangkan tata urutan (sequence)
materi dan kompetensinya. Penyusunan silabus ini dilakukan dengan
prinsip keselarasan antara ide, desain, dan pelaksanaan kurikulum;
mudah diajarkan oleh guru (teachable); mudah dipelajari oleh peserta
didik (learnable); terukur pencapainnya (measurable), dan bermakna
untuk dipelajari (worth to learn) sebagai bekal untuk kehidupan dan
kelanjutan pendidikan peserta didik.

Silabus ini bersifat fleksibel, kontekstual, dan memberikan


kesempatan kepada guru untuk mengembangkan dan melaksanakan
pembelajaran, serta mengakomodasi keungulan-keunggulan lokal.
Atas dasar prinsip tersebut, komponen silabus mencakup kompetensi
dasar, materi pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran. Uraian
pembelajaran yang terdapat dalam silabus merupakan alternatif
kegiatan yang dirancang berbasis aktivitas. Pembelajaran tersebut
merupakan alternatif dan inspiratif sehingga guru dapat
mengembangkan berbagai model yang sesuai dengan karakteristik
masing-masing mata pelajaran. Dalam melaksanakan silabus ini guru
diharapkan kreatif dalam pengembangan materi, pengelolaan proses
pembelajaran, penggunaan metode dan model pembelajaran, yang
disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat serta tingkat
perkembangan kemampuan kemampuan peserta didik.

B. Kompetensi Setelah Mempelajari Pendidikan Agama Islam dan Budi


Pekerti di Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dikembangkan dengan


tujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam hal
keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam
kehidupan sehari-hari. Tujuan pendidikan ini kemudian dirumuskan
secara khusus dalam Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
sebagai berikut:
1. menumbuhkembangkan aqidah melalui pemberian, pembinaan,
dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan,
pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang Agama Islam
sehingga menjadi muslim yang terus berkembang keimanan dan
ketakwaannya kepada Allah Swt.; dan
2. mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak
mulia yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas,
produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi (tasamuh),
menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta

3
mengembangkan budaya agama dalam kehidupan sebagai warga
masyarakat, warga negara, dan warga dunia.

C. Kompetensi Setelah Mempelajari Pendidikan Agama Islam dan


Budi Pekerti di Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah
Kelas I - III Kelas IV – VI
 Al-Qur’ān  Al-Qur’ān
Terbiasa membaca al-Qur’ān. Terbiasa membaca al-Qur’ān.
Membaca, menulis, menghapal dan Membaca, menulis, menghapal dan
memahami makna surat-surat memahami makna surat-surat
pendek pilihan dalam al-Qur’ān. pendek dan ayat-ayat pilihan dalam
Berperilaku sesuai dengan nilai-nilai al-Qur’ān.
yang terkandung di dalamnya. Berperilaku sesuai dengan nilai-
nilai yang terkandung di dalamnya.
 Aqidah  Aqidah
Menerima, mengakui, meyakini dan Menerima, mengakui, meyakini dan
memahami sifat-sifat Allah Swt., memahami sifat-sifat Allah Swt.,
makna Asmaul Husna, dua kalimat makna Asmaul Husna, iman
syahadat. kepada malaikat-malaikat Allah
Swt, Rasul Allah, makna
diturunkannya kitab-kitab suci
melalui rasul-rasul-Nya, beriman
kepada hari akhir, beriman kepada
qada dan qadar.

 Akhlak  Akhlak
Meyakini, memahami makna do’a Meyakini, memahamisikap santun,
sebelum dan sesudah belajar, menghargai teman, rendah hati,
perilaku hormat, patuh, berkata hemat, jujur, amanah, pantang
yang baik, sopan dan santun kepada menyerah, hormat dan patuh
orangtua dan guru,makna kepada orangtua dan guru, gemar
bersyukur, pemaaf, jujur, dan membaca, perilaku jujur, hormat
percaya diri, berdoa sebelum dan dan patuh kepada orangtua dan
sesudah makan, perilaku kasih guru, saling menghargai sesama
sayang, kerja sama dan saling tolong manusia, sederhana dan Ikhlas
menolong kepada sesama, perilaku beramal dalam kehidupan sehari-
tawaduk, ikhlas, mohon pertolongan, hari.sikap toleran dan simpatik.
peduli terhadap sesama dan
bersyukur
 Fiqih  Fiqih
Meyakini dan memahami tata cara Meyakini dan memahami tata cara
bersuci, şalat dan kegiatan agama di bersuci dari hadas kecil sesuai
sekitar rumah dan sekolah, makna ketentuan syari’at Islam, makna
zikir dan doa setelah şalat salat, puasa Ramadan,
pelaksanaan şalat tarāwih dan
tadārus al-Qur’ān, hikmah zakat,
infaq, dan sedekah.
 Sejarah Peradaban Islam  Sejarah Peradaban Islam
Meyakini, memahami dan Meyakini, memahami dan
meneladani kisah Nabi Adam a.s., meneladani kisah Nabi Ayyub a.s.,
Nabi Idris a.s., Nabi Nuh a.s., Nabi Nabi Zulkifli a.s., Nabi Harun a.s.,
Hud a.s.,Nabi Saleh a.s., Nabi Lut Nabi Musa a.s.,Nabi Dawud a.s.,
a.s., Nabi Ishaq a.s., Nabi Ya’qub Nabi Sulaiman a.s., Nabi Ilyas a.s.,
4
Kelas I - III Kelas IV – VI
a.s., Nabi Yusuf a.s., Nabi Syu‘aib Nabi Ilyasa’ a.s.,Nabi Yunus a.s.,
a.s., Ibrahim a.s., Nabi Ismail a.s., Nabi Zakariya a.s., Nabi Yahya a.s.,
dan Nabi Muhammad saw. Nabi Isa a.s.,kisah keteladanan
sahabat-sahabat Nabi Muhammad
saw., dan Wali Allah yang sembilan
(Wali Songo), kisah keteladanan
Ashabul Kahfi sebagaimana
terdapat dalam al-Qur’ān

D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan


Budi Pekerti Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti diberikan sejak SD sampai


SMA/SMK sebagai mata pelajaran, dan nilai-nilainya terintegrasi
dalam proses pembelajaran di sekolah. Nilai-nilai tersebut diperkuat
melalui pengkondisian aktivitas peserta didik di lingkungan sekolah,
keluarga, dan masyarakat. Pada jenjang SD, kurikulum Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti dikembangkan untuk meletakkan
dasar-dasar agama dan budi pekerti peserta didik.
Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam SD
Kelas I s.d. VI mengikuti elemen pengorganisasian kompetensi dasar
(KD) yang mengacu pada kompetensi inti (KI). Kompetensi Inti pada
kelas I s.d. VI adalah sebagai berikut:

Kompetensi Inti
Kelas I Kelas II Kelas III
Menerima dan Menerima dan Menerima,
menjalankan ajaran menjalankan ajaran menjalankan, dan
agama yang dianutnya agama yang dianutnya menghargai ajaran
agama yang dianutnya
Menunjukkan perilaku Menunjukkan perilaku Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jujur, disiplin, tanggung jujur, disiplin, tanggung
jawab, santun, peduli, jawab, santun, peduli, jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam dan percaya diri dalam dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan berinteraksi dengan berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan keluarga, teman, dan keluarga, teman, guru,
guru guru dan tetangganya
Memahami Memahami pengetahuan Memahami
pengetahuan faktual faktual dengan cara pengetahuan faktual
dengan cara mengamati mengamati [mendengar, dengan cara mengamati
[mendengar, melihat, melihat, membaca] dan dan menanya
membaca] dan menanya menanya berdasarkan berdasarkan rasa ingin
berdasarkan rasa ingin rasa ingin tahu tentang tahu tentang dirinya,
tahu tentang dirinya, dirinya, makhluk ciptaan makhluk ciptaan Tuhan
makhluk ciptaan Tuhan Tuhan dan kegiatannya, dan kegiatannya, dan
dan kegiatannya, dan dan benda-benda yang benda-benda yang
benda-benda yang dijumpainya di rumah dijumpainya di rumah,
dijumpainya di rumah dan di sekolah di sekolah dan tempat
dan di sekolah bermain

5
Menyajikan Menyajikan pengetahuan Menyajikan
pengetahuan faktual faktual dalam bahasa pengetahuan faktual
dalam bahasa yang jelas yang jelas dan logis, dalam bahasa yang
dan logis, dalam karya dalam karya yang estetis, jelas, sistematis dan
yang estetis, dalam dalam gerakan yang logis, dalam karya yang
gerakan yang mencerminkan anak estetis, dalam gerakan
mencerminkan anak sehat, dan dalam yang mencerminkan
sehat, dan dalam tindakan yang anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak mulia anak beriman dan
berakhlak mulia berakhlak mulia

Kompetensi Inti
Kelas IV Kelas V Kelas VI
Menerima, Menerima, menjalankan, Menerima,
menjalankan, dan dan menghargai ajaran menjalankan, dan
menghargai ajaran agama yang dianutnya. menghargai ajaran
agama yang dianutnya agama yang dianutnya.
Menunjukkan perilaku Menunjukkan perilaku Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jujur, disiplin, tanggung jujur, disiplin, tanggung
jawab, santun, peduli, jawab, santun, peduli, jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam dan percaya diri dalam dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan berinteraksi dengan berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru, keluarga, teman, guru, keluarga, teman, guru,
dan tetangganya dan tetangganya serta dan tetangganya serta
cinta tanah air. cinta tanah air.
Memahami Memahami pengetahuan Memahami
pengetahuan faktual faktual dan konseptual pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dengan cara mengamati, dan konseptual dengan
dan menanya menanya dan mencoba cara mengamati,
berdasarkan rasa ingin berdasarkan rasa ingin menanya dan mencoba
tahu tentang dirinya, tahu tentang dirinya, berdasarkan rasa ingin
makhluk ciptaan Tuhan makhluk ciptaan Tuhan tahu tentang dirinya,
dan kegiatannya, dan dan kegiatannya, dan makhluk ciptaan Tuhan
benda-benda yang benda-benda yang dan kegiatannya, dan
dijumpainya di rumah, dijumpainya di rumah, di benda-benda yang
di sekolah dan tempat sekolah dan tempat dijumpainya di rumah,
bermain bermain di sekolah dan tempat
bermain
Menyajikan Menyajikan pengetahuan Menyajikan
pengetahuan faktual faktual dan konseptual pengetahuan faktual
dalam bahasa yang dalam bahasa yang jelas, dan konseptual dalam
jelas, sistematis dan sistematis, logis dan bahasa yang jelas,
logis, dalam karya yang kritis, dalam karya yang sistematis, logis dan
estetis, dalam gerakan estetis, dalam gerakan kritis, dalam karya yang
yang mencerminkan yang mencerminkan estetis, dalam gerakan
anak sehat, dan dalam anak sehat, dan dalam yang mencerminkan
tindakan yang tindakan yang anak sehat, dan dalam
mencerminkan perilaku mencerminkan perilaku tindakan yang
anak beriman dan anak beriman dan mencerminkan perilaku
berakhlak mulia berakhlak mulia anak beriman dan
berakhlak mulia

6
Ruang Lingkup Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada Sekolah
Dasar meliputi:
a. Al-Quran dan Hadis
b. Keimanan
c. Akhlak
d. Fiqh
e. Sejarah Peradaban Islam

Peta Materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SD

Kelas I Kelas II Kelas III


 Huruf-huruf  Huruf hijaiyyah  Q.S. an-Nasr dan al-
hijaiyyah dan bersambung Kausar
harakatnya  Q.S. an-Nas dan Q.S.  Hadis yang terkait
 Q.S. al-Fatihah, dan al-‘Asr dengan perilaku
Q.S.al-Ikhlas  Hadis yang terkait mandiri, percaya
 Allah Swt. yang Maha dengan anjuran diri, dan
Pengasih dan Maha menuntut ilmu bertanggung jawab
Penyayang  Hadis yang terkait  Keesaan Allah Yang
 Keesaan Allah Swt dengan perilaku Maha Pencipta
 Al-Asmau al-Husna: hidup bersih dan berdasarkan
ar-Rahman, ar- sehat pengamatan
Rahim, dan al-Malik  Makna al-Asmau al- terhadap dirinya
 Makna dua kalimat Husna: al-Quddus, dan makhluk
syahadat as-Salam, dan al- ciptaan-Nya yang
 Doa sebelum dan Khaliq dijumpai di sekitar
sesudah belajar  Doa sebelum rumah dan sekolah
 Hormat dan patuh sesudah makan  Al-Asmau al-
kepada orangtua dan  Perilaku kasih Husna: al-Wahhab,
guru sayang kepada al-‘Alim, dan as-Sami‘
 Berkata yang baik, sesama  Tawaduk, ikhlas,
sopan dan santun  Kerja sama dan saling dan mohon
 Makna bersyukur, tolong menolong pertolongan
pemaaf, jujur, dan  Doa sebelum dan  Sikap peduli
percaya diri sesudah wudu terhadap sesama
 Tata cara bersuci  Tata cara salat dan  Sikap bersyukur
 Salat dan kegiatan bacaannya  Makna salat sebagai
agama yang dianutnya  Kisah keteladanan wujud dari
di sekitar rumahnya Nabi Saleh a.s.,Nabi  Zikir dan doa setelah
melalui pengamatan Lut a.s., Nabi Ishaq salat
 Keteladanan Nabi a.s., Nabi Ya‘qub a.s.  Hikmah ibadah
Adam a.s., Nabi Idris dan Nabi salat
a.s., Nabi Nuh Muhammad saw  Keteladanan Nabi
a.s.,Nabi Hud a.s., Yusuf a.s., Nabi
dan Nabi Syu‘aib a.s.,Nabi
Muhammad saw Ibrahim a.s.dan Nabi
Ismail a.s.,dan nabi
Muhammad saw

Peta Materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SD/MI

7
Kelas IV Kelas V Kelas VI
 Q.S. al-Falaq dan Q.S.  Q.S. at-Tin dan Q.S.  Q.S. al-Kafirun, Q.S.
al-Fil al-Ma‘un al-Maidah/5:2-3 dan
 Allah Swt. itu ada  Husna: al- al-Mumit, Q.S. al- Hujurat/49:12-
 Al-Basir, Al-‘Adil, dan al-Hayy, al-Qayyum, 13
Al-‘Azim dan al-Ahad  al-Asmau al-Husna:
 Iman kepada malaikat-  Nama-nama Rasul As-Samad, Al-
malaikat Allah Allah dan Rasul Ulul Muqtadir, Al-
 Iman kepada Rasul ‘Azmi Muqaddim, dan Al-
Allah  Kitab-kitab suci Baqi.
 Santun dan melalui rasul-rasul-  Hikmah beriman
menghargai teman Nya kepada hari akhir
 Sikap rendah hati  Makna perilaku jujur  Hikmah beriman
 Perilaku hemat  Hormat dan patuh kepada qadha dan
 Makna perilaku jujur kepada orangtua dan qadar
 Makna perilaku guru  Hormat dan patuh
amanah  Sikap menghargai kepada orangtua,
 Hormat dan patuh  Sikap sederhana guru dan sesama
kepada orangtua dan  Makna ikhlas beramal anggota keluarga
guru  Hikmah puasa  Sikap toleran dan
 Perilaku gemar Ramadan simpatik terhadap
membaca  Salat tarawih dan sesama
 Makna sikap pantang tadarus al-Qur’ān  Hikmah zakat, infaq
menyerah  Kisah keteladanan dan sedekah
 Tatacara bersuci dari Nabi Dawud a.s., Nabi  Kisah keteladanan
hadas kecil Sulaiman a.s., Nabi Nabi Yunus a.s., Nabi
 Makna ibadah salat Ilyas a.s., Nabi Ilyasa’ Zakariya a.s., Nabi
 Kisah keteladanan a.s., dan Nabi Yahya a.s., Nabi Isa
Muhammad saw. a.s.,dan Nabi
Nabi Ayyub a.s., Nabi
 Kisah Luqman dalam Muhammad saw.
Zulkifli a.s., Nabi
Harun a.s.,Nabi Musa al-Qur’ān  Kisah Keteladanan
a.s.,dan Nabi Nabi Sahabat-sahabat
Muhammad saw. Nabi Muhammad saw.
 Kisah keteladanan Wali  Kisah Keteladanan
Songo Ashabul Kahfi

E. Pembelajaran dan Penilaian


1. Pembelajaran
Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan saintifik
(mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan
mengomunikasikan). Di samping itu, pembelajaran juga dapat
dilakukan dengan berbagai macam model dan pendekatan sesuai
dengan karakteristik materi yang dibelajarkan dan kompetensi yang
akan dicapai.
Sebagai ilustrasi, berikut ini dikemukakan beberapa contoh model
pembelajaran. Dalam pembelajaran al-Qur’ān dapat digunakan
model pembelajaran membuat pasangan (Make a Match) dalam
mencocokkan nama-nama malaikat Allah dan tugasnya. Dalam

8
pembelajaran aqidah dapat digunakan model pembelajaranInquiry
learningdalam mencari bukti-bukti adanya Allah Swt. Dalam
pembelajaran akhlak dapat digunakan model pembelajaran bermain
peran (role playing) dalam mencontohkan perilaku terpuji. Dalam
pembelajaran fiqh dapat digunakan model pembelajaran berbasis
proyek (Project Based Learning) dalam mengidentifikasi makna
hikmah mempercayai hari akhir. Dalam pembelajaran Sejarah
Peradaban Islam dapat digunakan mpembelajaran berbasis masalah
(Problem Based Learning) dalam menumbuhkembangkan sikap
terpuji dalam kegiatan sehari-hari. Contoh penggunaan model-model
pembelajaran tersebut harus disesuaikan dengan karakteristik
materi pembelajaran.

Untuk mencapai tujuan tersebut, pembelajaran Pendidikan Agama


Islam dan Budi Pekerti dapat dilaksanakan dengan menggunakan
berbagai metode dan strategi yang tepat dengan tetap
memperhatikan nilai-nilai agama. Dalam metode inquiry learning
misalnya, pendidik dapat menanamkan nilai-nilai kerja keras, ulet,
dan kerjasama yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam metodediskusi, pendidik dapat menanamkan sikap percaya
diri dalam mengemukakan pendapat, menghargai pendapat orang
lain, dan toleransi. Dengan metode role playing (bermain peran)
dalam materi pembelajaran sikap terpuji, pendidik dapat
menanamkan nilai-nilaikebaikan dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu, pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


dapat juga dikemas melalui multimedia sesuai dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebagai contoh: al-
Qur’an, aqidah, akhlak, fiqih dan sejarah peradaban Islam dapat
dikemas sedemikian rupa dalam web secara terpadu. Bahan-bahan
materinya dapat berupa berbagai macam media seperti bahan teks,
gambar, suara, video, animasi, simulasi dan sebagainya. Materi-
materi tersebut dapat dipadukan ke dalam satu-dua media atau
semua media (multimedia).

Pengembangan materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


dapat juga dikemas secara interaktif dan menarik. Salah satu
caranya adalah dengan mengintegrasikan berbagai macam media
sehingga siswa dapat memilih apa yang akan dikerjakan
selanjutnya, bertanya, dan mendapatkan jawaban melalui
pemanfaatan komputer. Dengan demikian siswa memiliki kebebasan
belajar sesuai dengan keinginanya. Hal ini dimaksudkan agar belajar
menjadi tidak monoton, mengekang dan menegangkan.

Kebutuhan peserta didik harus juga menjadi pertimbangan dalam


pembelajaran. Pada umumnya ada tiga tipe pembelajar, yaitu
auditory, visual, dan kinestetik. Dalam pembelajaran Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti, pendidik dituntut untuk dapat
mengakomodasi kebutuhan peserta didik yang
karakteristiknyaberagam. Dengan demikian, pendidik Pendidikan

9
Agama Islam dan Budi Pekerti telah mengimplementasikan ajaran
Islam tentang keadilan, berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial, renponsif, dan nilai-nilai lain dalam ajaran Islam
yang humanis.

2. Penilaian
Aspek yang dinilai pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
Penilaian sikap dilakukan melalui observasi, penilaian diri, penilaian
antar teman, dan jurnal catatan guru. Penilaian aspek pengetahuan
dilakukan melalaui tes tertulis, tes lisan, dan penugasan. Penilaian
aspek keterampilan dilakukan melalui unjuk kerja/praktik, projek,
dan portofolio.

Sebagai ilustrasi, berikut ini dikemukakan beberapa contoh teknik


penilaian. Dalam penilaian al-Qur’āndapatdigunakanteknik penilaian
praktik membaca al-Qur’ān, komponen yang dinilai meliputi: cara
membaca (pengucapan huruf, panjang pendek bacaan) dan adab
membaca. Dalam penilaian aqidah dapatdigunakan teknik penilaian
diri terhadap pengamalan keyakinan. Dalam penilaian akhlak dapat
digunakan teknik penilaian observasi. Dalam penilaian fiqh
dapatdigunakan teknik penilaian praktik ibadah. Dalam penilaian
sejarah peradaban Islam dapatdigunakan teknik penilaian proyek.

F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan


Peserta Didik

Indonesia sebagai negara kesatuan yang terdiri atas berbagai suku


bangsa, agama, budaya, ras, dan kelas sosial merupakan kekayaan
yang patut disyukuri dan dipelihara agar tetap menjadi sumber
kekuatan. Jika tidak disikapi dengan bijak, keberagaman itu dapat
menjadi sumber konflik. Oleh karena itu, berbagai kearifan lokal yang
telah mengakar di masyarakat harus dipelihara dan dikembangkan
sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dengan tetap
memperhatikan nilai-nilai Islam yang humanis, toleran, demokratis,
multikultural, dan berwawasan kebangsaan.

Sejalan dengan karakteristik pendidikan abad 21 yang memanfaatkan


teknologi informasi dan komunikasi, pembelajaran Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti dalam Kurikulum 2013 juga memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi sebagai media dan sumber belajar.
Pemanfaatan TIK mendorong peserta didik dalam mengembangkan
kreativitas dan berinovasi serta meningkatkan pemahaman dan
pengetahuan Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.

Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti memanfaatkan


berbagai sumber belajar seperti buku teks yang tersedia dalam bentuk

10
buku guru dan buku siswa. Sesuai dengan Karakteristik Kurikulum
2013, buku teks bukan satu-satunya sumber belajar. Guru dapat
menggunakan buku pengayaan atau referensi lainnya dan
mengembangkan bahan ajar sendiri seperti LKS (Lembar Kerja Siswa).
Dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, LKS
bukan hanya kumpulan soal.

II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN


PEMBELAJARAN

A. Kelas I
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
1.1 Terbiasa Huruf  Mencermati pelafalan huruf Hijaiyyah dan
membaca Hijaiyyah dan harakatnya.
basmalah setiap harakatnya  Melalui motivasi dari guru mengajukan
memulai belajar pertanyaan tentang huruf Hijaiyyah dan
al-Qur’ān harakatnya.
2.1 Menunjukkan  Mengajukan pertanyaan, misalnya berapakah
perilaku jumlah huruf Hijaiyyah? lafalkan huruf-huruf
percaya diri Hijaiyyah!
dalam  Melafalkan secara berulang-ulang sampai
melafalkan kadar pelafalannya baik. Pelafalan huruf
huruf-huruf dilakukan peserta didik secara klasikal,
hijaiyyah dan kelompok maupun individual.
harakatnya.  Melafalkan huruf Hijaiyyah berharakat huruf
3.1 Mengetahui per huruf sesuai makharijul huruf dengan
huruf-huruf berulang-ulang, baik secara individual maupun
Hijaiyyah dan berkelompok.
harakatnya  Mendemonstrasikan pelafalan huruf Hijaiyyah
secara lengkap. berharakat secara individual dengan bimbingan
4.1 Melafalkan pendidik.
huruf-huruf  Membuat rumusan tentang klasifikasi pelafalan
Hijaiyyah dan huruf Hijaiyyah dan harakatnya.
harakatnya  Mengidentifikasi huruf Hijaiyyah dari tingkat
secara lengkap. yang paling mudah dan sukar.
 Melafalkan pelafalan huruf per huruf sesuai
makharijul huruf secara klasikal, kelompok

11
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
maupun individual.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang pelafalan
huruf Hijaiyyah secara kelompok atau
individual.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.2 Terbiasa Q.S. al-  Mencermati pelafalan Q.S. al-Fatihah dan Q.S.
membaca al- Fatihah dan al-Ikhlas.
Qur’ān dengan Q.S. al- secara klasikal atau individual.
tartil. Ikhlas.  Menyimak pesan-pesan yang terkandung di
2.2 Menunjukkan dalam Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas.
sikap kasih secara klasikal atau individual.
sayang dan
 Melalui motivasi dari guru mengajukan
peduli kepada
pertanyaan tentang pelafalan, hafalan dan
sesama
pesan Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas.
sebagai
 Mengajukan pertanyaan, misalnya siapakah
implementasi
yang sudah mengetahui lafal Q.S. al-Fatihah
pemahaman
dan Q.S. al-Ikhlas?
Q.S. al-Fatihah
dan Q.S. al-  Mendiskusikan pesan-pesan yang terkandung
di dalam Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas
Ikhlas.
3.2 Memahami secara kelompok.
pesan-pesan  Secara berpasangan mendiskusikan tentang
pokok Q.S. al- keterkaitan pesan Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-
Fatihah, dan Ikhlas dengan kehidupan sehari-hari.
Q.S.al-Ikhlas.  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
4.2.1 Melafalkan tentangpesan-pesan yang terkandung di dalam
Q.S. al-Fatihah Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas.
dan Q.S.al-  Menghubungkan tentang pesan-pesan yang
Ikhlas dengan terkandung di dalam Q.S. al-Fatihah dan Q.S.
benar dan al-Ikhlas dengan kehidupan sehari-hari.
jelas.  Menirukan Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas
4.2.2 Menunjukkan secara klasikal, kelompok maupun individual.
hafalan Q.S.  Menampilkan pelafalan Q.S. al-Fatihah dan Q.S.
al-Fatihah dan al-Ikhlas secara berulang-ulang baik secara
Q.S. al-Ikhlas individual atau berkelompok.
dengan benar  Menghafal bacaan Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-
dan jelas. Ikhlas ayat per ayat sesuai makharijul huruf
secara berulang-ulang baik secara klasikal,
kelompok maupun individual.
 Menampilkan hafalan Q.S. al-Fatihah dan Q.S.
al-Ikhlas baik secara individu maupun
perwakilan kelas atau kelompok.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang pesan-
pesan yang terkandung di dalam Q.S. al-
Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas secara kelompok
atau individual.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing

12
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
guru.
1.3 Menerima Allah Swt. Itu  Menyimak penjelasan tentang adanya Allah
adanya Allah ada Swt. yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang
Swt. yang Maha secara klasikal maupun individual.
Pengasih dan  Mengamati gambar/tayangan yang berkaitan
Maha dengan adanya Allah Swt. yang Maha Pengasih
Penyayang. dan Maha Penyayang baik secara klasikal atau
2.3 Menunjukkan individual.
perilaku  Melalui motivasi dari guru mengajukan
percaya diri pertanyaan tentang adanya Allah Swt. yang
sebagai Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
implementasi  Mengajukan pertanyaan, misalnya apa
pemahaman buktinya Allah Swt. Itu ada?
adanya Allah  Mendiskusikan isi gambar tentang adanya
Swt. Allah Swt. yang Maha Pengasih dan Maha
3.3 Memahami Penyayang.
adanya Allah  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
Swt. yang Maha adanya Allah Swt. yang Maha Pengasih dan
Pengasih dan Maha Penyayang.
Maha  Mengidentifikasi bukti adanya Allah Swt. yang
Penyayang. Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
4.3 Menunjukkan  Menyampaikan bukti adanya Allah Swt. yang
bukti-bukti Maha Pengasih dan Maha Penyayang secara
adanya Allah individu maupun perwakilan kelompok.
Swt. yang Maha
 Menyampaikan hasil diskusi tentang adanya
Pengasih dan
Allah Swt. yang Maha Pengasih dan Maha
Maha
Penyayang secara kelompok.
Penyayang.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
bukti adanya Allah Swt. yang Maha Pengasih
dan Maha Penyayang secara individual atau
kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.4 Menerima Allah Swt. Itu  Menyimak penjelasan tentang Allah Swt. Yang
keesaan Allah Esa Maha Esa secara klasikal maupun individual.
Swt.  Mengamati gambar/tayangan berkaitan dengan
berdasarkan Allah Swt. Yang Maha Esa baik secara klasikal
pengamatan atau individual.
terhadap  Melalui motivasi dari guru mengajukan
dirinya dan pertanyaan tentang Allah Swt. Yang Maha Esa.
makhluk  Mendiskusikan isi gambar tentang Allah Swt.
ciptaan-Nya Yang Maha Esa.
yang dijumpai  Membuat rumusan hasil diskusi tentang Allah
di sekitar Swt. Yang Maha Esa.
rumah dan  Mengidentifikasi bukti Allah Swt. Yang Maha
sekolah. Esa.
2.4 Menunjukkan  Menyampaikan bukti Allah Swt. Yang Maha
perilaku Esa secara individu maupun perwakilan
percaya diri kelompok.

13
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
sebagai  Menyampaikan hasil diskusi tentang Allah Swt.
implementasi Yang Maha Esa secara kelompok.
dari  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
pemahaman bukti Allah Swt. Yang Maha Esa secara
individual atau kelompok.
keesaan Allah
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
Swt. mengonfirmasi, menyanggah).
3.4 Memahami  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
keesaan Allah guru.
Swt.
berdasarkan
pengamatan
terhadap
dirinya dan
makhluk
ciptaan-Nya
yang dijumpai
di sekitar
rumah dan
sekolah.
4.4 Menunjukkan
bukti-bukti
keesaan Allah
Swt.
berdasarkan
pengamatan
terhadap
dirinya dan
makhluk
ciptaan-Nya
yang dijumpai
di sekitar
rumah dan
sekolah.
1.5 Menerima al-Asmau al-  Mencermati pelafalan dan menyimak arti al-
adanya Allah Husna: ar- Asmau al-Husna: ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-
Swt. Maha Rahman, ar- Malik secara klasikal, kelompok, maupun
Pengasih, Maha Rahim, dan individual.
 Mengamati gambar/tayangan contoh ar-
Penyayang dan al-Malik
Rahman, ar-Rahim dan al-Maliknya Allah Swt.
Maharaja. secara klasikal atau individual.
2.5 Menunjukkan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikap kasih pertanyaan tentang kasih sayang Allah Swt.
sayang, peduli,  Memotivasi peserta didik bertanya, misalnya
kerjasama dan sebutkan bentuk kasih sayang Allah Swt.!
percaya diri  Secara berkelompok mendiskusikan isi gambar
sebagai tentang ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik nya
Allah Swt. baik secara klasikal maupun
implementasi
kelompok.
dari al-Asmau  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
al-Husna: ar- tentang ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik nya
Rahman, ar- Allah Swt.

14
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Rahim, dan al-  Menguhubungkan kasih sayang Allah Swt.
Malik. dengan sikap kasih sayang dalam kehidupan
3.5 Memahami sehari-hari.
makna al-  Menirukan pelafalan dan arti al-Asmau al-
Asmau al- Husna: ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik
Husna: ar- secara klasikal, kelompok maupun individual.
Rahman, ar-  Menampilkan pelafalan al-Asmau al-Husna: ar-
Rahim, dan al- Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik secara
Malik. berulang kali baik secara individual atau
4.5 Melafalkan al- berkelompok.
Asmau al-  Menyampaikan hasil diskusi tentang ar-
Husna: ar- Rahman ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik
Rahman, ar- nya Allah Swt. secara kelompok.
Rahim, dan al-  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
Malik. mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.6 Menerima dan Dua kalimat  Mencermati pelafalan dua kalimat syahadat
mengakui Syahadat kata per kata secara klasikal atau individual.
makna dua  Menyimak arti dua kalimat syahadat (syahadat
kalimat tauhid dan Rasul) secara klasikal atau
individual.
syahadat.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.6 Menunjukkan pertanyaan tentang pelafalan dan makna dua
sikap teguh kalimat syahadat.
pendirian  Mengajukan pertanyaan, misalnya coba
sebagai lafalkan dua kalimat syahadat!
implementasi  Secara kelompok melafalkan dua kalimat
dari syahadat kata per kata.
pemahaman  Secara berpasangan mengartikan dua kalimat
syahadat (syahadat tauhid dan Rasul).
makna dua
 Melakukan koreksi pada pelafalan dua kalimat
kalimat syahadat.
syahadat.  Melakukan koreksi dalam mengartikan dua
3.6 Memahami kalimat syahadat.
makna dua  Menirukan pelafalan dua kalimat syahadat kata
kalimat per kata secara klasikal, kelompok, maupun
syahadat. individual.
4.6 Melafalkan dua  Menampilkan pelafalan dua kalimat syahadat
kalimat secara berulang baik secara individual atau
syahadat berkelompok.
dengan benar  Mengartikan dua kalimat syahadat (syahadat
dan jelas. tauhid dan Rasul) secara klasikal, kelompok,
maupun individual.
 Mengartikan dua kalimat syahadat (syahadat
tauhid dan Rasul) dengan berulang-ulang yang
dilakukan dengan berpasangan dan bergantian
secara klasikal, kelompok, maupun individual.
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.7 Terbiasa berdoa Doa sebelum  Mencermati pelafalan doa sebelum dan

15
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
sebelum dan dan sesudah sesudah belajar secara klasikal atau individual.
sesudah belajar. belajar  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.7 Menunjukkan pertanyaan tentang doa sebelum dan sesudah
sikap disiplin belajar.
 Mengajukan pertanyaan, apakah kamu selalu
sebagai
berdoa ketika memulai belajar? Coba lafalkan
implementasi doa sebelum dan sesudah belajar!
pemahaman  Secara berkelompok mendiskusikan isi gambar
makna do’a tentang berdoa dalam belajar secara klasikal
sebelum dan maupun kelompok.
sesudah belajar.  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
3.7 Memahami tentang berdoa sebelum dan sesudah belajar.
makna do’a  Mengidentifikasi kegiatan berdoa sebelum dan
sebelum dan sesudah belajar.
sesudah belajar.  Menirukan pelafalan doa sebelum dan sesudah
4.7 Melafalkan doa belajar secara klasikal, kelompok, maupun
sebelum dan individual.
sesudah belajar  Menampilkan pelafalan doa sebelum dan
dengan benar sesudah belajar secara berulang-ulang baik
dan jelas. secara individual atau berkelompok.
 Menyebutkan arti doa sebelum dan sesudah
belajar dengan berulang-ulang yang dilakukan
secara berpasangan dan bergantian.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.8 Meyakini bahwa Hormat dan  Menyimak penjelasan pentingnya memiliki
perilaku hormat patuh kepada perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
dan patuh orangtua dan dan guru secara klasikal atau individual.
kepada guru  Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku
hormat dan patuh kepada orangtua dan guru
orangtua dan
secara klasikal atau individual.
guru sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
cerminan dari pertanyaan tentang perilaku hormat dan patuh
iman. kepada orangtua dan guru.
2.8 Menunjukkan  Mengajukan pertanyaan, misalnya apakah
perilaku hormat kewajiban kalian kepada orangtuamu?
dan patuh  Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku
kepada hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
 Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat dan
orangtua dan
patuh kepada orangtua dan guru.
guru.  Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat dan
3.8 Memahami patuh kepada orangtua dan guru baik secara
perilaku hormat klasikal maupun kelompok.
dan patuh  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
kepada tentang perilaku hormat dan patuh kepada
orangtua dan orangtua dan guru.
guru.  Mengidentifikasi berbagai kegiatan tentang
4.8 Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
perilaku hormat dan guru.

16
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
dan patuh  Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku
kepada hormat dan patuh kepada orangtua dan guru
orangtua dan secara kelompok.
guru.  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
dan guru secara individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain
peran/simulasi perilaku hormat dan patuh
kepada orangtua dan guru secara individual
maupun kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.9 Meyakini bahwa Berkata yang  Menyimak penjelasan pentingnya berkata yang
berkata yang baik, sopan baik, sopan dan santun secara klasikal atau
baik, sopan dan dan santun individual.
santun sebagai  Mengamati gambar/tayangan contoh berkata
yang baik, sopan dan santun secara klasikal
cerminan dari
atau individual.
iman.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.9 Menunjukkan pertanyaan tentang berkata yang baik, sopan
sikap yang baik, dan santun.
sopan, dan  Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan
santun ketika berkata yang baik, sopan dan santun.
berbicara.  Mendiskusikan isi gambar tentang berkata
3.9 Memahami yang baik, sopan dan santun.
berkata yang  Mendiskusikan isi gambar tentang berkata
baik, sopan dan yang baik, sopan dan santun.
santun.  Mendiskusikan isi gambar tentang berkata
4.9 Mencontohkan yang baik, sopan dan santun baik secara
cara berkata klasikal maupun kelompok.
yang baik,  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
sopan dan tentang berkata yang baik, sopan dan santun.
santun.  Mengidentifikasi dalam berbagai kegiatan
tentang berkata yang baik, sopan dan santun.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang berkata
yang baik, sopan dan santun secara kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
berkata yang baik, sopan dan santun secara
individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain
peran/simulasi berkata yang baik, sopan dan
santun secara individual maupun kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.10 Meyakini Perilaku  Menyimak penjelasan pentingnya memiliki
bahwa terpuji perilaku terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan
percaya diri secara klasikal atau individual.

17
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
bersyukur, bersyukur,  Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku
pemaaf, jujur pemaaf, jujur terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya
dan percaya dan percaya diri secara klasikal atau individual.
diri sebagai diri  Melalui motivasi dari guru mengajukan
pertanyaan tentang perilaku terpuji bersyukur,
cerminan dari
pemaaf, jujur dan percaya diri.
iman.  Mengajukan pertanyaan, misalnya apa saja
2.10 Menunjukkan saja contoh perilaku terpuji bersyukur, pemaaf,
perilaku jujur dan percaya diri?
bersyukur,  Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku
pemaaf, jujur terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya
dan percaya diri.
diri.  Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku
terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya
3.10 Memahami
diri.
makna
 Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku
bersyukur,
terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya
pemaaf, jujur
diri secara klasikal maupun kelompok.
dan percaya
diri.  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
4.10 Mencontohkan tentang perilaku terpuji bersyukur, pemaaf,
jujur dan percaya diri.
perilaku
bersyukur,  Mengidentifikasi berbagai kegiatan tentang
pemaaf, jujur perilaku terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan
dan percaya percaya diri.
diri.  Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku
terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya
diri secara kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
perilaku terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan
percaya diri secara individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain peran/
perilaku terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan
percaya diri secara individual maupun
kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.11 Terbiasa Bersuci dan  Menyimak tatacara bersuci (mandi dan istinja)
bersuci Tatacaranya secara klasikal atau individual.
sebelum  Mengamati gambar/tayangan contoh tatacara
beribadah. bersuci (mandi) secara klasikal atau individual.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.11 Menunjukkan
pertanyaan tentang bersuci dan tatacaranya.
perilaku bersih
 Mengajukan pertanyaan, misalnya sebutkan
badan, macam bersuci! Bagaimana caranya bersuci
pakaian, yang baik?
barang-  Mendiskusikan isi gambar contoh tatacara
barang, dan bersuci (mandi) baik secara klasikal maupun
tempat sebagai kelompok.
 Mendiskusikan tatacara bersuci baik secara

18
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
implementasi klasikal maupun kelompok.
dari  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
pemahaman bersuci dan tatacaranya.
makna  Mengidentifikasi kegiatan bersuci.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang contoh
bersuci.
tatacara bersuci (mandi) secara kelompok.
3.11 Memahami
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
tata cara.
contoh tatacara bersuci (mandi) secara
Bersuci.
individual atau kelompok.
4.11 Mempraktikka
 Menyimulasikan tata bersuci baik secara
n tatacara
individual maupun perwakilan kelompok
bersuci.
dengan baik dan benar.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.12 Menjalankan Șalat wajib  Menyimak penjelasan șalat wajib 5 waktu dan
salat dengan dan mengaji bilangan rakaatnya, dan kegiatan agama di
tertib. sekitar rumah secara klasikal atau individual.
2.12 Menunjukkan  Mengamati gambar/tayangan praktik șalat dan
kegiatan agama di sekitar rumah baik secara
sikap disiplin
klasikal atau individual.
sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
implementasi pertanyaan tentang melakukan salat wajib dan
dari mengaji.
pemahaman  Mengajukan pertanyaan, misalnya apakah
salat dan kalian terbiasa melakukan salat? Berapa waktu
kegiatan dalam sehari semalam?
agama yang  Mendiskusikan isi gambar tentang salat wajib
dan mengaji baik secara klasikal maupun
dianutnya di
kelompok.
sekitar  Mengidentifikasi pengamalan salat wajib dan
rumahnya mengaji dalam kehidupan sehari-hari.
melalui  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
pengamatan. tentang kegiatan salat wajib dan mengaji.
3.12 Memahami  Mengidentifikasi kegiatan salat wajib dan
șalat dan mengaji dalam kehidupan sehari-hari.
kegiatan  Menyampaikan hasil diskusi secara kelompok.
agama yang  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
dianutnya di salat wajib 5 waktu dan bilangan rakaatnya,
sekitar dan kegiatan agama di sekitar rumah secara
rumahnya individual atau kelompok.
melalui  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
pengamatan. mengonfirmasi, menyanggah).
4.12.1 Mempraktikk  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
an salat dan guru.
kegiatan
agama di
sekitar
rumahnya
melalui

19
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
pengamatan.
4.12.2 Mencontohka
n kegiatan
agama di
sekitar
rumahnya.
1.13 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Adam a.s.
kebenaran Keteladanan secara klasikal maupun individual.
kisah Nabi Nabi Adam  Mengamati gambar/tayangan contoh
Adam a.s. a.s. keteladanan Nabi Adam a.s. baik secara
klasikal atau individual.
2.13 Menunjukkan
 Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikap pemaaf pertanyaan tentang kisah keteladanan Nabi
sebagai Adam a.s.
implementasi  Mengajukan pertanyaan, misalnya Siapakah
dari manusia pertama yang Allah Swt. ciptakan?
pemahaman  Mendiskusikan isi gambar tentang keteladanan
kisah Nabi Adam a.s. baik secara klasikal maupun
keteladanan kelompok.
 Membuat rumusan hasil diskusi tentang
Nabi Adam a.s.
keteladanan Nabi Adam a.s.
3.13 Memahami  Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
kisah keteladanan Nabi Adam a.s.
keteladanan
 Menyampaikan kisah singkat tentang peristiwa
Nabi Adam a.s.
penting dan sikap terpuji Nabi Adam a.s. secara
4.13 Menceritakan
individu maupun perwakilan kelompok.
kisah
 Menyampaikan hasil diskusi tentang
keteladanan
keteladanan Nabi Adam a.s. secara kelompok.
Nabi Adam a.s.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
keteladanan Nabi Adam a.s. secara individual
atau kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.14 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Idris a.s.
kebenaran keteladanan secara klasikal maupun individual.
kisah Nabi Nabi Idris a.s.  Mengamati gambar/tayangan contoh
Idris a.s. keteladanan Nabi Idris a.s. baik secara klasikal
atau individual.
2.14 Menunjukkan
 Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikap pertanyaan tentang kisah keteladanan Nabi
semangat dan Idris a.s.
rajin belajar  Mendiskusikan isi gambar tentang keteladanan
sebagai Nabi Idris a.s. baik secara klasikal maupun
implementasi kelompok.
dari  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
pemahaman keteladanan Nabi Idris a.s.
 Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
kisah
keteladanan Nabi Idris a.s.
keteladanan  Menyampaikan kisah singkat tentang peristiwa

20
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Nabi Idris a.s. penting dan sikap terpuji Nabi Idris a.s. secara
3.14 Memahami individu maupun perwakilan kelompok.
kisah  Menyampaikan hasil diskusi tentang
keteladanan keteladanan Nabi Idris a.s. secara kelompok.
Nabi Idris a.s.  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
4.14 Menceritakan keteladanan Nabi Idris a.s. secara individual
kisah atau kelompok.
keteladanan  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
Nabi Idris a.s. mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.15 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan nabi Nuh a.s.
kebenaran Keteladanan secara klasikal maupun individual.
kisah Nabi Nabi Nuh a.s.  Mengamati gambar/tayangan contoh
Nuh a.s. keteladanan Nabi Nuh a.s. baik secara klasikal
atau individual.
2.15 Menunjukkan
 Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikap kerja pertanyaan tentang kisah keteladanan Nabi
keras, dan Nuh a.s.
kerjasama  Mendiskusikan isi gambar tentang keteladanan
sebagai Nabi Nuh a.s. baik secara klasikal maupun
implementasi kelompok.
dari  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
pemahaman keteladanan Nabi Nuh a.s.
 Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
kisah
keteladanan Nabi Nuh a.s.
keteladanan  Menyampaikan kisah singkat tentang peristiwa
Nabi Nuh a.s. penting dan sikap terpuji Nabi Nuh a.s. secara
3.15 Memahami individu maupun perwakilan kelompok.
kisah  Menyampaikan hasil diskusi tentang
keteladanan keteladanan Nabi Nuh a.s. secara kelompok.
Nabi Nuh a.s.  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
4.15 Menceritakan keteladanan Nabi Nuh a.s. secara individual
kisah atau kelompok.
keteladanan  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
Nabi Nuh a.s. mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru
1.16 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Hud a.s.
kebenaran Keteladanan secara klasikal maupun individual.
kisah Nabi Nabi Hud a.s.  Mengamati gambar/tayangan contoh
Hud a.s. keteladanan Nabi Hud a.s. baik secara klasikal
atau individual.
2.16 Menunjukkan
 Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikap sopan pertanyaan tentang kisah keteladanan Nabi
dan santun Hud a.s.
sebagai  Mendiskusikan isi gambar tentang keteladanan
implementasi Nabi Hud a.s. baik secara klasikal maupun
dari kelompok.
pemahaman  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
keteladanan Nabi Hud a.s.

21
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
kisah  Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
keteladanan keteladanan Nabi Hud a.s.
Nabi Hud a.s.  Menyampaikan kisah singkat tentang peristiwa
3.16 Memahami penting dan sikap terpuji Nabi Hud a.s. secara
kisah individu maupun perwakilan kelompok.
keteladanan  Menyampaikan hasil diskusi tentang
Nabi Hud a.s. keteladanan Nabi Hud a.s. secara kelompok.
4.16 Menceritakan  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
kisah keteladanan Nabi Hud a.s. secara individual
keteladanan atau kelompok.
Nabi Hud a.s.  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.17 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan nabi Muhammad
kebenaran keteladanan saw. secara klasikal maupun individual.
kisah Nabi Nabi  Mengamati gambar/tayangan contoh
Muhammad Muhammad keteladanan Nabi Muhammad saw. baik secara
klasikal atau individual.
saw. saw.
 Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.17 Menunjukkan pertanyaan tentang keteladanan Nabi
sikap jujur Muhammad saw.
dan kasih  Mengajukan pertanyaan terkait dengan
sayang keteladanan Nabi Muhammad saw.
sebagai  Secara berkelompok mendiskusikan perilaku
implementasi terpuji yang terdapat pada kisah keteladanan
dari nabi Muhammad saw.
 Secara berpasangan mendiskusikan isi gambar
pemahaman
tentang keteladanan Nabi Muhammad saw.
kisah baik secara klasikal maupun kelompok.
keteladanan  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
Nabi tentang keteladanan Nabi Muhammad saw.
Muhammad secara individual atau kelompok.
saw.  Menghubungkan kisah keteladanan Nabi
3.17 Memahami Muhammad saw. dengan sikap kasih sayang
kisah dalam kehidupan sehari-hari.
keteladanan  Menyampaikan hasil diskusi tentang
Nabi keteladanan Nabi Muhammad saw. secara
Muhammad kelompok.
saw.  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
4.17 Menceritakan mengonfirmasi, menyanggah).
kisah  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
keteladanan guru.
Nabi
Muhammad
saw.

22
B. Kelas : II
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
1.1 Terbiasa Huruf  Mencermati pelafalan huruf hijaiyyah
membaca hijaiyyah bersambung.
basmalah bersambung  Mengamati gambar/tayangan yang berkaitan
setiap dengan pelafalan huruf hijaiyyah bersambung.
memulai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
belajar al- pertanyaan tentang huruf hijaiyyah
Qur’ān. bersambung.
2.1 Menunjukkan  Melafalkan secara berulang-ulang sampai
perilaku kadar pelafalannya baik. pelafalan huruf
percaya diri dilakukan peserta didik secara klasikal,
sebagai kelompok, maupun individual.
implementasi  Melafalkan huruf hijaiyyah bersambung
dari sesuai makharijul huruf dengan berulang-
pemahaman ulang, baik secara individual maupun
huruf berkelompok.
hijaiyyah  Mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah
bersambung. berharakat secara individual dengan
3.1 Mengetahui bimbingan pendidik.
huruf  Membuat rumusan tentang klasifikasi
hijaiyyah pelafalan huruf hijaiyyah bersambung.
bersambung
 Mengidentifikasi huruf hijaiyyah dari tingkat
sesuai dengan
yang paling mudah dan sukar.
makharijul
 Menirukan pelafalan huruf per huruf sesuai
huruf.
makharijul huruf secara klasikal, kelompok
4.1 Melafalkan
maupun individual.
huruf
 Menyampaikan hasil diskusi tentang
Hijaiyyah
pelafalan huruf hijaiyyah bersambung secara
bersambung
kelompok atau individual.
sesuai dengan
makharijul  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
huruf. mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.2 Terbiasa Q.S. an-Nas  Mencermati pelafalan Q.S. an-Nas dan Q.S. al-
membaca al- dan Q.S. al- ‘Asr secara klasikal atau individual.
Qur’āndengan ‘Asr  Menyimak pesan-pesan yang terkandung di
tartil dalam Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr secara
2.2 Menunjukkan klasikal atau individual.
sikap  Melalui motivasi dari guru mengajukan
berlindung pertanyaan tentang pelafalan, hafalan dan
diri kepada pesan Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr
Allah Swt. dan  Mengajukan pertanyaan, misalnya siapakah
saling yang sudah mengetahui lafal Q.S. an-Nas dan
menasehati Q.S. al-‘Asr?
sebagai  Mendiskusikan pesan-pesan yang terkandung
implementasi di dalam Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr secara
dari kelompok.
pemahaman

23
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
makna Q.S.  Secara berpasangan mendiskusikan tentang
an-Nas dan keterkaitan Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr
Q.S. al-‘Asr. dengan kehidupan sehari-hari.
3.2 Memahami  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
pesan-pesan tentang pesan-pesan yang terkandung di
pokok Q.S. an- dalam Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr.
Nas dan Q.S.  Menghubungkan tentang pesan-pesan yang
al-‘Asr. terkandung di dalam Q.S. an-Nas dan Q.S. al-
4.2.1 Melafalkan ‘Asr dengan kehidupan sehari-hari.
Q.S. an-Nas  Menirukan pelafalan Q.S. an-Nas dan Q.S. al-
dan Q.S. al- ‘Asr secara klasikal, kelompok maupun
‘Asr dengan individual.
benar dan  Menampilkan pelafalan Q.S. an-Nas dan Q.S.
jelas. al-‘Asr secara berulang-ulang baik secara
4.2.2 Menunjukka individual atau berkelompok.
n  Menghafal bacaan Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr
hafalanQ.S. ayat per ayat sesuai makharijul huruf secara
an-Nas dan berulang-ulang baik secara klasikal, kelompok
Q.S. al-‘Asr maupun individual.
dengan  Menampilkan hafalan Q.S. an-Nas dan Q.S. al-
benar dan ‘Asr baik secara individu maupun perwakilan
jelas. kelas atau kelompok.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang pesan-
pesan yang terkandung di dalam Q.S. an-Nas
dan Q.S. al-‘Asr secara kelompok atau
individual.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.3 Meyakini Menuntut  Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku
Hadis yang ilmu dan menuntut ilmu dan berani bertanya secara
terkait dengan berani klasikal atau individual.
anjuran  Menyimak penjelasan tentang perilaku
bertanya
menuntut menuntut ilmu dan berani bertanya.
ilmu  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.3 Menunjukkan pertanyaan tentang menuntut ilmu dan berani
sikap berani bertanya.
bertanya  Mengajukan pertanyaan, misalnya sebutkan
sebagai kegiatan yang menunjukkan perilaku
implementasi menuntut ilmu dan berani bertanya.
dari  Mendiskusikan perilaku menuntut ilmu dan
pemahaman berani bertanya baik secara klasikal maupun
hadis yang kelompok.
terkait dengan  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
anjuran menuntut ilmu dan berani bertanya.
menuntut  Mengidentifikasi perilaku menuntut ilmu dan
ilmu. berani bertanya.
3.3 Memahami  Menyampaikan hasil diskusi tentang
hadis yang menuntut ilmu dan berani bertanya secara
terkait dengan

24
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
anjuran kelompok.
menuntut  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
ilmu. perilaku menuntut ilmu dan berani bertanya
4.3 Menunjukkan secara individual atau kelompok.
perilaku rajin  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
belajar mengonfirmasi, menyanggah).
sebagai  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
implementasi guru.
dari
pemahaman
makna hadis
yang terkait
dengan
anjuran
menuntut
ilmu.
1.4 Meyakini Bersih, sehat  Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku
Hadis yang dan peduli bersih, sehat dan peduli lingkungan secara
terkait dengan lingkungan klasikal atau individual.
perilaku hidup  Menyimak penjelasan tentang perilaku bersih,
bersih dan sehat dan peduli lingkungan.
sehat.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.4 Menunjukkan pertanyaan tentang bersih, sehat dan peduli
perilaku hidup lingkungan.
bersih dan  Mengajukan pertanyaan, misalnya sebutkan
sehat sebagai kegiatan yang menunjukkan perilaku bersih
implementasi dan sehat, dan peduli lingkungan!
dari  Mendiskusikan perilaku bersih, sehat dan
pemahaman peduli lingkungan baik secara klasikal
hadis yang maupun kelompok.
terkait dengan  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
perilaku hidup bersih, sehat dan peduli lingkungan.
bersih dan  Mengidentifikasibersih, sehat dan peduli
sehat. lingkungan.
3.4 Memahami
 Menyampaikan hasil diskusi tentang bersih,
hadis yang sehat dan peduli lingkungan secara kelompok.
terkait dengan
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
perilaku hidup
perilaku bersih, sehat dan peduli lingkungan
bersih dan
secara individual atau kelompok.
sehat.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
4.4 Mencontohka
mengonfirmasi, menyanggah).
n perilaku
hidup bersih  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
dan sehat guru.
sebagai
implementasi
dari
pemahaman
makna hadis
tentang
kebersihan

25
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
dan
kesehatan.
1.5 Menerima al-Quddus,  Mencermati pelafalan dan menyimak arti al-
adanya Allah as-Salam, Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq secara
Swt. Yang dan al-Khaliq klasikal, kelompok, maupun individual.
Maha Suci,  Mengamati gambar/tayangan contoh al-
Maha Pemberi Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq Allah Swt.
Keselamatan, secara klasikal atau individual.
dan Maha  Melalui motivasi dari guru mengajukan
Pencipta pertanyaan tentang Allah Swt. itu al-Quddus,
2.5 Menunjukkan as-Salam, dan al-Khaliq.
perilaku  Mengajukan pertanyaan, misalnya siapakah
rendah hati, yang yang menciptakan alam semesta ini?
damai, dan  Mendiskusikan isi gambar tentang Allah Swt.
bersyukur al-Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq baik
sebagai secara klasikal maupun kelompok.
implementasi  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
dari tentang Allah Swt. itu al-Quddus, as-Salam,
pemahaman dan al-Khaliq.
makna al-  Mengidentifikasi bukti penciptaan Allah Swt.
Asmau al- itu al-Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq.
Husna: al-
 Menirukan pelafalan dan arti Asmau al-Husna:
Quddus, as-
al-Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq secara
Salam, dan al-
klasikal, kelompok, maupun individual.
Khaliq.
 Menampilkan pelafalan Asmau al-Husna: al-
3.5 Memahami
Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq secara
makna Asmau
berulang kali baik secara individual atau
al-Husna: al-
berkelompok.
Quddus, as-
 Menyampaikan hasil diskusi tentang al-
Salam, dan al-
Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq nya Allah
Khaliq.
Swt. secara kelompok.
4.5 Melafalkan
Asmau al-  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
Husna: al- al-Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq nya Allah
Quddus, as- Swt. secara individual atau kelompok.
Salam, dan al-  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
Khaliq. mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.6 Terbiasa Doa sebelum  Mencermati pelafalan doa sebelum dan
berdoa dan sesudah sesudah makan secara klasikal atau individual
sebelum dan makan Mengamati gambar/tayangan yang berkaitan
sesudah dengan pelafalan doa sebelum dan sesudah
makan. makan.
2.6 Menunjukkan
 Melalui motivasi dari guru mengajukan
perilaku sehat
pertanyaan tentang doa sebelum dan sesudah
sebagai
makan.
implementasi
dari  Mengajukan pertanyaan, apakah kamu selalu
pemahaman berdoa ketika memulai belajar? coba lafalkan
makna doa doa sebelum dan sesudah makan!
 Secara berkelompok mendiskusikan isi

26
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
sebelum dan gambar tentang berdoa sebelum dan sesudah
sesudah makan secara klasikal maupun kelompok.
makan.  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
3.6 Memahami tentang berdoa sebelum dan sesudah makan.
makna doa  Mengidentifikasi kegiatan berdoa sebelum dan
sebelum dan sesudah makan.
sesudah  Menirukan pelafalan doa sebelum dan
makan. sesudah makan secara klasikal, kelompok
4.6 Melafalkan maupun individual.
doa sebelum  Menampilkan pelafalan doa sebelum dan
dan sesudah sesudah makan secara berulang-ulang baik
makan. secara individual atau berkelompok.
 Menyebutkan arti doa sebelum dan sesudah
makan dengan berulang-ulang yang dilakukan
secara berpasangan dan bergantian.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.7 Meyakini Kasih  Menyimak penjelasan pentingnya memiliki
bahwa sayang perilaku kasih sayang kepada sesama secara
perilaku kasih kepada klasikal atau individual.
sayang kepada  Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku
sesama
sesama kasih sayang kepada sesama secara klasikal
sebagai atau individual.
cerminan dari  Melalui motivasi dari guru mengajukan
iman. pertanyaan tentang perilaku kasih sayang
2.7 Menunjukkan kepada sesama.
perilaku kasih  Mendiskusikan isi gambar tentang kasih
sayang kepada sayang kepada sesama dalam kehidupan
sesama. sehari-hari.
3.7 Memahami  Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku
makna kasih sayang kepada sesama kehidupan
perilaku kasih sehari-hari.
sayang kepada  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
sesama. tentang perilaku kasih sayang kepada sesama.
4.7 Mencontohka  Mengidentifikasi dalam berbagai kegiatan
n perilaku tentang perilaku kasih sayang kepada sesama.
kasih sayang  Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku
kepada kasih sayang kepada sesama secara kelompok.
sesama.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
perilaku kasih sayang kepada sesama secara
individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain
peran/simulasi perilaku kasih sayang kepada
sesama secara individual maupun kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.

27
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
1.8 Meyakini Kerja sama  Menyimak penjelasan pentingnya memiliki
bahwa sikap dan tolong perilaku kerja sama dan tolong menolong
kerja sama menolong secara klasikal atau individual.
dan saling  Mengamati gambar/tayangan contoh kerja
tolong sama dan tolong menolong secara klasikal
menolong atau individual.
sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
cerminan dari pertanyaan tentang perilaku kerja sama dan
iman. tolong menolong.
2.8 Menunjukkan  Mendiskusikan isi gambar tentang kerja sama
sikap kerja dalam kehidupan sehari-hari.
sama dan  Mendiskusikan isi gambar tentang tolong
tolong- menolong kehidupan sehari-hari.
menolong.  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
3.8 Memahami tentang perilaku kerja sama dan tolong
sikap kerja menolong.
sama dan  Mengidentifikasi dalam berbagai kegiatan
saling tolong tentang perilaku kerja sama dan tolong
menolong. menolong.
4.8 Mencontohka  Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku
n sikap kerja
kerja sama dan tolong menolong secara
sama dan kelompok.
saling tolong
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
menolong.
perilaku kerja sama dan tolong menolong
secara individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain
peran/simulasi perilaku kerja sama dan tolong
menolong secara individual maupun
kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.9 Terbiasa Doa dan  Menyimak tatacara wudu dan doanya secara
berdoa tatacara klasikal atau individual.
sebelum dan wudu  Mengamati gambar contoh tatacara wudu dan
sesudah doanya secara klasikal atau individual.
wudu.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.9 Menunjukkan pertanyaan tentang tatacara wudu dan
perilaku hidup doanya.
sehat dan  Mengajukan pertanyaan, misalnya Bagaimana
peduli caranya berwudu yang baik?
lingkungan  Mendiskusikan isi gambar contoh tatacara
sebagai wudu dan doanya baik secara klasikal
implementasi maupun kelompok.
dari  Mendiskusikan tatacara wudu dan doanya
pemahaman baik secara klasikal maupun kelompok.
doa sebelum  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
dan sesudah tatacara wudu dan doanya.
wudu.  Mengidentifikasi kegiatan tatacara wudu dan

28
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
3.9 Memahami doanya.
doa sebelum  Menyampaikan hasil diskusi tentang contoh
dan sesudah tatacara wudu dan doanya secara kelompok.
wudu.  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
4.9 Mempraktikka contoh tatacara wudu dan doanya secara
n wudu dan individual atau kelompok.
doanya  Mempraktikkan/Menyimulasikan tatacara
dengan tertib wudu dan doanya baik secara individual
dan benar. maupun perwakilan kelompok dengan baik
dan benar.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.10 Menjalankan Salat dan  Menyimak tatacara salat secara klasikal atau
salat dengan tatacaranya individual.
tertib.  Mengamati gambar/tayangan contoh tatacara
2.10 Menunjuk salat secara klasikal atau individual.
kan sikap  Melalui motivasi dari guru mengajukan
disiplin pertanyaan tentang tatacara salat.
sebagai  Mengajukan pertanyaan, misalnya Bagaimana
implementasi caranya berwudu yang baik?
dari  Mendiskusikan isi gambar contoh tatacara
pemahaman salat baik secara klasikal maupun kelompok.
tata cara  Mendiskusikan tatacara salat baik secara
salat dan klasikal maupun kelompok.
bacaannya.  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
3.10 Memahami tatacara salat.
tata cara
 Mengidentifikasi kegiatan tatacara salat.
salat dan
 Menyampaikan hasil diskusi tentang contoh
bacaannya.
tatacara salat secara kelompok.
4.10 Mempraktikk
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
an salat
contoh tatacara salat secara individual atau
dengan tata
kelompok.
cara dan
bacaan yang  Mempraktikkan/Menyimulasikan tatacara
benar. salat baik secara individual maupun
perwakilan kelompok dengan baik dan benar.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.11 Meyakini Sikap berani  Menyimak kisah keteladanan nabi Saleh a.s.
kebenaran Nabi Saleh secara klasikal maupun individual.
kisah Nabi a.s.  Mengamati gambar/tayangan contoh
Saleh a.s. keteladanan Nabi Saleh a.s. baik secara
2.11 Menunjukkan klasikal atau individual.
sikap berani  Melalui motivasi dari guru mengajukan
bertanya pertanyaan tentang kisah keteladanan Nabi
sebagai Saleh a.s.
implementasi  Mendiskusikan isi gambar tentang

29
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
dari keteladanan Nabi Saleh a.s. baik secara
pemahaman klasikal maupun kelompok.
kisah  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
keteladanan keteladanan Nabi Saleh a.s.
Nabi Saleh  Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
a.s. keteladanan Nabi Saleh a.s.
3.11 Memahami  Menyampaikan kisah singkat tentang
kisah peristiwa penting dan sikap terpuji Nabi Saleh
keteladanan a.s. secara individu maupun perwakilan
Nabi Saleh kelompok .
a.s.  Menyampaikan hasil diskusi tentang
4.11 Menceritakan keteladanan Nabi Saleh a.s. secara kelompok.
kisah  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
keteladanan keteladanan Nabi Saleh a.s. secara individual
Nabi Saleh atau kelompok.
a.s.  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.12 Meyakini Disiplin Nabi  Menyimak kisah keteladanan Nabi Luţ a.s.
kebenaran Luţ a.s. secara klasikal maupun individual.
kisah Nabi Lut  Mengamati gambar/tayangan contoh
a.s. keteladanan Nabi Luţ a.s. baik secara klasikal
2.12 Menunjukkan atau individual.
perilakukerja  Melalui motivasi dari guru mengajukan
kerassebagai pertanyaan tentang kisah keteladanan Nabi
implementasi Luţ a.s.
dari  Mendiskusikan isi gambar tentang
pemahaman keteladanan Nabi Luţ a.s. baik secara klasikal
kisah maupun kelompok.
keteladanan  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
Nabi Lut a.s. keteladanan Nabi Luţ a.s.
3.12 Memahami  Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
kisah keteladanan Nabi Luţ a.s.
keteladanan  Menyampaikan kisah singkat tentang
Nabi Luţ a.s peristiwa penting dan sikap terpuji Nabi Luţ
4.12 Menceritakan a.s. secara individu maupun perwakilan
kisah kelompok.
keteladanan  Menyampaikan hasil diskusi tentang
Nabi Luţ a.s. keteladanan Nabi Luţ a.s. secara kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
keteladanan Nabi Luţ a.s. secara individual
atau kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.13 Meyakini Sikap damai  Menyimak kisah keteladanan Nabi Ishaq a.s.
kebenaran Nabi Ishaq secara klasikal maupun individual.
kisah Nabi  Mengamati gambar contoh keteladanan Nabi

30
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
Ishaq a.s. a.s. Ishaq a.s. baik secara klasikal atau individual.
2.13 Menunjukkan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikap damai pertanyaan tentang kisah keteladanan Nabi
sebagai Ishaq a.s.
implementasi  Mendiskusikan isi gambar tentang
dari keteladanan Nabi Ishaq a.s. baik secara
pemahaman klasikal maupun kelompok.
kisah  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
keteladanan keteladanan Nabi Ishaq a.s.
Nabi Ishaq  Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
a.s. keteladanan Nabi Ishaq a.s.
3.13 Memahami  Menyampaikan kisah singkat tentang
kisah peristiwa penting dan sikap terpuji Nabi Ishaq
keteladanan a.s. secara individu maupun perwakilan
Nabi Ishaq kelompok.
a.s.  Menyampaikan hasil diskusi tentang
4.13 Menceritakan keteladanan Nabi Ishaq a.s. secara kelompok.
kisah  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
keteladanan keteladanan Nabi Ishaq a.s. secara individual
Nabi Ishaq a.s. atau kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.14 Meyakini Jujur Nabi  Menyimak kisah keteladanan Nabi Ya’qub a.s.
kebenaran Ya’qub a.s. secara klasikal maupun individual.
kisah Nabi  Mengamati gambar/tayangan contoh
Ya’qub a.s. keteladanan Nabi Ya’qub a.s. baik secara
2.14 Menunjukkan klasikal atau individual.
perilaku kasih  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sayang pertanyaan tentang kisah keteladanan Nabi
sebagai Ya’qub a.s.
implementasi  Mendiskusikan isi gambar tentang
dari keteladanan Nabi Ya’qub a.s. baik secara
pemahaman klasikal maupun kelompok.
kisah  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
keteladanan keteladanan Nabi Ya’qub a.s.
Nabi Ya’qub  Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
a.s. keteladanan Nabi Ya’qub a.s.
3.14 Memahami  Menyampaikan kisah singkat tentang
kisah peristiwa penting dan sikap terpuji Nabi
keteladanan Ya’qub a.s. secara individu maupun
Nabi Ya’qub perwakilan kelompok.
a.s.  Menyampaikan hasil diskusi tentang
4.14 Menceritakan keteladanan Nabi Ya’qub a.s. secara kelompok.
kisah
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
keteladanan
keteladanan Nabi Ya’qub a.s. secara individual
Nabi Ya’qub
atau kelompok.
a.s.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).

31
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.15 Meyakini Kisah Nabi  Menyimak kisah keteladanan Nabi
kebenaran Muhammad Muhammad saw secara klasikal maupun
kisah Nabi saw. individual.
Muhammad  Mengamati gambar contoh keteladanan Nabi
saw. Muhammad saw baik secara klasikal atau
2.15 Menunjukkan individual.
sikap jujur  Melalui motivasi dari guru mengajukan
dan kasih pertanyaan tentang ketelaladanan Nabi
sayang Muhammad saw.
sebagai  Mengajukan pertanyaan terkait dengan
implementasi keteladanan Nabi Muhammad saw.
dari  Secara berkelompok mendiskusikan perilaku
pemahaman terpuji yang terdapat pada kisah keteladanan
kisah nabi Muhammad saw.
keteladanan  Secara berpasangan mendiskusikan isi
Nabi gambar tentang keteladanan Nabi Muhammad
Muhammad saw baik secara klasikal maupun kelompok.
saw.  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
3.15 Memahami tentang keteladanan Nabi Muhammad saw
kisah secara individual atau kelompok.
keteladanan
 Menguhubungkan kisah keteladanan Nabi
Nabi Muhammad saw dengan sikap jujur dalam
Muhammad
kehidupan sehari-hari.
saw.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang
4.15 Menceritakan
keteladanan Nabi Muhammad saw secara
kisah
kelompok.
keteladanan
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
Nabi
mengonfirmasi, menyanggah).
Muhammad
saw.  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.

C. Kelas : III
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
1.1 Terbiasa Q.S. an-Nasr  Mengamati kalimat-kalimat dalam Q.S. an-
membaca al- dan Q.S. al- Nasr dan Q.S. al-Kausar secara
Qur’ān dengan Kausar individu/pasangan/klasikal.
tartil.  Mengamati bentuk huruf dalam kalimat-
2.1 Menunjukkan kalimat dalam Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-Kausar
sikap peduli individu/kelompok/klasikal.
terhadap  Mengamati hafalan Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-
sesama sebagai Kausar.
implementasi  Melalui motivasi dari guru mengajukan
dari pertanyaan tentang kalimat-kalimat dalam
pemahaman Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-Kausar.
Q.S. an-Nasr

32
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
dan Q.S. al-  Mengajukan pertanyaan terkait bacaan,
Kausar. tulisan dan hafalan Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-
3.1 Memahami Kausar.
makna Q.S. an-  Secara berkelompok mendiskusikan tentang
Nasr dan Q.S. bacaan dan cara menulis kalimat-kalimat
al-Kausar. dalam Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-Kausar.
4.1.1 Membaca  Membuat catata hasil diskusi kelompok
kalimat- tentang bacaan, tulisan, dan hafalan Q.S. an-
kalimat Nasr dan Q.S. al-Kausar.
dalam Q.S.  Menguhubungkan penguasaan tentang
an-Nasr dan bacaan, tulisan, dan hafalan Q.S. an-Nasr dan
Q.S. al- Q.S. al-Kausardengan yang dipraktikkan
Kausar sehari-hari.
dengan  Menyampaikan hasil belajar tentang
benar. membaca, menulis dan hafalan Q.S. an-Nasr
4.1.2 Menulis dan Q.S. al-Kausar.
kalimat-  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
kalimat
dalam Q.S.
an-Nasr dan
Q.S. al-
Kausar
dengan
benar.
4.1.3 Menunjukka
n hafalanQ.S.
an-Nasr dan
Q.S. al-Kausar
dengan lancar.

1.2 Meyakini Hadis Hadis yang  Menyimak hadis yang terkait dengan perilaku
yang terkait terkait mandiri, percaya diri, dan tanggung jawab.
dengan dengan  Mengamati ciri-ciri perilaku mandiri, percaya
perilaku diri, dan tanggung jawab.
perilaku
mandiri,  Melalui motivasi dari guru mengajukan
percaya diri, mandiri,
pertanyaan tentang isi hadis mengenai
dan tanggung percaya diri, perilaku mandiri, percaya diri, dan tanggung
jawab. dan jawab.
2.2 Menunjukkan tanggung  Mengajukan pertanyaan tentang ciri-ciri
perilaku jawab perilaku mandiri, percaya diri, dan tanggung
mandiri, jawab.
percaya diri,  Secara kelompok kecil mendiskusikan isi
dan tanggung hadis yang terkait dengan perilaku mandiri,
jawab. percaya diri, dan tanggung jawab.
3.2 Memahami  Membuat catata hasil diskusi kelompok
Hadis yang tentang hadis yang terkait dengan perilaku
terkait dengan mandiri, percaya diri, dan tanggung jawab.
perilaku  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap dan
mandiri, perilaku mandiri, percaya diri, dan tanggung
percaya diri, jawab dengan sikap dan perilaku warga

33
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
dan tanggung sekolah sehari-hari.
jawab.  Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku
4.2 Mencontohkan mandiri, percaya. diri, dan tanggung jawab
perilaku  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
mandiri, perilaku warga sekolah sehari-hari.
percaya diri,  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
dan tanggung
jawab sebagai
implementasi
makna Hadis
yang
terkandung
1.3 Meyakini Allah Swt.  Menyimak penjelasan tentang keesaan Allah
keesaan Allah Itu Esa Swt.
Yang Maha  Mengamati diri dan makhluk ciptaan Allah
Pencipta Swt. yang ada di sekitar rumah dan sekolah.
berdasarkan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
pengamatan pertanyaan tentang Allah Swt. sebagai
terhadap Pencipta manusia dan alam semesta.
dirinya dan  Mengajukan pertanyaan tentang awal
makhluk penciptaan manusia (diri) dan alam sekitar.
ciptaanNya  Secara kelompok kecil mendiskusikan Allah
yang dijumpai Swt. adalah Esa, Pencipta manusia dan alam
di sekitar semesta.
rumah dan  Membuat catata hasil diskusi kelompok
sekolah. tentang pengamatan terhadap diri dan alam
2.3 Menunjukkan semesta di sekitar rumah dan sekolah.
sikap  Menguhubungkan tentang isi hasil diskusi
kerjasama dengan sikap manusia terhadap Allah Swt.,
sebagai diri dan alam sekitar dalam perilaku sehari-
implementasi hari.
dari  Menyampaikan hasil diskusi tentang Keesaan
pemahaman Allah Swt., diri, dan alam semesta.
keesaan Allah
 Menyampaikan hasil belajar tentang
Swt.
pengenalan Allah Swt. dan pengamatan
3.3 Memahami
terhadap diri dan alam semesta.
keesaan Allah
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
Yang Maha
Pencipta
berdasarkan
pengamatan
terhadap
dirinya dan
makhluk
ciptaanNya
yang dijumpai
di sekitar
rumah dan
sekolah.
4.3 Melakukan
pengamatan

34
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
terhadap diri
dan makhluk
ciptaan Allah
Swt. yang
dijumpai di
sekitar rumah
dan sekolah
sebagai
implementasi
iman terhadap
keesaan Allah
Yang Maha
Pencipta.
1.4 Meyakini al-Asmau al-  Menyimak makna al-Asmau al-Husna: al-
adanya Allah Husna: al- Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘.
Swt. Yang Wahhab, al-  Mengamati lafal dan arti al-Asmau al-Husna:
Maha Pemberi, al-Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘.
‘Alim, dan
Maha  Melalui motivasi dari guru mengajukan
Mengetahui as-Sami‘
pertanyaan tentang lafal dan arti al-Asmau
dan Maha al-Husna: al-Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘
Mendengar.  Mengajukan pertanyaan tentang makna al-
2.4 Menunjukkan Asmau al-Husna: al-Wahhab, al-‘Alim, dan as-
sikap peduli, Sami‘.
berbuat baik  Secara kelompok kecil mendiskusikan lafal
dan berhati- dan makna al-Asmau al-Husna: al-Wahhab, al-
hati sebagai ‘Alim, dan as-Sami‘.
implementasi  Membuat catata hasil diskusi kelompok
dari tentang makna al-Asmau al-Husna: al-
pemahaman Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘.
Asmaul Husna:  Menghubungkan tentang isi hasil diskusi al-
al-Wahhab, al- Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘ Allah Swt.
‘Alim, dan as- dengan sikap manusia dalam perilaku sehari-
Sami‘. hari.
3.4 Memahami
 Menyampaikan hasil diskusi tentang makna
makna al-
al-Asmau al-Husna: al-Wahhab, al-‘Alim, dan
Asmau al-
as-Sami‘..
Husna: al-
 Menyampaikan hasil belajar tentang lafal dan
Wahhab, al-
makna al-Asmau al-Husna: al-Wahhab, al-
‘Alim, dan as-
‘Alim, dan as-Sami‘.
Sami‘.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
4.4 Membaca al-
Asmau al-
Husna: al-
Wahhab, al-
‘Alim, dan as-
Sami‘dengan
jelas dan benar
1.5 Meyakini Tawaduk,  Menyimak makna tawaduk, ikhlas, dan
bahwa perilaku ikhlas, dan mohon pertolongan.
tawaduk, mohon  Mengamati gambar/tayangan yang berkaitan
ikhlas, dan dengan perilakutawaduk, ikhlas, dan mohon

35
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
mohon pertolongan pertolongan.
pertolongan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sebagai pertanyaan tentang makna perilakutawaduk,
cerminan dari ikhlas, dan mohon pertolongan.
iman.  Secara kelompok kecil mendiskusikan perilaku
2.5 Menunjukkan tawaduk, ikhlas, dan mohon pertolongan.
perilaku  Membuat catata hasil diskusi kelompok
tawaduk, tentang perilaku tawaduk, ikhlas, dan mohon
ikhlas, dan pertolongan.
mohon  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
pertolongan. tawaduk, ikhlas, dan mohon pertolongan
3.5 Memahami dengan sikap dan perilaku warga sekolah
perilaku sehari-hari.
tawaduk,  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
ikhlas, dan  Menyampaikan hasil diskusi tentang sikap
mohon tawaduk, ikhlas, dan mohon pertolongan.
pertolongan.  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
4.5 Mencontohkan perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
perilaku dengan sikap tawaduk, ikhlas, dan mohon
tawaduk, pertolongan.
ikhlas, dan
mohon
pertolongan.
1.6 Meyakini Sikap peduli  Menyimak makna peduli terhadap sesama.
bahwa sikap terhadap  Mengamati gambar/tayangan yang berkaitan
peduli sesama dengan sikap peduli terhadap sesama.
terhadap  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sesama sebagai pertanyaan tentang makna peduli terhadap
cerminan dari sesama sebagai implementasi dari pemahaman
iman. Q.S. al-Kausar.
2.6 Menunjukkan  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
sikap peduli contoh sikappeduli terhadap sesama.
terhadap  Secara kelompok kecil mendiskusikan makna
sesama sebagai peduli terhadap sesama sebagai implementasi
implementasi dari pemahaman Q.S. al-Kausar.
dari  Membuat catata hasil diskusi kelompok
pemahaman tentang perilaku peduli terhadap sesama
Q.S. al-Kausar. sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-
3.6 Memahami Kausar.
sikap peduli  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
terhadap peduli sesama dengan perilaku warga sekolah
sesama sebagai sehari-hari.
implementasi
 Menyampaikan hasil diskusi tentang sikap
dari
peduli sesama.
pemahaman
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
Q.S. al-Kausar.
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
4.6 Mencontohkan
dengan sikap peduli sesama.
perilaku peduli
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
terhadap
sesama sebagai
implementasi

36
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
dari
pemahaman
Q.S. al-Kausar.

1.7 Menerima dan Sikap  Menyimak makna bersyukur.


mensyukuri bersyukur  Mengamati gambar/tayangan contoh sikap
nikmat Allah bersyukur.
Swt. yang  Melalui motivasi dari guru mengajukan
diberikan pertanyaan tentang sikap bersyukur.
kepada  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
makhluknya contoh sikap bersyukur.
2.7 Menunjukkan  Secara kelompok kecil mendiskusikan makna
sikap sikap bersyukur.
bersyukur.  Membuat catata hasil diskusi kelompok
3.7 Memahami tentang sikap bersyukur.
sikap  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
bersyukur. bersyukur dengan perilaku warga sekolah
4.7 Mencontohkan sehari-hari.
sikap
 Menyampaikan hasil diskusi tentang sikap
bersyukur. bersyukur.
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
dengan sikap bersyukur.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.8 Menjalankan Makna salat  Menyimak penjelasan tentang makna salat
salat secara secara individu/pasangan.
tertib.  Mengamati makna salat secara pasangan atau
2.8 Menunjukkan kelompok.
sikap hidup  Melalui motivasi dari guru mengajukan
tertib sebagai pertanyaan tentang makna salat.
implementasi  Mengajukan pertanyaan terkait dengan makna
dari salat.
pemahaman  Secara berkelompok mendiskusikan makna
makna ibadah salat.
salat.  Secara individu menyampaikan pendapat
3.8 Memahami tentang makna salat.
makna salat  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
sebagai wujud tentang makna salat.
dari
 Menguhubungkan pengetahuan tentangmakna
pemahaman salat yang dilakukan sehari-hari.
Q.S. al-Kausar.
 Menyampaikan hasil belajar tentang makna
4.8 Menunjukkan
salat.
contoh makna
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
salat sebagai
wujud dari
pemahaman
Q.S. al-Kausar.
1.9 Menerima Zikir dan  Menyimak makna zikir dan doa setelah salat.
makna zikir doa setelah  Mengamati tata cara zikir dan doa setelah
dan doa salat secara benar.

37
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
setelah salat salat  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sebagai wujud pertanyaan tentang zikir dan doa setelah
berserah diri salat.
kepada Allah  Mengajukan pertanyaan tentang tata cara zikir
Swt. dan doa setelah salat secara benar.
2.9 Menunjukkan  Secara kelompok kecil mendiskusikan makna
sikap rendah zikir dan doa setelah salat serta tata caranya.
hati sebagai  Membuat catata hasil diskusi kelompok
implementasi tentang makna zikir dan doa setelah salat.
dari  Menguhubungkan pelajaran tentang makna
pemahaman zikir dan doa setelah salat dengan tata cara
makna zikir berzikir dan berdoa sehari-hari.
dan doa  Menyampaikan hasil diskusi tentang makna
setelah salat. zikir dan doa setelah salat.
3.9 Memahami  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
makna zikir praktik berzikir dan berdoa sehari-hari.
dan doa
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
setelah salat.
4.9 Mempraktikka
n tata cara
zikir dan doa
setelah salat
secara benar.
1.10 Menjalankan Hikmah  Menyimak penjelasan hikmah ibadah salat.
ibadah salat ibadah salat  Mencermati cerita pengalaman salat di rumah
dengan tertib dan sekolah.
2.10 Menunjukkan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
perilaku pertanyaan tentang hikmah ibadah salat
kerjsama seperti apa yang dialami atau dirasakan ketika
sebagai melakukan salat.
implementasi  Mengajukan pertanyaan tentang tata cara
dari salat yang baik dan benar.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikan hikmah
hikmah ibadah ibadah salat melalui pengamatan dan
salat. pengalaman di rumah, sekolah, dan di tempat
3.10 Memahami lain.
hikmah ibadah  Membuat catata hasil diskusi kelompok
salat melalui tentang hikmah ibadah salat.
pengamatan  Menguhubungkan pengalaman pengamalan
dan ibadah salat dengan kondisi tertentu seperti di
pengalaman di rumah, sekolah, atau tempat lain.
rumah dan  Menyampaikan hasil diskusi tentang hikmah
sekolah. ibadah salat.
4.10 Menceritakan
 Menyampaikan hasil pengamatan dan
pengalaman
pengalaman melakukan ibadah salat di
hikmah
berbagai tempat.
pelaksanaan
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
ibadah salat di
rumah dan
sekolah.
1.11 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s.

38
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Yusuf a.s. yang perlu
kisah Nabi Nabi Yusuf diteladani (diimplementasikan).
Yusuf a.s. a.s  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.11 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikap pemaaf Nabi Yusuf a.s.
sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contoh sikap Nabi Yusuf a.s. yang hendak
dari diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikan kisah
kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s. (mengidentifikasi).
keteladanan  Membuat catata hasil diskusi kelompok
Nabi Yusuf a.s. tentang kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s.
3.11 Memahami  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s. dengan perilaku
keteladanan warga sekolah sehari-hari.
Nabi Yusuf a.s.  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
4.11 Menceritakan keteladanan Nabi Yusuf a.s.
kisah
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
keteladanan perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
Nabi Yusuf a.s. dengan sikap teladan Nabi Yusuf a.s.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.12 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Syu‘aib a.s.
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Syu‘aib a.s. yang
kisah Nabi Nabi Syu‘aib perlu diteladani (diimplementasikan).
Syu’aib a.s.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
a.s.
2.12 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikap jujur Nabi Syu‘aib a.s.
sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap Nabi Syu‘aib a.s. yang hendak
dari diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Syu‘aib a.s.
keteladanan (mengidentifikasi).
Nabi Syu’aib  Membuat catata hasil diskusi kelompok
a.s tentang kisah keteladanan Nabi Syu‘aib a.s.
3.12 Memahami  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
kisah keteladanan Nabi Syu‘aib a.s. dengan perilaku
keteladanan warga sekolah sehari-hari.
Nabi Syu‘aib  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
a.s. keteladanan Nabi Syu‘aib a.s.
4.12 Menceritakan
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
kisah
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
keteladanan
dengan sikap teladan Nabi Syu‘aib a.s.
Nabi Syu’aib
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
a.s.
1.13 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Ibrahim
kebenaran keteladanan a.s. dan Nabi Ismail a.s.
kisah Nabi Nabi Ibrahim  Mengamati isi kisah Nabi Ibrahim a.s. dan
Ibrahim a.s. Nabi Ismail a.s. yang perlu diteladani
a.s. dan Nabi
dan Nabi (diimplementasikan).
Ismail a.s.

39
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
2.13 Menunjukkan Ismail a.s  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikap rasa pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
ingin tahu, Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail a.s.
sabar, rela  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
berkorban, contoh sikap Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail
hormat dan a.s. yang hendak diteladani.
patuh kepada  Secara kelompok kecil mendiskusikan kisah
orangtua keteladanan Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail
sebagai a.s. (mengidentifikasi).
implementasi  Membuat catata hasil diskusi kelompok
dari tentang kisah keteladanan Nabi Ibrahim a.s.
pemahaman dan Nabi Ismail a.s.
kisah  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
keteladanan keteladanan Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail
Nabi Ibrahim a.s. dengan perilaku warga sekolah sehari-
a.s. dan Nabi hari.
Ismail a.s.  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
3.13 Memahami keteladanan Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail
kisah a.s.
keteladanan  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
Nabi Ibrahim perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
a.s. dan Nabi dengan sikap teladan Nabi Ibrahim a.s. dan
Ismail a.s. Nabi Ismail a.s.
4.13 Menceritakan  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
kisah
keteladanan
Nabi Ibrahim
a.s. dan Nabi
Ismail a.s.
1.14 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi
kebenaran keteladanan Muhammad saw tentang sikap percaya diri
kisah Nabi Nabi dan kemandirian.
Muhammad  Mencermati sikap percaya diri dan
Muhammad
saw. kemandirian sebagai wujud dari keteladanan
2.14 Menunjukkan saw
Nabi Muhammad saw.
sikap percaya  Melalui motivasi dari guru mengajukan
diri dan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
mandiri Nabi Muhammad saw.
sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contoh sikap percaya diri dan kemandirian
dari Nabi Muhammad saw.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Muhammad saw
keteladanan (mengidentifikasi).
Nabi  Membuat catata hasil diskusi kelompok
Muhammad tentang kisah keteladanan Nabi Muhammad
saw. saw.
3.14 Memahami  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
kisah keteladanan Nabi Muhammad saw tentang
keteladanan percaya diri dan kemandirian dengan perilaku
Nabi warga sekolah sehari-hari.

40
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
Muhammad  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
saw. keteladanan Nabi Muhammad saw.
4.14 Menceritakan  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
kisah perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
keteladanan dengan sikap teladan Nabi Muhammad saw.
Nabi  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
Muhammad
saw.

D. Kelas : IV
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
1.1 Terbiasa Q.S. al-Falaq  Membaca Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Fil dengan
membaca al- dan Q.S. al- memperhatikan makhraj hurufnya secara
Qur’ān dengan Fil klasikal, kelompok atau individual.
tartil.  Membaca secara berulang-ulang sampai hafal
2.1 Menunjukkan Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Fil dengan
sikap memperhatikan makhraj hurufnya.
kerjasama dan  Mendemontrasikan hafalan Q.S. al-Falaq dan
peduli sebagai al-Fil secara klasikal, kelompok atau
implementasi individual.
dari  Memotivasi siswa bertanya, misalnya:
pemahaman mengapa membaca al-Qur’ān harus dengan
makna Q.S. al- makhrijul huruf yang benar?
Falaq dan Q.S.  Bagaimana jika kita salah membaca
al-Fil. makharijul huruf?
3.1 Memahami  Diskusi tentang arti Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-
Q.S. al-Falaq Fil secara kelompok.
dan Q.S. al-Fil  Diskusi tentang isi kandungan Q.S. al-Falaq
dengan baik dan Q.S. al-Fil secara kelompok.
dan benar.  Menulis Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Fil dengan
4.1.1 Membaca Q.S.
benar secara individu.
al-Falaq dan
 Mencermati arti Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Fil.
Q.S. al-Fil
 Mencermati isi kandungan Q.S. al-Falaq dan
dengan tartil.
Q.S. al-Fil.
4.1.2 Menulis
kalimat-  Menyimpulkan kandungan Q.S. al-Falaq dan
kalimat Q.S. al-Fil.
dalam Q.S. al-  Menyampaikan hasil diskusi tentang arti dan
Falaq dan isi kandungan Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Fil
Q.S. al-Fil secara kelompok.
dengan  Menanggapi hasil presentasi atau diskusi
benar. (melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah).
4.1.3 Menunjuk  Membuat resume dibantu dan dibimbing guru.
kan hafalan
Q.S. al-Falaq
dan Q.S. al-Fil
dengan

41
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
lancar.

1.2 Meyakini Allah Allah Swt.  Mencermati menyimak tentang Allah Swt. itu
itu ada melalui itu ada ada secara klasikal, kelompok maupun
pengamatan individual.
terhadap  Mengamati gambar contoh tentang Allah Swt.
makhluk itu ada secara klasikal atau individual.
ciptaan-Nya di  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sekitar rumah pertanyaan tentang Allah Swt. itu ada.
dan sekolah.  Mengajukan pertanyaan, misalnya siapakah
2.2 Menunjukkan yang yang menciptakan alam semesta ini?
sikap percaya  Mendiskusikan isi gambar tentang Allah Swt.
diri sebagai itu ada baik secara klasikal maupun
implementasi kelompok.
dari  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
pemahaman tentang Allah Swt. itu ada.
Allah itu ada.  Mengidentifikasi bukti tentang Allah itu ada.
3.2 Memahami  Menyampaikan hasil diskusi tentang Allah
Allah itu ada Swt. itu ada secara kelompok.
melalui
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
pengamatan
Allah Swt. itu ada Allah Swt. secara individual
terhadap
atau kelompok.
makhluk
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
ciptaan-Nya di
mengonfirmasi, menyanggah).
sekitar rumah
dan sekolah.  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
4.2 Melakukan guru.
pengamatan
terhadap
makhluk
ciptaan Allah
di sekitar
rumah dan
sekolah
sebagai upaya
mengenal Allah
itu ada.
1.3 Meyakini Al-Basir, Al-  Menyimak makna al-Asmau al-Husna: Al-Basir,
adanya Allah ‘Adil, dan Al- Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.
Swt. Yang ‘Azim  Mengamati lafal dan arti al-Asmau al-Husna:
Maha Melihat, Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.
Maha Adil dan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
Maha Agung. pertanyaan tentang lafal dan arti Al-Basir, Al-
2.3 Menunjukkan ‘Adil, dan Al-‘Azim.
sikap hati-hati,  Mengajukan pertanyaan tentang makna
hormat dan Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-
kerjasama ‘Azim.
sebagai  Secara kelompok kecil mendiskusikan lafal
implementasi dan makna Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil,
dari dan Al-‘Azim.

42
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
pemahaman  Membuat catata hasil diskusi kelompok
makna al- tentang makna Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-
Asmau al- ‘Adil, dan Al-‘Azim.
Husna: Al-  Menguhubungkan tentang isi hasil diskusi
Basir, Al-‘Adil, sifat Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim Allah Swt.
dan Al-‘Azim. dengan sikap manusia dalam perilaku sehari-
3.3 Memahami hari.
makna al-  Menyampaikan hasil diskusi tentang makna
Asmau al- Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-
Husna: Al- ‘Azim.
Basir, Al-‘Adil,  Menyampaikan hasil belajar tentang lafal dan
dan Al-‘Azim. makna Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan
4.3 Membaca al- Al-‘Azim.
Asmau al-  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
Husna: Al-
Basir, Al-‘Adil,
dan Al-‘Azim.
1.4 Meyakini Iman kepada  Menyimak penjelasan tentang makna iman
keberadaan malaikat- kepada malaikat-malaikat Allah Swt. secara
malaikat- malaikat klasikal atau individual.
malaikat Allah  Mengamati gambar diri dan alam sekitar baik
Allah
Swt. secara klasikal atau individual.
2.4 Menunjukkan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikap patuh pertanyaan tentang tentang makna iman
sebagai kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
implementasi  Mengajukan pertanyaan, misalnya apakah
dari makna iman kepada malaikat-malaikat Allah
pemahaman Swt.
makna iman  Mendiskusikan isi gambar tentang makna
kepada iman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
malaikat- baik secara klasikal maupun kelompok.
malaikat Allah.  Mengidentifikasi tentang makna iman kepada
3.4 Memahami malaikat-malaikat Allah Swt.
makna iman  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
kepada tentang makna iman kepada malaikat-
malaikat- malaikat Allah Swt.
malaikat Allah
 Menghubungkan kegiatan tentang makna
berdasarkan iman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
pengamatan dengan kehidupan sehari-hari.
terhadap
 Menyampaikan hasil diskusi secara kelompok.
dirinya dan
 Menyimpulkan hasil diskusi tentang makna
alam sekitar.
iman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
4.4 Melakukan
secara individual atau kelompok
pengamatan
diri dan alam  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
sekitar sebagai mengonfirmasi, menyanggah).
implementasi  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
makna iman guru.
kepada
malaikat-
malaikat Allah.

43
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
1.5 Meyakini Iman kepada  Menyimak penjelasan tentang iman kepada
adanya Rasul- Rasul Allah Rasul Allah Swt. secara klasikal atau
rasul Allah individual.
Swt.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.5 Menunjukkan pertanyaan tentang tentang iman kepada
sikap yang Rasul Allah Swt.
dipengaruhi  Mengajukan pertanyaan, misalnya apakah
oleh keimanan makna iman kepada Rasul Allah Swt.
kepada para  Mendiskusikan tentang makna iman kepada
Rasul Allah Rasul Allah Swt. baik secara klasikal maupun
Swt. yang kelompok.
tercermin dari  Mengidentifikasi tentang makna iman kepada
perilaku Rasul Allah Swt.
kehidupan  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
sehari-hari. tentang makna iman kepada Rasul Allah Swt.
3.5 Memahami  Menghubungkan kegiatan tentang makna
makna iman iman kepada Rasul Allah Swt. dengan
kepada Rasul kehidupan sehari-hari.
Allah.
 Menyampaikan hasil diskusi secara kelompok.
4.5 Mencontohkan
 Menyimpulkan hasil diskusi tentang makna
makna iman
iman kepada Rasul Allah Swt. secara
kepada Rasul
individual atau kelompok
Allah.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.6 Meyakini Santun dan  Menyimak makna sikap santun dan
bahwa sikap menghargai menghargai teman.
santun dan teman  Mengamati makna sikap santun dan
menghargai menghargai teman.
teman sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
cerminan dari pertanyaan tentang sikap santun dan
iman. menghargai teman.
2.6 Menunjukkan  Mengajukan pertanyaan tentang sikap santun
sikap santun dan menghargai teman.
dan  Secara kelompok kecil mendiskusikan sikap
menghargai santun dan menghargai temanbaik di rumah,
teman. sekolah, dan di masyarakat sekitar.
3.6 Memahami  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
sikap santun tentang sikap santun dan menghargai
dan temanbaik di rumah, sekolah, dan di
menghargai masyarakat sekitar.
teman, baik di  Menghubungkan pelajaran tentang sikap
rumah, santun dan menghargai temanbaik di rumah,
sekolah, dan di sekolah, dan di masyarakat sekitar.
masyarakat  Menyampaikan hasil diskusi sikap santun dan
sekitar. menghargai temanbaik di rumah, sekolah, dan
4.6 Mencontohkan
di masyarakat sekitar.
sikap santun
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
dan
sikap santun dan menghargai teman.
menghargai
44
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
teman, baik di  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
rumah,
sekolah, dan di
masyarakat
sekitar.
1.7 Meyakini Sikap  Menyimak penjelasan tentang sikap rendah
bahwa sikap rendah hati hati.
rendah hati  Mengamati gambar tentang sikap rendah hati.
sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
cerminan dari pertanyaan tentang sikap rendah hati.
iman.  Mengajukan pertanyaan tentang sikap rendah
2.7 Menunjukkan hati.
sikap rendah  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
hati. sikap rendah hati.
3.7 Memahami  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
sikap rendah tentang sikap rendah hati.
hati.  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
4.7 Mencontohkan rendah hati dengan sikap dan perilaku warga
sikap rendah sekolah sehari-hari.
hati.  Menyampaikan hasil diskusi tentang sikap
rendah hati.
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
sikap rendah hati.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.8 Meyakini Perilaku  Menyimak penjelasan tentang perilaku hemat.
bahwa perilaku hemat  Mengamati gambar tentang perilaku hemat.
hemat sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
cerminan dari pertanyaan tentang perilaku hemat.
iman.  Mengajukan pertanyaan tentang perilaku
2.8 Menunjukkan hemat.
perilaku  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
hemat. perilaku hemat.
3.8 Memahami  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
perilaku tentang perilaku hemat.
hemat.  Menguhubungkan pelajaran tentang perilaku
4.8 Mencontohkan hemat dengan sikap dan perilaku warga
perilaku sekolah sehari-hari.
hemat.  Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku
hemat.
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
perilaku hemat.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.9 Meyakini Makna  Menyimak penjelasan tentang makna perilaku
bahwa perilaku perilaku jujur.
jujur sebagai jujur  Mengamati gambar tentang makna perilaku
cerminan dari jujur.
iman.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.9 Menunjukkan pertanyaan tentang makna perilaku jujur.
perilaku jujur  Mengajukan pertanyaan tentang makna
dalam perilaku jujur.

45
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
kehidupan  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
sehari-hari. makna perilaku jujur.
3.9 Memahami  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
makna tentang makna perilaku jujur.
perilaku jujur  Menguhubungkan pelajaran tentan makna
dalam perilaku jujur dengan sikap dan perilaku
kehidupan warga sekolah sehari-hari.
sehari-hari.  Menyampaikan hasil diskusi tentang makna
4.9 Mencontohkan perilaku jujur.
perilaku jujur  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
dalam makna perilaku jujur.
kehidupan  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
sehari-hari.
1.10 Meyakini Makna  Menyimak penjelasan tentang makna perilaku
bahwa perilaku perilaku amanah.
amanah amanah  Mengamati gambar tentang makna perilaku
sebagai amanah.
cerminan dari  Melalui motivasi dari guru mengajukan
iman. pertanyaan tentang makna perilaku amanah.
2.10 Menunjukkan  Mengajukan pertanyaan tentang makna
perilakuamana perilaku amanah.
h dalam  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
kehidupan makna perilaku amanah.
sehari-hari.  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
3.10 Memahami tentang makna perilaku amanah.
makna  Menguhubungkan pelajaran tentan makna
perilaku perilaku amanah dengan sikap dan perilaku
amanah dalam warga sekolah sehari-hari.
kehidupan  Menyampaikan hasil diskusi tentang makna
sehari-hari. perilaku amanah.
4.10 Mencontohkan
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
perilaku
makna perilaku amanah.
amanah dalam
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
kehidupan
sehari-hari.
1.11 Meyakini Hormat dan  Menyimak penjelasan pentingnya memiliki
bahwa perilaku patuh perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
hormat dan kepada dan guru secara klasikal atau individual.
patuh kepada  Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku
orangtua
orangtuadan hormat dan patuh kepada orangtua dan guru
guru sebagai dan guru
secara klasikal atau individual.
cerminan dari  Melalui motivasi dari guru mengajukan
iman. pertanyaan tentang perilaku hormat dan
2.11 Menunjukkan patuh kepada orangtua dan guru.
perilaku  Mengajukan pertanyaan, misalnya apakah
hormat dan kewajiban kalian kepada orangtuamu?
patuh kepada  Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku
orangtuadan hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
guru.  Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat
3.11 Memahami dan patuh kepada orangtua dan guru.
makna  Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat

46
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
perilaku dan patuh kepada orangtua dan guru baik
hormat dan secara klasikal maupun kelompok.
patuh kepada  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
orangtua, dan tentang perilaku hormat dan patuh kepada
guru. orangtua dan guru.
4.11 Mencontohkan  Mengidentifikasi berbagai kegiatan tentang
perilaku perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
hormat dan dan guru.
patuh kepada  Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku
orangtua dan hormat dan patuh kepada orangtua dan guru
guru. secara kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
dan guru secara individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain
peran/simulasi perilaku hormat dan patuh
kepada orangtua dan guru secara individual
maupun kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.12 Meyakini Perilaku  Menyimak penjelasan tentang manfaat gemar
bahwa perilaku gemar membaca.
gemar membaca  Mengamati gambar tentang perilaku gemar
membaca membaca.
sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
cerminan dari pertanyaan tentang manfaat gemar membaca.
iman.  Mengajukan pertanyaan tentang manfaat
2.12 Menunjukkan gemar membaca.
sikap gemar  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
membaca. manfaat gemar membaca.
3.12 Memahami  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
manfaat gemar tentang manfaat gemar membaca.
membaca.  Menguhubungkan pelajaran tentan manfaat
4.12 Menunjukkan gemar membaca dengan sikap dan perilaku
perilaku gemar warga sekolah sehari-hari.
membaca.  Menyampaikan hasil diskusi tentang manfaat
gemar membaca.
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
manfaat gemar membaca.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.13 Meyakini Makna sikap  Menyimak penjelasan tentang makna sikap
bahwa sikap pantang pantang menyerah.
pantang menyerah  Mengamati gambar tentang makna sikap
menyerah pantang menyerah.
sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
cerminan dari pertanyaan tentang makna sikap pantang
iman menyerah.
2.13 Menunjukkan  Mengajukan pertanyaan tentang makna sikap

47
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
sikap pantang pantang menyerah.
menyerah.  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
3.13 Memahami makna sikap pantang menyerah.
makna sikap  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
pantang tentang makna sikap pantang menyerah.
menyerah.  Menguhubungkan pelajaran tentanmakna
4.13 Menunjukkan sikap pantang menyerah dengan sikap dan
sikap pantang perilaku warga sekolah sehari-hari.
menyerah.  Menyampaikan hasil diskusi tentang makna
sikap pantang menyerah.
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
makna sikap pantang menyerah.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.14 Menerapkan Tatacara  Menyimak tata cara bersuci dari hadas kecil.
ketentuan bersuci dari secara klasikal atau individual.
syariat Islam hadas kecil  Mengamati gambar contoh tata cara bersuci
dalam bersuci dari hadas kecil secara klasikal atau
dari hadas individual.
kecil.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.14 Menunjukkan pertanyaan tentang tata cara bersuci dari
perilaku bersih hadas kecil.
sebagai  Mengajukan pertanyaan, misalnya sebutkan
implementasi bagaimana caranya bersuci dari hadas kecil?
dari  Mendiskusikan isi gambar contoh tata cara
pemahaman bersuci dari hadas kecil baik secara klasikal
tata cara maupun kelompok.
bersuci dari  Mendiskusikan tata cara bersuci dari hadas
hadas kecil. kecil baik secara klasikal maupun kelompok.
3.14 Memahami  Membuat rumusan hasil diskusi tentang tata
tata cara cara bersuci dari hadas kecil.
bersuci dari
 Mengidentifikasi tata cara bersuci dari hadas
hadas kecil kecil.
sesuai
 Menyampaikan hasil diskusi tentang contoh
ketentuan
tata cara bersuci dari hadas kecil.secara
syari’at Islam.
kelompok.
4.14 Mempraktikka
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
n tata cara
contoh tata cara bersuci dari hadas kecil
bersuci dari
secara individual atau kelompok.
hadas kecil
sesuai  Mempraktikkan/Menyimulasikan tata bersuci
ketentuan baik secara individual maupun perwakilan
syari’at Islam. kelompok dengan baik dan benar.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.15 Menjalankan Makna  Menyimak makna ibadah salat.
salat dengan ibadah salat  Mengamati pengalaman melaksanakan salat di
tertib. rumah dan masjid lingkungan sekitar rumah.
2.15 Menunjukkan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikap disiplin pertanyaan tentang makna ibadah salat.

48
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang pengalaman
implementasi melaksanakan salat di rumah dan masjid
dari lingkungan sekitar rumah.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
makna ibadah makna ibadah salat dan pengalaman
salat melaksanakan salat di rumah dan masjid
3.15 Memahami lingkungan sekitar rumah.
makna ibadah  Membuat catata hasil diskusi kelompok
salat. tentang makna ibadah salat dan pengalaman
4.15.1 Menunjukka melaksanakan salat di rumah dan masjid
n contoh lingkungan sekitar rumah.
makna  Menguhubungkan tentang isi hasil diskusi
ibadah salat. tentang makna ibadah salat dan pengalaman
4.15.2 Menceritaka melaksanakan salat di rumah dan masjid
n lingkungan sekitar rumah dalam perilaku
pengalaman sehari-hari.
melaksanak  Menyampaikan hasil diskusi tentang tentang
an salat di makna ibadah salat dan pengalaman
rumah dan melaksanakan salat di rumah dan masjid
masjid lingkungan sekitar rumah
lingkungan  Menyampaikan hasil belajar tentang makna
sekitar ibadah salat dan pengalaman melaksanakan
rumah. salat di rumah dan masjid lingkungan sekitar
rumah
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru
1.16 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Ayyub a.s. yang
kisah Nabi Nabi Ayyub perlu diteladani (diimplementasikan).
Ayyub a.s.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
a.s.
2.16 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikap sabar Nabi Ayyub a.s.
sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap Nabi Ayyub a.s. yang hendak
dari diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.
keteladanan (mengidentifikasi).
Nabi Ayyub  Membuat catata hasil diskusi kelompok
a.s. tentang kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.
3.16 Memahami  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s. dengan perilaku
keteladanan warga sekolah sehari-hari.
Nabi Ayyub  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
a.s. keteladanan Nabi Ayyub a.s.
4.16 Menceritakan
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
kisah
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
keteladanan
dengan sikap teladan Nabi Ayyub a.s.
Nabi Ayyub
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
a.s.
1.17 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.
kebenaran  Mengamati isi kisah Nabi Zulkifli a.s. yang

49
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
kisah Nabi keteladanan perlu diteladani (diimplementasikan).
Zulkifli a.s. Nabi Zulkifli  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.17 Menunjukkan a.s. pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikap rendah Nabi Zulkifli a.s.
hati sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap Nabi Zulkifli a.s. yang hendak
dari diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.
keteladanan (mengidentifikasi).
Nabi Zulkifli  Membuat catata hasil diskusi kelompok
a.s. tentang kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.
3.17 Memahami  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s. dengan perilaku
keteladanan warga sekolah sehari-hari.
Nabi Zulkifli  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
a.s. keteladanan Nabi Zulkifli a.s.
4.17 Menceritakan  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
kisah perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
keteladanan dengan sikap teladan Nabi Zulkifli a.s.
Nabi Zulkifli
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
a.s.
1.18 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Harun a.s.
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Harun a.s. yang
kisah Nabi Nabi Harun perlu diteladani (diimplementasikan).
Harun a.s.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
a.s.
2.18 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
perilaku kasih Nabi Harun a.s.
sayang sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap Nabi Harun a.s. yang hendak
dari diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Harun a.s.
keteladanan (mengidentifikasi).
Nabi Harun  Membuat catata hasil diskusi kelompok
a.s. tentang kisah keteladanan Nabi Harun a.s.
3.18 Memahami  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
kisah keteladanan Nabi Harun a.s. dengan perilaku
keteladanan warga sekolah sehari-hari.
Nabi Harun
 Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
a.s. keteladanan Nabi Harun a.s.
4.18 Menceritakan
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
kisah
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
keteladanan
dengan sikap teladan Nabi Harun a.s.
Nabi Harun
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
a.s.
1.19 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Musa a.s.
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Musa a.s. yang perlu
kisah Nabi Nabi Musa diteladani (diimplementasikan).
Musa a.s.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
a.s.
2.19 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan

50
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
sikap berani Nabi Musa a.s.
dan sikap  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
pantang contohsikap Nabi Musa a.s. yang hendak
menyerah diteladani.
sebagai  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
implementasi keteladanan Nabi Musa a.s. (mengidentifikasi).
dari  Membuat catata hasil diskusi kelompok
pemahaman tentang kisah keteladanan Nabi Musa a.s.
kisah  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
keteladanan keteladanan Nabi Musa a.s. dengan perilaku
Nabi Musa a.s. warga sekolah sehari-hari.
3.19 Memahami  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
kisah keteladanan Nabi Musa a.s.
keteladanan  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
Nabi Musa a.s. perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
4.19 Menceritakan dengan sikap teladan Nabi Musa a.s.
kisah  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
keteladanan
Nabi Musa a.s.
1.20 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi
kebenaran keteladanan Muhammad saw.
kisah Nabi Nabi  Mengamati isi kisah Nabi Muhammad saw.
Muhammad yang perlu diteladani (diimplementasikan).
Muhammad
saw.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.20 Menunjukkan saw.
pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikap santun Nabi Muhammad saw.
dan  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
menghargai contohsikap Nabi Muhammad saw. yang
teman, baik di hendak diteladani.
rumah,  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
sekolah, dan di keteladanan Nabi Muhammad saw.
masyarakat (mengidentifikasi).
sekitar sebagai  Membuat catata hasil diskusi kelompok
implementasi tentang kisah keteladanan Nabi Muhammad
dari saw.
pemahaman  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
kisah keteladanan Nabi Muhammad saw. dengan
keteladanan perilaku warga sekolah sehari-hari.
Nabi
 Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
Muhammad keteladanan Nabi Muhammad saw.
saw.
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
3.20 Memahami
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
kisah
dengan sikap teladan Nabi Muhammad saw.
keteladanan
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
Nabi
Muhammad
saw.
4.20 Menceritakan
kisah
keteladanan
Nabi

51
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
Muhammad
saw.
1.21 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan kisah
keimanan Wali keteladanan keteladanan Wali Songo secara klasikal
Songo kepada Wali Songo maupun individual.
Allah Swt.  Mengamati gambar contoh keteladanan kisah
2.21 Menunjukkan keteladanan Wali Songo baik secara klasikal
perilaku peduli atau individual.
dan rendah  Melalui motivasi dari guru mengajukan
hati sebagai pertanyaan tentang ketelaladanan kisah
implementasi keteladanan Wali Songo.
dari  Mengajukan pertanyaan terkait dengan
pemahaman keteladanan kisah keteladanan Wali Songo.
kisah  Secara berkelompok mendiskusikan perilaku
keteladanan terpuji yang terdapat pada kisah keteladanan
Wali Songo kisah keteladanan Wali Songo.
3.21 Memahami  Secara berpasangan mendiskusikan isi
kisah gambar tentang keteladanan kisah
keteladanan keteladanan Wali Songo baik secara klasikal
Wali Songo. maupun kelompok.
4.21 Menceritakan  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
kisah tentang keteladanan kisah keteladanan Wali
keteladanan Songo secara individual atau kelompok.
Wali Songo.
 Menguhubungkan kisah keteladanan kisah
keteladanan Wali Songo dengan sikap kasih
sayang dalam kehidupan sehari-hari.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang
keteladanan kisah keteladanan Wali Songo
secara kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.

E. Kelas : V
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
1.1 Terbiasa Q.S. at-Tin  Membaca Q.S. at-Tin dan Q.S. al-Ma’un dengan
membaca al- dan Q.S. al- memperhatikan makhraj hurufnya secara
Qur’ān dengan Ma’un klasikal, kelompok atau individual.
tartil.  Membaca secara berulang-ulang sampai hafal
2.1 Menunjukkan Q.S. at-Tin dan Q.S. al-Ma’un dengan
sikap saling memperhatikan makhraj hurufnya.
mengingatkan  Mendemontrasikan hafalan Q.S. at-Tin dan
dan berpegang Q.S. al-Ma’un secara klasikal, kelompok atau
teguh sebagai individual.

52
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
implementasi  Memotivasi siswa bertanya, misalnya:
dari mengapa membaca al-Qur’ān harus dengan
pemahaman makhrijul huruf yang benar?
Q.S. at-Tin dan  Bagaimana jika kita salah membaca
Q.S. al-Ma’un. makharijul huruf?
3.1 Memahami  Diskusi tentang arti Q.S. at-Tin dan Q.S. al-
makna Q.S. at- Ma’un secara kelompok.
Tin dan Q.S. al-  Diskusi tentang isi kandungan Q.S. at-Tin dan
Ma’un dengan Q.S. al-Ma’un secara kelompok.
benar.  Menulis Q.S. at-Tin dan Q.S. al-Ma’un dengan
4.1.1 Membaca Q.S. benar secara individu.
at-Tin dan  Mencermati arti Q.S. at-Tin dan Q.S. al-Ma’un.
Q.S. al-Ma’un  Mencermati isi kandungan Q.S. at-Tin dan Q.S.
dengan baik al-Ma’un.
dan benar.  Menyimpulkan kandungan Q.S. at-Tin dan Q.S.
4.1.2 Menulis al-Ma’un.
kalimat-  Menyampaikan hasil diskusi tentang arti dan
kalimat isi kandungan Q.S. at-Tin dan Q.S. al-Ma’un
dalam Q.S. at- secara kelompok.
Tin dan Q.S.
 Menanggapi hasil presentasi atau diskusi
al-Ma’un
(melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah).
dengan baik
 Membuat resume dibantu dan dibimbing guru.
dan benar.
4.1.3 Menunjukkan
hafalanQ.S.
at-Tin dan
Q.S. al-Ma’un
dengan baik
dan benar.

1.2 Meyakini Asmaul  Membaca buku teks tentang Asmaul Husna:


adanya Allah Husna: al- al-Mumit, al-Hayy, Al-Qayyum, dan al-Ahad.
Swt. Yang al-Mumit, al-  Mengamati tayangan tentang al-Asmau al-
Maha Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-Qayyum, dan al-
Hayy, al-
Mematikan, Ahad.
Maha Hidup, Qayyum,
 Memotivasi siswa bertanya, berkaitan dengan
Maha Berdiri dan al-Ahad al-Asmau al-Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-
Sendiri dan Qayyum, dan al-Ahad. Misalnya: mengapa
Maha Esa. Allah Swt. menghidupkan manusia dan Allah
2.2 Menunjukkan Swt. pula yang mematikan?
sikap berani,  Diskusi tentang al-Asmau al-Husna: al-Mumit,
peduli, mandiri al-Hayy, al-Qayyum, dan al-Ahad secara
dan teguh klasikal atau individual.
pendirian  Menujukkan bukti al-Asmau al-Husna: al-
sebagai Mumit, al-Hayy, al-Qayyum, dan al-Ahad
implementasi dalam kehidupan sehari-hari.
dari  Menganalisis buktial-Asmau al-Husna: al-
pemahaman Mumit, al-Hayy, al-Qayyum, dan al-Ahad
makna al- dalam kehidupan sehari-hari.
Asmau al-

53
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
Husna: al-  Menyimpulkan bukti al-Asmau al-Husna: al-
Mumit, al- Mumit, al-Hayy, al-Qayyum, dan al-Ahad
Hayy, al- dalam kehidupan sehari-hari.
Qayyum,  Menyampaikan hasil diskusi tentang arti al-
danal-Ahad. Asmau al-Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-
3.2 Memahami Qayyum, dan al-Ahad secara kelompok.
makna al-  Menanggapi hasil presentasi atau diskusi
Asmau al- (melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah).
Husna: al-  Membuat resume dibantu dan dibimbing guru.
Mumit, al-
Hayy, al-
Qayyum, dan
al-Ahad.
4.2 Membaca al-
Asmau al-
Husna: al-
Mumit, al-
Hayy, al-
Qayyum, dan
al-Ahad
1.3 Meyakini Nama-nama  Mencermati nama-nama Rasul Allah Swt. dan
keberadaan Rasul Allah Rasul Ulul ‘Azmi secara klasikal atau
Rasul Allah dan Rasul individual.
dan Rasul Ulul  Mendiskusikan nama-nama Rasul Allah Swt.
Ulul ‘Azmi
‘Azmi. dan Rasul Ulul ‘Azmi secara kelompok.
2.3 Menunjukkan  Menyampaikan hasil diskusi tentang nama-
sikap sabar nama Rasul Allah Swt. dan Rasul Ulul ‘Azmi
dan jujur secara kelompok.
sebagai  memotivasi siswa bertanya, misalnya :
implementasi mengapa terdapat Rasul Ulul ‘Azmi?
dari  Apa bukti/peristiwa seseorang dikategorikan
pemahaman Rasul Ulul ‘Azmi?
mengenal  Diskusi tentang arti Nama-nama Rasul Allah
nama-nama Swt. dan Rasul Ulul ‘Azmi secara klasikal atau
Rasul Allah individual.
dan Rasul Ulul  Menujukkan perbedaan Rasul Allah Swt. dan
‘Azmi. Rasul Ulul ‘Azmi.
3.3 Memahami  Menganalisis perbedaan Rasul Allah Swt. dan
nama-nama Rasul Ulul ‘Azmi.
Rasul Allah
 Menganalisis mukjizat Rasul Ulul ‘Azmi.
dan Rasul Ulul
 Menyimpulkan bukti Rasul Ulul ‘Azmi.
‘Azmi.
4.3 Menghafal  Menyampaikan hasil diskusi tentang Nama-
nama-nama nama Rasul Allah SWT. dan Rasul Ulul
Rasul Allah ‘Azmisecara kelompok.
dan Rasul Ulul  Menanggapi hasil presentasi atau diskusi
‘Azmi. (melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat resume dibantu dan dibimbing guru.
1.4 Meyakini Kitab-kitab  Mendengar penjelasan kitab suci dan para
adanya kitab- suci melalui nabi yang menerimanya.
kitab suci  Mencermati makna diturunkannya kitab-kitab

54
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
melalui rasul- rasul-rasul- suci melalui rasul-rasul-Nya secara klasikal
rasul-Nya Nya atau individual.
sebagai  Memotivasi siswa bertanya, misalnya:
implementasi  Mengapa kita berpedoman pada ajaran al-
rukun iman. Qur’ān?
2.4 Menunjukkan  Apa saja nilai-nilai yang ada dalam al-Qur’ān?
sikap percaya  Mendiskusikan tentang kandungan kitab suci
diri sebagai yang diberikan kepada para rasul
implementasi  Menganalisis kandungan masing-masing kitab
dari suci Allah Swt.
pemahaman  Menganalisis nilai-nilai pedoman hidup dalam
makna al-Qur’ān.
diturunkannya  Menyimpulkan nilai-nilai pedoman hidup
kitab-kitab dalam al-Qur’ān.
suci melalui  Menyampaikan hasil diskusi tentang isi
rasul-rasul-
kandungan ayat-ayat al-Qur’ān yang dibaca
Nya.
secara kelompok atau individual.
3.4 Memahami
 Menanggapi hasil presentasi atau diskusi
makna
(melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah).
diturunkannya
 Membuat resume dibantu dan dibimbing
kitab-kitab
guru.
suci melalui
rasul-rasul-
Nya sebagai
implementasi
rukun iman.
4.4 Menunjukkan
makna
diturunkannya
kitab-kitab
suci melalui
rasul-rasul-
Nya sebagai
implementasi
rukun iman.
1.5 Meyakini Makna  Menyimak penjelasan tentang makna perilaku
bahwa perilaku perilaku jujur.
jujur sebagai jujur  Mengamati gambar tentang makna perilaku
cerminan dari jujur.
iman.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.5 Menunjukkan pertanyaan tentang makna perilaku jujur.
perilaku jujur  Mengajukan pertanyaan tentang makna
dalam perilaku jujur.
kehidupan  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
sehai-hari. makna perilaku jujur.
3.5 Memahami  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
makna tentang makna perilaku jujur.
perilaku jujur  Menguhubungkan pelajaran tentan makna
dalam perilaku jujur dengan sikap dan perilaku
kehidupan warga sekolah sehari-hari.
sehari-hari.

55
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
4.5 Menunjukkan  Menyampaikan hasil diskusi tentang makna
perilaku jujur perilaku jujur.
dalam  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
kehidupan makna perilaku jujur.
sehari-hari.  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.6 Meyakini Hormat dan  Menyimak penjelasan pentingnya memiliki
bahwa hormat patuh perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
dan patuh kepada dan guru secara klasikal atau individual.
kepada  Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku
orangtua
orangtua dan hormat dan patuh kepada orangtua dan guru
guru sebagai dan guru
secara klasikal atau individual.
cerminan dari  Melalui motivasi dari guru mengajukan
iman. pertanyaan tentang perilaku hormat dan
2.6 Menunjukkan patuh kepada orangtua dan guru.
perilaku  Mengajukan pertanyaan, misalnya apakah
hormat dan kewajiban kalian kepada orangtuamu?
patuh kepada  Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku
orangtua, dan hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
guru.  Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat
3.6 Memahami dan patuh kepada orangtua dan guru.
makna hormat  Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat
dan patuh dan patuh kepada orangtua dan guru baik
kepada secara klasikal maupun kelompok.
orangtua dan
 Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
guru.
tentang perilaku hormat dan patuh kepada
4.6 Mencontohkan orangtua dan guru.
perilaku
 Mengidentifikasi berbagai kegiatan tentang
hormat dan
perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
patuh kepada
dan guru.
orangtua dan
 Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku
guru.
hormat dan patuh kepada orangtua dan guru
secara kelompok.
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
dan guru secara individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain
peran/simulasi perilaku hormat dan patuh
kepada orangtua dan guru secara individual
maupun kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.7 Meyakini Sikap  Menyimak penjelasan tentang sikap
bahwa sikap menghargai menghargai.
saling  Mengamati gambar tentang sikap menghargai.
menghargai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sesama pertanyaan tentang tentang sikap menghargai.
manusia  Mengajukan pertanyaan tentang tentang sikap
sebagai menghargai.
56
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
cerminan dari  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
iman. sikap menghargai.
2.7 Menunjukkan  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
sikap saling tentang sikap menghargai.
menghargai  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
sesama menghargai dengan sikap dan perilaku warga
manusia. sekolah sehari-hari.
3.7 Memahami  Menyampaikan hasil diskusi tentang sikap
makna saling menghargai.
menghargai  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
sesama sikap menghargai.
manusia.  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
4.7 Mencontohkan
sikap saling
menghargai
sesama
manusia.
1.8 Meyakini Sikap  Menyimak penjelasan tentang makna sikap
bahwa sikap sederhana sederhana.
sederhana  Mengamati gambar tentang sikap sederhana.
sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
cerminan dari pertanyaan tentang tentang sikap sederhana.
iman.  Mengajukan pertanyaan tentang tentang sikap
2.8 Menunjukkan sederhana.
sikap  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
sederhana sikap sederhana.
dalam  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
kehidupan tentang sikap sederhana.
sehari-hari.  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
3.8 Memahami sederhana dengan sikap dan perilaku warga
makna sekolah sehari-hari.
sederhana  Menyampaikan hasil diskusi tentang sikap
dalam sederhana.
kehidupan
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
sehari-hari.
sikap sederhana.
4.8 Mencontohkan
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
sikap
sederhana
dalam
kehidupan
sehari-hari.
1.9 Meyakini Makna  Menyimak makna ikhlas beramal.
bahwa Ikhlas ikhlas  Mengamati gambar/tayangan yang berkaitan
beramal beramal dengan ikhlas beramal.
sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
cerminan dari pertanyaan tentang makna ikhlas beramal.
iman  Secara kelompok kecil mendiskusikan ikhlas
2.9 Menunjukkan beramal.
sikap Ikhlas  Membuat catata hasil diskusi kelompok
beramal dalam tentang ikhlas beramal.
kehidupan

57
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
sehari-hari.  Menguhubungkan pelajaran tentang ikhlas
3.9 Memahami beramal sikap dan perilaku warga sekolah
makna Ikhlas sehari-hari.
beramal dalam  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
kehidupan  Menyampaikan hasil diskusi tentang ikhlas
sehari-hari. beramal.
4.9 Mencontohkan  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
sikap Ikhlas perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
beramal dalam dengan ikhlas beramal.
kehidupan
sehari-hari.
1.10 Menjalankan Hikmah  Menyimak penjelasan hikmah puasa
kewajiban puasa Ramadan.
puasa Ramadan  Mencermati cerita pengalaman puasa
Ramadan Ramadan di rumah dan sekolah.
sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
implementasi pertanyaan tentang hikmah puasa Ramadan
dari seperti apa yang dialami atau dirasakan ketika
pemahaman melakukan puasa di bulan Ramadan.
rukun Islam.  Mengajukan pertanyaan tentang hikmah
2.10 Menunjukkan puasa Ramadan.
sikap sabar  Secara kelompok kecil mendiskusikan hikmah
dan puasa Ramadan melalui pengamatan dan
pengendalian pengalaman di rumah, sekolah, dan di tempat
diri sebagai lain.
implementasi  Membuat catata hasil diskusi kelompok
dari tentang hikmah ibadah salat.
pemahaman  Menguhubungkan pengalaman pengamalan
hikmah puasa ibadah salat dengan kondisi tertentu seperti di
Ramadan. rumah, sekolah, atau tempat lain.
3.10 Memahami
 Menyampaikan hasil diskusi tentang hikmah
hikmah puasa puasa Ramadan.
Ramadan yang
 Menyampaikan hasil pengamatan dan
dapat
pengalaman melakukan puasa Ramadan.
membentuk
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
akhlak mulia.
4.10 Menunjukkan
hikmah puasa
Ramadan yang
dapat
membentuk
akhlak mulia.
1.11 Menjalankan Salat  Menyimak penjelasan tentang salat tarawih
salat tarawih tarawih dan dan tadarus al-Qur’ān
dan tadarus al- tadarus al-  Menyimak tatacara tarawih dan tadarus al-
Qur’ān di Qur’ān secara klasikal atau individual.
Qur’ān
bulan  Mengamati gambar/tayangan contoh tatacara
Ramadan salat tarawih dan tadarus al-Qur’ān secara
sebagai wujud klasikal atau individual.
ketaatan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
kepada Allah

58
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
dan rasul-Nya. pertanyaan tentang pelaksanaan tarawih dan
2.11 Menunjukkan tadarus al-Qur’ān.
sikap tekun  Mengajukan pertanyaan, misalnya Bagaimana
sebagai praktik atau tatacara salat tarawih dan
implementasi tadarus al-Qur’ān?
dari  Mendiskusikan isi gambar contoh tatacara
pemahaman salat tarawih dan tadarus al-Qur’ān baik
pelaksanaan secara klasikal maupun kelompok.
salat tarawih  Mendiskusikan tatacara salat tarawih dan
dan tadarus al- tadarus al-Qur’ān baik secara klasikal maupun
Qur’ān. kelompok.
3.11 Memahami  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
pelaksanaan tatacara salat tarawih dan tadarus al-Qur’ān.
salat tarawih  Mengidentifikasi kegiatan tatacara salat
dan tadarus al- tarawih dan tadarus al-Qur’ān.
Qur’ān.  Menyampaikan hasil diskusi tentang contoh
4.11 Mempraktikka tatacara salat tarawih dan tadarus al-Qur’ān
n tatacara secara kelompok.
salat tarawih  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
dan tadarus al- contoh tatacara salat tarawih dan tadarus al-
Qur’ān. Qur’ān secara individual atau kelompok.
 Mempraktikkan/Menyimulasikan tatacara
salat tarawih baik secara individual maupun
perwakilan kelompok dengan baik dan benar.
 Menyajikan tatacaratadarus al-Qur’ān baik
secara individual maupun perwakilan
kelompok dengan baik dan benar.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.12 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Dawud a.s.
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Dawud a.s. yang
kisah Nabi Nabi Dawud perlu diteladani (diimplementasikan).
Dawud a.s.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
a.s.
2.12 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikap berani Nabi Dawud a.s.
sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap Nabi Dawud a.s. yang hendak
dari diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Dawud a.s.
keteladan Nabi (mengidentifikasi).
Dawud a.s.  Membuat catata hasil diskusi kelompok
3.12 Memahami tentang kisah keteladanan Nabi Dawud a.s.
kisah  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
keteladanan keteladanan Nabi Dawud a.s. dengan
Nabi Dawud perilaku warga sekolah sehari-hari.
a.s.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
4.12 Menceritakan keteladanan Nabi Dawud a.s.

59
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
kisah  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
keteladanan perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
Nabi Dawud dengan sikap teladan Nabi Dawud a.s.
a.s.  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.13 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Sulaiman
kebenaran keteladanan a.s.
kisah Nabi Nabi  Mengamati isi kisah Nabi Sulaiman a.s. yang
Sulaiman a.s. perlu diteladani (diimplementasikan).
Sulaiman
2.13 Menunjukkan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikaprendah a.s.
pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
hati sebagai Nabi Sulaiman a.s.
implementasi  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
dari contohsikap Nabi Sulaiman a.s. yang hendak
pemahaman diteladani.
kisah  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
keteladan Nabi keteladanan Nabi Sulaiman a.s.
Sulaiman a.s. (mengidentifikasi).
3.13 Memahami  Membuat catata hasil diskusi kelompok
kisah tentang kisah keteladanan Nabi Sulaiman a.s.
keteladanan  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
Nabi Sulaiman keteladanan Nabi Sulaiman a.s. dengan
a.s. perilaku warga sekolah sehari-hari.
4.13 Menceritakan  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
kisah
keteladanan Nabi Sulaiman a.s.
keteladanan
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
Nabi Sulaiman
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
a.s.
dengan sikap teladan Nabi Sulaiman a.s.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.14 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Ilyas a.s.
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Ilyas a.s. yang perlu
kisah Nabi Nabi Ilyas diteladani (diimplementasikan).
Ilyas a.s.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
a.s.
2.14 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikapsabar Nabi Ilyas a.s.
sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap Nabi Ilyas a.s. yang hendak
dari diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Ilyas a.s. (mengidentifikasi).
keteladan Nabi  Membuat catata hasil diskusi kelompok
Ilyas a.s. tentang kisah keteladanan Nabi Ilyas a.s.
3.14 Memahami  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
kisah keteladanan Nabi Ilyas a.s. dengan perilaku
keteladanan warga sekolah sehari-hari.
Nabi Ilyas a.s.  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
4.14 Menceritakan keteladanan Nabi Ilyas a.s.
kisah
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
keteladanan
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
Nabi Ilyas a.s.
dengan sikap teladan Nabi Ilyas a.s.

60
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.15 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s.
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Ilyasa’ a.s. yang
kisah Nabi Nabi Ilyasa’ perlu diteladani (diimplementasikan).
Ilyasa’ a.s.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
a.s.
2.15 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikapkerjasam Nabi Ilyasa’ a.s.
a sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap Nabi Ilyasa’ a.s. yang hendak
dari diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s.
keteladan Nabi (mengidentifikasi).
Ilyasa’ a.s.  Membuat catata hasil diskusi kelompok
3.15 Memahami tentang kisah keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s.
kisah  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
keteladanan keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s. dengan perilaku
Nabi Ilyasa’ warga sekolah sehari-hari.
a.s.  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
4.15 Menceritakan keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s.
kisah
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
keteladanan
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
Nabi Ilyasa’
dengan sikap teladan Nabi Ilyasa’ a.s.
a.s.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.16 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi
kebenaran keteladanan Muhammad saw.
kisah Nabi Nabi  Mengamati isi kisah Nabi Muhammad saw.
Muhammad yang perlu diteladani (diimplementasikan).
Muhammad
saw.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.16 Menunjukkan saw.
pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikapjujur dan Nabi Muhammad saw.
peduli sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap Nabi Muhammad saw. yang
dari hendak diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
keteladan Nabi (mengidentifikasi).
Muhammad  Membuat catata hasil diskusi kelompok
saw. tentang kisah keteladanan Nabi Muhammad
3.16 Memahami saw.
kisah  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
keteladanan keteladanan Nabi Muhammad saw. dengan
Nabi perilaku warga sekolah sehari-hari.
Muhammad
 Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
saw.
keteladanan Nabi Muhammad saw.
4.16 Menceritakan
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
kisah
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
keteladanan
dengan sikap teladan Nabi Muhammad saw.
Nabi
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
Muhammad

61
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
saw.
1.17 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan kisah
kebenaran Luqman keteladanan Luqman secara klasikal maupun
kisah Luqman dalam al- individual.
sebagaimana  Mengamati gambar contoh keteladanan kisah
Qur’ān
terdapat dalam keteladanan Luqman baik secara klasikal atau
al-Qur’ān. individual.
2.17 Menunjukkan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikap rendah pertanyaan tentang ketelaladanan kisah
hati sebagai keteladanan Luqman.
implementasi  Mengajukan pertanyaan terkait dengan
dari keteladanan kisah keteladanan Luqman.
pemahaman  Secara berkelompok mendiskusikan perilaku
kisah terpuji yang terdapat pada kisah keteladanan
keteladan kisah keteladanan Luqman.
Luqman  Secara berpasangan mendiskusikan isi
sebagaimana gambar tentang keteladanan kisah
terdapat dalam keteladanan Luqman baik secara klasikal
al-Qur’ān. maupun kelompok.
3.17 Memahami  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
kisah tentang keteladanan kisah keteladanan
keteladanan Luqman secara individual atau kelompok.
Luqman  Menguhubungkan kisah keteladanan kisah
sebagaimana
keteladanan Luqman dengan sikap kasih
terdapat dalam sayang dalam kehidupan sehari-hari.
al-Qur’ān.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang
4.17 Menceritakan
keteladanan kisah keteladanan Luqman secara
kisah
kelompok.
keteladanan
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
Luqman
mengonfirmasi, menyanggah).
sebagaimana
terdapat dalam  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
al-Qur’ān. guru.

F. Kelas : VI
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
1.1 Terbiasa Q.S. al-  MembacaQ.S. al-Kafirun, Q.S. al-Maidah/5:2-3
membaca al- Kafirun, Q.S. dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13 dengan
Qur’ān dengan al- memperhatikan makhraj hurufnya secara
tartil. klasikal, kelompok atau individual.
Maidah/5:2-
2.1 Menunjukkan  Membaca secara berulang-ulang sampai hafal
perilaku 3 dan Q.S.
Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-Maidah/5:2-3 dan Q.S.
toleran,simpati al- al- Hujurat/49:12-13 dengan memperhatikan
, waspada, Hujurat/49:1 makhraj hurufnya.
berbaik sangka 2-13  Mendemontrasikan hafalan Q.S. al-Kafirun,
dan hidup
62
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
rukunsebagai Q.S. al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al-
implementasi Hujurat/49:12-13, secara klasikal, kelompok
dari atau individual.
pemahaman  Memotivasi siswa bertanya, misalnya:
Q.S. al-Kafirun, mengapa membaca al-Qur’ān harus dengan
Q.S. al- makhrijul huruf yang benar?
Maidah/5:2-  Bagaimana jika kita salah membaca
3dan Q.S. al- makharijul huruf?
Hujurat/49:12-  Diskusi tentang Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-
13. Maidah/5:2-3 dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13
3.1 Memahami secara kelompok.
makna Q.S. al-  Diskusi tentang isi kandungan Q.S. al-Kafirun,
Kafirun, Q.S. Q.S. al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al-
al-Maidah/5:2- Hujurat/49:12-13 secara kelompok.
3 dan Q.S. al-  Menulis Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-Maidah/5:2-3
Hujurat/49:12- dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13 dengan benar
13 dengan secara individu.
benar.  Mencermati arti Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-
4.1.1 Membaca Q.S. Maidah/5:2-3 dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13.
al-Kafirun,  Mencermati isi kandungan Q.S. al-Kafirun,
Q.S. al- Q.S. al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al-
Maidah/5:2-3 Hujurat/49:12-13.
dan Q.S. al-
 Menyimpulkan kandungan Q.S. al-Kafirun,
Hujurat/49:1
Q.S. al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al-
2-13 dengan
Hujurat/49:12-13.
jelas dan
 Menyampaikan hasil diskusi tentang arti dan
benar.
isi kandungan Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-
4.1.2 Q.S. al-
Maidah/5:2-3 dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13
Kafirun, Q.S.
secara kelompok
al-
 Menanggapi hasil presentasi atau diskusi
Maidah/5:2-3
(melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah)
dan Q.S. al-
Hujurat/49:1  Membuat resume dibantu dan dibimbing guru
2-13 dengan
benar.
4.1.3 Menunjukkan
hafalanQ.S.
al-Kafirun,
Q.S. al-
Maidah/5:2-3
dan Q.S. al-
Hujurat/49:1
2-13 dengan
benar
1.2 Meyakini al-Asmau al-  Membaca buku teks tentang al-Asmau al-
adanya Allah Husna: As- Husna: As-Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim,
Swt. Tempat Samad, Al- dan Al-Baqi
meminta,  Mengamati tayangan tentang al-Asmau al-
Muqtadir, Al-
Maha Husna: As-Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim,
Berkuasa, Muqaddim,
dan Al-Baqi.
Maha

63
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
Mendahulukan dan Al-Baqi.  Memotivasi siswa bertanya, berkaitan dengan
dan Maha al-Asmau al-Husna: As-Samad, Al-Muqtadir, Al-
Kekal. Muqaddim, dan Al-Baqi. Misalnya: mengapa
2.2 Menunjukkan kita harus memohon pertolongan kepada Allah
sikappeduli Swt?
sebagai  Diskusi tentang al-Asmau al-Husna: As-
implementasi Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim, dan Al-Baqi
dari secara klasikal atau individual.
pemahaman  Menujukkan bukti al-Asmau al-Husna: As-
makna al- Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim, dan Al-Baqi
Asmau al- dalam kehidupan sehari-hari.
Husna: As-  Menganalisis buktial-Asmau al-Husna: As-
Samad, Al- Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim, dan Al-Baqi
Muqtadir, Al- dalam kehidupan sehari-hari.
Muqaddim, dan  Menyimpulkan bukti al-Asmau al-Husna: As-
Al-Baqi. Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim, dan Al-Baqi
3.2 Memahami dalam kehidupan sehari-hari.
makna al-  Menyampaikan hasil diskusi tentang arti al-
Asmau al- Asmau al-Husna: As-Samad, Al-Muqtadir, Al-
Husna: As- Muqaddim, dan Al-Baqi secara kelompok.
Samad, Al-  Menanggapi hasil presentasi atau diskusi
Muqtadir, Al- (melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah).
Muqaddim, dan
 Membuat resume dibantu dan dibimbing guru.
Al-Baqi.
4.2 Membaca al-
Asmau al-
Husna: As-
Samad, Al-
Muqtadir, Al-
Muqaddim, dan
Al-Baqi
1.3 Meyakini Hikmah  Menyimak penjelasan tentang hikmah beriman
adanya hari beriman kepada hari akhir secara klasikal atau
akhir sebagai kepada hari individual
implementasi  Memotivasi siswa bertanya, misalnya: Apa
akhir
dari hikmah beriman kepada hari akhir?
pemahaman  Apa contoh prilaku yang mencerminkan iman
Rukun Iman. kepada hari akhir!
2.3 Menunjukkan  Diskusi tentang hikmah beriman pada hari
perilakurendah akhir.
hati yang  Menganalisis sikap yang mencerminkan iman
mencerminkan kepada hari akhir.
iman kepada  Mengidentifikasi hikmah-hikmah beriman
hari akhir. pada hari akhir.
3.3 Memahami  Menyimpulkan hasil identifikasi (hikmah pada
hikmah hari akhir).
beriman  Menyampaikan hasil diskusi tentang hikmah
kepada hari pada hari akhir
akhir yang
 Menanggapi hasil presentasi atau diskusi
dapat
(melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah)
membentuk

64
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
perilaku  Membuat resume dibantu dan dibimbing guru
akhlak mulia.
4.3 Menunjukkan
contoh hikmah
beriman
kepada hari
akhir yang
dapat
membentuk
perilaku
akhlak mulia.
1.4 Menyakini Hikmah  Menyimak penjelasan tentang makna beriman
adanya qadha beriman kepada qadha dan qadar.
dan qadar. kepada  Menyimak penjelasan tentang contoh qadha
2.4 Menunjukkan dan qadar.
qadha dan
perilakuberser  Mengamati gambar tentang contoh qadha dan
ah diri kepada qadar
qadar.
Allah Swt. yang  Melalui motivasi dari guru mengajukan
mencerminkan pertanyaan tentang tentang hikmah beriman
iman kepada kepada qadha dan qadar.
qadha dan  Mengajukan pertanyaan tentang
qadar. tentangcontoh qadha dan qadar.
3.4 Memahami  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
hikmah hikmah beriman kepada qadha dan qadar
beriman beserta contohnya.
kepada qadha  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
dan qadar yang tentang hikmah beriman kepada qadha dan
dapat qadar serta contohnya.
membentuk
 Menguhubungkan pelajaran tentang contoh
perilaku
qadha dan qadar dengan sikap dan perilaku
akhlak mulia.
warga sekolah sehari-hari
4.4 Menunjukkan
 Menyampaikan hasil diskusi tentang hikmah
hikmah
beriman kepada qadha dan qadar serta
beriman
contoh.
kepada qadha
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
dan qadar yang
hikmah beriman kepada qadha dan qadar
dapat
serta contohnya.
membentuk
perilaku  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
akhlak mulia.

1.5 Meyakini Hormat dan  Menyimak penjelasan pentingnya memiliki


bahwa perilaku patuh perilaku hormat dan patuh kepada orangtua,
hormat dan kepada guru dan sesama anggota keluarga secara
patuh kepada klasikal atau individual.
orangtua,
orangtua, guru  Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku
dan sesama guru dan
hormat dan patuh kepada orangtua, guru dan
anggota sesama sesama anggota keluarga secara klasikal atau
keluarga anggota individual.
sebagai  Melalui motivasi dari guru mengajukan
65
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
cerminan dari keluarga pertanyaan tentang perilaku hormat dan
iman. patuh kepada orangtua, guru dan sesama
2.5 Menunjukkan anggota keluarga.
perilaku  Mengajukan pertanyaan, misalnya apakah
hormat dan kewajiban kalian kepada orangtua, guru dan
patuh kepada sesama anggota keluarga?
orangtua, guru  Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku
dan sesama hormat dan patuh kepada orangtua, guru dan
anggota sesama anggota keluarga.
keluarga.  Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat
3.5 Memahami dan patuh kepada orangtua, guru dan sesama
perilaku anggota keluarga.
hormat dan  Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat
patuh kepada dan patuh kepada orangtua, guru dan sesama
orangtua, guru anggota keluarga baik secara klasikal maupun
dan sesama kelompok.
anggota  Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
keluarga. tentang perilaku hormat dan patuh kepada
4.5 Mencontohkan orangtua, guru dan sesama anggota keluarga.
perilaku  Mengidentifikasi berbagai kegiatan tentang
hormat dan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua,
patuh kepada guru dan sesama anggota keluarga.
orangtua, guru  Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku
dan sesama hormat dan patuh kepada orangtua, guru dan
anggota sesama anggota keluarga secara kelompok.
keluarga.  Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
perilaku hormat dan patuh kepada orangtua,
guru dan sesama anggota keluarga secara
individual atau kelompok.
 Mencontohkan dengan cara bermain
peran/simulasi perilaku hormat dan patuh
kepada orangtua, guru dan sesama anggota
keluarga secara individual maupun kelompok.
 Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
 Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru.
1.6 Meyakini Sikap  Menyimak penjelasan tentang sikap toleran
bahwa sikap toleran dan dan simpatik terhadap sesama.
toleran dan simpatik  Mengamati gambar tentang sikap toleran dan
simpatik simpatik terhadap sesama.
terhadap
terhadap  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sesama sebagai sesama
pertanyaan tentang sikap toleran dan simpatik
cerminan dari terhadap sesama.
iman.  Mengajukan pertanyaan tentang sikap toleran
2.6 Menunjukkan dan simpatik terhadap sesama.
sikap toleran  Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
dan simpatik sikap toleran dan simpatik terhadap sesama.
terhadap  Membuat catatan hasil diskusi kelompok
sesama. tentang sikap toleran dan simpatik terhadap

66
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
3.6 Memahami sesama.
sikap toleran  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
dan simpatik toleran dan simpatik terhadap sesama dengan
terhadap sikap dan perilaku warga sekolah sehari-hari.
sesama sebagai  Menyampaikan hasil diskusi tentang sikap
wujud dari toleran dan simpatik terhadap sesama.
pemahaman  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
Q.S. al-Kafirun. sikap toleran dan simpatik terhadap sesama.
4.6 Menunjukkan  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
sikap toleran
dan simpatik
terhadap
sesama sebagai
wujud dari
pemahaman
Q.S. al-Kafirun.
1.7 Menjalankan Hikmah  Menyimak hikmah zakat, infaq dan sedekah
kewajiban zakat, infaq secara klasikal atau individual.
berzakat dan sedekah  memotivasi siswa bertanya, misalnya: Apa
sebagai hikmah zakat, infaq dan sedekah?
implementasi  Diskusi tentang hikmah zakat, infaq dan
dari sedekah.
pemahaman  Mengidentifikasi hikmah zakat, infaq dan
rukun Islam. sedekah.
2.7 Menunjukkan  Menyimpulkan hasil identifikasi hikmah zakat,
sikap peduli infaq dan sedekah.
sebagai  Menyampaikan hasil diskusi tentang hikmah
implementasi zakat, infaq dan sedekah.
dari  Menanggapi hasil presentasi atau diskusi
pemahaman (melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah).
hikmah zakat,
 Membuat resume dibantu dan dibimbing guru.
infaq dan
sedekah
sebagai
implementasi
dari rukun
Islam.
3.7 Memahami
hikmah zakat,
infaq dan
sedekah
sebagai
implementasi
dari rukun
Islam.
4.7 Menunjukkan
hikmah zakat,
infaq dan
sedekah
sebagai
implementasi

67
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
dari rukun
Islam.
1.8 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Yunus a.s.
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Yunus a.s. yang
kisah Nabi Nabi Yunus perlu diteladani (diimplementasikan).
Yunus a.s.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
a.s.
2.8 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikap tanggung Nabi Yunus a.s.
jawab sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap Nabi Yunus a.s. yang hendak
dari diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Yunus a.s.
keteladan Nabi (mengidentifikasi).
Yunus a.s.  Membuat catata hasil diskusi kelompok
3.8 Memahami tentang kisah keteladanan Nabi Yunus a.s.
kisah  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
keteladanan keteladanan Nabi Yunus a.s. dengan perilaku
Nabi Yunus warga sekolah sehari-hari.
a.s.
 Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
4.8 Menceritakanki
keteladanan Nabi Yunus a.s.
sah
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
keteladanan
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
Nabi Yunus
dengan sikap teladan Nabi Yunus a.s.
a.s.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.

1.9 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Zakariya


kebenaran keteladanan a.s.
kisah Nabi Nabi  Mengamati isi kisah Nabi Zakariya a.s. yang
Zakariya a.s. perlu diteladani (diimplementasikan).
Zakariya a.s.
2.9 Menunjukkan  Melalui motivasi dari guru mengajukan
sikapkasih pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sayang sebagai Nabi Zakariya a.s.
implementasi  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
dari contohsikap Nabi Zakariya a.s. yang hendak
pemahaman diteladani.
kisah  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
keteladan Nabi keteladanan Nabi Zakariya a.s.
Zakariya a.s. (mengidentifikasi).
3.9 Memahami  Membuat catata hasil diskusi kelompok
kisah tentang kisah keteladanan Nabi Zakariya a.s.
keteladanan  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
Nabi Zakariya keteladanan Nabi Zakariya a.s. dengan
a.s. perilaku warga sekolah sehari-hari.
4.9 Menceritakan  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
kisah keteladanan Nabi Zakariya a.s.
keteladanan
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
Nabi Zakariya

68
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
a.s. perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
dengan sikap teladan Nabi Zakariya a.s.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.10 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Yahya a.s.
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Yahya a.s. yang
kisah Nabi Nabi Yahya perlu diteladani (diimplementasikan).
Yahya a.s.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
a.s.
2.10 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikappatuh Nabi Yahya a.s.
dan taat  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
sebagai contohsikap Nabi Yahya a.s. yang hendak
implementasi diteladani.
dari  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
pemahaman keteladanan Nabi Yahya a.s.
kisah (mengidentifikasi).
keteladan Nabi  Membuat catata hasil diskusi kelompok
Yahya a.s. tentang kisah keteladanan Nabi Yahya a.s.
3.10 Memahami  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
kisah keteladanan Nabi Yahya a.s. dengan perilaku
keteladanan warga sekolah sehari-hari.
Nabi Yahya a.s.  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
4.10 Menceritakan keteladanan Nabi Yahya a.s.
kisah
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
keteladanan
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
Nabi Yahya a.s.
dengan sikap teladan Nabi Yahya a.s.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.11 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi Isa a.s.
kebenaran keteladanan  Mengamati isi kisah Nabi Isa a.s. yang perlu
kisah Nabi Isa Nabi Isa a.s. diteladani (diimplementasikan).
a.s.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.11 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikappeduli Nabi Isa a.s.
sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap Nabi Isa a.s. yang hendak
dari diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan Nabi Isa a.s. (mengidentifikasi).
keteladan Nabi  Membuat catata hasil diskusi kelompok
Isa a.s. tentang kisah keteladanan Nabi Isa a.s.
3.11 Memahami  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
kisah keteladanan Nabi Isa a.s. dengan perilaku
keteladananNa warga sekolah sehari-hari.
bi Isa a.s.  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
4.11 Menceritakan keteladanan Nabi Isa a.s.
kisah
 Menyampaikan hasil pengamatan tentang
keteladanan
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
Nabi Isa a.s.
dengan sikap teladan Nabi Isa a.s.
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
1.12 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Nabi

69
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
kebenaran keteladanan Muhammad saw.
kisah Nabi Nabi  Mengamati isi kisah Nabi Muhammad saw.
Muhammad Muhammad yang perlu diteladani (diimplementasikan).
saw.  Melalui motivasi dari guru mengajukan
saw.
2.12 Menunjukkan pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikap Nabi Muhammad saw.
semangat  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
dalam belajar contohsikap Nabi Muhammad saw. yang
sebagai hendak diteladani.
implementasi  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
dari keteladanan Nabi Muhammad saw.
pemahaman (mengidentifikasi).
kisah  Membuat catata hasil diskusi kelompok
keteladan Nabi tentang kisah keteladanan Nabi Muhammad
Muhammad saw.
saw.  Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
3.12 Memahami keteladanan Nabi Muhammad saw. dengan
kisah perilaku warga sekolah sehari-hari.
keteladanan  Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
Nabi keteladanan Nabi Muhammad saw.
Muhammad  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
saw. perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
4.12 Menceritakan dengan sikap teladan Nabi Muhammad saw.
kisah
 Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
keteladanan
Nabi
Muhammad
saw.
1.13 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan sahabat-sahabat
kebenaran Keteladanan Nabi Muhammad saw.
kisah sahabat- Nabi  Mengamati isi kisah keteladanan sahabat-
sahabat Nabi sahabat Nabi Muhammad saw. yang perlu
Sahabat-
Muhammad diteladani (diimplementasikan).
saw. sahabat Nabi
 Melalui motivasi dari guru mengajukan
2.13 Menunjukkan Muhammad pertanyaan tentang apa saja sikap teladan
sikap peduli saw. sahabat-sahabat Nabi Muhammad saw.
sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi contohsikap teladan sahabat-sahabat Nabi
dari Muhammad saw. yang hendak diteladani.
pemahaman  Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
kisah keteladanan sahabat-sahabat Nabi
keteladan Muhammad saw. (mengidentifikasi).
sahabat-  Membuat catata hasil diskusi kelompok
sahabat Nabi tentang kisah keteladanan sahabat-sahabat
Muhammad Nabi Muhammad saw..
saw.  Menguhubungkan pelajaran tentangkisah
3.13 Memahami keteladanan sahabat-sahabat Nabi
kisah Muhammad saw. dengan perilaku warga
keteladanan sekolah sehari-hari.
sahabat-
 Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
sahabat Nabi

70
Materi
Kompetensi Dasar Pembelajara Kegiatan Pembelajaran
n
Muhammad keteladanan sahabat-sahabat Nabi
saw. Muhammad saw.
4.13 Menceritakan  Menyampaikan hasil pengamatan tentang
kisah perilaku warga sekolah sehari-hari terkait
keteladanan dengan sikap teladan sahabat-sahabat Nabi
sahabat- Muhammad saw.
sahabat Nabi  Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru.
Muhammad
saw.
1.14 Meyakini Kisah  Menyimak kisah keteladanan Ashabul
kebenaran Keteladanan Kahfisecara klasikal maupun individual.
kisah Ashabul Ashabul  Mengamati gambar contoh keteladanan
Kahfisebagaim Ashabul Kahfibaik secara klasikal atau
Kahfi
ana terdapat individual.
dalam al-  Melalui motivasi dari guru mengajukan
Qur’ān. pertanyaan tentang kisah keteladanan
2.14 Menunjukkan Ashabul Kahfi
sikap teguh  Mengajukan pertanyaan, misalnya: Siapakah
pendirian Ashabul Kahfi itu?
sebagai  Mendiskusikan isi gambar tentang
implementasi keteladanan Ashabul Kahfi baik secara
dari klasikal maupun kelompok.
pemahaman  Membuat rumusan hasil diskusi tentang
kisah keteladanan Ashabul Kahfi.
keteladanan  Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
Ashabul Kahfi keteladanan Ashabul Kahfi.
sebagaimana
 Menyampaikan kisah singkat tentang
terdapat dalam
peristiwa penting dan sikap terpuji Ashabul
al-Qur’ān.
Kahfisecara individu maupun perwakilan
3.14 Memahami kelompok.
kisah
 Menyampaikan hasil diskusi tentang
keteladanan
keteladanan Ashabul Kahfi secara kelompok.
Ashabul Kahfi
 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
sebagaimana
keteladanan Ashabul Kahfisecara individual
terdapat dalam
atau kelompok.
al-Qur’ān.
4.14 Menceritakan  Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
kisah mengonfirmasi, menyanggah).
keteladanan  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
Ashabul Kahfi guru.
sebagaimana
terdapat dalam
al-Qur’ān.

MENGETAHUI, BATAM, JULI 2016


KEPALAS SEKOLAH GURU PAI DAN BUDI
SD NEGERI 009 BENGKONG PEKERTI

71
MARIANI, S.Pd IZAL MUSLIM, S.PdI
NIP. 19680303 198807 2 001 NIP. -

72

Anda mungkin juga menyukai