LAPORAN PROGRAM

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

“Pelatihan Pembuatan Minyak Bawang Merah Sebagai Wujud Inovasi Terbarukan Dalam
Pengembangan Olahan Produk Pascapanen Komoditas Bawang Merah Bersama
Kelompok Wanita Tani “Banjar Sejahtera” Desa Banjarejo, Kecamatan Ngantang,
Kabupaten Malang”

OLEH:
Ketua
Dudung Ma’ruf Nuris, S.Pd., M.Pd (NIDN. 0017018801)
Anggota
1. Robert Fikri Ahmada (NIM 160341606050)
2. Kanthy Lungit Enggartyas (NIM 160741615253)
3. Hanna Ayu Rahmawati (NIM 160131600498)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
(LP2M)
201
 HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul pengabdian kepada Masyarakat : Pelatihan Pembuatan Minyak Bawang Merah

Sebagai Wujud Inovasi Terbarukan Dalam
Pengembangan Olahan Produk Pascapanen
Komoditas Bawang Merah Bersama Kelompok
Wanita Tani “Banjar Sejahtera” Desa Banjarejo,
Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa
Timur
2. Lokasi : Banjarejo/ Ngantang/ Malang/ Jawa Timur
3. Ketua Tim
a. Nama : Dudung Ma’ruf Nuris, S.Pd., M.Pd
b. NIDN :
c. Jabatan/Golongan : Lektor
d. Program Studi : Manajemen
e. Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Malang
f. Bidang Keahlian : Ilmu Manajemen
g. Alamat Kantor : Jl. Semarang No.5 Malang
4. Anggota Tim Dosen
a. Jumlah Anggota :-
b. Nama DPL I/Bidang Keahlian : -
c. Nama DPL II/ Bidang Keahlian : -
5. Anggota Tim Mahasiswa
a. Jumlah Anggota Mahasiswa : Mahasiswa 3 orang
b. Nama Mahasiswa I/ Prodi : Robert Fikri Ahmada/S1 Pendidikan Biologi
c. Nama Mahasiswa II/ Prodi : Kanthy Lungit Enggartyas/S1 Pendidikan IPS
d. Nama Mahasiswa III/Prodi : Hanna Ayu Rahmawati/S1 Administrasi Pendidikan
6. Biaya Pelaksanaan : Rp
7. Periode Pelaksanaan : 1 Hari

Mengetahui Malang, 21 Juni 2019

Ketua LP2M, Ketua Tim,

Dr. Markus Diantoro, M.Si Dudung Ma’ruf Nuris, S.Pd., M.Pd

NIP. 196612211991031001 NIP. 198801172014041001
 ABSTRAK

Tujuan kegiatan pelatihan dan pendampingan pembuatan minyak bawang merah di Desa
Banjarejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang untuk meningkatkan inovasi dalam
mengolah bawang merah. Permasalahan yang dihadapi adalah kurangnya pengetahuan
dalam hal pengolahan bawang merah selain bawang goreng dan stick bawang. Berangkat
dari permasalahan tersebut, perlu dilakukan pendampingan Kelompok Wanita Tani
(KWT) Desa Banjarejo melalui pelatihan pembuatan minyak bawang merah menjadi
produk unggulan desa dan dapat dijadikan produk khas Desa Banjarejo. Oleh karena itu,
metode pelaksanaan yang dilakukan dalam kegiatan ini dengan memberikan inovasi
tentang olahan bawang merah yang dapat membantu meningkatkan perekonomian
pendapatan Kelompok Wanita Tani (KWT), praktik dan pendampingan secara langsung
pembuatan minyak bawang merah.

Fikri Ahmada, dkk. 2019. Laporan KKN Desa Banjarejo Kecamata Ngantang. Dosen
Pembimbing: Dudung Ma’ruf Nuris,S.Pd., M.Pd
Kata Kunci: Minyak Bawang Merah
 KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT atas rahmat, hidayah, serta karunia-Nya, sehingga
kami dapat menyelesaikan Laporan Akhir ini untuk memenuhi tugas Kuliah Kerja Nyata
Mahasiswa Universitas Negeri Malang dengan baik dan tepat waktu. Laporan Akhir ini berisi
mengenai laporan salah satu program kerja utama yang berhasil dilaksanakan saat KKN
berlangsung. Laporan Akhir ini kami susun dengan harapan dapat bermanfaat untuk memberikan
informasi dan kejelasan mengenai program kerja unggulan kami di Desa Banjarejo, Kecamatan
Ngantang, Kabupaten Malang.

Terselesaikannya Laporan Akhir ini tidak lepas dari dukungan dan bantuan dari beberapa
pihak. Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada:
1. Dr. H. Agung Winarno, M.Pd , selaku Kepala P2SWKKN yang memberikan bimbingannya
serta pengarahan dalam Program Kerja kami.
2. Dudung Ma’ruf Nuris, S.Pd., M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang senantiasa
mendukung dan memberikan arahan selama kami melakukan KKN di Desa Banjarejo,
Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang.
3. Orang tua kami, yang telah memberi dukungan, bantuan , dan doa terhadap kegiatan KKN
kami.
4. Pemerintah Desa beserta masyarakat Banjarejo, khususnya Kelompok Wanita TanI Banjar
Sejahtera yang telah menerima dan mengijinkann kami untuk melaksanakan kegiatan KKN
Semester Antara 2017/2018 ini
5. Seluruh Teman-teman KKN Langlang atas semangat dan perjuangannya selama 1,5 bulan
ini

Kami sangat menyadari banyak sekali kekurangan dalam Laporan Akhir ini, oleh karena
itu ktitik dan saran sangat diperlukan untuk membangun penyelesaian Laporan Akhir ini.

Malang, 28 Juni 2018

Penulis
 DAFTAR ISI
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................................

ABSTRAK ..........................................................................................................................
KATA PENGANTAR ........................................................................................................
DAFTAR ISI.......................................................................................................................
DAFTAR TABEL ...............................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................
A. Latar Belakang ...................................................................................................
B. Tujuan ................................................................................................................
C. Manfaat ..............................................................................................................
D. Program dan Sasaran .........................................................................................
E. Target Luaran ....................................................................................................
BAB II METODE PELAKSANAAN ...............................................................................
A. Pendekatan ........................................................................................................
B. Tahapan .............................................................................................................
C. Lokasi ................................................................................................................
D. Durasi Waktu ....................................................................................................
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN ..........................................................................
A. Hasil Pelaksanaan Kegiatan ...............................................................................
B. Permasalahan Dalam Pelaksanaan Kegiatan .....................................................
C. Solusi Terhadap Masalah ..................................................................................
BAB IV PENUTUP ...........................................................................................................
A. Kesimpulan ........................................................................................................
B. Rekomendasi .....................................................................................................
 DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Target Luaran .....................................................................................................
Tabel 2.1 Durasi Waktu .....................................................................................................
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Hadir Peserta Kegiatan .........................................................................

Lampiran 2 Materi dan Bahan Kegiatan ............................................................................
Lampiran 3 Foto Kegiatan .................................................................................................
Lampiran 4 Video Kegiatan ...............................................................................................
Lampiran 5 Address URL Publikasi Berita Kegiatan ........................................................
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Mayoritas masyarakat di Desa Banjarejo bermata pencaharian sebagai petani, salah satu
komoditas yang diunggulkan yaitu tanaman padi dan bawang merah. Kedua komoditi ini
menjadi sangat diminati karena kondisi geografis yang mendukung dan subsidi pemerintah
terkait kedua tanaman ini cukup maksimal. Pola becocok tanam masyarakat Desa Banjarejo
terbilang cerdik, karena mereka menempatkan proses menanam bawang merah setelah masa
panen padi selesai. Hal ini bukan semata kebetulan tapi sudah melalui berulang kali kajian
lapangan guna mendapatkan hasil panen maksimal, dan secara de-facto pola penanaman ini
sudah dilakukan secara berkelanjutan hingga sekarang. Salah satu kelompok tani yang ada di
Desa Banjarejo mengolah bawang merah menjadi bawang goreng dan stik bawang merah.
Produk ini dibuat oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) yang ada di Desa Banjarejo.
Pergeseran pola konsumsi yang menuntut kepraktisan dan kecepatan dalam memasak
pada masyarakat modern, terutama bumbu siap saji. Salah satunya olahan dari bawang merah
seperti minyak bawang merah. Minyak bawang merah yang beredar dipasaran masih
didominasi produk dari China dan Thailand, sedangkan produk lokal masih jarang
ditemukan. Oleh karena itu mahasiswa KKN yang di tempatkan di Desa Banjarejo khususnya
Dusun Laju memberikan inovasi baru terhadap pengolahan bawang merah yaitu, minyak
bawang merah.
Pada saat panen bawang merah secara bersamaan di Desa Banjarejo, harga bawang
merah di pasaran naik turun. Saat harga bawang merah anjlok Kelompok Wanita Tani
(KWT) di Desa Banjarejo bisa mengolah bawang merah menjadi bawang goreng dan stick
bawang. Maka dari itu pelatihan pembuatan minyak bawang merah di harapkan membantu
Kelompok Wanita Tani (KWT) dalam hal pengolahan bawang merah. Karena salah satu
potensi yang dimiliki Desa Banjarejo yaitu hasil pertanian terutama bawang merah.
Minyak bawang merah memiliki beberapa manfaat yaitu dapat digunakan sebagai
campuran bahan masakan, dapat dijadikan sebagai obat, dapat meningkatkan produksi ASI,
dapat meningkatkan kualitas tidur dan meredakan stres, dapat meningkatkan elastisitas
pembuluh darah, dapat menurunkan tekanan darah tinggi, sebagai agen hipoglikenik dan
sebagai antibakteri dan antivirus.
B. Tujuan
a. Tujuan Umum:
Kegiatan ini untuk menjalin hubungan dan kerjasama yang baik antara kelompok
wanita tani “Banjar Sejahtera” dengan masyarakat Desa Banjarejo, Kecamatan Ngantang
dan peserta KKN dari Universitas Negeri Malang.
b. Tujuan Khusus:
1. Untuk memaksimalkan produktivitas industri rumahan
2. Untuk meningkatkan perekonomian desa banjarejo
3. Untuk mengoptimalkan penggunaan dana dari BUMDES

C. Manfaat
1. Bagi Universitas Negeri Malang
Laporan ini ditujukan untuk menambah referensi tentang kegiatan pengabdian
masyarakat yang diadakan oleh LP2M yang diunggah pada laman instansi universitas
2. Bagi Pemerintah Desa
Mampu memaksimalkan Dana Bumdes terkait pengembangan Produk Olahan bawang
merah dari sektor pertanian Desa
3. Bagi Masyarakat
Mampu meningkatkan keterampilan masyarakat dalam mencipatkan dan mengolah
minyak bawang merah secara mandiri
D. Program dan Sasaran
a. Nama kegiatan
Pelatihan Pembuatan Minyak Bawang Merah Sebagai Wujud Inovasi Terbarukan Dalam
Pengembangan Olahan Produk Pascapanen Komoditas Bawang Merah Bersama
Kelompok Wanita Tani “Banjar Sejahtera” Desa Banjarejo, Kecamatan Ngantang,
Kabupaten Malang
b. Sasaran Program
Kelompok Wanita Tani (KWT) “Banjar Sejahtera” dan PKK Desa Banjarejo
E. Target luaran
Berdasarkan rencana kegiatan yang telah disusun maka target luaran yang diharapkan
setelah pelaksanaan Program Pelatihan Minyak Bawang adalah dapat ditunjukkan pada tabel
1. Disamping itu, hasil dari kegiatan ini juga akan digunakan untuk menyusun luaran berupa
publikasi ilmiah pada jurnal nasional.
Tabel 1.1 Target luaran yang diharapkan tercapai setelah pelaksanaan Pelatihan Bawang
Merah
No Kegiatan Target Luaran pada mitra
1. Pelatihan Pembuatan 80 % dari peserta latihan mampu memahami
Minyak Bawang Merah tentang :
1. Pengertian dan tahap pembuatan minyak
bawang merah
2. Proses terbentuknya minyak bawang merah
3. Penyaringan yang dilakukan
Yang dapat ditunjukkan pada kemampuan
melakukan praktik langsung minimal 70 %
2. Pelatihan cara 80 % dari peserta latihan mampu memahami dan
penyaringan minyak memperagakan tentang :
bawang merah dengan 1) Penyiapan peralatan dan bahan yang diperlukan
kertas saring 2) Cara menggunakan kertas saring :
- Melipat sesuai ukuran corong saring hingga
terbentuk kerucut lancip
- Memasang kertas di dalam corong saring
3) Pemahaman tentang berapa kali penyaringan
yang dibutuhkan dalam sekali pembuatan
minyak
Yang dapat ditunjukkan pada kemampuan
memperagakan minimal 70 % benar
 BAB II
METODE PELAKSANAAN
A. Pendekatan
a. Penyuluhan melalui selebaran yang diberikan kepada kelompok wanita tani yang
berisi tentang latar belakang pembuatan minyak bawang merah, manfaat minyak
bawang merah dan tahapan tahapan minyak bawang merah.
b. Mahasiswa KKN universitas negeri Malang memberikan pelatihan sekaligus
pendampingan pada kelompok wanita tani secara langsung dalam pembuatan minyak
bawang merah
B. Tahapan
a. Tahap Wawancara.
Wawancara dilakukan untuk mengumpulkan data mengenai bawang merah. Pengolahan
bawang merah yang sudah berjalan di Desa Banjarejo. Pada tahap ini wawancara
dilakukan melalui tatap muka dengan ibu ketua kelompok wanita tani desa banjarejo,
kecamatan Ngantang.
b. Tahap Koordinasi
Pada tahap ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari wawancara. Kemudian penanggung
jawab menyusun rencana kegiatan yang akan dilaksanakan untuk menangani
permasalahan yang ditemukan di lapangan. Setelah itu kegiatan akan dilanjutkan dengan
koordinasi bersama ibu ketua kelompok wanita tani. Koordinasi dilakukan dengan
menemui secara langsung untuk memberikan penjelasan mengenai kegiatan yang akan
dilakukan, jadwal pelaksanaan, serta meminta izin untuk melaksanakan kegiatan ini di
aula POLINDES.
c. Tahap persiapan.
Pada tahap ini yang dilakukan pertama adalah mempersiapkan materi yang akan
disampaikan dan mempersiapkan alat serta bahan yang dibutuhkan yang akan digunakan.
d. Tahap pelaksanaan.
Pelaksanaan pelatihan dan pendampingan pembuatan minyak bawang merah dilakukan
dalam dua tahap. Pertama, penyampaian materi mengenai tujuan dan manfaat dari
bawang merah. Kemudian pada tahap kedua akan dibagi menjadi dua kelompok peserta
 (Kelompok Wanita Tani). Pembagian kelompok ini agar memudahkan dalam pelatihan
dan pendampingan pada saat pembuatan minyak bawang merah.
e. Tahap evaluasi.
Evaluasi dilakukan setelah kegiatan pelatihan pembuatan minyak bawang. Keberhasilan
kegiatan ini dapat dilihat dari pemahaman Kelompok Wanita Tani melakukan praktik
pembuatan minyak bawang merah.
f. Tahap pelaporan.
Tahap ini dilakukan secara kelompok dan individual dengan mengikuti format yang
dilampirkan dalam dalam petunjuk teknis Kuliah Kerja Nyata. Kemudian diserahkan
kepada Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) pada akhir kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN).
C. Lokasi
Kegiatan pelatihan pembuatan minyak bawang merah berlokasi di lantai 2 gedung
Kelompok Bermain Permata Hati Dusun Laju, Desa Banjarejo, Kecamatan Ngantang
D. Durasi Waktu
Tabel 2.1 Durasi Waktu Kegaiatan
No Waktu Kegiatan
Koordinasi dengan kepala desa terkait
1 proker yang akan dilakukan
23 Mei 2019
Rapat pengenalan proker minyak
2 bawang merah bersama Bapak Khoirul
Konfrimasi untuk melakukan praktik
pembuatan minyak bawang merah
bersama kelompok tani tunas muda
3 25 Mei 2019 dan ibu KWT
Membeli perlengkapann untuk praktik
pertama pembuatan minyak bawang
4 merah
Praktik pembuatan minyak bawang
26 Mei 2019
5 merah bersama ibu dari KWT
Membeli perlengkapan untuk praktk
18 Juni 2019
6 kegiatan proker minyak bawang merah
7 20 Juni 2019 Koordinasi tempat pelaksanaan praktik
Persiapan alat, bahan, dan lokasi
21 Juni 2019
8 proker minyak bawang merah
 Pelaksanaan kegiatan pembuatan
minyak bawang merah
Pelaporan kegiatan proker pelatihan
30 Juni 2019
9 dan pembuatan minyak bawang merah
 BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Hasil Pelaksanaan Kegiatan

Pelatihan pembuatan minyak bawang merah yang dilakukan di Gedung Kelompok
Bermain Permata Hati Dusu Laju, Desa Banjarejo memberikan inovasi kepada Kelompok
Wanita Tani sebagai olahan lain dari bawang merah. Adanya pelatihan ini memberikan
informasi mengenai manfaat yang terkandung dalam minyak bawang merah dan cara
pembuatan minyak bawang merah. Diharapkan dari pelatihan ini dapat membantu
perekonomian di Desa Banjarejo.
B. Permasalahan dan Pelaksanaan Kegiatan
Permasalahan yang terjadi selama kegiatan merupakan tempat yang terbatas dan kurang
luas. Pada awalnya kegiatan ini dilakukan pendopo balai desa, tetapi karena ada kegiatan
warga. Sehingga kegiatan ini berpindah ke aula POLINDES. Kemudian permasalahan
lainnya yaitu keterlambatan kelompok wanita tani, karena masih sibuk dengan urusan rumah
tangga. Permasalahan lainnya yaitu, api kompor yang kecil dikarenakan praktik pembuatan
minyak bawang merah dilakukan di balkon gedung yang mengakibatkan api kompor terkena
angin dan menimbulkan api tersebut kecil.
Pelaksanaan kegiatan ini berjalan dengan lancar meskipun tidak sesuai dengan susunan
acara yang telah direncanakan. Kegiatan ini dimulai dengan memberi materi dan memberikan
selebaran yang berisi manfaat minyak bawang merah serta menunjukkan hasil minyak
bawang merah yang telah kami buat di posko. Selanjutnya kegiatan dilakukan dengan praktik
pembuatan minyak bawang merah secara berkelompok.
C. Solusi Terhadap Masalah
Solusi yang dilakukan dengan adanya permasalahan yang terjadi yakni kegiatan ini tetap
dimulai meskipun hanya ada 10 orang dari kelompok wanita tani. Sedangkan bagi ibu-ibu
kelompok wanita tani yang terlambat tetap mendapatkan materi saat praktik pembuatan
minyak bawang merah. Selanjutnya solusi untuk tempat yang terbatas mengharuskan praktik
pembuatan minyak bawang merah dilakukan di balkon gedung. Solusi lainnya yaitu api
kompor kecil diberi pembatas kardus pada sela-sela kompor agar tidak terkena angin.
 BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pelaksanaan kegiatan pelatihan dan praktik pembuatan minyak bawang merah dapat menjadi
inovasi bagi kelompok wanita tani dalam mengolah bawang merah. Diharapkan dari kegiatan
pelathan dan praktik pembuatan minyak bawang merah mampu membantu perekonomian di
Desa Banjarejo. Antusiasme ibu-ibu kelompok wanita tani saat kegiatan berlangsung dapat
dilihat dari banyaknya pertayaan yang diajukan ketika penyampaian materi awal dan praktik
pembuatan berlangsung. Kegiatan ini menekankan kepada segenap kelompok wanita tani
untuk bisa meningkatkan keterampilan dalam mengemabngkan olahan baru dari bawang
merah.
B. Rekomendasi
Saran yang dapat kami berikan terkait program Pelatihan Pembuatan Minyak Bawang
Merah Sebagai Wujud Inovasi Terbarukan Dalam Pengembangan Olahan Produk
Pascapanen Komoditas Bawang Merah Bersama Kelompok Wanita Tani “Banjar Sejahtera”
Desa Banjarejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang adalah:
1. Diharapkan Kelompok Wanita Tani “Banjar Sejahtera” mampu mengembangkan
produk ini lebih baik lagi, seperti memadukannya dengan senyawa probiotik atau zat
esensial tubuh lainnya sehingga dapat menjadi produk unggulan desa yang
bermanfaat.
2. Diharapkan Kelompok Tani “Banjar Sejahtera” mampu memanfaatkan peluang ini
untuk menjalin kemitraan yang bagus dengan BumDes sehingga minyak bawang
merah dapat diproduksi secara berkelanjutan tanpa khawatir dana habis
3. Diharpakan produk ini mampu disebarluaskan tidak hanya secara offline namun juga
online.
 LAMPIRAN
Lampiran 1. Daftar Hadir Peserta
Lampiran 2. Materi / Bahan Kegiatan
Lampiran 3. Foto Kegiatan
Lampiran 4. Addres URL Publikasi Berita Kegiatan

Olah Produk Pascapanen Menjadi Inovasi Baru di Bidang Pangan

(https://www.kompasiana.com/kknumbanjarejo2019/5d14c76a0d82307217712444/olah-produk-
pascapanen-mahasiswa-kkn-um-gelar-pelatihan-pembuatan-minyak-bawang-merah-sebagai-
inovasi-baru-di-bidang-pangan)
 Lampiran 5. Dana Kegiatan

LAPORAN DANA KEUANGAN

PELATIHAN PEMBUATAN MINYAK BAWANG MERAH
KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS NEGERI MALANG 2019

PEMASUKAN
HARGA
NO URAIAN SATUAN SATUAN JUMLAH
1
2
3
4
Rp
TOTAL -

PENGELUARAN
HARGA
NO URAIAN SATUAN SATUAN JUMLAH
PERKENALAN PROKER
Rp Rp
1 KERTAS SARING 2 LEMBAR 5,000.00 10,000.00

2
3
4
5
Rp
TOTAL 10,000.00
ALAT DAN BAHAN
HARGA
NO URAIAN SATUAN SATUAN JUMLAH
1 BAWANG MERAH -
Rp Rp
2 MINYAK GORENG 2L 1 25,000.00 25,000.00
Rp Rp
3 CORONG 5 3,500.00 17,500.00
Rp Rp
4 KERTAS SARING 6 5,000.00 30,000.00
Rp Rp
5 BOTOL KEMASAN 12 2,000.00 24,000.00
 Rp Rp
6 GELAS WADAH 10 1,000.00 10,000.00
7
8
9
10
Rp
TOTAL 106,500.00
PUBDEKDOK (PDD)
HARGA
NO URAIAN SATUAN SATUAN JUMLAH
Rp Rp
1 BANNER 1 60,000.00 60,000.00
2
3
4
5
6
7
Rp
TOTAL 60,000.00

AKUMULASI AKHIR
PEMASUKAN
TOTAL PEMASUKAN

PENGELUARAN
TOTAL PERKENALAN Rp
PROKER 10,000.00
Rp
TOTAL ALAT DAN BAHAN 106,500.00
Rp
TOTAL PDD 60,000.00
Rp
176,500.00

-Rp
SISA DANA PROKER 176,500.00