OKSITOSIN

-Sediaan: 1 ampul= 10 IU

-Dosis:

Dosis pemberian oksitosin drip 10 IU diberikan dalam 20 tetes per menit dalam 500cc NS.
Apabila kontraksi belum adekuat, (kontraksi adekuat: 3x kontraksi dalam 10 menit. Sekali
kontraksi +- 40 detik), maka dinaikkan menjadi 10 IU diberikan dalam 30 tetes per menit dalam
500cc NS. Apabila kontraksi belum adekuat, maka diberikan oksitosin 20 IU dalam 500cc NS.

-Indikasi:

1. Untuk mematangkan kondisi servix, dilakukan pengawasan terhadap: skor bishop, tekanan
darah, nadi, kontraksi uterus, DJJ.

2. Mempeekuat kontraksi uterus

3. Menghentikan perdarahan pasca salin (Saifudin, 2006)

-Kontraindikasi:

1. Ibu multipara yang ditakutkan terjadi ruptur uteri

2. Kontraksi uterus hipertonik

3. Obstruksi mekanik pada jalan lahir

4. Gawat janin

5. Setiap keadaan yang tidak memungkinkan persalinan per vaginam (CPD)

6. Uterus lemah (inertia) dengan resistensi oksitosin

7. Preeklamsi berat