Anda di halaman 1dari 3

9 Perawatan Mesin Mobil Yang Wajib

Dilakukan
Merawat mesin mobil merupakan suatu kewajiban bagi anda pemilik mobil. Mesin
merupakan komponen utama di dalam sebuah mobil. Sehingga merawat mesin mobil
anda sama saja dengan memperpanjang usia dari mobil anda sendiri. Melakukan
perawatan mesin mobil tidak harus dengan membawanya ke bengkel terus menerus.
Anda bisa melakukan perawatan sendiri di rumah yang mudah dilakukan. Yang
terpenting adalah kondisi mesin bisa selalu terjaga dengan baik sehingga
peformanya selalu maksimal setiap saat. Nah berikut ini ada beberapa cara
merawat mesin yang wajib dilakukan

1. Mengganti Oli Secara Berkala


Salah satu cara mudah yang bisa anda lakukan untuk merawat mesin mobil anda
adalah dengan melakukan penggantian oli secara berkala. Kondisi mesin mobil yang
prima tentunya dipengaruhi dari oli yang digunakan. Penggantian oli biasanya
tergantung dari jenis oli yang digunakan. Normalnya penggantian oli mesin dilakukan
pada jarak 3000 km – 5000 km. Oli memiliki fungsi untuk menahan gesekan saat
mesin sedang bekerja. Untuk itu pentingnya memperhatikan kondisi dan jenis oli
yang digunakan. Ada banyak oli mobil terbaik yang bisa anda pilih di pasaran. Oli
yang berkualitas tentunya akan menjaga kondisi mesin mobil tetap prima dan
bekerja secara optimal.

2. Cek Cairan Radiator


Perawatan mesin mobil lainnya dapat dilakukan dengan mengecek cairan radiator.
Radiator sendiri berfungsi untuk mentralkan panas yang ada di dalam mesin mobil.
Sehingga pastikan selalu untuk mengecek rutin air radiator mobil anda. Bila cairan
radiator kosong maka hal ini akan menyebabkan mesin menjadi overheat yang mana
nantinya merusak mesin secara berkala. Tak hanya itu saja kekurangan cairan
radiator akan sangat membahayakan ketika dikendarai. Untuk itu penting melakukan
pengecekan cairan radiator secara rutin untuk menjaga peforma radiator tetap
optimal.

Untuk mengecek air radiator dapat dilakukan dengan membuka tutup radiator
terlebih dahulu. Namun yang perlu diingat adalah jangan membuka tutup radiator
ketika kondisi mesin panas maupun sedang menyala.  Selain itu dianjurkan untuk
menggati atau menguras air radiator ketika menempuh jarak1.000 km. Sehingga
penting bagi pemilik mobil mengetahui cara mengganti air radiator.

3. Mengecek Starter Mobil


Cobalah untuk menyalakan mesin mobil anda, jika mesin sulit untuk distarter maka
kemungkinan jika terdapat kerusakan di dalamnya. Hal ini bisa jadi dikarenakan
suplay bahan bakar ataupun udara yang berkurang. Cobalah untuk memeriksa filter
dengan cara mencabut filter tersebut dan mencoba membersihkannya dengan
menggunakan sikat gigi atau kuas. Namun jika kondisi mesin masih susah untuk
distarter, maka segera bawa ke bengkel mobil terdekat.
4.  Mengecek Timing Belt
Timing belt adalah komponen di dalam mobil yang memiliki fungsi meneruskan
putaran roda gigi yang kemudian dihubungkan pada bagian internal mesin. Jika
terdapat suara bising atau dengung ketika mesin mobil dinyalakan, maka ini
menunjukkan jika terjadi kerusakan pada komponen timing belt mobil anda.
Kerusakan komponen ini akan menyebabkan komponen-komponen tertentu dalam
mesin mobil juga mengalami kerusakan. Hal ini karena suplay listrik pada
akumulator tak bekerja dengan optimal. Sehingga usahakan melakukan pengecekan
timing belt secara rutin.

5. Perawatan Aki Mobil


Aki mobil merupakan komponen yang cukup vital dalam sebuah kendaraan. Untuk 
itu lah penting mengetahui  cara merawat aki mobil yang baik agar aki mobil tetap
terjaga dengan awet dan tahan lama. Hal yang paling mudah dilakukan dalam
merawat aki mobil adalah dengan memastikan jika air aki selalu berada di level yang
semestinya, antara garis batas penanda. Selain itu lakukan pengecekan aki lainnya
dengan mengukur tegangan aki melalui voltmeter.

6. Membersihkan filter karburasi


Faktor yang menjadi penyebab mobil susah distarter adalah masalah pada
karburasi filter mobil dalam keadaan kotor. Untuk itu lah pentingnya membersihkan
filter karburasi secara rutin agar tidak menganggu kerja komponen tersebut. Untuk
membersihkan sebenarnya tidak sulit, anda bisa menggunakan sikat gigi untuk
melepaskan kotoran dan kerak yang menempel di dalam saringan. Jangan
menggunakan compressor atau hairdryer karena akan beresiko merusak lapisan
filter karburasi.

7. Membuang Kerak Mesin


Hal ini biasanya dilakukan cara merawat mesin mobil tua. Untuk mobil-mobil yang
sering digunakan biasanya di dalam mesin mobil terdapat kerak yang menempel di
dalamnya. Kerak yang terlalu lama menempel akan semakin sulit untuk dihilangkan.
Sehingga penting untuk membuang kerak-kerak mesin yang menempel secara rutin.
Caranya sangat mudah, anda bisa menginjak pedal gas agak lebih dalam sehingga
kerak mesin dapat rontol dan keluar melalui knalpot. Namun jika anda melakukannya
di jalanan, maka pastikan jika anda melakukannya dalam posisi yang aman.

8. Mengisi Penuh Tangki Bahan Bakar


Banyak orang yang memiliki kebiasaan tidak mengisi tangki bahan bakar sampai
penuh. Ternyata kebiasaan ini membuat kotoran dan kerak menempel pada bagian
atas tangki bahan bakar. Sehingga tidak ada salahnya jika sesekali anda mengisi
tangki bahan bakar hingga penuh agar tetap menjaga kondisi bagian atas bersih dan
terbebas dari kotoran dan kerak. Kerak yang ada di dalam tangki bahan bakar akan
sangat berbahaya ketika terbawa di dalam saluran pembakaran.

Selain itu gunakan bahan bakar yang memang sesuai dengan rekomendasi. Biasanya
pabrik mobil akan merekomendasikan untuk menggunakan BBM beroktan tinggi dan
bebas dari timbal. Bahan bakar yang memiliki kandungan timbal dapat membuat
terjadinya penyumbatan dan mesin akan gagal bekerja.
9. Lakukan Tune Up Rutin
Lakukan tune up secara rutin di bengkel-bengkel mobil terdekat. Hal ini akan
membuat mesin mobil menjadi tetap awet dan bekerja secara optimal. Pada saat
proses tune up, komponen-komponen vital dalam mesin mobil akan diperiksa
menyeluruh. Sehingga jika terjadi kerusakan dan masalah, anda bisa segera
mengatasinya.

Nah itu tadi beberapa perawatan mesin mobil yang wajib dilakukan setiap pemilik
mobil. Merawat mesin mobil secara rutin akan menyebabkan kondisi mesin tetap
terjaga dengan baik dan dapat bekerja secara optimal. Selain itu merawat mesin
secara rutin secara tidak langsung menghindari dari resiko terjadinya kerusakan-
kerusakan yang merugikan nantinya. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat
untuk anda.

Anda mungkin juga menyukai