HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

5. DATA HASIL PERCOBAAN

a. Pada R source = 25 Ω, R load = 50 Ω, dan Frekuensi 300 MHz

b. Pada R source = 25 Ω, R load = 75 Ω, dan Frekuensi 300 MHz

 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

c. Pada R source = 25 Ω, R load = 25 Ω, dan Frekuensi 300 MHz

 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

Tabel 1 Pengaruh Perubahan Rt terhadap Atenuasi dan Pergeseran Fase

Vpangkal Vujung V pangkal T2-T1 T2  T1

No. Rt (Ω/m)  360 0
(mV) (mV) Vujung (ns) T
1. 28 15 5 3 8 1440°
2. 29 18 6 3 8 1440°
3. 30 21 7 3 8
1440°

Tabel 2 Pengaruh Perubahan Lt terhadap Atenuasi dan Pergeseran Fase

Vpangkal Vujung V pangkal T2-T1 T2  T1

No. Lt (H/m)  360 0
(mV) (mV) Vujung (ns) T
1. 28 21 3 7 8 1440°
2. 29 21 3 7 8 1440°
3. 30 21 3 7 8
1440°

Tabel 3 Pengaruh Perubahan Ct terhadap Atenuasi dan Pergeseran Fase

Vpangkal Vujung V pangkal T2-T1 T2  T1

No. Ct (F/m)  360 0
(mV) (mV) Vujung (ns) T
1. 28 14 7 2 8 1440°
2. 29 15 5 3 8 1440°
3. 30 16 4 4 8
1440°
 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

6. PENGOLAHAN DATA

6.1 Untuk Rt

1. Rt = 28 Ω/m
o 𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 = 15 𝑚𝑉
o 𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 5 𝑚𝑉
𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 15 𝑚𝑉
o = = 3 𝑚𝑉
𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 5 𝑚𝑉

o 𝑇2 − 𝑇1 = 18 − 10 = 8 𝑛𝑠
𝑇2 −𝑇1 8
o × 360𝑜 = 2 𝑥 360° = 1440°
𝑇

2. Rt = 29 Ω/m
o 𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 = 18 𝑚𝑉
o 𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 6 𝑚𝑉
𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 18 𝑚𝑉
o = = 3 𝑚𝑉
𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 6 𝑚𝑉

o 𝑇2 − 𝑇1 = 18 − 10 = 8 𝑛𝑠
𝑇2 −𝑇1 8
o × 360𝑜 = 2 𝑥 360° = 1440°
𝑇

3. Rt = 30 Ω/m
o 𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 = 21 𝑚𝑉
o 𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 7 𝑚𝑉
𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 21 𝑚𝑉
o = = 3 𝑚𝑉
𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 7 𝑚𝑉

o 𝑇2 − 𝑇1 = 18 − 10 = 8 𝑛𝑠
𝑇2 −𝑇1 8
o × 360𝑜 = 2 𝑥 360° = 1440°
𝑇
 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

6.2 Untuk Lt
1. Lt = 28 H/m
o 𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 = 21 𝑚𝑉
o 𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 3 𝑚𝑉
𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 21 𝑚𝑉
o = = 7 𝑚𝑉
𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 3 𝑚𝑉

o 𝑇2 − 𝑇1 = 18 − 10 = 8 𝑛𝑠
𝑇2 −𝑇1 8
o × 360𝑜 = 2 𝑥 360° = 1440°
𝑇

2. Lt = 29 H/m
o 𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 = 21 𝑚𝑉
o 𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 3 𝑚𝑉
𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 21 𝑚𝑉
o = = 7 𝑚𝑉
𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 3 𝑚𝑉

o 𝑇2 − 𝑇1 = 18 − 10 = 8 𝑛𝑠
𝑇2 −𝑇1 8
o × 360𝑜 = 𝑥 360° = 1440°
𝑇 2

3. Lt = 30 H/m
o 𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 = 21 𝑚𝑉
o 𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 3 𝑚𝑉
𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 21 𝑚𝑉
o = = 7 𝑚𝑉
𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 3 𝑚𝑉

o 𝑇2 − 𝑇1 = 18 − 10 = 8 𝑛𝑠
𝑇2 −𝑇1 8
o × 360𝑜 = 2 𝑥 360° = 1440°
𝑇
 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

6.3 Untuk Ct
1. Ct = 28 F/m
o 𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 = 14 𝑚𝑉
o 𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 7 𝑚𝑉
𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 14 𝑚𝑉
o = = 2 𝑚𝑉
𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 7 𝑚𝑉

o 𝑇2 − 𝑇1 = 18 − 10 = 8 𝑛𝑠
𝑇2 −𝑇1 8
o × 360𝑜 = 2 𝑥 360° = 1440°
𝑇

2. Ct = 29 F/m
o 𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 = 15 𝑚𝑉
o 𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 5 𝑚𝑉
𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 15 𝑚𝑉
o = = 3 𝑚𝑉
𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 5 𝑚𝑉

o 𝑇2 − 𝑇1 = 18 − 10 = 8 𝑛𝑠
𝑇2 −𝑇1 8
o × 360𝑜 = 𝑥 360° = 1440°
𝑇 2

3. Ct = 30 F/m
o 𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 = 16 𝑚𝑉
o 𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 4 𝑚𝑉
𝑉𝑝𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑙 16 𝑚𝑉
o = = 4 𝑚𝑉
𝑉𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 4 𝑚𝑉

o 𝑇2 − 𝑇1 = 18 − 10 = 8 𝑛𝑠
𝑇2 −𝑇1 8
o × 360𝑜 = 2 𝑥 360° = 1440°
𝑇
 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

7. TUGAS DAN JAWABAN

1. Review materi praktikum !
2. Tuliskan masing-masing kelebihan dan kekurangan (Coaxial,Fiber optil
dan twisted pair !
3. Jelaskan dan gambar jenis-jenis propagasi !
4. Follow ig seluruh asisten PDST + ss !
5. Foto kelompok 7 dan 11 di tugu batu fakultas kedokteran ?
Jawab:

1. Permulaan dijelaskan dulu mengenai apa itu transmisi adalah proses

pengiriman berupa sinyal, data atau energi. Kemudian dijelaskan tentang
pengertian dari saluran transmisi yang merupakan penghantar untuk
mentransmisikan sinya, data atau energi dari suatu sumber menuju
penerima melalui media transmisi. Media transmisi terbagi menjadi dua ,
yaitu unguided (tanpa kabel) dan guided (kabel). Guided terbagi menjadi
3 yaitu kabel coaxial, fiber optic, dan twisted pair. Kabel coaxsial
merupakan sebuah konduktor yang terbuat dari tembaga, sedangkan fiber
optic terbuat dari serat-serat kaca. Perbedaan dari kabel coaxial dan fiber
optic bukan hanya dari bahannya saja tetapi juga fungsinya kabel coaxial
biasanya digunakan untuk mentransmisikan sinyal sedangkan kabel fiber
optic untuk mentransmisikan data. Kabel coaxial terdiri dari beberapa
lapisan, yaitu inner conductor, isolator, outer conductor dan plastic cover.
Dan kabel fiber optic terdiri dari lapisan yang disebut core, cladding,
coating dan outer jacket. Dijelaskan juga tentang 2 jenis perambatan
yaitu single mode yaitu satu arah satu data dan multimode banyak data.
Dan selanjutnya dijelaskan tentang kabel twisted pair merupakan
konduktor-konduktornya digabungkan dengan cara dipilin yang terdiri
dari 2 jenis, yaitu STP (Shield Twisted Pair) yang konduktornya
dilindungi dengan dua lapisan dan UTP (Unshield Twisted Pair) hanya
dilindungi dengan satu lapisan. Berikutnya dijelaskan pada proses
transmisi tidak terlepas dari gangguan-gangguan pada saluran
 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

transmisinya seperti noise yaitu gangguan dari luar, atenuasi yaitu

pelemahan sinyal akibat jarak, interferensi adanya dua frekuensi yang
berbeda saling berdekatan, dan distorsi gangguan yang disebabkan
frekuensi yang melebihi batas. Kemudian yang di bahas adalah tentang
propagasi, propagasi yaitu proses perambatan sinyal elektromagnetik
yang berisikan data informasi yang kemudian di transimisikan dari
sebuah transmitter menuju ke penerima sinyal. Propagasi terdiri dari 3
macam yaitu propagasi skywave, line of sight (LOS), dan groundwave.
2. Kelebihan Kabel Coaxial :
 Harga lebih murah daripada fiber optic
 Noise resistance yang tinggi
 Cocok digunakan pada topologi bus dan ring
 Dapat menjadi media penghantar listrik dan data dengan baik
Kekurangan Kabel Coaxial :
 Kontur kabel yang cendrung besar,tebal dan kaku jadi sulit
dibentuk seperti kabel utp dan fiber optik
 Jarak jangkauan kabel coaxial yang terbatas
 Hanya terdapat satu buah kawat tembaga di dalam coaxial, bisa
terjadi tabrakan antara traffic dalam jaringan kabel
Kelebihan Kabel Fiber Optik :
 Kapasitas Besar
 Komponen yang Tipis atau kecil
 Tidak menggunakan arus listrik
 Validitas data terjamin
Kekurangan Kabel Fiber Optik :
 Membutuhkan biaya besar
 Proses instalasi yang rumit
 Tidak bisa diletakkan di belokan yang sangat tajam
Kelebihan Kabel Twisted Pair :
 Harga relatif murah
 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

 Mudah membangun instalasinya

 Pemeliharaan Kabel jaringan terkenal mudah
Kekurangan Kabel Twisted Pair :
 Jarak jangkauan hanya 100 m
 Kecepatan transmisi relative terbatas
 Mudah terpengaruh Noise.
3. A) Propagasi Sky Wave

Pada propagasi Sky Wave sinyal diradiasikan oleh antenna ke lapisan

ionosfir yang terletak di atmosfir bagian atas dan dipantulkan kembali ke
bumi. Dengan ketentuan frekuensi 2Mhz < f < 30 Mhz. Jika frekuensi
lebih dari 30 Mhz maka sinyal akan menembus ionosfer dan tak
dipantulkan kembali ke bumi.
B) Ground Wave

Pada Propagasi Ground Wave Sinyal akan merambat dekat permukaan

tanah dan mengikuti lengkungan bumi, sehingga dapat menempuh jarak
melampaui horizon. Memikiliki ketentuan frekuensi f < 2 Mhz.
C) Propagasi Line Of Sight (LOS)
 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

Pada propagasi ini, sinyal yang dipancarkan oleh antenna pemancar

langsung diterima oleh antenna penerima tanpa mengalami pantulan,
disebut Line Of Sight (LOS). Karena perambatannya harus secara
langsung, maka di lokasi- lokasi yang antenna penerimanya terhalang,
tidak akan menerima sinyal (blocked spot). Jarak transmisi yang dapat
dijangkau pada propagasi LOS relative pendek dan dibatasi oleh tinggi
antenna pemancar dan penerimanya. Memiliki ketentuan frekuensi f > 30
Mhz.

4.

5.
 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

8. ANALISA HASIL PERCOBAAN

 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

9. KESIMPULAN
HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

DAFTAR PUSTAKA
 HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
NAMA : FINI MARETA
NIM : 03041181823020

Tim Laboratorium Dasar Sistem Telekomunikasi dan Informasi. 2020. Modul

Praktikum Dasar Sistem Telekomunikasi dan Informasi. Laboratorium Dasar
Sistem Telekomunikasi dan Informasi. Indralaya : Teknik Elektro Universitas
Sriwijaya.