Pengertian Registry
aktifitas user dan konfigurasi komputer baik perangkat keras maupu software
operasi seperti aplikasi apa saja yang terinstall pada komputer, user profil
pada komputer, type file yang telah dibuat, icon, folder bahkan port yang
digunakan.
otomatis baik itu konfigurasi perangkat keras dan pereferensi user di dalam
database registry windows. Jika ingin merubah pengaturan yang ada pada
setiap perubahan yang ada pada registry akan merubah pula sistem yang ada
pada komputer.
2. Fungsi Registry
operasi tersebut. Semua aktivitas yang ada pada komputer terekan secara
otomatis dan disimpan didalam registry. Registry sendiri merupakan inti dari
sistem operasi windows atau seperti halnya kernel pada sistem operasi linux.
1
perangkat keras atau mengintall aplikasi baru maka registry akan secara
otomatis menyimpannya.
manual :
Klik Start > Run atau bisa dengan kombinasi Tombol Windows +
R pada keyboard
2
Masukkan regedit pada kotak teks
3
Bukalah Registry untuk menghapus program lama yang ingin di
pemasangannya.
4
Bukalah kunci Software
aplikasi.
5
Pilih kunci aplikasi tersebut.
6
Sampai tahap ini sebenarnya proses membersihkan registry telah
7
- Temukan nilai kunci di panel kanan. Nilai kunci akan berisi
Registry Editor.
8
3.2 Menghapus Registry Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga
Bisa disebut ini adalah cara paling aman dan simpel dalam
TuneUP.
berikut ini.
9
dan premium, untuk mencobanya silahkan anda pilih versi trial
terlebih dahulu.
“Clear Registry”.
Selesai.
4. Struktur Registry
Seperti yang sudah kita ketahui kalau Resgitry adalah sebuah pusat
Kamu memiliki kunci utama atau biasa disebut Hive, kemudian Keys,
4.1 Hive
hive mungkin berisi konfigurasi untuk user login, di sisi hive lain untuk
tergantung juga dari versi Windows yang digunakan, ada 5 sampai 6 hive
yang berbeda.
10
Berikut ini 6 hive yang mungkin ada di versi Windows yang
kamu gunakan:
1. HKEY_CURRENT_USER (HKCU)
saat login. Jika pengguna lain login dan membuka hive ini, isinya
2. HKEY_LOCAL_MACHINE (HKLM)
sebenarnya. Informasi dalam Hive ini tetap sama pada semua user
saat login
3. HKEY_CLASSES_ROOT (HKCR)
4. HKEY_USERS (HKU)
5. HKEY_CURRENT_CONFIG (HKCC)
6. HKEY_DYN_DATA (HKDD)
11
4.2 Keys
seperti wadah yang berisi Values atau SubKeys. Subkeys di dalam Keys
4.3 Value
Values adalah data yang disimpan dalam Keys atau SubKeys. Ada
beberapa values yang bisa disimpan dalam Registry, namun yang paling
pengetahuan lebih dalam tentang registry, salah sedikit saja bisa membuat
kerusakan fatal pada windows. Oleh karena itu agar lebih aman alangkah
kita rubah.
12
Pada panel Export range, klik All
13
Klik Save
import registry yang sebelumnya telah kita backup. Caranya hanya berbeda
14
sedikit dengan cara backup, pada backup kita memilih “export” sedangkan
aplikasi, modifikasi data dan semua aktifitas lainnya, semuanya akan semakin
menambah isi dan ukuran registry komputer kita. Sayangnya tidak semua
bahkan mungkin banyak dari informasi dalam registry tersebut yang sudah
tidak terpakai lagi tetapi tetap tersimpan dalam registry sehingga dapat
Untuk alasan itulah membersihkan registry diperlukan. Ada dua cara dalam
ketiga.
15