Anda di halaman 1dari 3

1.

Anggur Hitam
Anggur hitam kaya akan reservatrol. Zat ini memiliki manfaat sebagai anti-aging, karena dapat
mencegah penuaan sel kulit. Selain itu, zat reservatrol juga dapat menjaga kestabilan tekanan
darah, menunjang sirkulasi darah dan jantung, serta menurunkan kadar kolesterol di dalam
tubuh. Semakin gelap warna buah anggur semakin tinggi pula kandungan reservatrol di
dalamnya.
2. Anggur merah
Serupa dengan anggur hitam, anggur merah juga memiliki kandungan reservatrol yang cukup
tinggi. Selain itu, anggur merah juga kaya akan quercetin. Ini adalah satu jenis antioksidan yang
baik bagi tubuh. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi anggur merah dapat
menjaga kestabilan tekanan darah, menurunkan risiko alergi, serta mengendalikan gejala
arthritis rheumatoid atau rematik.
3. Anggur Hijau
Anggur hijau dikenal memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Salah satu antioksidan yang
terdapat pada anggur jenis ini adalah katekin. Katekin memiliki kemampuan antiradang yang
baik dan dapat membantu mengeliminasi zat-zat berbahaya dari tubuh. Selain itu, mengonsumsi
anggur hijau juga bermanfaat bagi kesehatan kulit, membantu melangsingkan tubuh, serta
menjaga daya tahan tubuh.

Ibnul Qayyim menjelaskan, “Anggur termasuk buah-buahan yang terbaik


dan paling banyak kegunaannya, bisa dimakan dalam keadaan basah
maupun kering, yang hijau dan masak maupun yang masih mengkal.
Anggur menjadi buah sesungguhnya bila dikombinasikan dengan buah-
buahan, menjadi makanan pokok bila digabungkan dengan makanan lain,
menjadi lauk bila dikombinasikan dengan lauk lain, menjadi obat bila
dicampur dengan obat lain dan menjadi minuman bila dicampur dengan
minuman lain.”

1. buah Delima putih

Delima di kenal dalam 3 jenis yaitu delima merah, delima putih dan delima ungu, secara fisik
hampir sama hanya saja warna buah bagian dalamnya yang berbeda. Mungkin sudah lumayan
sulit menemukan pohon delima sekarang ini, entah karena apa tapi memang pohon - pohon
delima sudah jarang di temui walaupun tetap masih ada. Buah delima secara keseluruhan
jenisnya merupakan buah yang mempunyai kandungan antioksidan yang sangat tinggi di
banding buah lainnya, antioksidan tersebut mampu membantu tubuh menangkis radikal -
radikal bebas yang dapat mengganggu kesehatan tubuh.
Secara khusus buah delima putih telah di manfaatkan dalam beberapa resep tradisional, buah
delima putih bukan hanya buahnya saja yang
bermanfaat bagi kesehatan, namun daun, akar, dan kulit buahnya juga mampu di jadikan
sebagai obat. Buahnya jika di konsumsi mampu membantu mengatasi gangguan pencernaan,
perut kembung, mencegah masuk angin, disentri dan radang amandel.

Untuk akar, daun dan akar tanaman buah delima, berikut resep dan manfaatnya :
Mengobati Disentri
Bagian yang di gunakan adalah daunnya, Seduh 5 g daun delima putih segar dengan 2 g rimpang
temu giring, 6 g daun jambu biji segar dan 110 ml air panas. Setelah dingin minum airnya dan
ulangi selama 7 hari.
Mengobati keputihan
Bagian yang di gunakan adalah kulit buahnya, Seduh 5 g kulit buah delima putih segar dengan 6
g daun beluntas, 5 g herba tapak liman, 1 g majakan dan 110 ml air panas. Setelah dingin minum
1 kali sehari dan ulangi selama 7 hari.
Obat Cacingan
Bagian yang di gunakan adalah akar tanamannya , Seduh 1 jari akar delima putih dengan 1 jari
rimpang temu giring dengan 110 ml air panas. Setelah dingin minum 1 kali sehari dan ulangi
selama 4 hari.

2. buah Delima merah

Bagi masyarakat Cina, buah delima merah merupakan salah satu buah wajib dalam menyambut
Tahun Baru Imlek. Mereka percaya bahwa bijinya yang banyak merupakan simbol rejeki yang
berlimpah. Di Indonesia, buah delima merah sering ditanam di pekarangan rumah sebagai
tanaman hias sekaligus untuk dimakan. Di samping itu, sebenarnya buah ini memiliki banyak
manfaat untuk kesehatan dimana ia mengandung zat-zat yang menyehatkan dan mampu
mencegah segala macam penyakit.

Sebagai contoh, jus delima merah, apabila digunakan untuk berkumur terlebih dahulu sebelum
diminum, dapat membantu membersihkan mulut dan gigi, serta mencegah infeksi sehingga
membantu menghilangkan bau mulut tak sedap. Sedangkan, memakan dengan perlahan-lahan
buah delima merah dan mengeluarkan bijinya dapat menjernihkan suara yang serak dan
menghindarkan dari kekeringan tenggorokan.
Khasiat lainnya berasal dari kandungan zat tanin yang ada pada buah ini, dimana mereka dapat
membius cacing gelang, cacing kremi, dan cacing puta dalam usus, sehingga mereka dapat ikut
keluar melalui feses pada saat buang air besar. Di Mesir dan Vietnam sendiri pengobatan ini
sudah umum dilakukan.

3. buah Delima ungu

Buah delima (Punica Granatum) sudah tidak asing lagi di telinga kita. Tanaman ini seringkali di
tanam di pekarangan rumah sebagai tanaman hias, apalagi jika sedang berbuah menambah
keindahan tanaman ini.
Buah delima berbentuk bulat hampir sebesar buah jeruk, tetapi berwarna merah mengkilat.
Tidak hanya itu saja, buah delima ada juga yang berwarna putih dan ungu. Selain warna buahnya
yang menarik, buah delima juga memiliki khasiat yang sangat luar biasa.
Antara lain:
Buahnya dapat membersihkan lambung.
Kulit delima (dadat) dapat mengobati sakit perut karena cacingan, disentri, diare, wasir
berdarah, muntah darah, batuk darah, pendarahan rahim, radang tenggorokan, radang telinga,
keputihan, dan nyeri lambung.
Bunga delima dapat mengobati radang gusi, pendarahan, dan bronkitis.
Daging delima dapat dimanfaatkan sebagai penurun berat badan, sariawan, tekanan darah
tinggi, sering kencing, rematik, dan perut kembung.
Biji delima dapat dipakai sebagai obat penurun demam, batuk, keracunan dan cacingan

Anda mungkin juga menyukai