host bus adapter untuk perangkat penyimpanan massal seperti hard disk drive dan optical drive
Fungsi Kabel Sata 1. Sata kabel digunakan untuk menghubungkan perangkat penyimpanan seperti HDD,
CE-ROM, DVD-ROM, dan DC-RW 2. Compliant dengan Serial ATA II Spesifikasi 3. Dirancang khusus untuk
mengurangi kekacauan kabel dan memperbaiki sistem .
12 V ATX Power Connnector berfungsi untuk menambah aliran listrik pada motherboard digunakan
untuk menghubungkan power supply unit (PSU) ke motherboard.
Floppy Drive Connector berfungsi untuk menghubungkan floppy drive ke motherboard sebagai media
transmisi data.
·PCI bus. Dukungan PCI bus termasuk spesifikasi PCI tradisional, tetapi juga termasuk dukungan untuk
PCI-X dan PCI Express .
·ISA bus atau LPC Bridge . Meskipun dukungan ISA jarang digunakan , telah berhasil tetap menarik
menjadi bagian yang terintegrasi pada southbridge modern . Jembatan LPC menyediakan jalur data dan
kontrol ke Super I / O (lampiran normal untuk keyboard, mouse, port paralel, port serial, port
inframerah, dan controller floppy) dan FWH (firmware hub yang menyediakan akses ke BIOS flash
storage) .
· SPI bus . Bus SPI adalah bus serial sederhana banyak digunakan untuk firmware (misalnya BIOS) flash
storage access .
·SMBus . SMBus ini digunakan untuk berkomunikasi dengan perangkat lain di motherboard (misalnya
sistem sensor suhu , pengendali kipas) .
·DMA controller . Kontroler DMA memungkinkan LPC ISA atau akses langsung ke perangkat memori
utama tanpa perlu bantuan dari CPU .
·Interrupt controller seperti 8259A dan / atau I / O APIC . The interrupt controller memberikan sebuah
mekanisme untuk perangkat terpasang untuk mendapatkan perhatian dari CPU .
·Penyimpanan massal controller seperti PATA dan / atau SATA . Hal ini biasanya memungkinkan
lampiran langsung dari drive sistem drive .
·Manajemen daya (APM dan ACPI) . APM atau ACPI fungsi memberikan metode dan signaling untuk
mengizinkan komputer tidur atau menutup untuk menghemat daya .
· BIOS nonvolatile memori . CMOS sistem , dibantu oleh tambahan daya baterai , membuat wilayah non-
volatile penyimpanan yang terbatas untuk data konfigurasi sistem .
Secara fakultatif , Southbridge juga termasuk dukungan untuk Ethernet , RAID , USB , audio codec , dan
FireWire . Dimana dukungan disediakan untuk non-USB keyboard , mouse , dan serial port , mesin
biasanya melakukannya melalui perangkat disebut sebagai saya Super I / O ; masih lebih jarang ,
southbridge langsung dapat mendukung keyboard , mouse , dan port serial .
2. Fungsi Northbridge:
·Fungsi Northbridge adalah menjembatani arus data di sekitar main Memory, Prosesor, Front Side Bus
dan AGP Bus juga mengatur kerja power management.
·Frekuensi yang digunakan sebagai dasar untuk CPU untuk mendirikan frekuensi operasi sendiri.
·Berperan menentukan jumlah, type dan kecepatan CPU yang dapat dipasangkan pada motherboard,
termasuk menentukan jumlah, kecepatan dan type RAM yang dapat digunakan.
·Mempengaruhi FSB (Front Side Bus) yang didukung dan fitur yang didukung (misalnya Hyper-Threading).
C. PERBEDAAN
·North Bridge: hanya menjembatani arus data di sekitar processor, RAM, FSB, AGP, dan power
management.
·South Bridge: mengatur kerja pheriperal. Seperti IDE, controller, PCI, ROM, Bios, keyboard, Mouse, USB
dll.
Batterai CMOS berfungsi sebagai perangkat yang mampu menyimpan setelan waktu pada komputer
atau istilah lain bisa disebut Time Setting, dimana settingan inilah yang akan menentukan suatu
performa bagi sistem komputer yang anda miliki
Berfungsi sebagai media yang menentukan suatu sistem komputer agar bisa melakukan suatu Backup &
Restore serta melakukan suau update
Graphics Processing Unit adalah prossesor yang bertugas secara khusus untuk mengolah tampilan grafik.
integrated graphics, GPU-nya biasanya tidak berupa chip tersendiri, namun sudah menjadi satu dengan
motherboard.
Fungsi PCI adalah slot untuk menambahkan peripheral tambahan yang belum terpasang pada
motherboard, contohnya untuk pemasangan VGA Card atau Sound card.
Bus PCI ini memiliki kinerja tinggi untuk sistem I/O berkecepatan tinggi. Bus ini berjalan pada kecepatan
33 MHz dengan lebar lajur 32-bit.
Slot PCI-E X16 – Slot untuk kartu grafis (VGA) PCI-E X16 pada Motherboard mulai digunakan saat
motherboard dengan prosesor LGA 775 untuk processor Pentium 4 dan Celeron.
Slot AGP – Slot untuk kartu grafis (VGA) AGP yang digunakan motherboard versi lama seperti LGA 478
dan Pentium 3, Slot ini sudah jarang digunakan dikarenakan slot ini digunakan oleh motherboard versi
lama.
Slot PCI-E X1 – Slot PCI-E X1 hampir sama kegunaannya dengan slot PCI, tetapi belum banyak yang
menggunakan slot ini, mungkin karena slot ini hanya memiliki 1 jalur: (x1 memiliki 1 lajur), sehingga slot
ini lebih sering digunakan untuk perangkat atau device lainnya.
Floppy Drive Connector berfungsi untuk menghubungkan motherboard dengan Floppy Disk Drive
24-pin ATX Power Connector berfungsi untuk memberikan atau menambah daya pada motherboard
Super I/O Chip berfungsi sebagai pemroses sinyal digital “DSP” (Digital Signal Processing) baik DAC
maupun ADC
DIMM Slot Memory berfungsi untuk memasang memory card dan sebagai tempat diinstallnya RAM
CPU Fan Connector berfungsi untuk menghubungkan fan cpu dengan motherboard
CPU Fan & Heatsink Mount berfungsi untuk meminimalisir panas CPU atau membantu proses
pendinginan sebuah prosesor
Connectors For Integrated Peripherals berfungsi sebagai port untuk menghubungkan eksternal
hardware ke dalam CPU, yang berfungsi untuk memasukkan data ke dalam komputer
PCI Express Slot berfungsi sebagai tempat atau slot yang bisa dipasangi kartu VGA
Integrated Gigabit Ethernet Chip, fungsinya merujuk kepada chip yang mengola ethernet
Integrated Audio Codec Chip berfungsi sebagai pemroses tugas compress dan decompress file audio
digital
PCI Slot berfungsi sebagai slot umum yang biasa digunakan untu memasang kartu atau card dengan
kecepatan di bawah slot AGP dan PCI Express. Biasanya peripheral yang menggunakan slot PCI ini yaitu
sound card, ethernet card, LAN card
CMOS Backup Battery berfungsi untuk mengaktifkan dan menjalankan fungsi jam, serta menyimpan
setting BIOS
Floppy Drive Connector berfungsi untuk menghubungkan motherboard dengan Floppy Disk Drive
24-pin ATX Power Connector berfungsi untuk memberikan atau menambah daya pada motherboard
Super I/O Chip berfungsi sebagai pemroses sinyal digital “DSP” (Digital Signal Processing) baik DAC
maupun ADC
DIMM Slot Memory berfungsi untuk memasang memory card dan sebagai tempat diinstallnya RAM
CPU Fan Connector berfungsi untuk menghubungkan fan cpu dengan motherboard
CPU Fan & Heatsink Mount berfungsi untuk meminimalisir panas CPU atau membantu proses
pendinginan sebuah prosesor
Connectors For Integrated Peripherals berfungsi sebagai port untuk menghubungkan eksternal
hardware ke dalam CPU, yang berfungsi untuk memasukkan data ke dalam komputer
PCI Express Slot berfungsi sebagai tempat atau slot yang bisa dipasangi kartu VGA
Integrated Gigabit Ethernet Chip, fungsinya merujuk kepada chip yang mengola ethernet
Integrated Audio Codec Chip berfungsi sebagai pemroses tugas compress dan decompress file audio
digital
PCI Slot berfungsi sebagai slot umum yang biasa digunakan untu memasang kartu atau card dengan
kecepatan di bawah slot AGP dan PCI Express. Biasanya peripheral yang menggunakan slot PCI ini yaitu
sound card, ethernet card, LAN card
CMOS Backup Battery berfungsi untuk mengaktifkan dan menjalankan fungsi jam, serta menyimpan
setting BIOS