KOMPONEN-KOMPONEN DALAM MOTHERBOARD

BESERTA FUNGSINYA

1. CPU Socket atau Processor Socket. Tempat dimana CPU/processor terpasang, CPU
Socket berbentuk segi empat dan dikelilingi oleh 4 lubang untuk penyangga CPU Fan
&Heatsink (pengangkat hawa panas yang dihasilkan oleh processor). Pemilihan motherboard
biasanya disesuaikan dengan jenis socket processor yang terpasang, karena setiap jenis processor
memiliki socketnya masing-masing dan tidak dapat dipakai ke socket yang lain.. Terdapat
beberapa tipe socket untuk menancapkan prosesor. Socket 7 kompatibel untuk prosesor dari
Intel, AMD atau Cyrix. Socket 70 kompatibel untuk prosesor dari Intel. Socket A kompatibel
untuk prosesor AMD. Untuk prosesor Intel Pentium II dan III slot yang digunakan disebut slot 1.

2. Power Conector. Untuk menghubungkan motherboard dengan power supply agar

motherboard bisa mendapatkan daya listrik. Biasanya berjumlah 20-24 pin.Ada beberapa
motherboard yang menyediakan dua tipe konektor power AT dan ATX. Tetapi ada juga
motherboard yang memiliki salah satu tipe konektor (AT atau ATX saja).

3. Memory Slot/Ram. Socket ini berfungsi untuk memasang memory card (RAM). Secara fisik
bentuknya berukuran panjang (sesuai panjang ram),biasanya memiliki lebih dari 1 slot agar bisa
diupgrade dan letaknya tidak jauh dari cpu socket. Terdapat beberapa jenis RAM seperti
SDRAM,DDR1,DDR2 DDR3 dan lain sebagainya.

4. Slot IDE dan slot SATA, kedua slot ini bentuknya berbeda namun mempunyai fungsi yang
sama yakni untuk menghubungkan hardisk atau CD-ROM ke motherboard. Motherboard diatas
menggunakan jenis Slot IDE. Ciri fisik slot IDE adalah bentuknya agak memanjang
menyesuaikan dengan kondisi fisik kabel data IDE. Biasanya slot IDE terdapat pada seri
motherboard lama karena slot IDE merupakan antarmuka media penyimpanan sebelum generasi
SATA. Sedangkan untuk slot SATA bentuk fisiknya lebih kecil, dan tidak terlalu memakan
tempat, karena kabel data SATA juga bentuknya relatif kecil.

Slot IDE Slot SATA

5. AGP Slot. Slot AGP (Accelerated Graphics Port) adalah tempat untuk memasukkan VGA
Card atau Graphic Card yang berguna untuk menampilkan grafis pada layar komputer. Letaknya
bersisian dengan slot PCI dan hampir terlihat sama, sehingga sulit untuk dibedakan. AGP adalah
jenis lama dan sudah jarang ditemukan di motherboard jenis baru. Kebanyakan motherboard
sudah menggunakan slot PCI Express untuk penghubung dengan kartu grafis.

6. Chipset. chipset pada komputer berfungsi sebagai pengatur lalu lintas aliran data dalam
sebuah komputer. Proses ini bermula sejak komputer pertama kali menyala yang artinya
processor mulai bekerja. Kemudian harddisk melakukan loading sistem operasi yang berlanjut
pada booting yang membutuhkan kapasitas RAM. Chipset disini bertindak untuk membagi-bagi
aliran data mulai dari processor, harddisk, RAM serta perangkat lainnya sehingga komputer
dapat bekerja dengan semestinya. Chipset pada komputer terbagi menjadi dua yaitu chipset
northbridge dan chipset southbridge. Kedua jenis chipset ini dirancang agar dapat bekerja
sama dalam mengontrol perangkat lainnya dalam sebuah komputer. Cara kerjanya berkaitan
dengan CPU karena CPU terhubung dengan chipset melalui fast bridge atau jalur penghubung
cepat yang akan langsung terhubung dengan chipset bagian atas/ northbridge. Selanjutnya
northbridge akan dihubungkan dengan bagian bawah chipset atau yang disebut chipset
southbridge melalui slow bridge atau jalur penghubung yang lebih lambat.
 a) Chipset Northbridge. Fungsi Northbridge adalah menjembatani arus data di sekitar
main Memory, Prosesor, Front Side Busdan (FSB), AGP Bus, dan mengatur kerja power
management. transfer data pada northbridge lebih cepat daripada southbridge.
b) Chipset Southbridge. Fungsi Southbridge adalah mengatur kerja peripheral-peripheral
semacam IDE, Controller, PCI, ROM, Bios, Keyboard & Mouse, USB, LAN, modem
dan fungsi I/O lainnya. kecepatan transfer data pada southbridge lebih lambat daripada
northbridge dan semua informasi dari CPU menuju southbridge harus melewati
northbridge.

7. PCI Slot. Adalah sebuah tempat yang digunakan untuk memasang berbagai macam
peripheral/perangkat tambahan seperti kartu suara, kartu grafis, modem, atau perangkat jaringan.
PCI slot terhubung dengan bus komputer 32-bit yang memungkinkan komunikasi antara
perangkat tambahan dengan CPU dan memori utama. PCI slot memiliki beberapa jenis, seperti
PCI-E X16, AGP, dan PCI-E X1, yang memiliki kecepatan dan fungsi yang berbeda-beda. PCI
slot biasanya berwarna putih atau hitam dan terletak di bagian bawah motherboard, dekat dengan
port SATA dan power supply. PCI slot berguna untuk meningkatkan kinerja dan kemampuan
komputer, terutama untuk keperluan grafis, audio, atau jaringan

8. Cmos Battery. Battery CMOS (Complimentary Metal Oxide Semicondutor) adalah batrai
kecil yang memasok daya ke Chip Cmos. Chip Cmos menyimpan pengaturan BIOS (seperti
waktu dan tanggal, konfigurasi perangkat keras dan pengaturan sistem lainnya) Jika cmos battery
mati/rusak maka pengaturan BIOS akan hilang.

9. BIOS. BIOS (Basic Input Output Sistem) merupakan sebuah chip yang berfungsi sebagai
pengontrol perangkat keras yang terpasang pada komputer. BIOS bertanggung jawab atas
kesiapan komputer dalam melakukan booting dengan mengecek hardware yang terpasang pada
komputer.

10. ATX port 24 pin (tempat colokan PSU )

11. Front panel

Front panel adalah kumpulan port untuk tempat colokan kabel front panel yang terdiri dari
tombol reset dan power dengan lampu LED . Saat pemilik PC menekan tombol power, mesin
akan mulai bekerja dan lampu LED akan mulai menyala.

12. Back panel control atau i/o ports. Bagian ini digunakan diluar casing. Merupakan
kumpulan port sebagai input dan output data computer.
a) Port PS/2. salah satu jenis port ‘klasik’ Sering digunakan pada komputer jenis PC untuk
menghubungkan keyboard dan juga mouse. Bentuk konektornya adalah bulat dengan banyak
pin. Namun demikian, saat ini port PS/2 sudah sangat jarang digunakan, mengingat
penggunaan USB yang benar – benar mendominasi dalam penggunaan perangkat eksternal
komputer.

b) Port paralel. jenis port yang digunakan untuk konektivitas yang membutuhkan kecepatan.
Biasanya, penggunaan port parallel ini bekerja dengan 8 bit per waktunya, sehingga cocok
untuk transmisi data jarak dekat dan cepat.Biasanya, penggunaan port parallel ini banyak
digunakan untuk kepentingan printer parallel, zip drive dan juga harddisk eksternal. Port ini
menggunakan konektor DB – 25 dengan jumlah sebanyak 25 pin. Sekali lagi, penggunaan
port ini juga sudah cukup jarang ditemui, karena kalah dengan kepraktisan dari USB port.

c) Port serial. jenis port yang dulu umum digunakan untuk keyboard, mouse, dan juga PLC
(programmable logic controller). Port ini menggunakan jenis konektor RS – 232C, yang
memiliki jumlah pin antara 9 hingga 25 pin.Saat ini, port serial sudah jarang digunakan,
mengingat banyak koneksi komputer bisa dilakukan dengan menggunaka port USB standar.

d) Port USB. USB (universal serial bus) merupakan port standar yang saat ini banyak
digunakan di dalam teknologi sistem komputer, port ini bisa digunakan untuk berbagai
kepentingan.Port USB memiliki banyak sekali fungsi, seperti fungsi untuk storage device,
mouse, keyboard, transfer data antar device, charging gadget. Karena fungsi universal ini,
maka port USB saat ini tidak hanya berada pada komputer atau laptop biasa saja, namun
banyak digunakan pada media player, televisi, handphone, hingga head unit pada sebuah
mobil.
e) Port LAN. Port LAN (Local Area Network) berfungsi untuk menghubungkan komputer
dengan jaringan lokal atau internet menggunakan kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
yang memiliki konektor RJ45. Port LAN biasanya terletak di bagian belakang casing
komputer, dekat dengan port audio dan video. Port LAN memungkinkan komputer untuk
berkomunikasi dengan perangkat lain yang terhubung dalam jaringan, seperti router, switch,
printer, server, atau komputer lain. Port LAN juga dapat digunakan untuk berbagi data, file,
aplikasi, atau sumber daya lainnya antara komputer dalam jaringan. Port LAN memiliki
kecepatan transfer data yang bervariasi, tergantung pada jenis dan spesifikasi kabel, kartu
jaringan, dan perangkat jaringan yang digunakan

f) Port Audio. untuk mentransmisikan suara yang dihasilkan dari komputer menuju output
audio eksternal, seperti speaker dan juga headphone. Port audio dimiliki oleh soundcard,
dimana kualiatas output suara tergantung pada kualitas souncard.Pada komputer standar,
biasanya hanya mendukung port audio untuk output stereo, dengan menggunakan satu port
output saja. Namun pada soundcard yang lebih canggih, mendukung output suara 5.1 hingga
9.1 untuk kepentingan tertentu.

g) Port VGA. merupakan port yang diliki oleh VGA Card atau graphic card pada sebuah
komputer. Konektor dari port VGA ini menggunakan konektor DE 15 dengan jumlah 15
pin.Fungsi utama port VGA adalah mentransmisikan data graphic dari sebuah komputer
menuju display atau output. Display atau output yang bisa digunakan adalah display
monitor, televisi, projector. Kelemahannya? Konektor VGA tidak dapat mentransmisikan
sinyal suara.