Anda di halaman 1dari 18

KEPERAWATAN KOMUNITAS

“SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) MENCUCI TANGAN DAN


BATUK EFEKTIF”

DOSEN PENGAMPU :
Fransisca B. Biticaca, S.Kep., S. Pd., Ns.,M.Kep.,Sp.Kep.Kom

DISUSUN OLEH :
Kelompok 3

1. AinunRofiqoh 9. NurmardikaWati
2. Nurmiyanti Do Siddik 10. Lasmi Ruth Bubui
3. Khusnul chotimah 11. MikilenaWeya
4. MikhaIriantika 12. VaticaRamandey
5. Yulian C. Loupatty 13. RiaLiwinKapitarau
6. Rohbert Rio Boven 14. IleraWonda
7. MarniNenabu 15. YulitiAmohoso
8. Stefani Benni 16. Enjel Metelmeti

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
2019/2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya sehingga laporan Satuan Acara
Penyuluhan ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih terhadap
bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun
materinya.
Kami berharap semoga makalah ini dapat menambah Pengetahuan dan pengalaman untuk para
pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bias pembaca praktekkan dalam
kehidupan sehari-hari.
Kami yakin masih banyak kekurangan dalam penyusunan laporan ini karena keterbatasan
Pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Jayapura, Maret 2020

Penyusun

2
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
MENCUCI TANGAN & BATUK EFEKTIF
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS CENDERAWASIH

1. Pokok Bahasan : PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)


2. Sub Pokok Bahasan : Mencuci tangan 7 langkah dan Etika Batuk
3. Sasaran : Siswa/i Kelas 3 SD
4. Hari/Tanggal : Jumat, 13 Maret 2020
5. Waktu : Pkl. 10.00-10.45 WIT
6. Tempat : SD Dandelion Advent Padang Bulan
7. Penyuluh : Mahasiswa Keperawatan S1- Uncen
8. Latar Belakang
Perilaku sehat cuci tangan pakai sabun yang merupakan salah satu Perilaku Hidup Bersih
Sehat (PHBS), saat ini telah menjadi perhatian dunia, hal ini karena masalah kurangnya
praktek perilaku cuci tangan tidak hanya terjadi di Negara berkembang saja, tetapi ternyata di
Negara maju pun kebanyakan masyarakatnya masih lupa untuk melakukan perilaku cuci
tangan (Depkes, 2007). Perilaku hygiene seperti mencuci tangan dengan menggunakan sabun
dan air bersih yang tepat sebagai cara yang efektif untuk mencegah penyebaran berbagai
penyakit menular seperti penyakit diare dan ispa. Namun pada kenyataannya, penerapan
perilaku mencuci tangan dengan sabun dan air bersih yang dianggap cukup sederhana tetapi
tidak selalu mudah dilakukan, terutama pada keluarga yang belum terbiasa. Salah satu studi
Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan praktik cuci tangan menggunakan sabun dan air
bersih pada lima waktu tertentu, yaitu sebelum makan, setelah buang air besar, sebelum
memegang bayi, setelah menceboki pantat anak, dan sebelum menyiapkan makanan bisa
mengurangi prevalensi diare sampai 40%. Angka perilaku masyarakat baik untuk cuci tangan
berdasarkan Environmental Survey Program (ESP) tentang perilaku masyarakat terhadap
kebiasaan mencuci tangan yang dilakukan Depkes dan instansi lainnya pada tahun 2006,
walaupun sabun telah masuk ke hamper seluruh rumah tangga dan sekolah di Indonesia,
didapatkan hasil rata-ratanya 3% yang mencuci tangan menggunakan sabun, 12%
mencuci tangan pasaca buang air besar, 9% yang melakukan CTPS (cuci tangan pakaisabun)

3
setelah buang air besar bayi, 14% CTPS (cuci tangan pakai sabun) dilakukan sebelum
makan, 7% sebelum memberi makn bayi, dan 6% sebelum menyiapakan makanan.
Dampak yang terjadi tidak mencuci tangan dengan sabun adalah penyebaran penyakit
menular seperti diare, infeksi saluran pernafasan atas (ISPA) dan flu burung, bahkan
disarankan untuk mencegah penularan influenza. Anak usia sekolah merupakan kelompok
usia yang kritis, karena pada usia tersebut seorang anak rentang terhadap masalah kesehatan.
Selain rentang terhadap masalah kesehatan, anak usi sekolah juga berada pada kondisi yang
sangat peka terhadap stimulus sehingga mudah dibimbing, diarahkan, dan ditanamkan
kebiasaan-kebiasaan yang baik, termasuk kebiasaan berperilakuhidup bersih sehat. Pada
umunya, anak-anak seusia ini juga memiliki sifat selalu ingin menyampaikan apa yang
diterima dan diketahuinya dari orang lain (Nadia, 2012).
Kasus batuk meningkat dari tahun ke tahun. Penyebab tersering virus. Terjadinya batuk
dipengaruhi daya tahan tubuh, etika batuk dan kebiasaan cuci tangan pakai sabun. Penularan
melalui udara dari droplet penderita saat batuk atau bersin. Perlu memberi pemahaman pada
masyarakat untuk meminimalisir penularan terutama pada anak-anak. Pada akhirnya
mempercepat prose penyembuhan.

9. Tujuan
1) Tujuan Intruksional Umum
a. Setelah diberikan penyuluhan diharapkan siswa/siswi mampu memahami dan
mempraktekkan 7 langkah mencuci tangan
b. Pada akhirnya proses penyuluhan siswa/i mampu memahami teknik batuk efektif
serta dapat mempraktekkannya
2) Tujuan Intruksional Khusus
a. Setelah diberikan penyuluhan diharapkan siswa mampu :
a) Menyebutkan definisi tentang mencuci tangan
b) Menyebutkan tujuan mencuci tangan
c) Menyebutkan indikasi mencuci tangan
d) Menyebutkan prinsip mencuci tangan
e) Menyebutkan prosedur/cara mencuci tangan 7 langkah

4
b. Setelah diberikan penyuluhan siswa dapat
a) Menjelaskan definisi batuk efektif
b) Menjelaskan tujuan batuk efektif
c) Menjelaskan cara batuk efektif
d) Menyebutkan alat yang digunakan
e) Mengetahui etika batuk

10. Pelaksanaan Kegiatan


1) Materi (Terlampir)
 Materi tentang mencuci tangan 7 langkah
1. Menyebutkan definisi tentang mencuci tangan
2. Menyebutkan tujuan mencuci tangan
3. Menyebutkan indikasi mencuci tangan
4. Menyebutkan prinsip mencuci tangan
5. Menyebutkan prosedur/cara mencuci tangan 7 langkah
 Materi tentang batuk efektif
1. Definisi batuk efektif
2. Tujuan batuk efektif
3. Cara batuk efektif
4. Alat yang digunakan
5. Etika batuk

2) Metode
a. Ceramah
b. Tanya Jawab

3) Media dan Alat


a. LCD
b. Leaflet

5
4) Kegiatan Penyuluhan
Kegiatan
No Fase Waktu
Penyuluh Peserta
Pra Interaksi 2 menit  Menyiapkan materi  Hadir di tempat
satuan acara panyuluhan acara
 Mempersiapkan tempat penyuluhan
 Mempersiapkan
1
kesiapan peserta
 Kontrak waktu untuk
kesepakatan pelaksanaan
penkes dengan sasaran
2. Orientasi 3 menit  Membuka acara dengan  Menjawab
mengucapkan salam salam
pembuka dan
memperkenalkan diri
 Menyampaikan topic  Memperhatikan
dan tujuan penkes
kepada sasaran  Menjawab
 Menanyakan kesiapan
 Mendengarkan
peserta, apakah
penyuluh
sebelumnya pernah
menyampaikan
mendapatkan informasi
topik dan
tentang 7 langkah
tujuan
mencuci tangan dan
teknik batuk efektif
 Menyetujui
kesepakatan
waktu
pelaksanaan
3. Kerja 35 menit  Menjelaskan defenisi  Mendengar
mencuci tangan penjelasan

6
 Menjelaskan tujuan  Mendengarkan
mencuci tangan penjelasan
 Menjelaskan indikasi  Mendengarkan
mencuci tanagn penjelasan
 Menjelaskan prinsip  Mendengarkan
mencuci tangan penjelasan
 Menjelaskan  Mendengarkan
prosedur/cara mencuci penjelasan
tangan  Mendengrakan
 Menjelaskan definisi penjelasan
batuk efektif
 Menjelaskan tujuan
batuk efektif
 Menjelaskan cara batuk
efektif
 Menjelaskan alat yang
digunakan
 Menjelaskan etika
batuk efektif
 Memberikan waktu  Menanyakan
untuk audiens hal-hal yang
bertanaya tidak
dimengerti
dari materi
penyuluhan

4. Terminasi 5 menit  Mengakhiri pertemuan  Mendengarkan


dan mengucapkan
terimakasih atas
partisipasi audiens
 Membacakan

7
kesimpulan  Mendengarkan
 Mengucapkan salam
penutup  Menjawab
salam

5). Pengorganisasian
Moderator : Ainun Rofiqoh
Penyaji : 1. Nurmiyanti Do Siddik
2. Mikha Iriantika
Oberver (Notulen) : Nurmardika Wati
Fasilitator : 1. Rohbert Rio Boven
2. Marni Nenabu
3. Yuliti Amohoso
4. Yubelina Dauwe
5. Marthina Matuan
6. Enjel Metelmeti
7. Stefani Benni
8. Ilera Wonda
9. Iriani Wenda
10. Lasmi Bubui
Dokumentasi : 1. Khusnul Chotimah
2. Yulian C Loupatty
3. Ria Liwin Kapitarau
4. Mikilena Weya

6). Kriteria Evaluasi


1. Evaluasi persiapan
a. Materi sudah siap dan dipelajari 3 hari sebelum penkes
b. Media sudah siap 2 hari sebelum penkes
c. Undangan untuk peserta disampaikan 3 hari sebelum penkes
d. Tempat sudah siap 2 hari sebelum penkes

8
e. SAP sudah siap 2 hari sebelum penkes

2. Evaluasi proses
a. 75 % peserta didik dating tepat waktu
b. Peserta didik memperhatikan penjelasan penyaji
c. Peserta didik aktif bertanya dan memberikan pendapat
d. Media dapat digunakan secara aktif

3. Evaluasi hasil
A. Mencuci Tangan
a. Menyebutkan kembali pengertian mencuci tangan
b. Menyebutkan kembali indikasi/ waktu melakukan cuci tangan
c. Menyebutkan kembali atau mempraktikan prosedur/cara memcuci tangan 7
langkah
1) Prosedur : Setelah pembelajaran meteri
2) Jenis : Lisan
3) Bentuk : Uraian singkat
4) Alat evaluasi :
a) Menyebutkan kembali pengertian mencuci tangan
b) Menyebutkan kembali indikasi/waktu melakukan cuci tangan
c) Menyebutkan kembali atau mempraktikan prosedur/cara memcuci
tangan 7 langkah

5) Kunci jawaban sesuai materi :


a) Pengertian
Mencuci tangan adalah menggosok kedua pergelangan tangan
dengan kuat secara bersamaan menggunakan zat pembersih yang sesuai
dan dibilas dengan air mengalir dengan tujuan menghilangkan
mikroorganisme sebanyak mungkin.
b) Indikasi/waktu melakukan cuci tangan
(1) Sebelum dan setelah kontak dengan kulit bayi atau cairan tubuh

9
(2) Sebelum melakukan teknik aseptic
(3) Sebelum memegang makanan
(4) Bila terlihat kotor
(5) Setelahdari toilet
(6) Setelah kontak dengan peralatan yang kotor atau berpotensi
terkontaminasi
(7) Setelah melepaskan sarung tangan
c) Cara/prosedur mencuci tangan 7 langkah
(1) Tuangkan sabun secukupnya dan ratakan sabun pada kedua telapak
tangan
(2) Gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan
dan sebaliknya
(3) Gosok kedua telapak tangan dan sela-sela jari
(4) Bersihkan punggung jari dengan gerakan mengunci
(5) Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan, lakukan
sebaliknya
(6) Bersihkan ujung jari tangan kanan dengan gerakan memutar pada
telapak tangan kiri dan lakukan sebaliknya
(7) Gosok pergelangan tangan kiri dengan menggunakan tangan kanan, dan
lakukan sebaliknya, kemudian bilas kedua tangan dengan air mengalir

B. Batuk Efektif
a. Menyebutkan kembali pengertian dari batuk efektif
b. Menyebutkan kembali 3 dari 6 tujuan batuk efektif
c. Menyebutkan cara/teknik batuk efektif
d. Menyebutkan 3 alat yang digunakan
e. Menyebutkan 4 langkah etika batuk

11. Referensi

10
Tietjen, Linda, Bossemeyer, Debora, &Melntosh, Noel (2004).
PanduanPencegahanInfeksiuntukFasilitasPelayananKesehatandenganSumberDayaTerb
atas.Tridasa Printer: Jakarta.
Kementerian KesehatanRepublik Indonesia bekerjasama dengan PERDALIN,
(2007).Pedoman Pencegahandan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas
Pelayanan Kesehatan lainnya.CetakanPertama.
Poter, Patricia, Pery, (2002). Ketrampilan dan Prosedur Dasar.Mosby:Elsevier Science.

Mengetahui,

DosenPenanggungJawab Mahasiswa
( ) ( )

11
LAMPIRAN MATERI PENYULUHAN
MENCUCI TANGAN & BATUK EFEKTIF

A. MENCUCI TANGAN
1. Pengertian
Mencuci tangan adalah menggosok air dengan sabun secara bersama-sama seluruh kulit
permukaan tangan dengan kuat dan ringkas kemudian dibilas dibawah aliran air (Larsan,
1995).

2. Tujuan Mencuci Tangan


Mencucitangan merupakan satu tehnik yang paling mendasar untuk menghindari
masuknya kuman kedalam tubuh.

Mencuci tangan merupakan suatu teknik yang paling mendasar untuk menghindari
masuknya kuman kedalam tubuh dimana tindakan ini dilakukan dengan tujuan :

1. Menghilangkan kotoran yang melekat di tangan


2. Menghilangkan bau yang melekat di tangan
3. Mencegah penyebaran infeksi silang
4. Menjaga kondisi tangan agar tetap steril
5. Memberikan perasaan yang segar dan bersih

3. Waktu Mencuci Tangan


Bagi setiap orang, mencuci tangan adalah satu tindakan yang takkan lepas kapan pun. Karena
merupakan proteksi diri terhadap lingkungan luar. Nah sebenarnya kapan waktu yang tepat
untuk melakukan cuci tangan?
1) Sebelum dan sesudah makan
Untuk menghindari masuknya kuman kedalam tubuh saat kita makan
2) Setelah buang air besar
Besar kemungkinan tinja masih tertempel di tangan, sehingga diharuskan untuk mencuci
tangan
3) Setelah bermain

12
Kebiasaan anak kecil adalah bermain ditempat yang kotor. Seperti tanah.Dimana kita
tahu bahwa banyak sekali kuman didalam tanah, jadi selesai bermain harus mencuci
tangan supaya kuman dari tanah hilang dan tidak menempel ditangan.
4) Sebelum dan sesudah melakukan kegiatan
Bagi adik-adik mencuci tangan ini juga bias dilakukan sebelum dan sesudah belajar,
sebelum dan sesudah bangun tidur dan sesudah melakukan kegiatan yang lain.
5) Sebelum & sesudah kontak dengan pasien di RS
6) Sebelum dan setelah kontak dengan kulit bayi atau cairan tubuh
7) Bila terlihat kotor
8) Setelah kontak dengan peralatan yang kotor atau berpotensi terkontaminasi
9) Setelah melepaskan sarung tangan

4. 7 langkah dalam mencuci tangan


Langkah-langkah dalam melakukan cuci tangan yang benar dan sehat adalah :
 Basahi tangan dengan air di bawah kran atau air mengalir.
 Ambil sabun cair secukupnya untuk seluruh tangan.
 Bersihkan sabun dari keduatangan
 Keringkan tangan dengan tissue atau handuk bersih.

13
14
B. BATUK EFEKTIF
1. Pengertian batuk efektif
Metode batuk dengan benar dimana energi dapat dihemat sehingga tidak mudah lelah dan
dapat mengeluarkan dahak secara maksimal.

2. Tujuan Batuk Efektif


1) Membebaskan jalan nafas dari hambatan dahak
2) Mengeluarkan dahak untuk pemeriksaan diagnostik laborat
3) Mengurangi sesak nafas akibat pennumpukkan dahak
4) Meningkatkan distribusi udara saat bernafas
5) Meningkatkan volume paru
6) Memfasilitasi pembersihan saluran nafas

3. Teknik Batuk Efektif


- Tarik nafas dalam 4-5 kali

- Pada tarikan nafas dalam yang terakhir, nafas ditahan selama 1-2 detik

- Angkat bahu dan dada dilonggarkan serta batukkan dengan kuat dan spontan

- Keluarkan dahak dengan bunyi “ha..ha..ha” atau “hhuf..huf..huf”

- Lakukan berulang kal sesuai kebutuhan

4. Alat yang digunakan


- Tissue/sapu tangan

- Wadah tertutup tempat penampung dahak

- Gelas berisi air hangat

5. Etika Batuk
Langkah 1
Sedikit berpaling dari orang yang ada disekitar kita, tutup hidung dan mulut dengan
menggunakan tissue atau saputangan atau dengan lengan atas dalam baju anda setiap kali
merasakan dorongan untuk batuk atau bersin.

15
Langkah 2
Segera buang tissue yang sudah digunakan ketempat sampah

Langkah 3
Ambil kesempatan untuk mencuci tangan dikamar kecil terdekat atau menggunakan gel
pembersih tangan.

Langkah 4
Setelah itu gunakan masker

DAFTAR PUSTAKA
Tarwoto & Wartonah. (2000). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Jakarta : EGC

16
DAFTAR HADIR PESERTA PENYULUHAN KESEHATAN
MENCUCI TANGAN DAN BATUK EFEKTIF
Hari/Tanggal : Jumat, 13 Maret 2020
Tempat : SD Dandelion Advent Padang Bulan

No Nama Peserta Alamat Paraf Ket

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24

17
25
26
27
28
29
30

18

Anda mungkin juga menyukai