Pembayaran SKN
Pembayaran SKN
Denda Pelayanan
Kedua, terkait dengan denda. Selama ini peserta JKN-KIS yang telat bayar
iuran dikenakan denda 2 persen dari total iuran tertunggak. Selain itu
batas toleransi yang diberikan kepada peserta yang menunggak iuran
selama 3 bulan bagi peserta pekerja penerima upah (PPU) dan 6 bulan bagi
peserta bukan penerima upah (PBPU) atau peserta mandiri.
Aturan denda pelayanan sebagaimana amanat Perpres No.19 Tahun 2016
itu ditujukan untuk meningkatkan kesadaran peserta terhadap pentingnya
rutin membayar iuran. Dalam perjalanan program JKN-KIS selama ini ada
peserta yang sudah menggunakan manfaat tapi tidak mau menanggung
beban iuran.
Kemudian, adanya rentang waktu 45 hari sejak status kepesertaan aktif
kembali ditujukan untuk mendorong peserta agar rutin bayar iuran.
Kondisinya saat ini ada peserta JKN-KIS yang hanya menunaikan
kewajiban bayar iuran ketika butuh pelayanan kesehatan. Setelah
mendapat pelayanan kesehatan dan sembuh, peserta yang bersangkutan
biasanya tidak melanjutkan bayar iuran.