Anda di halaman 1dari 3

PENERAPAN PEMBELAJARAN CONCRETE-REPRESENTATIONAL-ABSTRACT

(CRA) BERBASIS LECTORA DALAM PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR


INTUITIF DAN SELF PERSISTENCE MATEMATIS SISWA

(PENELITIAN EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS VIII )

SKRIPSI

Oleh:
Indri Nur Fauziah
NIM. 1162050049

Dosen Pembimbing I : Drs. Asep Jihad, M.Pd.


Doesen Pembimbing II : Yayu Nurhayati Rahayu, S.Si,. M.Stat.

BANDUNG
2019
KISI – KISI ANGKET Persistence SISWA
(Optimisme, Ulet, Pantang Menyerah)

Indikator No
Indikator Pernyataan Pernyataan
Persistence (+) (-)
Optimisme a. Siswa merasa siap 1 (+) Saya bersedia
jika dihadapkan menyelesaikan soal atau
pada permasalahan tugas matematika yang
matematika. diberikan oleh guru.
b. Siswa tidak merasa 7 (+) Saya senang jika diberikan
kesulitan jika soal matematika dengan
diberikan berbagai tingkat kesulitan tinggi.
jenis soal 9 (-) Saya sulit menyelesaikan
matematika masalah matematis jika soal
yang diberikan guru berbeda
dengan yang dicontohkan oleh
guru.
c. Siswa tidak 3 (+) Bagi saya matematika itu
mempunyai sangat mudah.
anggapan 23 (-) Saya merasa matematika
matematika itu itu susah dan rumit.
sulit.
d. Siswa mempunyai 24 (+) Setiap ulangan
target dalam matematika, saya ingin
mengerjakan mendapatkan nilai yang
sesuatu. 6 sempurna.
(-) Saya tidak peduli berapa
pun dengan nilai matematika
yang saya diperoleh.
e. Siswa berusaha 17 (+) Saya mengerjakan sendiri
sendiri dalam masalah matematis yang yang
mengerjakan diberikan oleh guru.
sesuatu 12 (+) Saya tidak mencontek atau
melihat jawaban kepada
22 teman.
(-) Ketika ada tugas
matematika yang diberikan
oleh guru saya melihat
penyelesaiannya dari teman.
Pantang a. Siswa tidak patah 19 (+) Saya akan terus berusaha
Menyerah semangat jika berlatih mengerjakan
diberikan permaalahan matematis
permasalahan 13 sampai bisa.
matematika. (-) Saya tidak dapat
menyelesaikan soal/tugas
yang diberikan guru jika
soalnya sangat sulit.
b. Siswa berani 25 (+) Jika soal matematika yang
mencoba diberikan guru sulit, saya
menyelesaikan soal mencoba untuk
matematika yang 10 menyelesaikannya.
sulit. (-) Saya mengabaikan tugas
yang sulit.
c. Siswa bekerja keras 5 (+) Saya bertanya kepada
apabila diberikan guru jika tidak mengerti
tugas-tugas 18 dengan soal/tugas.
matematis. (-) Saya tidak mengerjakan
tugas yang tidak saya pahami.
Ulet a. Keingintahuan 2 (+) saya senang berlatih
dalam pembelajar mengerjakan soal matematika
matematika yang diberikan guru.
8 (-) Saya tidak mengerjakan
tugas jika tidak dikumpulkan.
b. Siswa berusaha 21 (+) Saya mengerjakan tugas
sungguh-sungguh matematis yang diberikan oleh
dalam mengerjakan guru dengan bersungguh-
masalah matematis. 4 sungguh.
(-) Saya mengerjakan tugas
jika ada guru di dalam kelas
aja.
c. Siswa teliti dalam 14 (+) Saya mengecek kembali
menyelesaikan jawaban yang dilakukan.
masalah matematis. 20 (-) Saya tidak teliti dalam
menyelsaikan permasalahan
mtematis yang diberikan guru.
d. Siswa berusaha 15 (+) Saya berusaha
dengan giat dalam menggunakan berbagai
menyelesaikan strategi untuk menyelesaikan
masalah matematis. masalah matematis.
e. Tahan banting 11 (+) Saya mengikuti pelajaran
terhadap berbagai matematika dengan sungguh-
hambatan dalam sungguh walaupun tidak
memperlajari pandai dalam menyelesaikan
matematika. 16 permasalahanya.
(-) Saya tidak suka diberi
tugas matematika oleh guru.

Anda mungkin juga menyukai