Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kelekatan siswa pada orang tua dan
guru terhadap prestasi belajar siswa. Prestasi belajar adalah hasil pengukuran dari
penilaian usaha anak untuk mendapatkan kompetensi, keterampilan (skill), dan sikap
(attitude) yang dinyatakan dalam bentuk simbol, huruf maupun kalimat yang
menceritakan hasil yang sudah dicapai oleh setiap anak pada periode tertentu. Kelekatan
adalah suatu ikatan emosional yang erat antara satu individu dengan individu yang
lainnya yang bersifat spesifik dan memberikan rasa aman. Penelitian ini merupakan
penelitian lapangan dimana variabel prestasi belajar dari nilai rapor dan variabel
kelekatan dari angket yang disebar dengan skala likert. Penelitian ini dilaksanakan di
SMA swasta Deli Serdang dengan jumlah sampel 40 orang dengan menggunakan teknik
probability sampling.Variabel dalam penelitian ini adalah prestasi belajar siswa dan
kelekatan orang tua dan guru. Teknik analisis yang akan digunakan dengan analisis
statistik uji F Regresi Linier berganda,dengan bantuan program komputer SPSS. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kelekatan
pada orang tua dan kelekatan pada guru terhadap prestasi belajar fisika siswa, dimana
nilai pengaruh tersebut sebesar 0,5 dan kekuatan pengaruh yang terjadi sebesar 0,250
atau 25%.
Abstract
This study aims to determine the effect of attachment of students on parents and teachers
on student achievement. Learning achievement is a measurement result of the child's
business assessment to gain competence, skill (skill), and attitude (attitude) expressed in
the form of symbols, letters and sentences that tell the results achieved by each child in a
certain period. Attachment is a tight emotional bond between one individual and another
that is specific and provides a sense of security. This research is a field research where
the variable of learning achievement from the value of report card and attachment
variable from questionnaire spread with Likert scale. This research was conducted at
Deli Serdang private high school with 40 samples by using probability sampling
technique. The variables in this study are student achievement and attachment of parents
and teachers. Analytical techniques to be used with statistical analysis of multiple linear
Regression F test, with the help of SPSS computer program. The results of this study
indicate that there is a significant influence between attachment on the parents and
attachment of teachers to student physics learning achievement, where the value of the
influence of 0.5 and the influence strength that occurred at 0,250 or 25%.
46
Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian 2018
47
Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian 2018
48
Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian 2018
49
Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian 2018
DAFTAR PUSTAKA
Crain, William, Teori Perkembangan
(Konsep dan Aplikasi),
Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
2007.
Gerungan, W.A, Psikologi Sosial.
Bandung: Eresco, 2006.
Jaya, Indra. Panduan Terampil
Mengoperasikan SPSS untuk
Penerapan pada Skripsi, Tesis
50
Prosiding Seminar Nasional & Exspo Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian kompensasi terhadap kinerja guru
fisika SMA Swasta. Penelitian ini dilakukan di SMA Swasta yang ada di Kecamatan Tanjung
Morawa. Metode penelitian adalah survey dengan menyebar kuesioner kepada masing-
masing guru dengan pendekatan kuantitatif karena kuesioner penelitian berbentuk skala
likert. Seluruh populasi adalah sampel dalam penelitian ini. Teknik analisis data regresi linier
berganda dengan menggunakan software Microsoft Office Excel yang dilakukan secara
manual dengan menggunakan rumus yang tersedia. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh
bahwa Fhitung = 4,160 dan Ftabel = 4,07, karena Fhitung > Ftabel, dapat disimpulkan terdapat
pengaruh kompensasi terhadap kinerja guru fisika SMA Swasta di Kecamatan Tanjung
Morawa.
Abstract
The purpose of this study is to explore the effects of compensation on private SMA teacher
work performance. This study was focused on Private high schools in tanjung morawa sub
district. The research method by distributing questionnaires to each teacher with a
quantitative approach because the research questionnaire is in the form of a Likert scale. The
entire population is the sample in this study. The technique of analyzing data using Microsoft
Office Excel software is done manually by using the available formula. Based on the results
of the study, it was obtained that Fcount = 4.160 and Ftable = 4.07, so Fcount > Ftable, it
can be concluded that there is an effect of compensation on the performance of the private
high school physics teacher in Tanjung Morawa sub district.
1. PENDAHULUAN
Kinerja guru merupakan sarana Sudarminta (2001) antara lain tampak
penentu dalam mencapai tujuan yang dari gejala-gejala berikut : (1)
diharapkan dari sekolah, sehingga penguasaan bahan yang diajarkan
perlu diupayakan untuk meningkatkan lemah; (2) ketidakcocokan antara
kinerjanya. Namun hal ini tidak mudah bidang studi yang dipelajari guru dan
dilakukan, sebab banyak faktor yang yang dalam kenyataan lapangan yang
mempengaruhi tinggi rendahnya diajarkan; (3) cara pengajaran yang
kinerja guru tersebut. Rendahnya kurang efektif; (4) wibawa guru yang
kinerja guru antara lain disebabkan kurang di hadapan murid; (4) motivasi
oleh motivasi kerja, tidak punya etos dan dedikasi yang lemah untuk menjadi
kerja yang tinggi, dan tidak produktif, pendidik yang sungguh-sungguh;
sebagaimana dikemukakan oleh semakin banyaknya yang kebetulan
677
Prosiding Seminar Nasional & Exspo Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
678
Prosiding Seminar Nasional & Exspo Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
dengan melakukan survey kepada guru kinerja guru yang dapat dilihat pada
fisika SMA swasta di kecamatan tabel 1 berikut ini:
Tanjung Morawa. Rumusan masalah
dalam penelitian ini “apakah terdapat Tabel 1. Data Hasil Penelitian pada
pengaruh kompensasi terhadap kinerja Setiap Prediktor
guru fisika SMA swasta di Kecamatan
Tanjung Morawa?” Kompensasi Kinerja Guru
2. METODE 25 47
Penelitian ini dilakukan dengan 21 52
metode penelitian lapangan (field 29 52
research) dengan cara survey. 18 39
Sedangkan, pendekatan yang 29 52
digunakan adalah pendekatan 16 39
kuantitatif. Peneliti menyebarkan 25 48
angket kuesioner kepada guru fisika 23 46
SMA Swasta. Kuesioner yang
27 50
diberikan pada responden melalui
sejumlah pertanyaan yang telah 23 39
disusun sesuai dengan instrumen 26 52
penelitian. Kuesioner yang disebarkan 28 52
berdasarkan skala likert.
Lokasi dalam penelitian ini
Pada penelitian ini, variabel bebas
adalah SMA Swasta di Kecamatan
terdiri dari kompensasi sebagai X dan
Tanjung Morawa. Seluruh populasi
kinerja guru sebagai Y. Sehingga Tabel
dijadikan sampel dalam penelitian ini
1 di atas dapat disesuaikan
dikarenakan jumlah guru fisika SMA
sebagaimana pada tabel 2 berikut ini :
Swasta di kecamatan Tanjung Morawa
berjumlah 12 orang dari 12 sekolah.
Penelitian ini menggunakan Tabel 2. Data Setiap Prediktor
teknik korelasional karena penelitian
ini berusaha menyelidiki hubungan X2 Y
antara variabel penelitian yaitu 25 47
kompensasi terhadap kinerja. Untuk
21 52
menjawab hipotesis yang telah
dirumuskan, maka dilakukan analisis 29 52
data berupa analisis deskripsi, uji 18 39
statistik regresi sederhana dengan 29 52
bantuan software microsoft office excel 16 39
dan dilakukan perhitungan manual. 25 48
23 46
3. HASIL DAN PEMBAHASAN 27 50
23 39
Berdasarkan pelaksanaan
penelitian yang telah dilakukan dari 26 52
lokasi yang dimaksud dalam penelitian 28 52
ini dan seluruh data yang masuk Dari data tabel 2 selanjutnya
memenuhi syarat untuk diolah dan dilakukan analisis data dengan tahapan
dianalisis, maka menghasilkan data yang ditunjukkan pada tabel 3 sebagai
yang terdiri dari kompensasi dan berikut:
679
Prosiding Seminar Nasional & Exspo Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
Tabel 3. Tabel Penolong untuk mencari harga prediktor terhadap kinerja guru
X Y X2 Y2 XY
25 47 625 2209 1175
21 52 441 2704 1092
29 52 841 2704 1508
18 39 324 1521 702
29 52 841 2704 1508
16 39 256 1521 624
25 48 625 2304 1200
23 46 529 2116 1058
27 50 729 2500 1350
23 39 529 1521 897
26 52 676 2704 1352
28 52 784 2704 1456
680
Prosiding Seminar Nasional & Exspo Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
dan derajat kebebasan penyebut Jika Fhitung ≤ Ftabel maka tidak ada
8: pengaruh
Ftabel = F(0,05)(3,8) = 4,07 Jika Fhitung ≥ Ftabel maka ada
d. Kaidah Pengujian
pengaruh
e. Membandingkan harga Fhitung Dari tahapan sebagaimana uraian
dengan Ftabel di atas dapat dinyatakan bahwa
Ternyata Fhitung = 4,160 > Ftabel = kinerja guru dipengaruhi oleh
4,07 faktor terkait yaitu kompensasi.
f. Menentukan Keputusan Secara parsial, hal ini dibuktikan
Ada pengaruh yang signifikan bahwa Fhitung > Ftabel yaitu Fhitung =
antara Kompensasi (X) terhadap 4,160 dan Ftabel = 4,07.
Kinerja Guru (Y).
Berdasarkan hasil penelitian Fhitung = 4,160 dan Ftabel = 4,07, serta
dapat diketahui bahwa dengan adanya pembahasan maka dapat disimpulkan
pemberian kompensasi dapat ada pengaruh yang signifikan antara
meningkatkan kinerja guru. Pemberian Kompensasi (X) terhadap Kinerja
kompensasi ini diberbagai aspek Guru (Y) sehingga kinerja guru
bidang pekerjaan di instansi swasta dipengaruhi oleh faktor kompensasi.
dapat memberikan kepuasan bagi guru
sehingga meningkatkan kinerja.
DAFTAR PUSTAKA
Melalui adanya kompensasi yang
diberikan sesuai dengan haknya akan Arikunto, S., 2007, Prosedur
sangat mempengaruhi kinerja guru Penelitian: Suatu Pendekatan
tersebut. Program kompensasi yang Praktek, Jakarta: Rineka Cipta
ditetapkan hendaknya berdasarkan Davis, K. & Newstrom, J.W., 1996,
prinsip adil dan wajar, sesuai dengan Perilaku dalam Organisasi,
undang-undang. Terjemahan: Agus Dharma,
Tinggi rendahnya kinerja guru di Jakarta: Erlangga.
sekolah swasta berkaitan erat dengan Indrawijaya, A., 2012, Prilaku
sistem pemberian kompensasi yang Organisasi, Bandung: Penerbit
diterapkan oleh lembaga/organisasi Sinar Baru.
tempat mereka bekerja. Pemberian Mangkunegara, A.P., 2012,
kompensasi yang tidak tepat Manajemen Sumber Daya
berpengaruh terhadap peningkatan Manusia Perusahaan, Bandung:
kinerja seseorang. Ketidaktepatan Remaja Rosdakarya.
pemberian kompensasi disebabkan Martoyo, S., 2000, Manajemen Sumber
oleh pemberian jenis kompensasi yang Daya Manusia, Yogyakarta:
kurang menarik dan pemberian BPFE.
penghargaan yang kurang tepat tidak Moenir, 1998, Manajemen Pelayanan
embuat para pekerja merasa tertarik Umum Indonesia, Jakarta: Bumi
untuk mendapatkannya. Akibatnya Aksara.
para pekerja tidak memiliki keinginan Robbins, S.P.,2007, Perilaku
meningkatkan kinerjanya untuk Organisasi: Konsep, Kontroversi,
mendapatkan kompensasi tersebut. Aplikasi, Jakarta: Prenhallindo.
Suprihanto, John.dkk, 2012. Perilaku
Organisasi, Yogyakarta : Sekolah
4. KESIMPULAN
Tinggi Ilmu Ekonomo YKPN
Berdasarkan hasil analisis dan Sudarminta, J., 2001,“Tantangan dan
uji statistik bahwa Fhitung > Ftabel yaitu Permasalahan Pendidikan di
681
Prosiding Seminar Nasional & Exspo Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
682
Prosiding Seminar Nasional & Expo II Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
ABSTRAK
Persepsi negatif mempengaruhi minat dan motivasi siswa pada pembelajaran mata pelajaran IPA
dasar. Ini berdampak pada hasil belajar mata pelajaran ilmu alam dasar. Penelitian ini bertujuan
untuk menguji secara empiris hubungan antara persepsi Mahasiswa Bimbingan dan Konseling di
UMN-AW tentang mata pelajaran IPA dasar dengan hasil pembelajaran mata pelajaran IPA
dasar. Variabel persepsi siswa diperoleh dengan menggunakan kuesioner skala likert dan
variabel hasil belajar siswa diperoleh dari nilai evaluasi pembelajaran. Sampel populasi dalam
penelitian ini adalah Mahasiswa Bimbingan dan Konseling di UMN-AW. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah deskripsi kuantitatif dengan Pearson Product Moment
menggunakan SPSS. Analisis data dilakukan dengan menggunakan koefisien korelasi bivariat
dengan korelasi r sebesar 0,435 dengan signifikansi 0,015 (p <0,05). Ini berarti ada hubungan
positif yang signifikan antara persepsi siswa Bimbingan dan Konseling di UMN-AW tentang
mata pelajaran IPA dasar dengan hasil belajar mata pelajaran IPA dasar.
ABSTRACT
Negative perception affects the interest and motivation of students on learning basic natural
science subject. It has an impact on the result of learning basic natural science subject. This
study aimed to test empirically the correlation between perceptions of Students of Guidance and
Counseling at UMN-AW about Basic natural Science subject with the result of learning basic
natural science subject . Student perceptions variable was obtained by using a Likert scale
questionnaire and student learning result variable was obtained from the value of learning
evaluation . The sample of population in this study were Studentsof Guidance and Counseling at
UMN-AW. The method used in this research was a quantitative deskription with Pearson Product
Moment using SPSS. Data analysis performed using bivariate correlation coefficient of correlation
r of 0,435 with a significance of 0.015 (p <0.05). This means there is a significant positive
relationship between perceptions of Guidance and Counseling students in UMN-AW about Basic
natural Science subject with the result of the result of learning basic natural science subject.
1614
Prosiding Seminar Nasional & Expo II Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
1615
Prosiding Seminar Nasional & Expo II Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
1616
Prosiding Seminar Nasional & Expo II Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
Dari tabel di atas diketahui sebaran bebas akan meningkatkan pula nilai
data dari kedua variabel penelitian variabel terikat. Kaidah yang
bersifat normal, sehingga uji korelasi digunakan untuk mengetahui
dapat dilakukan. linieritas hubungan adalah sebagai
b. Uji Linieritas Hubungan berikut: jika sig > 0,05 maka
Uji linieritas dilakukan untuk hubungan dikatakan tak linear,
mengetahui apakah variabel bebas sementara jika sig < 0,05 maka
dan variabel terikat memiliki hubungan dianggap linier. Ringkasan
hubungan yang linier. Variabel bebas hasil uji linieritas antara variabel-
dan variabel terikat dianggap linier varabel bebas dan variabel terikat
jika peningkatan nilai pada variabel dapat dilihat pada Tabel 3.
Tabel 3 Hasil Uji Linieritas
Sum of Mean
df F Sig.
Squares Square
Prestasi Between (Combined) 1674.054 18 93.003 1.105 .441
Belajar Groups Linearity 506.924 1 506.924 6.021 .030
* Persepsi Deviation from
Mhs 1167.130 17 68.655 .815 .659
Linearity
Within Groups 1010.333 12 84.194
Total 2684.387 30
1617
Prosiding Seminar Nasional & Expo II Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 89.082 13.492 6.603 .000
Prestasi Belajar .707 .272 .435 2.598 .015
a. Dependent Variable: Presepsi Mhs
Gambar 1 Hasil Analisis Regresi Linier Spss
Berdasarkan gambar 1, dapat dilihat Karena nilai t hitung 2,598 > t tabel
nilai t-hitung adalah sebesar 2,598. 2,045, maka Ho ditolak, sehingga
Dan t-tabel dapat dilihat pada tabel. Ha diterima. Maka kesimpulannya
Derajat kebebasan (df)= 31-2= 29. ada hubungan presepsi mahasiswa
Nilai t-tabel (0,025:29) didapat dengan prestasi belajar.
sebesar 2,045.
Tabel 4. Hasil Korelasi Persepsi dengan Prestasi belajar
persepsi prestasi
persepsi Pearson Correlation 1 .435*
Sig. (2-tailed) .015
N 31 31
*
prestasi Pearson Correlation .435 1
Sig. (2-tailed) .015
N 31 31
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Dari Tabel 4 , dapat dilihat nilai koefisien pearson korelasi bernilai positif yaitu =
0,435. Dan sig.(2-tailed) = 0,015. Dan koefisien determinasi R2 = 189.
1618
Prosiding Seminar Nasional & Expo II Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
hasil analisis data yang ditunjukkan belajar mata kuliah IKD. Dengan
pada tabel 11, dari 54,9 % koefisien korelasi R = 0,435. Maka
berkatogori baik, berkategori rendah tingkat hubungan presepsi dengan
hanya 6,4%. nilai prestasi belajar mata kuliah
Analisis korelasi menunjukkan Ilmu Kealaman Dasar ialah dalam
bahwa terdapat hubungan positif kategori sedang, bernilai memiliki
yang signifikan hubungan yang cukup. Memiliki
antara presepsi terhadapa mata kuliah pengaruh sebesar 18,9 %.
Ilmu Kealaman Dasar dengan
presetasi belajar Ilmu Kealaman DAFTAR PUSTAKA
1.
Dasar mahasiswa. Hal ini Peraturan Menteri Pendidikan dan
ditunjukkan dengan t- hitung yang Kebudayaan Repubik
bernilai positif = 2,598. Hal ini Indonesia No 81. A Tahun
menandakan bahwa semakin tinggi 2013 tentang Implementasi
presepsi terhadap mata kuliah Ilmu Kurikulum 2013.
2.
Kealaman Dasar, maka semakin Aly, Abdullah dan Eny
tinggi nilai prestasi belajar Ilmu Rahma.2009. Ilmu Alamiah
Kealaman Dasar. Sebaliknya, Dasar. Jakarta: Bumi
semakin rendah presepsi terhadap Aksara.
3.
mata kuliah Ilmu Kealaman Dasar , Chaplin,J. P. 2008. Kamus
maka nilai prestasi belajar Ilmu Psikologi Lengkap. Jakarta:
Kealaman Dasar semakin rendah PT Raja Grafindo
4
pula. .Slameto. (2010). Belajar dan
Selanjutnya diketahui bahwa Faktor-faktor yang
persentase sumbangan yang Mempengaruhinya. Jakarta:
diberikan variabel presepsi terhadap PT Rineka Cipta.
5
nilai prestasi belajar mata kuliah Mar’at, 1991. Sikap Manusia
Ilmu Kealaman Dasar adalah sebesar Perubahan Serta
18,9 %. Dengan koefisien korelasi R Pengukurannya. Jakarta:
= 0,435. Tingkat hubungan presepsi Ghalia Indonesia.
6
dengan nilai prestasi belajar mata Gerungan, W. A. 1996. Psikologi
kuliah Ilmu Kealaman Dasar ialah Sosial. (edisi kedua).
sedang, bernilai memiliki hubungan Bandung : PT Refika
yang cukup. Hal ini berdasarkan Aditama.
7
angka korelasi menurut Prof Walgito, Bimo. 2003. Pengantar
Sugiyono, yaitu : r = 0,4 – 0,599, Psikologi Umum.
berkategori sedang. Yogyakarta: Andi Offset
8
Peraturan Pemerintah Republik
4. KESIMPULAN Indonesia No.74 Tahun
Terdapat hubungan positif 2008. Tentang Guru.
9
antara persepsi mahasiswa terhadap Peraturan Menteri Pendidikan Dan
mata kuliah IKD dengan prestasi Kebudayaan Republik
1619
Prosiding Seminar Nasional & Expo II Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2019
1620
Jurnal Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan
ISSN : 2461-1247
Email :
1
fiqoh20@gmail.com
2
sutrinovika7@gmail.com
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh motivasi terhadap kinerja guru fisika SMA swasta.
Penelitian ini dilakukan di SMA Swasta yang ada di Kecamatan Tanjung Morawa. Metode penelitian
dengan menyebar kuesioner kepada masing-masing guru dengan pendekatan kuantitatif karena
kuesioner penelitian berbentuk skala likert. Penelitian ini melibatkan populasi yang juga merupakan
sampel yang berjumlah 12 orang. Teknik analisis data menggunakan software Microsoft Office Excel
yang dilakukan secara manual dengan menggunakan formulasi yang terdapat pada referensi yang
digunakan dan otomatis menggunakan fasilitas formulasi analisis data yang tersedia dalam software
dimaksud. Berdasarkan hasil penelitian maka diperoleh bahwa Fhitung sebesar14,514 dan Ftabel sebesar
4,07 sehingga Fhitung > Ftabel, dapat disimpulkan terdapat pengaruh motivasi terhadap kinerja guru
fisika SMA Swasta di Kecamatan Tanjung Morawa.
Kata kunci : motivasi, kinerja guru fisika
ABSTRACT
This study aimed to see the influence of motivation on the performance of private high school physics
teachers. This research was conducted in Private High Schools in Tanjung Morawa District. Research
method by distributing questionnaires to each teacher with a quantitative approach because the
research questionnaire is in the form of a Likert scale. This study involved a population which was
also a sample of 12 people. Data analysis techniques using Microsoft Office Excel software that is
done manually by using the formulation contained in the references used and automatically using the
data analysis formulation facilities available in the intended software. Based on the results of the
study, it was found that Fcount was 14.514 and Ftable was 4.07 so that Fcount> Ftable, it could be
concluded that there was a motivational effect on the performance of private high school physics
teachers in Tanjung Morawa District.
Keywords: motivation, physics teacher performance
ISSN : 2461-1247
diajarkan; (2) ketidaksesuaian antara bidang studi Mangkunegara (2005:28), menyimpulkan bahwa
yang dipelajari guru dan yang dalam kenyataan ada hubungan yang positif antara motivasi
lapangan yang diajarkan; (3) kurang efektifnya berprestasi dengan pencapaian kinerja atau
cara pengajaran; (4) kurangnya wibawa guru di prestasi kerja. Artinya pimpinan, manajer, dan
hadapan murid; (4) lemahnya motivasi dan pegawai yang mempunyai motivasi berprestasi
dedikasi untuk menjadi pendidik yang sungguh- tinggi akan mencapai kinerja yang tinggi, dan
sungguh; semakin banyak yang kebetulan menjadi sebaliknya mereka yang kinerjanya rendah
guru dan tidak betul-betul menjadi guru; (6) disebabkan karena motivasi kerjanya rendah.
kurangnya kematangan emosional, kemandirian Berdasarkan uraian ini peneliti tertarik melakukan
berpikir, dan keteguhan sikap dalam cukup penelitian yang berjudul implikasi motivasi
banyak guru sehingga dari kepribadian mereka terhadap kinerja guru fisika SMA Swasta di
sebenarnya tidak siap sebagai pendidik; Kecamatan Tanjung Morawa
kebanyakan guru dalam hubungan dengan murid Berbagai permasalahan yang dihadapi dalam
masih hanya berfungsi sebagai pengajar dan dunia pendidikan sangat kompleks. Salah satunya
belum sebagai pendidik; (7) relatif rendahnya adalah masalah manajemen sumber daya manusia.
tingkat intelektual para mahasiswa calon guru Dalam hal ini peneliti membatasi pada faktor
yang masuk LPTK (Lembaga Pengadaan Tenaga motivasi dengan melakukan survey kepada guru
Kependidikan) dibandingkan dengan yang masuk fisika SMA swasta di kecamatan Tanjung
Universitas. Morawa.
Banyak faktor yang diduga berhubungan Rumusan masalah yang dikemukakan dalam
dengan kinerja guru, antara lain: pengelolaan stres penelitian ini adalah “apakah terdapat pengaruh
kerja, pengalaman kerja, keterampilan teknis, motivasi terhadap kinerja guru fisika SMA swasta
tingkat pendidikan, pengetahuan administrasi di Kecamatan Tanjung Morawa?”
pembelajaran, motivasi kerja, gaya Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui
kepemimpinan kepala sekolah, dan kecerdasan pengaruh yang signifikan motivasi terhadap
emosional. kinerja guru fisika SMA swasta di Kecamatan
Salah satu faktor yang dapat Tanjung Morawa.
meningkatkan kinerja guru adalah motivasi kerja.
Seorang guru dapat bekerja secara professional METODE PENELITIAN
jika pada dirinya terdapat motivasi yang tinggi. Penelitian ini dilakukan dengan metode
Pegawai atau guru yang memiliki motivasi yang penelitian lapangan (field research) dengan cara
tinggi biasanya akan melaksanakan tugasnya survey. Sedangkan, pendekatan yang digunakan
dengan penuh semangat dan energik, karena ada adalah pendekatan kuantitatif. Peneliti
motif-motif atau tujuan tertentu yang menyebarkan angket kuesioner kepada guru fisika
melatarbelakangi tindakan tersebut. Motif itulah SMA Swasta. Kuesioner yang diberikan pada
sebagai faktor pendorong yang memberi kekuatan responden melalui sejumlah pertanyaan yang
kepadanya sehingga ia mau dan rela bekerja keras. telah disusun sesuai dengan instrumen penelitian.
Jurnal Ikatan Alumni Fisika Universitas Negeri Medan
ISSN : 2461-1247
ISSN : 2461-1247
ISSN : 2461-1247
Sutri Novika1
Rofiqoh Hasan Harahap2
1,2
Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah
Email: sutrinovika7@gmail.com
Abstrak
Kata Kunci : ajaran Ki Hajar Dewantara, pembelajaran fisika dasar, sikap ilmiah
Abstract
The aim of the research was to implement Ki Hadjar Dewantara principles which
includes the leadership trilogy : ing ngarso sung tuladha,ing madya mangun karsa tut
wuri handayani,, among system, TriN and Tri Nga in basic physics learning to build the
scientific attitude of physics education UMN Al Washliyah student. Prospective educators
must have scientific attitude. The results of the observation indicate that physics
education students are still lacking of scientific attitude. This is evidenced by the
dishonesty of students in the exams, indiscipline in basic physics learning, the writing of
less scientific papers and the lack of curiosity of students in deepening the material
learned. The research method used is a class action research with four stages of
planning, implementation, observation and reflection in each cycle. Subjects in this study
are all physics education students in semester 1 UMN Al Washliyah, Academic Year:
2016/2017 which the number of studens are 16 students. Instruments in this study is a
test of learning outcomes and observation of students's scientific attitudes. The result of
the research shows that the implementation of Ki Hadjar Dewantara principles can be
applied in basic physics learning, so it can build attitude of students into scientific
attitudes, that is honest, curiosity, discipline, critical and open attitude and cooperate.
185
Vol. 3 No 1 Juli 2018
Jurnal Penelitian Pendidikan MIPA
186
Vol. 3 No 1 Juli 2018
Jurnal Penelitian Pendidikan MIPA
187
Vol. 3 No 1 Juli 2018
Jurnal Penelitian Pendidikan MIPA
188
Vol. 3 No 1 Juli 2018
Jurnal Penelitian Pendidikan MIPA
189
Vol. 3 No 1 Juli 2018