Anda di halaman 1dari 1

Teori, Menurut hukum distribusi Nerst, bila ke dalam dua pelarut yang tidak saling

bercampur dimasukkan solut yang dapat larut dalam kedua pelarut tersebut maka
akan terjadi pembagian kelarutan. Dalam praktek solute akan terdistribusi dengan
sendirinya ke dalam dua pelarut tersebut setelah dikocok dan dibiarkan terpisah.
Perbandingan konsentrasi solut di dalam kedua pelarut tersebut tetap, dan
merupakan suatu tetapan pada suhu tetap. Tetapan tersebut disebut tetapan distribusi atau
koefisien distribusi yang dinyatakan sebagai perbandingan antara fasa organik dan fasa air.

Praktek, Prinsip pada praktikum kali ini yaitu berdasarkan pada distribusi Nernst, yaitu terlarut dengan
perbandingan tertentu antara dua  pelarut yang tidak saling melarut atau bercampur seperti eter, kloroform,
karbon sulfida.

Teori, Titrasi asam basa berdasarkan reaksi penetralan, kadar larutan asam ditentukan dengan menggunakan
larutan basa dan sebaliknya, dimana kadar larutan basa dapat ditentukan dengan menggunakan larutan asam.

Praktek, Semakin besar konsentrasi asam asetat yang digunakan, maka volume larutan NaOH yang
diperlukan untuk menetralkan asam asetat tersebut juga akan semakin banyak.

Anda mungkin juga menyukai

  • CBR Isbd
    CBR Isbd
    Dokumen36 halaman
    CBR Isbd
    Delvia
    Belum ada peringkat
  • TUGAS
    TUGAS
    Dokumen9 halaman
    TUGAS
    Delvia
    Belum ada peringkat
  • EPHB
    EPHB
    Dokumen8 halaman
    EPHB
    Delvia
    Belum ada peringkat
  • Ephb Soal
    Ephb Soal
    Dokumen8 halaman
    Ephb Soal
    Delvia
    Belum ada peringkat
  • CBR Ikatan Kimia
    CBR Ikatan Kimia
    Dokumen14 halaman
    CBR Ikatan Kimia
    Delvia
    Belum ada peringkat
  • STMB
    STMB
    Dokumen13 halaman
    STMB
    Delvia
    Belum ada peringkat
  • CJR Delvia
    CJR Delvia
    Dokumen13 halaman
    CJR Delvia
    Delvia
    Belum ada peringkat
  • CJR Psikolog
    CJR Psikolog
    Dokumen16 halaman
    CJR Psikolog
    Delvia
    Belum ada peringkat