FISIKA KOMPUTASI

UJIAN TENGAH SEMESTER

RANGKUMAN PEMBELAJARAN

DISUSUN OLEH

MUHAMMAD KHULAIFI

E1Q016044

FISIKA B

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MATARAM
2018
 PEMBAHASAN

A. PENDAHULUAN
Delphi adalah kompiler / penterjemah bahasa Delphi (awalnya dari Pascal) yang
merupakan bahasa tingkat tinggi sekelas dengan Basic, C. Bahasa Pemrograman di
Delphi disebut bahasa prosedural artinya bahasa/sintaknya mengikuti urutan tertentu
prosedur. Ada jenis pemrograman non-prosedural seperti pemrograman untuk kecerdasan
buatan seperti bahasa Prolog. Delphi termasuk Keluarga Visual sekelas Visual Basic,
Visual C, artinya perintah-perintah untuk membuat objek dapat dilakukan secara visual.
Pemrogram tinggal memilih objek apa yang ingin dimasukkan kedalam Form/Window,
lalu tingkah laku objek tersebut saat menerima event/aksi tinggal dibuat programnya.
Delphi merupakan bahasa berorentasi objek, artinya nama objek, properti dan
methode/procedure dikemas menjadi satu kemasan (encapsulate). Sebelum mempelajari
ketiga struktur pemrograman ada baiknya kenali dahulu tampilan IDE, yang merupakan
editor dan tools untuk membuat program Delphi. Pada IDE akan ditampilkan Form baru
yang merupakan aplikasi/program Window yang akan dibuat. Aplikasi / program
berbasis windows sering disebut dengan jendela (window). Bagaimana membuat aplikasi
berbasis windows (berbasis grafik dan bukan berbasis teks seperti pada DOS)? Caranya
dengan membuat sebuah form. Pada pemrograman berbasis windows, kita akan
diperhadapkan pada satu atau beberapa jendela yang nampak dihadapan kita. Jendela ini
dalam Delphi disebut juga dengan form. Pada pemrograman berbasis windows, kita akan
diperhadapkan pada satu atau beberapa jendela yang Nampak dihadapan kita. Jendela ini
dalam Delphi disebut juga dengan form. Delphi adalah sebuah perangkat lunak (bahasa
pemrograman) untuk membuat program / aplikasi komputer berbasis windows. Delphi
merupakan bahasa pemograman berbasis objek, artinya semua komponen yang ada
merupakan objek-objek. Ciri sebuah objek adalah memiliki nama, properti dan
method/procedure. Delphi disebut juga visual programming artinya komponen komponen
yang ada tidak hanya berupa teks (yang sebenarnya program kecil) tetapi muncul berupa
gambar-gambar.
B. PENGENALAN DELPHI
1. Menu Utama Delphi yaitu tempat bekerja untuk membuat suatu pemograman.

2. Object Inspector yaitu menu yang ada dua buah halaman (tab) yaitu Properties dan Events.
Properties digunakan untuk mengganti properti (kepemilikan) sebuah objek/komponen.
Sedangkan Events digunakan untuk membuat procedure yang diaktifkan (trigered) lewat sebuah
event.
 3. Komponen-komponen dalam Delphi

4. Layar Utama Method / Prosedure Lewat Event yaitu Delphi mendefinisikan sejumlah
event pada setiap komponennya. Daftar event ini berbeda untuk setiap komponen.
Event yang paling umum pada komponen Button adalah OnClick. Artinya jika
komponen Button tersebut di klik maka akan melakukan procedure apa.

C. PENERAPAN APLIKASI DELPHI DALAM FISIKA

1. Aplikasi Pemograman Persamaan Sederhana

a. Buka aplikasi Borland Delphi 7, dan akan masuk kedalam menu utama
Delphi.
b. Buatlah suatu pemograman misalnya untuk menentukan energi potensial.
c. Pada menu utama Delphi, masukkan judulnya yaitu energi potensial dengan
mengklik label pada komponen delhpi.

d. Tulislah judulnya di menu object inspector sub menu caption, dan anda dapat
mengganti fontnya pada menu yang sama jika ingin lebih banyak klik titik 3
di font.
e. Kemudian buatlah menu edit sebagai tempat untuk memasukkan program.
Karena pada energi potensial terdapat empat buah komponen maka dibuat
empat buah menu edit.

f. Berilah judul pada setiap menu edit dengan menambahkan empat buah label
dan taruh di bagian masing-masing edit sebagai nama editnya dan masukkan
namanya dengan cara yang sama pada langkah d
g. Buatlah kotak button sebagai tempat untuk menghitung hasil dan masukkan
namanya dengan langkah yang sama pada langkah d

h. Pada kotak button atau hasil klik dan masukkan coddingnya yaitu sebagai
berikut. Codding merupakan rumus atau syarat dalam menjalankan program

i. Terakhir jalankan program dengan mengklik run pada menu Delphi dan
cobalah dengan memasukkan nilai dari masing-masing besaran yaitu massa,
gaya gravitasi dan ketinngian kemudian klik hasil dan hasilnya atau besarnya
 energi potensial akan muncul pada kotak edit4 atau pada energi potensialnya
seperti pada gambar dibawah ini.

2. Pengulangan (Looping)
a. Bukalah aplikasi Borland Delphi 7, kemudian buatlah suatu program looping
misalnya pengulangan satuan dengan repeat dan buatlah seperti pada gambar
dibawah ini. Yaitu satu memo dan sisanya adalah button dan untuk judulnya
gunakan label. Buatlah judul masing-masing button seperti pada langkah d di
pembuatan persamaan sederhana diatas.
b. Setelah itu klik pada salah satu button satuan dan masukkan coddingnya seperti
pada gambar dibawah ini

c. Untuk button clearnya masukan codding seperti pada gambar dibawah ini
 d. Untuk button exit masukan codding seperti pada gambar dibawah ini

e. Terakhir klik run untuk menjalankan program tersebut.

3. Percabangan
a. Membuat program untuk menentukan besarnya nilai dan tingkat grade mahasiswa/siswa.
Dengan begitu aplikasi delphi 7 dapat digunakan guru untuk menghitung nilai kelulusan
siswa. Adapun hasil programnya adalah di bawah ini!

b. Di atas ini adalah salah satu program yang telah jadi dan di run, kemudian dimasukan
nama, kelas dan nilainya. Selanjutnya agar keluar nilai dan gradenya anda klik ʻprosesʻ
dan akan muncul kotak pemberitahuan seperti gambar di bawah ini.
4. Pemograman Matriks
a. Operasi matriks tersebut yaitu bisa penjumlahan, perkalian, pengurangan, dan
sebagainya. Pada umumnya untuk program ini menggunakan radio grup, kemudian
dalamnya terdapat stringgrid ataupun tabel. Sedangkan untuk pilihan operasinya yaitu
menggunakan radio button. Sehingga apabila dibuat salah satu contoh programnya akan
seperti pada gambar di bawah ini!

b. Masukan coddingnya untuk layar kodingnya yaitu di bawah ini.

 c. Setelah proses kodingan selesai anda bisa mencoba run dan memasukan nilai matriks
kemudian pilih salah satu operasi matriksnya maka program tersebut dapat digunakan.

5. Membuat Grafik
a. Pada aplikasi delphi 7 juga dapat digunakan untuk membuat grafik hubungan antara
subyek nilai tertentu, sesuia keinginan program yang hendak dibuat. Dalam membuat
grafik pada dasarnya menggunakan menu additional kemudian pilih chart untuk membuat
grafiknya. Sedangkan untuk memasukan nilai/subyek nilainya yaitu dengan label dan
button secara biasa saja. Di bawah ini adalah contoh program grafik dengan
menggunakan delphi 7.
b. Di atas ini adalah untuk project ataupun lembar kerjanya, sedangkan layar kodingannya
yang telah diisi kode pemprograman yaitu pada gambar berikut.

c. Setelah kode pemprograman selesai, program dapat coba dijalankan dengan tekan f9 atau
pada menu run. Hasil programnya akan seperti gambar di bawah ini.
d. Grafiknya akan terbentuk seperti itu sesuai dengan banyaknya nilai yang kita input pada
subyek ʻlamda keʻ dan ʻadsorbansiʻ. Dengan begitu bentuk grafiknya adalah sesuai nilai
yang di input oleh anda.